PENDAHULUAN
1.1
LATAR BELAKANG
Perkembangan ilmu dan teknologi yang sangat cepat dewasa ini sangat berpengaruh
terhadap kemajuan bisnis. Untuk memajukan usaha bisnis diperlukan dukungan manajemen
yang tepat dan dalam mengelolanya diperlukan informasi yang teliti, tepat dan cepat.
Demikianlah kecenderungan bisnis di abad informasi dewasa ini, berkembang pesat dan
penuh liku-liku persaingan serta maju mundurnya sangat tergantung kepada informasi yang
ditangani dengan baik.
Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan juga meningkatnya aktivitas
perusahaan, keberadaan komputer sebagai pengolah data dan jaringan komputer sebagai
pengintegrasi data, ternyata telah menarik berbagai perusahaan untuk menggunakannya.
Salah satu diantaranya adalah universitas dalam hal ini perparkiran. Masalah yang sering
terjadi dalam universitas diantaranya berkaitan dengan sistem informasi perparkiran.
Kebutuhan akan data dan informasi semakin meningkat, karena data dan informasi dapat
digunakan sebagai landasan baik dalam kegiatan pengendalian maupun perencanaan
operasional di masa yang akan datang. Dengan adanya kebutuhan data dan informasi yang
mampu menunjang kegiatan perusahaan yang efektif dan efisien.
Parkir adalah salah satu pendukung perkembangan sebuah institusi di mana sistem
ini mempunyai peranan penting dalam menunjang kemajuan. Sistem parkir yang tertata
dengan baik dengan mengedepankan keamanan dan kenyamanan akan membuat para
pengunjung tidak merasa khawatir terhadap kendaraan yang dimilikinya. Mereka akan
dapat melakukan aktifitas dengan maksimal tanpa terganggu dengan perasaan akan
kehilangan kendaraannya. Untuk menunjang kondisi yang kondusif tersebut diperlukan
adanya suatu penataan sistem parkir yang bagus.
Terhitung hingga tahun ajaran 2014/2015 Jumlah mahasiswa UNDIP berjumlah
43.000 mahasiswa dan mahasiswi. Sedangkan untuk fakultas teknik yang merupakan
fakultas terbesar memiliki jumlah mahasiswa 9000 mahasiswa yang sebagian besar
1
melakukan proses belajar mengajar di Gedung Kuliah Bersama (GKB). Dengan banyaknya
mahasiswa yang melakukan kuliah di GKB tentunya memerlukan lahan parkir yang luas
dan diperlukan adaya sistem pengaturan tata ruangan yang benar sehingga terjadi
peningkatan kualitas keamanan dan kenyamanan termasuk parkir. Berdasarkan hasil
wawancara dengan petugas parkir disebutkan bahwa sistem parkir di GKB masih kurang,
apabila pada masa jam kuliah maka parkir motor sampai memasuki area Lapangan basket
dan Volly, sering terjadi kehilangan helm, 3 tahun sebelumnya pernah terjadi kehilangan
kendaraan motor.
Uraian di atas menjadi bahan pertimbangan untuk mencoba membuat analisis dan
perancangan aplikasi sistem parkir yang lebih praktis dan sistematis dari sistem manual ke
arah mesin modern otomatis dengan memanfaatkan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)
UNDIP dengan menghubungkannya dengan basisdata komputer. Perancangan aplikasi ini
menggunakan Microsoft Access 2010 untuk membuat basis data.
1.2
GAMBARAN SISTEM
Program yang akan dibuat ditujukan untuk sistem parkir di sebuah Universitas yang
memiliki sistem perparkiran kurang tertata.setiap kendaraan yang akan parkir harus terdata
pada sistem. Jadi mahasiswa yang memiliki kendaraan bermotor harus mendaftarkan
kendaraanya pada petugas parkir yang nantinya akan diinput pada sistem. Setelah data
kendaraan tersimpan di database, kendaraan dapat parkir baik keluar maupun masuk
dengan menunjukkan KTM kepada petugas parkir. ketika mahasiswa menunjukkan KTM,
petugas akan memasukkan NIM pada sisitem sistem akan memunculkan Nama Mahasiswa
Plat nomer, Jurusan. Kemudian petugas meng-Input Jam masuk Parkir pada sistem. Proses
yang sama dilakukan pada sisitem parkir saat kendaraan keluar, kemudian petugas menginput jam keluar kendaraan pada sistem. Lalu petugas parkir melaporkan berapa jumlah
mahasiswa yang parkir kepada pihak Universitas secara berkala.
