SI KANCIL MENCURI MRNTIMUN

suatu hari sikancil berjalan jalan jauh sampai ke pinggir hutan, tanpa sadar ia sudah
memasuki sebuah ladang milik manusia, namun , begitu ia tau bahwa ladang itu adalah
ladang mentimun si kancil pun mengumpulkan niatnya untuk pergi

“aduh gawat nih aku sudah memasuki adang manusia, wahh ini ladang mentimun,
mungkin aku bisa berkeliling dan melihat beberapa timun terlebih dahulu” ujar kancil.
Kancil tidak bisa menahan keinginannya untuk mencicipi mentimun itu.
“aku hanya ingin memakan beberapa buah saja kok, buah mentimun itu sangat lezat, dan
terasa segar.” Tanpa sadar kancil telah menghabiskan banyak sekali mentimun
Sore harinya pak tani pemilik ladang tersebut dating, pak tani langsung marah marah
ketika melihat ladangnya berantakan.
“aghh kenapa kebun ku jadi berantakan, timun timun ku juga habis tidak tersisa, siapa
yang telah berbuat seperti ini..”
Hari berikutnya si kancil datang lagi ke ladang mentimun dan bermaksud minta maaf
kepada pak tani. Begitu sampai di ladang, kancil segera menghampiri orang orangan
sawah dia mengira itu pak tani yang memiliki ladang mentimun itu
“pak tani, sebenarnya saya yang kemarin telah menghabiskan semua timun di ladang ,
untuk itu saya ingin meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulanginya”, namun, pak
tani diam saja, karena penasaran kancil menghampiri dan menyentuh orang orangan
sawah tersebut.
“aduhh, kenapa ini lengket sekali sepertinya aku telah dijebak” rupanya yang telah
disentuh kancil ukanlah pak tani itu hanyalah orang orangan sawa yang telah dilumuri
getah karet, kaki depan kancil lengket dan tidak bisa lepas
“tolongg, tolongg, siapapun tolong lepaskan aku.” Ia berusaha melepaskan diri, tidak
lama kemudian, pak tani sang pemillik ladang datang untuk menangkap kancil.
“akhirnya ketangkap juga si kancil, dasar pencuri yang rakus”
“ampun pak tani,tolong lepaskan aku.”
Pak tani membawa kancil kerumah dan mengurungnya. Pak tani tidak ingin ladang
mentimunnya hancur lagi gara gara kancil
“hei kancil, kau akan ku kurung disini sampai panen timunku selesai, aku tidak ingin
timun timunku di curi lagi.”
Sikancil sungguh kesal karena ia tidak bisa membedakan antara pak tani dan orang
orangan sawah
Kancil memutar otaknya agar ia bisa keuar dari kurungan pak tani tersebut
“aku sangat ceroboh sekali, aku akan berusaha keluar dari kurungan ini”
Sikancil pun mempunyai ide yang bagus. dia memanggil anjing pak tani yang sedang
menjaga si kancil agar tidak bisa keluar dari kurungan itu.
“heiii, apa kau tau aku dikurung pak tani gara gara apa” “kan kau yang sudah
menghabiskan mentimun di ladang pak tani” ujar anjing tersebut “bukan begitu, tetapi
pak tani mengadakan pesta yang disana banyak sekali daging daging lezat, sayangnya pak
tani tidak mengajakmu, jika kamu mau maka kamu boleh menggantikan tempatku, aku
tidak suka daging” “daging???, aku suka daging” anjing pak tani pun terpedaya oleh
bujukan kancil.ia membuka kurungan dan mempersilahkan kancil keluar, kemudian
anjing pun masuk kedalam kurungan.
“maafkan aku ya anjing aku membohongimu, dan sampaikan maafku kepada pak tani”
TAMAT

Pesan moral: jangan pernah mengambil apapun milik orang lain, tanpa izin terlebih
dahulu yaa….

TERIMAKASIH…