Ironi Hidup

 Kelahiranmu adalah permainan. kamu bisa saja dilahirkan dalam keluarga kaya, bahagia,
terkutuk atau kasar. ini seperti putaran roda dimana kamu tidak bisa mengendalikannya.
 Jangan menceritakan masalahmu pada orang lain. 20% mereka tidak peduli dan 80% mereka
senang karna kamu mengalaminya.
 Kamu ingin orang-orang bekerja dengan baik, tapi tidak jika mereka melakukannya sebaik yang
bisa kamu lakukan.
 Tidak akan ada yang melindungimu. Hidupmu adalah tanggung jawabmu, jadi kamu harus
belajar untuk bisa melindungi dirimu sendiri.
 Bahkan orang yang paling baik pun akan memanfaatkanmu jika mengetahui bahwa kamu dapat
dibodohi.
 Kadang kematian tidak bisa menunggu, ia datang bahkan tanpa peringatan.
 Ada 99.9% peluang dimana orang-orang akan menjadi temanmu karna status/penampilan/uang
yang kamu miliki.
 Sebenarnya penampilan itu penting. orang-orang berasumsi bahwa seseorang yang menarik,
ramah, menyenangkan dapat dinilai dari penampilannya.
 Kamu harus belajar mengatakan TIDAK. Selalu mengatakan iya akan membuatmu menjadi Babu.
 Orang-orang hanya melihatmu ketika gagal, dan mendekatimu ketika sukses.
 Hidup itu tidak adil. orang-orang brengsek mendapatkan hal-hal baik, sedangkan orang-orang
baik selalu menderita.
 Jangan coba-coba menjadi pahlawan. Ingat, saat anda mencoba menyelamatkan seseorang,
lebih banyak orang yang telah mati disekitarmu.
 Kamu lebih menyukai mati di tanggal yang sama dengan ulang tahunmu.
 Seorang wanita dapat mengahancurkan hidup pria dalam satu tuduhan palsu.
 Dunia adalah tempat yang dipenuhi kegelapan. Telah terjadi dan akan terus terjadi.
 Tidak ada alasan nyata untuk terus menjalani hidup.
 Menghindari rasa sakit atau tidak pernah menderita akan membuat anda lebih mudah untuk
dihancurkan.
 Manusia tidak akan pernah benar-benar bisa menjelajahi alam semesta. Manusia tinggal di
planet biru yang kecil. Planet biru yang sangat kecil jika dibandingkan dengan seluruh alam
semesta.
 Suatu hari, seseorang akan memanggil namamu untuk terakhir kalinya.
 Manusia adalah makhluk egois. Ketika mereka melakukan sesuatu , mereka berpikir akan
mendapatkan imbal hasil darinya. Setiap bayi yang dilahirkan adalah makhluk egois.
 Terkadang orang yang sangat berarti dalam hidupmu, menganggapmu tidak berarti apa-apa.
 Tidak peduli apa yang kamu lakukan, beberapa orang akan tetap membencimu.
 Dari semua hubungan yang anda miliki, hanya satu diantara mereka yang akan benar-benar
sukses.
 Teknologi membuat manusia menjadi lebih egois dan narsis dari yang pernah ada.
 Media sosial menghancurkan hidup anak muda, banyak diantara mereka yang tak berdosa
hidupnya telah direnggut oleh media sosial.
 Suatu hari, ibumu akan mati.
 Suatu hari, manusia akan punah.
 Suatu hari, tak akan ada yang tersisa di dunia ini.