Anda di halaman 1dari 6

DESKRIPSI MASALAH UMUM

INDIKATOR NO DESKRIPSI
HUBUNGAN 003 Merasa tidak dianggap penting, diremehkan, atau dikecam oleh orang
SOSIAL lain.
(HSO) 006 Merasa bersalah kalau handphone (HP) tidak jalan atau tidak ada
jaringan sehingga tidak dapat menggunakan media sosial, dan atau
sejenis nya.
007 Asyik menggunakan handphone (HP) atau media sosial sehingga tugas
pokok terabaikan.
008 Dimarahi orangtua karena terlalu banyak menggunakan handphone
(HP) atau media sosial.
010 Rasa tidak nyaman dengan adanya komunikasi dari orang lain melalui
handphone (HP) /media sosial / internet.
051 Sulit bergaul.
057 Merasa tidak senang karena dipersalahkan oleh orang lain.
079 Menjadi was was atau khawatir kalau tidak membawa handphone (HP).
JASMANI 011 Badan terlalu kurus, atau terlalu gemuk.
DAN 012 Sering pusing atau sakit.
KESEHATAN 013 Berat badan terus berkurang, atau bertambah.
(JDK) 036 Mengalami gangguan atau sakit mata.
062 Gagap dalam berbicara.
081 Selera makan sering terganggu.
DIRI 016 Tidak melaksanakan apa yang menjadi tanggungjawab sendiri.
PRIBADI 042 Sering melamun atau berkhayal.
(DPI) 043 Ceroboh atau kurang hati – hati.
066 Mudah gugup dalam mengemukakan sesuatu.
067 Penakut, pemalu atau mudah menjadi binggung.
068 Dianggap keras kepala oleh orang lain.
069 Takut mencoba sesuatu yang baru.
087 Mengalami masalah karena dianggap kekanak – kanakan.
088 Rendah diri atau kurang percaya diri.
089 Kurang mampu mengemukakan pendapat.
096 Tidak lincah dan kurang mengetahui tentang cara - cara bergaul.
KEADAAN DAN 048 Khawatir tidak mampu memenuhi tuntutan atau harapan orang tua.
HUBUNGAN 095 Mengalami masalah karena tidak sependapat dengan orang tua atau
DALAM anggota keluarga lain tentang sesuatu yang direncanakan.
KELUARGA 104 Orang tua kurang percaya atau curiga.
(KHK) 105 Membayangkan dan berpikir - pikir seandainya menjadi anak dari
keluarga lain.
PENDIDIKAN 134 Cemas akan dipaksa melanjutkan pelajaran setamat sekolah ini.
DAN PELAJARAN 150 Khawatir tidak dapat diterima pada sekolah menengah tingkat atas
(PDP) (SMA/SMK).
AGAMA, 115 Berkata dusta atau bohong.
NILAI DAN 137 Sukar membedakan yang dianggap baik dan buruk.
MORAL (ANM) 139 Sering ditegur karena melakukan kesalahan.
140 Kurang taat dalam menjalankan ibadah agama.
EKONOMI DAN 116 Mengalami masalah karena kurang mampu berhemat.
KEUANGAN 143 Mengalami masalah karena ingin mempunyai uang lebih banyak.
(EDK)
KARIR DAN 130 Cemas kalau – kalau menjadi penganggur.
PEKERJAAN
(KDP)
WAKTU 151 Kekurangan waktu senggang, seperti waktu istirahat, waktu luang di
SENGGANG sekolah/rumah atau waktu libur, untuk bersantai/berkreasi/atau bermain
(WSG) bebas.
152 Tidak bebas dalam menggunakan waktu senggang yang ada.
155 Kurang berminat dan tidak mengetahui cara - cara atau keterampilan
khusus untuk memanfaatkan waktu senggang yang tersedia.
DESKRIPSI MASALAH BELAJAR

INDIKATOR NO DESKRIPSI
PRASYARAT 2 Untuk menerima materi pelajaran baru saya mengulangi materi
PENGUASAAN pelajaran yang telah diberikan guru.
MATERI 4 Saya sulit mengikuti pelajaran berikut nya didalam kelas karena
PELAJARAN (P) pelajaran terdahulu tidak saya ikuti.
5 Pelajaran yang diberikan guru terlalu tinggi dan tidak dapat saya
pahami.
32 Saya mengalami kesulitan memahami bahan pelajaran baru karena
bahan - bahan sebelumnya tidak saya kuasai.
33 Rendahnya hasil ujian/ulangan yang saya peroleh disebabkan karena
saya kurang menguasai materi pelajaran yang diajarkan.
