TUGAS 2

STUDI KASUS
MATA KULIAH TEKNOLOGI INFORMASI

DOSEN PENGAJAR :

LA ODE MUHAMMAD BAHTIAR AKSARA, S.T., M.T.

DISUSUN OLEH :

NENGAH ADI GIANTARA

NIM : B1C122106

KELAS : B

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS HALU OLEO 2022/2023
 STUDI KASUS TEKNOLOGI INFORMASI

1. Dalam membangun komputer, hardware, dan software, apa saja yang dibutuhkan.
Sebutkan dan Jelaskan!
2. Didalam membangun komputer ada yang Namanya sistem operasi. Jelaskan jenis –
jenis sistem operasi itu!
3. Buat langkah–langkah proses instalasi system windows 10!

JAWABAN :

1. Yang dibutuhkan dalam membangun komputer

1. Hardware dalam membangun komputer :

1) Komputer Server

( Gambar komputer sever)

Komputer server ini menjadi hardware jaringan yang paling penting dalam
internet. Tugas server ini adalah menjadi pusat semua jaringan komputer dan
pada server inilah semua data penting tersimpan. Kemudian ,saat terjadi
request dari client, server akan mengirimkannya dengan melewati beberapa
hardware dan software jaringan.

2) Komputer Client

(gambar komputer Client)

Client artinya komputer pengguna. Client juga merupakan komputer

yang digunakan untuk mengolah database dari komputer server. Jumlah client
biasanya terdiri dari beberapa komputer yang terhubung melalui jaringan
internet sama dengan server dan kinerjannya juga dibatasi oleh komputer
severnya.
 3) Kabel

(gambar macam-macam kabel jaringan)

Nah kalau Ketika membicarakan jaringan, pasti tidak akan lepas dengan kabel
jaringan. Sebelum ada teknologi WiFi dulunya semua internet tersambung dengan kabel
jaringan. Kebanyakan kabel yang digunakan jenisnya UTP (Unshielded Twisted Pair),
kabel coaxial dan Fiber Optic.
Kemudian dalam pemilihan kabel untuk mendukung koneksi yang cepat kita bisa
menggunakan jenis kabel fiber optic yang bisa mengirimkan data hingga 1 Gbps, tetapi
biayanya juga paling mahal dan instalasinya sulit. sehingga untuk membangun jaringan
skala lokal, penggunaan kabel UTP lah lebih dipilih karena biaya yang lebih murah dan
mudah dalam hal maintenance.

4). Konektor

( gambar konektor)

Konektor merupakan perangkat keras jaringan yang fungsinya dipasang pada bagian
ujung kabel untuk menghubungkan pada adapter kabel. Ada banyak jenis konektor yang
digunakan dalam perangkat jaringan saat ini, diantaranya seperti Konektor RJ-45,
Konektor BNC/T, Konektor ST .

5) Hub

(gambar Hub)

Hub adalah hardware jaringan yang memiliki fungsi untuk membagi jaringan dalam satu
server. Biasanya hub banyak digunakan pada jaringan LAN. Hub bertugas
menghubungkan komputer server ke beberapa komputer client sehingga membentuk
sebuah jaringan (topologi star).
 6). Repeater

) ( gambar Repeater)

Repeater adalah alat yang hampir sama seperti hub. Perangkat ini merupkan alat sederhana
yang berfungsi untuk memperbaiki dan memperkuat sinyal yang melewatinya. Kabel yang
digunakan oleh perangkat ini adalah kabel yang berukuran panjang.

7). Bridge

(gambar Bridge)

Bridge berfungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan yang terpisah , baik sama
maupun berbeda .contohnya , menghubungkan media jaringan yang tidak sama pada kabel
UTP dan kabel fiberoptic.

8).Router

(gambar Router)

Router adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk membagi jaringan

internet dengan protokol TCP/IP pada komputer client. Jadi setiap client mendapatkan IP
yang berbeda satu dengan lainnya. Router memiliki kemampuan untuk memilih jalur
alternatif (lalu lintas )yang lebih baik lagi.

2. Software dalam membangun komputer :

 1). Operating system

(gambar Operaning system)

Salah satu jenis software adalah operating system. Perangkat lunak ini berfungsi
mengelola semua perangkat keras yang terhubung ke CPU komputer. Operating system
juga membantu menerjemahkan aktivitas dengan mengelola proses yang diperintah
pengguna lalu disebarkan ke CPU sehingga perintah tersebut dapat dijalankan dengan
benar di komputer. Contoh operating system software adalah Microsoft Windows, UNIX,
MacOS, Linux.

2). Programing language

(gambar Programming language)

Jenis software programming language adalah bahasa yang digunakan untuk menulis
program. Contoh software ini meliputi phython, PHP, C, C++ dan masih banyak lainnya.
Bahkan jika kamu membuat bahasa pemrograman ini, kamu tetap memerlukan perangkat
lunak khusus untuk merancang program berdasarkan metode dan struktur dalam bahasa
pemrograman itu sendiri.

3). Program aplikasi

(gambar Program aplikasi)

Program aplikasi adalah perangkat lunak yang umumnya kita jumpai dalam kegiatan
sehari-hari. Perangkat lunak ini bisa berfungsi sesuai tujuan pembuatannya. Contoh
software program aplikasi adalah Microsoft Office Excel, Microsoft Office Word, dan
MYOB.
2. Jenis – jenis sistem operasi

1. Sistem Operasi Stand Alone

Sistem operasi stand alone adalah sistem operasi dengan fitur tertentu yang bisa
digunakan untuk single atau multi user. Sistem operasi stand alone merupakan sistem yang
berdiri sendiri, pada komputer desktop atau perangkat portabel lainnya.

