Anda di halaman 1dari 3

ANALISIS PENGEMBANGAN USAHA

A. Latar Belakang Usaha

Berawal dari keluarga pengrajin rotan dan pengrajin baju adat dayak,
dan juga kecintaan saya dalam dunia fashion memuncul ketertarikan saya
untuk ikut serta dalam melestarikan kerajinan adat dayak melalui
pembuatan tas dengan menggunakan kombinasi kulit. Dalam era modern ini,
kerajinan dayak mulai tidak diminati oleh kaum muda mudi zaman sekarang,
mengingat kerajinan yang ada terlihat kuno dan kaku.Sehingga jika dikaitkan
dengan penampilan sehari-hari atau lifestyle seseorang kerajinan tersebut
terlihat sangat biasa saja. Disamping itu para pengrajin kerajinan dayak ini
juga mulai berkurang karena kurangnya minat pembeli. Sebagai pemudi
dayak, saya sangat miris dengan keadaan seperti ini. Saya mencoba untuk
memodifikasi kerajinan rotan tersebut dengan kombinasi kulit agar terlihat
tidak ketinggalan jaman dengan harapan modifikasi kerajinan rotan dayak
ini dapat diminati oleh konsumen dari dalam maupun luar negeri, sehingga
membawa dampak positif juga bagi pengrajin rotan dan pengrajin kulit.
Sebagai pecinta fashion, kita pasti tahu apa yang sebenarnya
diinginkan oleh masyarakat di era modern ini. Tampil secara elegan, tetapi
tidak meninggalkan unsur etnik dayak itu sendiri sehingga dapat terlihat
menarik perhatian orang lain. Dari beberapa penyebab diatas, saya mencoba
menawarkan sebuah solusi yaitu mengkombinasikan rotan dan kulit dengan
design yang dapat dicustom oleh konsumen itu sendiri. Disini juga, saya
mencoba mengembangkan kegiatan kerajinan tangan dari bahan rotan yang
pengrajinnya berasal dari daerah saya sendiri dan dikombinasikan dengan
pengrajin kulit yang berasal dari pulau Jawa. Sehinggal bahan yang
digunakan merupakan bahan yang berkualitas dan hasil yang didapat sesuai
dengan kemauan konsumen.

B. Pasar dan Pelanggan Yang Menjadi Sasaran

Untuk target pasar, awalnya kami menargetkan pasar menengah


keatas dalam hal ini kerajinan yang kami produksi adalah kerajinan yang
bersifat premium. Namun , atas permintaan pelanggan untuk juga
memproduksi barang dengan kualitas yang terjangkau bagi kaum menengah
kebawah, akhirnya kami mengikuti juga permintaan pasar tersebut.
Pelanggan saya kebanyakan dari kaum wanita dari berbagai umur dari
dalam maupun luar kota.

C. Trend Pertumbuhan Usaha

Pasar dalam usaha ini dapat berkembang pesat. Hal ini karena model
atau tampilan kerajinan yang kami produksi ini mengikuti zaman dan
permintaan dari konsumen dalam hal ini kostumisasi sesuai dengan
kemauan konsumen.

D. Lokasi
Saat ini lokasi penjualan saya masih berada di dalam rumah dan
melalui media sosial. Namun mengingat konsumen dari kerajinan ini mulai
meningkat, saya merencakan untuk membuka toko yang akan membuat
usaha ini dapat terlihat jelas di masyarakat sehingga memudahkan
masyarkat juga untuk melihat barang yang sudah kami produksi.

E. Karakteristik Produk

Produk awal yang ditawarkan adalah tas tangan. Tas ini berukuran
kecil namun cukup untuk memuat barang-barang kecil seperti kosmetik dan
handphone. Tas tangan ini sangat cocok untuk dibawa ke acara pesta atau
acara formal lainnya karena pada awalnya tujuan diproduksi tas tangan
tersebut untuk memberi kesan elegen tanpa harus meninggalkan ciri khas
atau etnik dayak itu sendiri.
Untuk saat ini, tidak hanya tas saja yang diproduksi namun kami
mencoba juga untuk memproduksi sepatu rotan kombinasi kulit, kotak tissu,
dan aksesoris baju adat dayak seperti lawung dan sumping. Saya berharap
kedepannya usaha ini juga dapat menghasilkan pernak pernik dan baju kaos
sehingga bisa menjadi barang oleh-oleh wajib dari Kalimantan Tengah
umumnya, dan Kota Palangka Raya pada khususnya.

f. Penentuan Harga

Harga awal yang saya tawarkan untuk tas dengan kualitas premium
saya tawarkan dengan harga yang terbilang cukup terjangkau bagi kaum
menengah keatas, mengingat awalnya target pasarnya adalah kaum
menengah keatas. Sehingga usaha ini dapat berkembang dari mulut ke mulut
dan dari media sosial karena harga dan kualitasnya yang baik. Dengan
demikian saya berharap bahwa reputasi saya akan membawa saya
memperoleh harga hinga tingkat tertentu.
Harga yang kami tawar awalnya berkisar Rp.500.000,- sampai dengan
Rp.1.000.000,- itu untuk pasar menengah keatas. Namun sekarang harga
yang kami tawarkan bagi menengah keatas berkisar dari Rp. 700.000,-
sampai dengan Rp. 1.500.000 tergantung karekteristik pesanan konsumen.
Tapi saat ini, kami juga menawarkan harga di bawah Rp.500.000,- bagi orang
yang mau membeli dengan harga murah namun kualitas bahan yang
digunakan sedikit lebih rendah dari harga sebelumnya.

g. Distribusi dan Promosi

Langkah awal yang saya lakukan untuk mempromosikan produk ini


adalah dengan memanfaatkan media sosial. Kemudian untuk memudahkan
konsumen berbelanja saya juga mulai menawarkan produk-produk saya di
situs-situs E-Commercee seperti Blanja.com dan Shopee. Selanjutnya saya
juga berusaha untuk membuka toko atau galery agar konsumen dapat
dengan mudah melihat barangnya secara langsung.

h. Rencana Keuangan
Modal awal saya sebesar Rp. 1.000.000,-
Berikut tampilan proyeksi keuangan dalam 1 bulan

 Proyeksi Modal Awal


1. Modal Rp. 1.000.000,-
2. Pembelian perlengkapan Rp.400.000,-
3. Peralatan Rp.150.000

 Proyeksi Penjualan

Anda mungkin juga menyukai