Bacaan Sholat
Bacaan Sholat
Disusun oleh :
ASFAN GHUFRON
FAKULTAS TARBIYAH
UNVERSITAS MA’ARIF LAMPUNG
MATRO LAMPUNG
TAHUN AKADEMIK 2023/2024
A. Pengertian Sholat Secara Bahasa
Pengertian secara bahasa sholat berasal dari bahsa arab yaitu Shalla, yang berarti
doa atau cara berdoa untuk meminta permohonan kepada Allah SWT.
Semetara sholat atau dalam KBBI dideskripsikan sebagai ibadah kepada Allah SWT dan
Wajib dilakukan setiap muslim sesuai syarat rukun dan bacaan tertentu.
Makna dari pengertian sholat secara bahasa ini tertulis dalam Q.S. At-taubah Ayat 103,
dengan bunyi seperti berikut :
َو َص ِّل َع َلْيِهْم ِإَّن َص اَل َتَك َس َكٌن َلُهْم َو ُهَّللا َسِم يٌع َع ِليٌم
Artinya: "Dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu menjadi
ketenteraman jiwa bagi mereka, dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
ُأَص ِّلى َفْر َض الُّص ْبح َر َكعَتْيِن ُم ْسَتْقِبَل اْلِقْبَلِة َأَداًء هلل َتَع اَلى
Bacaan latin: Ushalli fardlash shub-hi rak'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an lillahi ta'aala
Artinya: "Aku menyengaja shalat fardhu shubuh dua raka'at menghadap qiblat karena
Allah,"
ُاَص ِّلْي َفْر َض الُّظْهِر َأْر َبَع َر َكعَاٍت ُم ْسَتْقِبَل اْلِقْبَلِة َأَداًء هلل َتَع اَلى
Bacaan latin: Ushalli fardhash dhuhri arba'a rak'aatain mustaqbilal qiblati adaa-an lillahi
ta'aala
Artinya: "Saya menyengaja shalat fardlu dhuhur empat raka'at menghadap qiblat
karena Allah,"
C. Niat sholat Ashar
ُأَص ِّلى َفْر َض الَع ْص ِرَأْر َبَع َر َكعَاٍت ُم ْسَتْقِبَل اْلِقْبَلِة َأَداًء هلل َتَع اَلى
Bacaan latin: Ushalli fardlal 'ashri arba'a raka'aatain mustaqbilal qiblati adaa-an lillahi
ta'aala
Artinya: "Aku menyengaja shalat fardlu 'Ashar empat raka'at menghadap qiblat karena
Allah,"
ُأَص ِّلى َفْر َض الَم ْغ ِرِب َثَالَث َر َكعَاٍت ُم ْسَتْقِبَل اْلِقْبَلِة َأَداًء هلل َتَع اَل
Bacaan latin: Ushalli fardlal maghribi tsalaatsa raka'aatain mustaqbilal qiblati adaa-an
lillaahi ta'aala
Artinya: "Aku menyengaja shalar fardlu maghrib tiga raka'at menghadap qiblat karena
Allah,"
ُأَص ِّلى َفْر َض الِع َشاءِ َأْر َبَع َر َكعَاٍت ُم ْسَتْقِبَل اْلِقْبَلِة َأَداًء هلل َتَع اَلى
Bacaan latin: Ushalli fardlal 'isyaa-i arba'a raka'aatain mustaqbilal qiblati adaa-an lillahi
ta'aala
Artinya: "Aku menyengaja shalat fardlu 'Isya empat raka'at menghadap qiblat karena
Allah."
2. Takbiratul Ihram
Setelah membaca niat, dalam keadaan berdidi tegak menghadap kiblat. Lalu
mengangkat kedua tangan untuk takbir.
ُهللا أْك َبُر
Bacaan latin: Allahu Akbar
Artinya: "Allah Maha Besar,"
ِاِّنى َو َّجْهُت َو ْج ِهَي ِلَّلِذ ْي َفَطَر الَّس َم اَو اِت َو اَاْلْر َض َح ِنْيًفا ُم ْس ِلًم ا َوَم ا. ُهللَا َاْك َبُر َك ِبْيًرا َو اْلَحْم ُد ِهّلِل َك ِثْيًرا َو ُسْبَح اَن ِهللا ُبْك َر ًة َو َاِص ْياًل
َال َش ِرْيَك َلُه َو ِبَذ ِلَك ُاِم ْر ُت َو َاَنا ِم َن اْلُم ْس ِلِم ْيَن. ِاَّن َص اَل ِتْي َو ُنُس ِكْي َوَم ْح َياَي َوَمَم اِتْي ِهّلِل َر ِّب اْلَع ا َلِم ْيَن. َاَنا ِم َن اْلُم ْش ِرِكْيَن
Bacaan latin: Allahu akbar kabiiraa wal hamdu lillahi katsiiraa washub-haanallahi
bukratan wa ashiilaa. Inni wajjahtu wajhiya lilladzii fatharassa maawaati wal ardla
haniifan musliman wamaa anaa minal musyrikiina.Inna shalaatii wanusukii
wamahyaaya wama maati lillahi rabbil aalamiina. Laasyriika lahu wabidzaalika
umirtu wa anaa minal muslimin.