Contoh sistem operasi:

a.Microsoft Windows
Microsoft Windows merupakan salah satu jenis sistem operasi yang digunakan pada
komputer di seluruh dunia. Sistem operasi ini dibuat oleh Microsoft.

b.Linux
Sistem operasi Linux dibuat oleh programmer asal Finlandia bernama Linus Torvalds.
Linux telah populer di kalangan programmer dan server perusahaan.

c. MacOS
Sistem operasi MacOS dikembangkan oleh Apple. Semua komputer dan desktop Apple
dan Macintosh dilengkapi dengan macOS versi terbaru, yang sebelumnya dikenal sebagai
sistem macOS X.

2. Sistem Operasi Jaringan

Sistem operasi jaringan adalah sistem operasi yang berjalan di suatu perangkat khusus
yang disebut server. Sistem operasi jaringan yang dipasang di server, dipakai untuk
memberi pengguna kemampuan untuk mengelola data serta aplikasi.
Sistem operasi ini memungkinkan pengguna dalam mengakses dan berbagi file dan
perangkat. Kelebihan penggunaan sistem operasi ini yaitu servernya terpusat.

Contoh sistem operasi jaringan:

a. Linux.
b. Unix.
c. Microsoft Windows Server.
d. macOS X.

3. Sistem Operasi Waktu Nyata (Real-time Operating Systems)

Sistem operasi waktu nyata menyediakan dukungan untuk sistem waktu nyata. Sistem
operasi waktu nyata bisa berupa sistem waktu nyata keras (hard real-time) atau sistem
waktu nyata lunak (soft real-time)

Sistem hard real-time diinstal dalam aplikasi, dengan batas waktu yang ketat, karena
sistem akan menjamin penyelesaian tugas tepat waktu. Hard real-time tidak memiliki
memori virtual. Sementara, sistem soft real-time tidak memiliki persyaratan waktu, artinya
sebuah tugas akan mendapat prioritas atas tugas-tugas lain.

4. Sistem Operasi Seluler

Sistem operasi seluler adalah jenis sistem berjalan secara eksklusif pada perangkat kecil,
seperti smartphone, maupun tablet. Sistem operasi seluler menggabungkan fitur komputer
pribadi dengan fitur tambahan, yang berguna untuk perangkat genggam.

Sistem operasi seluler akan dimulai saat perangkat dihidupkan, fungsinya untuk
menyediakan akses ke aplikasi yang diinstal. Sistem operasi seluler juga mengelola
konektivitas jaringan nirkabel.

Keuntungan atau kelebihan sistem operasi seluler adalah sistemnya mudah dipelajari
dan dioperasikan oleh penggunannya. Namun, beberapa OS seluler juga bisa sangat
menguras baterai perangkat, sehingga perlu rutin pengisian ulang.

Contoh sistem operasi seluler:

a. Android.
b. Apple (iOS).
c. Microsoft Windows.

5. Sistem Operasi Embedded

Mengutip laman techtarget, sistem operasi embedded atau tertanam merupakan sistem
operasi khusus yang dirancang untuk melakukan tugas tertentu untuk perangkat. Artinya,
sistem ini tidak berdiri sendiri.

Tugas utama OS ini yaitu menjalankan kode yang memungkinkan perangkat melakukan
tugasnya. OS tertanam ini juga bisa berada pada chip dalam perangkat elektronik.

Contoh sistem operasi embedded:

a. Windows Mobile/CE.
b. Symbian.
c. Linux.

6. Sistem Operasi Live CD

Dikutip dari laman techopedia, live CD adalah jenis sistem operasi yang bisa berjalan
seluruhnya pada CD/DVD (tanpa perlu instalasi pada hard disk sistem). Sistem ini akan
memanfaatkan RAM yang ada dan perangkat penyimpanan eksternal dan pluggable dalam
menyimpan data.

Contoh sistem operasi live CD:

a. Ubuntu.
b. Slax.
c. Mandriva Linux.
d. Zorin OS.
3. Langkah – langkah proses instalisasi system operasi windows 10

Berikut adalah langkah – langkah instalisasi system operasi Windows 10 :

1. Klik Next Bila ada notifikasi pop-up yang muncul.

2. Klik Install Now. Masukkan key windows 10,lalu klik Next . Bila tidak memiliki
key windows 10 ,lalui step ini serta klik Next pada sudut kanan bawah layar.

3. Klik tombol “Accept” dan klik Next buat menyetujui ketentuan penggunaan.

4. Klik Upgrade untuk mempertahankan arsip,software, serta pengaturan . sebaliknya

klik “ Custom” untuk memuat ulang dan menginstal windows 10.

5. Tunggu proses instalisasi. Proses ini mampu merogoh ketika 1 jam bahkan lebih.

6. Ikuti instruksi settings dilayar komputer . setelah windows 10 diinstal di personal

komputer, akan bisa menyesuaikan pengaturannya ( misalnya : daerah , bahasa pilihan ,
pengaturan lokasi, dll). Selesainya menyelesaikan proses ini , akan dibawa ke desktop
personal komputer.

7. Mengklik Express settings buat mengatur windows 10 dengan pengaturan yang

direkomendasikan.