2. NIP : 199506042020122017 3. Jabatan : PERAWAT AHLI PERTAMA 4. Perangkat Daerah : PROVINSI KALIMANTAN BARAT 5. Alamat : KOMPLEK PONDOK PANGERAN III, G.8 6. No Telpon/ HP (WA) : 082153109407.
B. PROFIL INOVASI
1. Nama Inovasi : PENDAFTARAN ONLINE ABK
2. Tahapan Inovasi : Penerapan 3. Inisiator Inovasi : ASN 4. Jenis Inovasi : Digital
5. Urusan Inovasi : Kesehatan
6. Keterkaitan Dengan Tujuan : INOVASI INI TERKAIT DENGAN GOALS PEMERINTAH
Pembangunan Berkelanjutan DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT KE 3 YAITU (TPB/SDGs) Berdasarkan Peraturan KEHIDUPAN SEHAT DAN SEJAHTERA. Gubernur Kalimantan Barat No. 61/2019 tentang Rencana Aksi Daerah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs) Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2019 – 2023; Pasal 2 ayat (3)
7. Waktu Uji Coba Inovasi : 1 Oktober 2021 – 30 Oktober 2021
8. Waktu Implementasi Inovasi : 1 November 2021 - sekarang
9. Rancang bangun dan pokok : Pelayanan pasien baru di Instalasi Anak
perubahan yang dilakukan Berkebutuhan Khusus tidak seperti Rumah Sakit ( wajib minimal 300 kata) : lainnya, pendaftaran diterima langsung oleh perawat ruangan. Pasien baru akan segera di anamnesa secara detail, setelah itu baru di daftarkan ke rekam medik dan mengurus berkas BPJS jika pasien menggunakan BPJS. Setelah pasien terdaftar, anamnesa akan dilanjutkan oleh ahli gizi, psikolog serta Dokter spesialis Anak jika pasien baru datang pada hari Senin dan Rabu. Pelayanan pasien baru sendiri akan menghabiskan waktu sekitar 1 – 3 jam dalam satu hari untuk satu pasien baru. Setelah semua tahapan ini selesai, pasien akan dijadwalkan untuk bertemu dengan Dokter Spesialis Rehab Medik atau Spesialis Jiwa sesuai dengan anjuran Dokter Spesialis Anak. Jika semua tahapan ini sudah selesai pasien akan mendapatkan jadwal terapi, akan tetapi pasien baru tidak selalu segera mendapatkan jadwal terapi, pasien baru akan dihubungi kembali oleh perawat ruangan untuk diberikan jadwal terapi yang memungkinkan. Dari hasil pengamatan penulis sebagai perawat ruangan Instalasi Anak Berkebutuhan Khusus yang menerima pasien baru jika lebih dari 3 pasien dalam satu hari akan sangat memakan waktu dan membuat pasien baru serta orang tua pasien menunggu lama selain itu pandemi covid – 19 yang sedang melanda Indonesia terutama Kalimantan Barat saat ini membuat penulis ingin melakukan suatu inovasi agar pasien baru tidak menumpuk dan tidak menghabiskan waktu lama untuk menunggu, maka dari itu kekhawatiran akan terjangkitnya virus ini jauh lebih besar ketika pasien beserta orang tua menumpuk dan bercampur dengan pasien terapi harian di depan ruang instalasi anak. Hasil analisis terhadap beberapa isu tersebut juga menjadi dasar penulis menetapkan judul inovasi ini yaitu Optimalisasi Pengkajian Keperawatan Berbasis Google Form Pada Pasien Baru Anak Berkebutuhan Khusus Di Rsjd Sungai Bangkong Provinsi Kalimantan Barat.
10. Tujuan Inovasi : 1. mampu menerapkan upaya promotif dan
preventif dalam kasus pandemi covid-19; 2. mampu mengoptimalkan peran perawat instalasi ABK dalam memberikan pelayanan pada pasien anak berkebutuhan khusus; 3. mampu meningkatkan inovasi dalam pelayanan anak berkebutuhan khusus yang sesuai dengan zaman; 4. mampu memberikan rasa nyaman terhadap anak dan orang tua pasien berkebutuhan khusus.
11. Manfaat Inovasi : Tersedianya sikap dan perilaku ASN yang
profesional, yang menunjang dalam penyelesaian masalah – masalah yang di hadapi RSJD Sungai Bangkong secara efektif dan efisien sehingga dapat terciptanya pelayanan yang memuaskan bagi pasien serta memberikan pelayanan publik professional dan mengikuti zaman agar dapat memberikan rasa nyaman dan aman bagi orang tua serta pasien anak berkebutuhan khusus.