Disusun Oleh:
Jefry Dwi Asepi
XII TKJ 1
A. Latar Belakang
Dalam era digital yang terus berkembang, peran komputer dalam
kehidupan sehari-hari menjadi semakin penting. Komputer tidak hanya digunakan
untuk keperluan pekerjaan dan bisnis, tetapi juga menjadi bagian integral dari
pendidikan, hiburan, dan interaksi sosial. Seiring dengan peningkatan peran ini,
kebutuhan akan instalasi dan pemeliharaan perangkat keras (hardware) dan
perangkat lunak (software) komputer menjadi krusial.
Oleh karena itu, makalah ini akan membahas secara rinci tentang proses
instalasi dan troubleshooting hardware dan software komputer. Dengan
memahami langkah-langkah yang benar dan menerapkan metode troubleshooting
yang efektif, diharapkan pengguna dapat memaksimalkan potensi perangkat keras
dan perangkat lunaknya, meningkatkan produktivitas, dan mengatasi masalah
dengan lebih cepat dan efisien. Melalui pemahaman mendalam ini, diharapkan
pembaca dapat meningkatkan keterampilan teknis mereka dalam mengelola dan
memelihara sistem komputer, mengoptimalkan pengalaman pengguna, dan
mengurangi waktu downtime yang disebabkan oleh masalah hardware dan
software.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana proses instalasi komputer ?
2. Apa saja Troubleshooting pada komputer ?
3. Bagaimana cara mengatasi troubleshooting pada komputer ?
C. Tujuan
1. Untuk memenuhi tugas komputer dan jarring dasar
2. Untuk memperkenalkan komponen-komponen komputer
3. Menjelaskan proses instalasi pada komputer
4. memberikan informasi troubleshooting komputer
BAB II
PEMBAHASAN
B. INSTALASI/MERAKIT KOMPUTER
1. Pengertian Perakitan Komputer
Perakitan komputer adalah proses membangun komputer dari awal
dengan menggabungkan beberapa perangkat keras ke dalam sebuah
sistem kerja.
2. Alat dan Bahan untuk merakit Komputer
Berikut alat-alat yang digunakan dalam perakitan komputer:
a. Obeng
Gambar 2. 1 Tang
Gambar 2. 5 Casing
Casing berfungsi untuk melindungi komponen yang ada di
dalamnya. Tanpa adanya casing, komponen komputer seperti
prosesor akan rentan terhadap kotoran, benturan, cairan, dan
gangguan listrik.
b. Prosessor
Gambar 2. 6 Processor
d. Power supply
f. Kipas Pendingin
Gambar 2. 14 Kipas Pendingin
Gambar 2. 15 Harddisk
Gambar 2. 20 Monitor
m. Keyboard
Gambar 2. 21 Keybord
Gambar 2. 22 Mouse
Gambar 2. 23 Speaker
C. TROUBLESHOOTING KOMPUTER
1. Pengertian Troubleshooting
Troubleshooting adalah proses mengidentifikasi (troubleshoot), me-
rencanakan dan menyelesaikan masalah, kesalahan atau kesalahan
dalam perangkat lunak atau sistem komputer.
2. Tujuan Troubleshooting
Tujuan utama troubleshooting atau pemecahan masalah adalah untuk
mencoba mengisolasi masalah dengan menghilangkan kemungkinan
masalah satu per satu.
3. Proses Dalam Pemecahan Masalah/ Troubleshooting
a. Mendiagnosis kerusakan oleh teknisi
Pertama teknisi mendiagnosis gejala kerusakan yang ada pada
hardware komputer.
b. Proses perbaikan/solusi pemecahan masalah
Jika sudah diketahui penyebab kerusakannya maka, teknisi
melakukan perbaikan atau mencari solusi pemecahan masalah.
c. Tes hasil perbaikan
Selanjutnya menguji hasil troubleshooting yang telah kita
lakukan.
4. Troubleshooting Perangkat Hardware
a. Permasalah Hardware Internal
Hardware Internal merupakan perangkat yang ada di bagian
dalam komputer.
1) Motherboard
b) Troubleshooting Printer
b. Obeng
Tes pen merupakan alat yang mirip dengan obeng. Tes pen
merupakan alat yang digunakan untuk mengecek adanya arus atau
tegangan.
d. Tang
Jenis tang yang biasa digunakan adalah tang cucut dan tang
kombinasi. Tang cucut digunakan untuk memegang sekrup atau
jumper yang kecil. Sedangkan tang kombinasi digunakan untuk
memotong kabel dan keperluan lainnya.
e. Penyedot debu mini
A. Simpulan
Dalam mengakhiri makalah ini, dapat disimpulkan bahwa instalasi dan
troubleshooting hardware dan software komputer adalah langkah kritis dalam
memastikan kinerja yang optimal dan kestabilan sistem. Proses instalasi yang
cermat dan pemecahan masalah yang efektif dapat meminimalkan risiko
kerusakan, meningkatkan produktivitas, dan mengoptimalkan pengalaman
pengguna.