34 Saya belajar secara berurutan agar pelajaran terdahulu membantu
pelajaran berikut nya.
35 Saya mengalami kesulitan untuk mengerjakan PR karena ada rumus
atau bagian pelajaran tertentu yang belum saya kuasai.
KETERAMPILAN 6 Kalau saya tidak masuk sekolah saya meminjam dan mempelajari
BELAJAR (T) catatan teman yang masuk pada waktu itu.
7 Saya membaca materi pelajaran terlebih dahulu sebelum pelajaran itu
diajarkan.
8 Di dalam kelas aaya mengalami kesulitan untuk bertanya kepada guru.
10 Dalam ulangan/ujian saya membantu teman menjawab soal – soalnya.
11 Jika guru tidak datang, saya merasa senang karena tidak jadi belajar.
12 Catatan pelajaran saya tidak lengkap.
13 Saya memperbaiki hasil ujian/ulangan atau pekerjaan rumah (PR) yang
nilainya rendah.
37 Saya kekurangan waktu untuk belajar.
38 Untuk menyelesaikan PR saya menyiapkan bahan-bahan yang
diperlukan seperti buku, catatan, alat-alat tulis, dan sebagainya.
39 Saya mengalami kesulitan dalam menyelesaikan PR karena petunjuk
dan
caranya tidak saya ketahui.
40 Dalam belajar saya membuat pertanyaan-pertanyaan dan saya
menjawabnya sendiri.
41 Apabila saya tidak masuk sekolah dan pada waktu itu ada PR saya
berusaha menyelesaikan PR tersebut dengan segera.
42 Dalam ujian / ulangan saya tidak sempat memeriksa kembali jawaban -
jawaban saya.
44 Untuk memudahkan belajar saya menyusun bahan-bahan pelajaran
secara teratur.
45 Setelah selesai ulangan / ujian saya khawatir dan bertanya-tanya
tentang hasilnya.
52 Saya merasa tenang dan siap dalam menghadapi ulangan/ujian.
65 Saya ceroboh menjawab soal - soal ujian/ulangan.
72 Apabila saya tidak dapat masuk sekolah saya memberi kabar kepada
guru.
73 Saya membuat jadwal belajar sendiri dan berusaha mengikutinya.
74 Saya menuliskan isi bahan bacaan pada kartu - kartu khusus yang saya
sediakan sendiri.
91 Saya merasa kurang mampu memanfaatkan ruang dan perlengkapan
belajar yang ada di sekolah.
94 Untuk lebih memahami bacaan yang saya pelajari, saya menyusun
pertanyaan - pertanyaan yang saya jawab sendiri atau saya diskusikan
dengan teman – teman.
96 Saya memperbaiki atau mempelajari kembali PR atau ujian/ulangan
yang nilainya rendah.
97 Setelah selesai pelajaran di sekolah, saya segera menyusun kembali dan
melengkapi catatan pelajaran tersebut.
98 Dalam mengikuti pelajaran, saya mudah diganggu teman atau suara -
suara dari luar ruangan kelas.
101 Saya berusaha mengerjakan semua soal ulangan/ujian dalam waktu
yang disediakan.
103 Bila saya harus mengerjakan PR yang sukar, maka PR itu saya
selesaikaan seadanya.
106 Saya mengalami kesulitan membagi waktu untuk belajar.
107 Untuk soal - soal ujian/ulangan yang dikembalikan, saya berusaha
memperbaiki jawaban nya melalui diskusi dengan teman.
108 Di sekolah saya berusaha hadir kurang dari 15 menit sebelum jam
pelajaran dimulai.
110 Ketika belajar dirumah, saya membuat pertanyaan - pertanyaan untuk
disampaikan kepada guru pada pelajaran esok harinya.
121 Untuk mengikuti ujian / ulangan saya berusaha berada di dalam kelas
lebih belajar awal.
124 Dalam mengerjakan PR, bagi saya yang lebih penting adalah cepat
selesai.
125 Saya kurang mampu memberikan bantuan belajar kepada teman
126 Saya memperbaiki PR yang sudah dinilai oleh guru walaupun tidak
akan dikumpulkan dan dinilai kembali.
127 Pada waktu belajar, saya mengalami kesulitan untuk menghindarkan
diri dari ajakan teman sehingga tidak jadi belajar.
128 Dalam belajar atau mengerjakan PR, saya lambat memulainya karena
kurang memahami bahan atau tugas yang akan dikerjakan.
129 Kesulitan memahami petunjuk ulangan / ujian menyebabkan nilai saya
rendah.
