Anda di halaman 1dari 4

Nomor : DP.01.

02/F/040/2024 5 Januari 2024


Lampiran : Dua Lembar
Hal : Permohonan Tunda Bayar Peserta Tugas Belajar
Kementerian Kesehatan

Yth. Daftar Terlampir

Kementerian Kesehatan saat ini sedang melaksanakan Transformasi Kesehatan melalui 6


(enam) pilar, yaitu Transformasi Layanan Primer, Tranformasi Layanan Rujukan, Transformasi
Sistem Ketahanan Kesehatan, Transformasi Sistem Pembiayaan Kesehatan, Transformasi
Sumber Daya Manusia (SDM), dan Transformasi Teknologi Kesehatan.
Salah satu bentuk pelaksanaan Transformasi SDM adalah Program Bantuan Biaya
Pendidikan Tugas Belajar bagi Tenaga Kesehatan dan SDM Kesehatan yang bertujuan untuk
meningkatkan kualifikasi serta penyediaan tenaga kesehatan dan SDM Kesehatan yang
berkualitas.
Program Pemberian Bantuan Pendidikan bagi Tenaga Kesehatan dan SDM Kesehatan
diberikan kepada tenaga kesehatan dan SDM Kesehatan yang bersatus PNS dan tenaga
kesehatan pasca penugasan Nusantara Sehat untuk mengikuti pendidikan jenjang (D4, S1, S2, S3
dan Profesi) di Institusi Pendidikan di seluruh Indonesia.
Sehubungan telah adanya kerja sama antara Institusi Pendidikan dengan Kementerian
Kesehatan, dengan ini kami sampaikan bahwa untuk pembelajaran Semester Genap Tahun 2024
bagi peserta Tugas Belajar Kementerian Kesehatan Program Pendidikan D4, S1, S2, S3 dan
Profesi baik yang sedang maupun yang akan dimulai pembelajaran, pembayaran biaya pendidikan
periode Januari s/d Juni Tahun 2024 belum dapat dibayarkan oleh karena data keaktifan peserta
Tugas Belajar pada Semester Genap masih sedang berproses di Institusi Pendidikan, sehingga
Perjanjian Kontrak, Berita Acara Serah Terima (BAST), dan Berita Acara Pembayaran (BAP)
sebagai dasar pembayaran belum dapat diproses.
Dengan memperhatikan hal tersebut, mohon kiranya Bapak/Ibu dapat memberikan
dispensasi berupa penundaan pembayaran bagi peserta Tugas Belajar Kementerian Kesehatan
(daftar nama-nama terlampir).
Sebagai informasi dapat kami sampaikan bahwa Kementerian Kesehatan tidak memungut
biaya apapun atas pelayanan yang diberikan, dan untuk menjaga integritas maka diharapkan tidak

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
menyampaikan pemberian dalam bentuk apapun kepada pejabat/pegawai Kementerian
Kesehatan.
Demikian permohonan ini disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan
terimakasih.

Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan


Kementerian Kesehatan,

drg. Arianti Anaya, MKM

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
Lampiran Surat
Nomor : DP.01.02/F/040/2024
Tanggal : 5 Januari 2024

DAFTAR TUJUAN SURAT

1. Rektor Universitas Syiah Kuala


2. Rektor Universitas Andalas
3. Rektor Universitas Riau
4. Rektor Universitas Sriwijaya
5. Rektor Universitas Lampung
6. Rektor Universitas Indonesia
7. Rektor Universitas Negeri Jakarta
8. Rektor Universitas Pancasila
9. Rektor Institut Pertanian Bogor
10. Rektor Institut Teknologi Bandung
11. Rektor Universitas Padjadjaran
12. Rektor Universitas Gadjah Mada
13. Rektor Universitas Sebelas Maret
14. Rektor Universitas Diponegoro
15. Rektor Universitas Brawijaya
16. Rektor Universitas Jember
17. Rektor Universitas Airlangga
18. Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember
19. Rektor Universitas Udayana
20. Rektor Universitas Lambung Mangkurat
21. Rektor Universitas Hasanuddin

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
22. Rektor Universitas Sam Ratulangi
23. Rektor Universitas Mulawarman
24. Rektor Universitas Cenderawasih
25. Direktur Politeknik Negeri Jember
26. Direktur Poltekkes Kemenkes Jakarta II
27. Direktur Poltekkes Kemenkes Jakarta III
28. Direktur Poltekkes Kemenkes Bandung
29. Direktur Poltekkes Kemenkes Semarang
30. Direktur Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
31. Direktur Poltekkes Kemenkes Surabaya
32. Direktur Poltekkes Kemenkes Makassar
33. Direktur Politeknik Kemenkes Surakarta
34. Direktur Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
35. Direktur Poltekkes Kemenkes Pontianak
36. Direktur Poltekkes Kemenkes Banjarmasin
37. Direktur Poltekkes Kemenkes Manado
38. Direktur Politeknik STIA LAN Jakarta

Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan


Kementerian Kesehatan,

drg. Arianti Anaya, MKM

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Anda mungkin juga menyukai