TUGAS IBD - Rangkuman Fisiologi Kardiovaskuler - LENI SRI MULYANI - NPM A623014
TUGAS IBD - Rangkuman Fisiologi Kardiovaskuler - LENI SRI MULYANI - NPM A623014
Disususn oleh
Leni Sri Mulyani
NPM. A623014
C. RITME JANTUNG
Pacemaker bertanggungjawab atas terjadiya detak jantung. Detak jantung
diawali dari terjadinya depolarisasi pada nodus SA/sinoatrial. Aktivitas elektrik
secara cepat menuju ke nodus AV/arterioventrikular melalui jalur antar nodus.
Depolarisasi menyebar secara perlahan melewati atrium dan mengkonduksi
melewati nodus AV. Depolarisasi bergerak secara cepat melewati system
konduksi ventricular ke bagian ujung jantung. Gelombang depolarisasi menyebar
ke atas melalui ujung jantung. Suara jantung atau detak jantung dapat direkam
dengan mengguankan alat elektrokardiogram.
Terdapat dua komponen utama pada ECG yakni gelombang dan segmen.
Gelombang menunjukkan bagian atas atau bawah garis dasar. Segmen adalah
bagian garis dasar antar dua gelombang. Interval merupakan kombinasi antara
gelombang dan segmen.
Tiga gelombang utama yakni gelombang P yang berhubungan dengan
depolarisasi atrium, gelombang QRS mempresentasikan depolarisasi ventrikel,
dan gelombang T mempresentasikan repolarisasi ventrikel (repolarisasi atrium
tidak ditampilkan karena tergabung pada gelombang QRS). Kontraksi atrium
dimulai selama bagian gelombang P yang diteruskan pada segmen PR. Kontraksi
ventrikel dimulai setelah gelombang Q yang dilanjutkan melalui gelombang T.
D. SIKLUS JANTUNG
Siklus jantung memiliki dua fase yakni fase systole (kondisi saat otot
jantung kontraksi dan pengosongan) dan fase diastole (selama otot jantung
relaksasi dan pengisian). Terdapat lima fase untuk mendeskripsikan siklus
jantung.
1. Jantung dalam kondisi istirahat (atrium dan ventrikel diastole) terjadi pada
saat atrium dan ventrikel relaksasi, atrium terisi darah dari vena kava dan
ventrikel baru saja selesai kontraksi, kaup AV terbuka, darah mengalir dari
atrium ke ventrikel.
2. Ventrikel terisi penuh (atrium dalam kondisi systole/kontraksi) tekanan darah
meningkat menyertai kontraksi mendorong darah masuk ke venrikel.
3. Kontraksi ventrikel dan suara jantung pertama, gelombang depolarisasi
melewati sel konduksi pada nodus AV dan secara cepat ke serabut purkinye ke
bagian ujung jantung. Ventrikel kontraksi dimulai pada saat pita spiral dari
otot menekan darah menuju ke atas dan mendorong katup AV tertutup maka
terdengar suarapertama jantung yakni “lub” dari “lub-dup”. Pada saat ventrikel
kontraksi maka otot atrium turun dan darah dari vena akan mengisi atrium
lagi.
4. Jantung memompa, ejeksi ventrikel pada saat ventirkel kontraksi makadarah
akan dipompa menuju ke arteri. Tekanan darah tinggi menuju ke arteri, katup
AV tertutup dan atrium kembali terisi darah.
5. Relaksasi ventrikel dan suara kedua jantung, pada saat tekanan ventrikel turun
diikuti tekanan pada arteri, darah kembali ke jantung. Kembalinya darah
melewati katup semilunar menyebabkan kondisi tertutup. Getaran ini dibuat
oleh katup semilunar yang menimbulkan bunyi jantung kedua “dub” dari “lub-
dup”. Pada saat katup semilunar tertutup, katup AV tertutup karena tekanan
pada ventrikel tinggi (periode relaksasi ventrikel isovulomic), pada
saatventrikel relaksasi menyebabkan tekanan ventrikel lebih rendahdari pada
atrium dan katup AV terbuka sehingga siklus jantung kembali dimulai.
Kontraksi sel otot jatung dipengaruhi oleh kerja saraf parasimpatik dan
simpatik. System saraf pada jantung yang dikontrol oleh saraf parasimpatik yang
terletak pada saraf vagus. Saraf parasimpatik menghambat kontraksi jantungn
dengan membentuk impuls dan mengurangi kontraktilitas atrium sehingga
mengurangi jumlah darah dan memperlambat detak jantung. Sedangkan saraf
simpatis akan meningkatkan kemampuan kontraksi atrium dan ventrikel.
E. TEKANAN DARAH
Tekanan darah dapat diartikan sebagai tekanan pada pembuluh darah arteri
pada saat pembuluh darah arteri disuplai darah dari cabang aorta dalam peredaran
darah sistemik atau peredaran darah besar. Naik dan turunnya tekanan darah
seseorang berhubungan dengan erat dengan fase yang terjadi pada siklus jantung.
Tekanan darah tertinggi yang masih dalam batas normal tekanan darah
manusia yakni 120/80 mmHg, yang terjadi pada saat darah dipompa dari ventrikel
kiri menuju aorta. Tekanan darah 120/80 mmHg memiliki arti bahwa tekanan
darah systole sebesar 120 mmHg dan tekanan darah diastole adalah 80 mmHg.
Selisih antara tekanan sistolik dan diastolik disebut pulse pressure.
Nilai tekanan darah pada manusia berbeda pada tiap individu yang
disebabkan oleh beberapa faktor antara lain :
1. Kerja jantung
2. Volume darah
3. Resistensi perifer
4. Viskositas
DAFTAR PUSTAKA