130 Catatan pelajaran saya banyak yang tidak dapat saya pahami.
132 Saya tidak mengharapkan PR saya dikembalikan oleh guru.
134 Dalam mempersiapkan diri untuk ulangan/ujian saya mengumpulkan
dan mempelajari bahan - bahan pelajaran selengkapnya.
136 Kegiatan belajar saya terbantu dengan mempelajari bahan - bahan/
buku - buku pelajaran yang ada di sekolah.
137 Saya mengalami kesulitan dalam memahami grafik, gambar, dan tabel.
139 Dalam saya membuat catatan pelajaran banyak hal yang ternyata
kemudian tidak penting.
140 Untuk memahami istilah-istilah yang kurang saya mengerti, saya
menggunakan kamus.
147 Melalui penggunaan telepon genggam saya dapat membicarakan
dengan teman-teman materi pelajaran yang diberikan di dalam kelas
dan tugas- tugas dari guru.
148 Catatan dan tugas-tugas dari guru dapat saya rekam dalam telepon
genggam.
150 Untuk menyelesaikan soal - soal yang ditugaskan oleh guru saya
mengambil jawaban dengan menggunakan telepon genggam atau
laptop.
155 Kegiatan belajar saya sangat dipengaruhi oleh tampilan telepon
genggam atau pergi ke warung internet (warnet) dan saya tidak dapat
mengendalikan diri sehingga pelajaran terbengkalai.
SARANA 20 Buku – bulu pelajaran yang saya butuhkan cukup tersedia di sekolah.
BELAJAR (S)
KEADAAN DIRI 21 Apabila hasil ujian saya ternyata rendah pikiran saya menjadi kacau
PRIBADI (D) dalam waktu yang lama.
22 Saya merasa sanggup untuk mengikuti pelajaran dan kegiatan belajar
lainnya dengan baik.
23 Saya akan lebih giat belajar bila seandainya dibolehkan memilih
pelajaran yang ingin saya ikuti.
24 Khayalan-khayalan dan lamunan-lamunan tentang sesuatu mengganggu
saya dalam belajar.
52 Saya merasa tenang dan soal dalam menghadapi ulangan/ujian.
54 Saya memulai belajar, baik di sekolah maupun dirumah dengan terlebih
dahulu membaca doa.
76 Saya kurang memperhatikan pelajaran dan membuat coret – coretan
dalam buku atau bangku yang sebetulnya tidak perlu.
81 Ketika hendak belajar saya merasa sangat lelah, jenuh, atau mengantuk
sehingga tidak dapat belajar dengan baik.
82 Saya membuang - buang waktu untuk mengobrol, menonton televisi,
mendengarkan radio dan sebagai nya, yang sebenarnya waktu itu amat
berguna untuk belajar.
84 Dorongan utama saya untuk memasuki sekolah ini adalah semata –
mata untuk memperoleh ijazah atau menyenangkan orang tua.
85 Saya merasa guru - guru berbicara terlalu banyak dan membosankan.
111 Saya kurang berminat dan cepat bosan dalam membaca buku pelajaran.
112 Dalam mengerjakan soal - soal ulangan/ujian, saya menghindarkan diri
dari bertanya kepada teman.
115 Dalam mengikuti ulangan/ujian, saya tidak mau melayani pertanyaan
teman.
141 Saya meragukan kemampuan saya untuk dapat menyelesaikan
pelajaran di sekolah ini.
142 Saya lebih senang untuk tidak masuk sekolah bila ada hal lain yang
ingin saya lakukan.
144 Jika saya tidak masuk sekolah, saya sangat kecewa karena merasa
ketinggalan pelajaran.
145 Sewaktu belajar saya menjadi kurang semangat, dan tiba-tiba merasa
lelah.
LINGKUNGAN 26 Saya mengalami kesulitan dalam mengajukan pertanyaan karena
FISIK DAN hubungan saya dengan guru kurang baik.
HUBUNGAN 27 Saya merasa guru-guru mengerti keinginan siswa.
SOSIO – 28 Saya menganggap peraturan sekolah terlalu ketat.
EMOSIONAL (L)
56 Saya mengatur ruang belajar di rumah sehingga bersih dan rapi.
57 Semangat belajar saya tinggi karena hubungan saya dengan guru - guru
dan teman - teman cukup baik
58 Saya terganggu oleh suara - suara bising sewaktu belajar
118 Hubungan guru dan siswa di luar kegiatan belajar mendorong saya
untuk lebih giat lagi dalam belajar
120 Guru - guru dengan senang hati bersedia membahas permasalahan
siswa

Anda mungkin juga menyukai