Artinya: "Allah Maha Besar lagi sempurna Kebesaran-Nya, segala pugi bagi-Nya dan
Maha Suci Allah sepanjang pagi dan sore. Kuhadapkan muka hatiku kepada Dzat
yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus dan menyerahkan diri dan
aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin.Sesungguhnya shalatku ibadatku,
hidupku dan matiku semata hanya untuk Allah seru sekalian alam.Tidak ada sekutu
bagi-Nya dan dengan aku diperintahkan untuk tidak menyekutukan bagi-Nya.Dan aku
dari gologan orang muslimin.
4. Membaca Surat Al-Fatihah
bersedekap, membaca surat al-fatihah Foto: Buku Risalah Tuntunan Shalat Lengkap
Dalam sholat wajib hukumnya untuk membaca surah Al-fatihah. Sebab Al-Fatihah
menjadi salah satu rukun sholat yang harus dipenuhi.
Bacaan Surat Al-Fatihah:
ِإَّياَك َنْعُبُد َو ِإَّياَك َنْسَتِع يُن. َم اِلِك َيْو ِم الِّديِن. الَّرْح َٰم ِن الَّر ِح يم. اْلَحْم ُد ِهَّلِل َر ِّب اْلَع اَلِم يَن. ِبْس ِم ِهّللا الَّرْح َمِن الَّر ِح ْيِم.
ِص َر اَط اَّلِذ يَن َأْنَعْم َت َع َلْيِهْم َغْيِر اْلَم ْغ ُضوِب َع َلْيِهْم َو اَل الَّض اِّليَن. اْهِد َنا الِّص َر اَط اْلُم ْسَتِقيَم
Artinya : "Dengan nama Allah yang maha pengasih dan penyayang. Segala puji bagi
Allah, Tuhan seru sekalian alam.Yang maha pengasih dan penyayang.Yang
menguasai hari kemudian.Pada-Mu lah aku mengabdi dan kepada-Mu lah aku
meminta pertologan.Tunjukilah kami ke jalan yang lurus.Bagaikan jalannya orang-
orang yang telah Engkau beri ni'mat.Bukan jalan mereka yang pernah Engkau murkai,
atau jalannya orang-orang yang sesat."
Membaca Surat-surat Pendek
Setelah membaca surat Al-fatihah, maka selanjutnya disunatkan untuk membaca salah
satu surah pendek yang ada dalam Al-Quran. Seperti Surat Al-Kafirun, An-Nas atau
surah-surah pendek lainnya.
Contoh bacaan surat AL-Kafirun berikut ini:
ُقْل َيا َأُّيَها اْلَكاِفُرون
اَل َأْعُبُد َم ا َتْعُبُدون
َو اَل َأْنُتْم َعاِبُد وَن َم ا َأْعُبُد
َو اَل َأَنا َعاِبٌد َّم ا َعَبدُّتْم
َو اَل َأْنُتْم َعاِبُد وَن َم ا َأْعُبُد
Bacaan Latin:
Bismillahirrahmanirrahim,
"Qul ya ayyuhal kafirun
La a'budu ma ta'budun
Wa la antum 'abiduna ma a'budu
Wa la ana 'abidun ma 'abadtum
Wa la antum 'abiduna ma a'budu
Lakum dinukum waliyadin"
Terjemahan:
6. Bacaan Ruku'
Setelah membaca surat pendek, maka selanjutnya mengangkat kedua tangan untuk
takbir. Kemudian membungkukkan badan untuk rukuk, sembari kedua tangan
memegang lutut.
Dalam rukuk pastikan punggung ditekan agar rata dengan kepala secara sempurna.
Selanjutnya membaca, bacaan tasbih berikut:
ُسْبَحاَن َر ِّبَى اْلَعِظ يِم َو ِبَح ْمِدِه
Bacaan latin: Subhaana rabbiyal 'adzhiimi wabihamdihi (3 kali)
Artinya: "Maha suci Tuhan Maha Agung serta memujilah aku kepada-Nya."
7. Bacaan I'tidal
Setelah ruku', lalu bangkit dengan tegak, dan mengangkat kedua belah tangan seperti
saat takbir. Seraya membaca;
َسِمَع ُهَّللا ِلَم ْن َحِم َد ُه
Bacaan latin: Sami'allaahu liman hamidah
Artinya: "Allah mendengar orang yang memuji-Nya."
