Anda di halaman 1dari 4

No.

: 01/RSH-HTAA/PKS /I/2024

Jakarta, 25 Januari 2024

Kepada Yth,
Dr. Sari
RS Heartology
Jakarta

Perihal : PROPOSAL KERJASAMA PARKIR – RS JANTUNG HEARTOLOGY

Dengan hormat,

Pertama–tama kami mengucapkan terima kasih kepada Management RS JANTUNG HEARTOLOGY atas
kesempatan yang diberikan kepada kami untuk mengajukan Proposal kerjasama dalam pengelolaan
perparkiran.

Kami adalah “ Tiga Sekawan Parking ( TS Parking ) oprator parkir yang memiliki pengalaman di industri
parkir Indonesia selama 7 tahun dan berikut kami lampirkan beberapa keunggulan salah satu
dari produk system parkir yang kami punya dan kompani profil Terlampir :

1. Prosedur Manless to Manless / Fast Lane Exit Gate

a. Pintu Masuk :
a.1 . Untuk Pengunjung Umum

- Pengendara kendaraan mengambil tiket dengan menujukan telapak tangan kedepan


tombol sensor tiket ( Touchles / tombol sensor ) pada box mainles in / Dispenser in.
- Kamera system akan segera mengambil foto kendaraan masuk dan disimpan dalam
database system
- Automatic Barrier Gate segera terbuka dan kendaraan masuk ke area parkir.

a.2. Untuk Pengendara Komplimentari atau Langganan

- Pengendara kendaraan dapat menempelkan kartu Smart Parkir yang sudah terdaftar
dalam data base pada kolom yang tersedia di box Mainles in/ Dispenser in
- Kamera system akan segera mengambil foto kendaraan masuk dan disimpan dalam
database system
- Automatic Barrier gate segera terbuka dan kendaraan masuk ke area parkir.
b. Pintu keluar

Pada pintu keluar tidak ada penempatan SDM ( Pos Kasir ) Tetapi dengan Box Mainles Out,
TS Parking akan menggunakan system Fast Lane Exit Gate, dimana verifikasi kendaraan yang
akan keluar akan dilakukan Sistem Mainles Out / Mainles akses keluar. Siystem dilengkapi
dengan Dispenser tiket/ Box Mainles Out , Automatic Barrier Gate dan dilengkapi dengan
kamera capture.

Dengan pintu keluar bersifat Mainles, sehingga proses pembayaran biaya parkir dapat
dilakukan di Fast Lane Exit Gate. Pembayaran Non tunai dapat dilakukan di akses pintu
keluar dengan menempelkan tiket masuk di dispeser tiket keluar ( scan Barcode tiket masuk
), maka monitor di box mainles keluar akan menampilkan nominal biaya parkir, setelah itu
customer dapat menempelkan kartu casless / prepaid card ( Flazz, e- money, Brizzi,
TapCash , Gopay, Dana Pay dan aplikasi berbayar lainnya ).
2. Struktur Business Model

a. Profit Sharing
Skema kerjasama ini adalah pembagian hasil dari hasil LABA BERSIH dimana laba bersih
yang dimaksud adalah Pendapatan parkir dikurangi pajak pendapatan daerah dan biaya
operasional.
Pada skema profit sharing ini kami menawarkan kerjasama 90% RS Jantung Heartology
dan 10% TS Parking

b. Cost and Fee


Skema kerjasama ini adalah TS Parking akan membebankan biaya operasional per bulan
sebagai berikut:
- Biaya SDM 3 orang : Rp 9.867.000,-
- Biaya Sewa alat : Rp 4.964.016,- (1 entry gate dan 2 exit gate)
- BIaya umum : Rp 3.899.960,-
- Total : Rp 18.730.976,-

Biaya diatas belum termasuk Management fee kepada pihak TS Parking sebesar Rp 1.000.000,-
/bulan

3. Jangka waktu kerjasama

Jangka waktu perjanjian yang diajukan yaitu 5 (Lima) Tahun atau 60 (enam puluh) bulan terhitung
sejak penandatanganan perjanjian kerjasama.
Demikianlah Proposal yang kami buat dengan data pendukung Terlampir, semoga penjelasan yang kami
sampaikan ini bisa memenuhi Harapan Ibu/Bapak dan Team Management RS JANTUNG HEARTOLOGY.
Atas perhatiannya kami Ucapkan Terima Kasih.

Hormat Kami,
TS Parking

JOHANES CRISTIANTO NAWAWI


Direktur

Anda mungkin juga menyukai