Anda di halaman 1dari 3

ELON MUSK: INOVATOR HEBAT DAN INSPIRASI DI DUNIA

KEWIRAUSAHAAN

Di Susun Untuk Memenuhi Tugas Kewirausahaan Sejarah

Dosen pengampu:

Dwi Susanto, S.Hum, M.A.

Di Susun oleh:

Afiyatuz Zahroh (03040221081)

PROGRAM STUDI SEJARAH PERADABAN ISLAM

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UNIVRSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL SURABAYA

2023
Tokoh yang akan menjadi fokus artikel ini adalah Elon Musk, seorang tokoh inspiratif di
bidang kewirausahaan. Elon Musk adalah seorang pengusaha, insinyur, dan penemu yang telah
menciptakan beberapa perusahaan terkemuka seperti Tesla Motors, SpaceX, SolarCity,
Neuralink, dan The Boring Company. Jejak sejarah hidupnya menunjukkan banyak tantangan
dan keberhasilan yang membuatnya menjadi salah satu tokoh paling inspiratif di dunia.

Elon Musk lahir pada tanggal 28 Juni 1971 di Pretoria, Afrika Selatan. Ia telah
menunjukkan minat awal di bidang komputer dan teknologi sejak usia dini. Pada usia sembilan
tahun, Musk mendapatkan komputer pertamanya dan mulai mengembangkan minatnya di bidang
pemrograman. Pada saat itu, ia mendirikan usaha kecil pertamanya dengan menjual permainan
video yang ia buat sendiri.

Setelah menyelesaikan pendidikan menengahnya, Musk melanjutkan studi ke Universitas


Pretoria sebelum pindah ke Universitas Pennsylvania di Amerika Serikat. Di sana, ia
mempelajari fisika dan ekonomi. Setelah lulus, Musk mendirikan perusahaannya yang pertama,
Zip2 Corporation, yang menyediakan layanan direktori bisnis online untuk media koran. Zip2
menjadi sukses dan dijual dengan harga 307 juta dolar AS pada tahun 1999.

Namun, masalah dimulai ketika perusahaan kedua Musk, X.com (kemudian menjadi
PayPal), menghadapi berbagai kesulitan. Meskipun perusahaan itu berkembang pesat, tetapi
masalah seperti kerugian keuangan dan masalah manajemen menghantui Musk. Akhirnya,
X.com digabungkan dengan Confinity dan berkembang menjadi PayPal. Pada tahun 2002, eBay
mengakuisisi PayPal dengan harga sekitar 1,5 miliar dolar AS, memberikan keberhasilan
finansial signifikan bagi Musk.

Setelah menjual PayPal, Musk meluncurkan SpaceX pada tahun 2002, dengan tujuan
mengurangi biaya perjalanan luar angkasa. Perjalanan menuju sukses tidak mudah, dengan
beberapa peluncuran gagal dan kegagalan teknis. Namun, pada tahun 2008, SpaceX menjadi
perusahaan pertama yang meluncurkan roket buatan sendiri, Falcon 1 dan Falcon 9, ke orbit.
Sembilan tahun kemudian, SpaceX mencapai tonggak bersejarah dengan meluncurkan roket
Falcon Heavy, kendaraan peluncur komersial terkuat di dunia pada saat itu.

Keberhasilan lain yang dicapai oleh Musk adalah Tesla Motors, perusahaan mobil listrik.
Meskipun banyak yang meragukan keberhasilan mobil listrik, Musk bertekad untuk mengubah
industri otomotif. Pada awalnya, Tesla menghadapi banyak masalah seperti pembatasan pasar
dan tekanan finansial. Namun, dengan dedikasi dan visi yang kuat, Musk berhasil mengubah
persepsi publik tentang mobil listrik dan mempopulerkan kendaraan listrik melalui peluncuran
Tesla Roadster, Model S, Model X, dan Model 3.

Namun, tidak semua upaya kewirausahaan Elon Musk berjalan mulus. Misalnya,
perusahaan SolarCity yang diakuisisi oleh Tesla mengalami kesulitan keuangan yang serius dan
menghadapi tantangan hukum. Begitu juga dengan The Boring Company, yang merintis proyek
penggalian terowongan di bawah kota untuk mengatasi masalah lalu lintas. Walaupun
menunjukkan kemajuan, perusahaan ini masih menghadapi keberlanjutan proyek dan pertanyaan
seputar nilai dan manfaatnya.

Melalui jejak sejarah hidup Elon Musk, dapat kita lihat bahwa keberhasilan kewirausahaan
tidak datang dengan mudah. Proses menghadapi tantangan, kegagalan, dan masalah merupakan
bagian tak terhindarkan dari perjalanan seorang wirausaha. Namun, semangat pantang menyerah
dan tekad yang kuat untuk mencapai visi mereka adalah kunci dalam mengatasi masalah dan
mencapai tujuan.

Rujukan:

Vance, A. (2015). Elon Musk: Tesla, SpaceX, and the Quest for a Fantastic Future.

Anda mungkin juga menyukai