Pada waktu berdiri tegak (i'tidal) terus membaca:
َر َّبَنا َلَك اْلَح ْم ُد ِم ْل َء الَّس َمَو اِت َوِم ْل َء اَأْلْر ِض َوِم ْل َء َم ا ِش ْئَت ِم ْن َش ْي ٍء َبْعُد
Bacaan latin: Rabbanaa lakal hamdu mil ussamawaati wamil ul ardli wamil u maa
syi'ta min syai'in ba'du.
Artinya: "Ya Allah Tuhan kami, bagi Mu segala puji, sepenuh langit dan bumi, dan
sepenuh barang yang Kau kehendaki sesudah itu."
8. Bacaan Sujud
Setelah i'tidal terus sujud (tersungkur ke bumi) dengan meletakkan dahi ke tempat
sujud. Dan ketika turun seraya membaca "Allahu Akbar" dan saat sujud membaca
tasbih berikut:
ُسْبَحاَن َر ِّبَى اَأْلْعَلى َو ِبَح ْمِدِه
Bacaan latin: Subhaana rabbiyal a'laa wabihamdihi (3 kali)
Artinya: "Maha Suci Tuhan, serta memujilah aku kepada-Nya."
الَّتِح َّياُت اْلُمَباَر َكاُت الَّص َلَو اُت الَّطِّيَباُت ِهَّلِل الَّس َالُم َع َلْيَك َأُّيَها الَّنِبُّى َو َر ْح َم ُة ِهَّللا َو َبَر َكاُتُه الَّس َالُم َع َلْيَنا َو َع َلى ِع َباِد ِهَّللا
لَّلُهَّم َص ِّل َعلَىَس ـَّيِد َنا ُمَحَّمٍد. الَّصاِلِح يَن َأْش َهُد َأْن َال ِإَلَه ِإَّال ُهَّللا َو َأْش َهُد َأَّن ُمَح َّم ًدا َر ُسوُل الَّلِهَا
Bacaan latin: Attahiyyaatul mubaarakaatush sholawaatuth thayyibaatu lillaah.
Assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu wa rahmatullahi wabarakaatuh.
Assalaaamu'alainaa wa 'alaa 'ibaadillaahish shaalihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallah
wa asyhadu anna Muhammadar rasuulullah. Allahumma shalli 'alaa sayyidinaa
Muhammad.
Setelah tahiyat awal, selanjutnya berdiri untuk melakukan raka'at ketiga dan keempat.
Pada rakaat terakhir kemudian kita kembali melakukan tahiyat akhir, dengan bacaan
ditambah shalawat atas Nabi Muhammad SAW.
Duduk tahiyat akhir ini, hampir sama dengan tahiyat awal. Hanya saja, bedanya pada
tahiyat kedua ini, pantat tidak menduduki kaki kiri, melainkan langsung ke
lantai.Adapun posisi kaki kiri dimasukkan ke bawah kaki kanan.
Berikut bacaan tasyahud atau tahiyat akhir yang dibaca:
الَّتِح َّياُت اْلُمَباَر َكاُت الَّص َلَو اُت الَّطِّيَباُت ِهَّلِل الَّس َالُم َع َلْيَك َأُّيَها الَّنِبُّى َو َر ْح َم ُة ِهَّللا َو َبَر َكاُتُه الَّس َالُم َع َلْيَنا َو َع َلى ِع َباِد ِهَّللا الَّصاِلِح يَن
لَّلُهَّم َص ِّل َعلَىَس ـَّيِد َنا ُمَح َّمٍد َو َع َلى آِل َس ِّيِد َناُمَحَّم د َك َم ا َص َّلْيَت َع َلى َس ِّيِد َنا. َأْش َهُد َأْن َال ِإَلَه ِإَّال ُهَّللا َو َأْش َهُد َأَن ُمَح َّم ًدا َر ُسوُل الَّلِهَا
َو َباِرْك َع َلى َس ِّيِد َنا ُمَحَّمٍد َو َع َلى َاِل َس ِّيِد َنا ُمَحَّمٍد َك َم ا َباَر ْك َت َع َلى َس ِّيِد َنا ِإْبَر اِهْيِم َو َع َلى َاِل َس ِّيِد َنا. ِإْبَر اِهْيِم َو َع َلى َاِل َس ِّيِد َنا ِإْبَر اِهْيِم
ِإْبَر اِهْيِم ِفى اْلَع اَلِم ْيَن ِإَّنَك َح ِم ْيٌد َمِج ْيٌد
Bacaan ini masing-masing dibaca saat muka menengok ke kanan, dan salam kedua
muka menengok ke kiri. Dengan salam ini, maka selesailah sholat yang kita kerjakan.