1.3
SYSTEM SCOOPE
Deskripsi Masalah
Universitas Diponegoro Merupakan Universitas terbesar di Jawa Tengah
yang memiliki 43.000 mahasiswa (tahun 2014/2015). Sedangkan untuk fakultas teknik
yang merupakan fakultas terbesar memiliki jumlah mahasiswa 9000 mahasiswa yang
sebagian besar melakukan proses belajar mengajar di Gedung Kuliah Bersama (GKB).
Dengan banyaknya mahasiswa yang melakukan kuliah di GKB tentunya memerlukan
lahan parkir yang luas dan diperlukan adaya sistem pengaturan tata ruangan yang
sistem parkir di GKB masih kurang, apabila pada masa jam kuliah maka parkir
motor sampai memasuki area Lapangan basket dan Volly, sering terjadi kehilangan
helm, 3 tahun sebelumnya pernah terjadi kehilangan kendaraan motor.
Kelemahan dari sistem yang lama yaitu banyaknya jumlah kendaraan yang
berada di lahan parkir dengan jumlah yang mengalami peningkatan tanpa diimbangi
dengan perluasan lahan parkir, sistem parkir yang masih dikerjakan secara manual,
tidak bisa melaporkan data parkir secara berkala dan tidak bisanya mendeteksi
kendaraan yang keluar masuk laan parkir
Manfaat Bisnis (Anticipated Business Benefits)
Manfaat yang akan diperoleh dari penerapan sistem informasi parker kampus
adalah sebagai berikut :
BAB II
ANALISIS
2.1
MODEL DATA
Pada tahap ini, akan kita coba untuk memodelkan data dari DFD diatas
dalam sebuah Entity Relationship Diagram, dimana dari diagram ini, nantinya akan
digunakan dalam penyusunan data base dalam tahapan pengembangan sistem
informasi Parkir Kampus.
ERD
2.2
MODEL PROSES
Tahap selanjutnya setelah melakukan identifikasi terhadap sistem lama
melalui serangkaian wawancara yang telah dilakukan, maka proses dari sistem lama
menuju sistem baru dapat digambarkan melalui diagram arus data atau data flow
diagram (DFD). Melalui DFD, maka kita akan dapat mengetahui aliran data dari
suatu entitas ke entitas yang lain.
Sebelumnya, kita telah mengetahui top level diagram melalui context
diagram. Selanjutnya maka kita dapat mendekomposisikannya menjadi bagian yang
lebih terinci lagi menjadi overview diagram (diagram level 0) seperti pada gambar
dibawah ini :
Analisa
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu gambaran grafis dari suatu sistem yang
menggunakan sejumlah bentuk-bentuk simbol untuk menggambarkan bagaimana
data mengalir melalui suatu proses yang saling berkaitan. Diagram ini adalah
diagram level tertinggi dari DFD yg menggambarkan hubungan sistem dengan
lingkungan luarnya.
Konteks diagram ini terdiri atas:
DFD Level 0
DFD Level 1
10
DFD level 1 merupakan uraian secara mendetail dari DFD level 0, yang terdiri dari
DFD Level 1 Pendaftaraan kendaraan baru yang dipecah menjadi beberapa proses yakni :
mencatat plat nomer, no KTM, nama Mahasiswa, Alamat, dan Jurusan. Kemudian adalah
DFD level 1 Check in parkir, yang terdiri dari proses pemeriksaan ktm yang akan d bantu
oleh petugas parkir, dan pencatatan jam masuk parkir. Lalu DFD level 1 check out parkir
prosesnya sama dengan check in parkir hanya petugas parkir melakukan pencatatn saat
kendaraan keluar.
11
BAB III
ANALISIS
3.1
DESAIN DATABASE
Database merupakan tempat penyimpanan data yang telah di input-kan oleh
operator Sistem Informasi Parkir kmapus memiliki 3 database yaitu Jurusan, Kendaraan
dan Parkir.
1. Database Jurusan
Tabel 3.1 Tabel database Jurusan
No
1
2
3
Field Name
Kode Jurusan
Jurusan
Strata
Data Type
Number
Text
Text
Size
2
25
2
Keterangan
Primary Key
12
2. Database Kendaraan
Gambar 3.2 Tabel Database kendaraan
No
1
2
3
4
5
Field Name
No Plat
Nama Mahasiswa
No KTM
Alamat
Jurusan
Data Type
Text
Text
Number
Text
Text
Size
9
50
10
40
25
Keterangan
Primary Key
3. Database Parkir
Tabel 3.3 Tabel database parkir
No
1
2
3
4
5
6
Field Name
No KTM
No Plat
Tanggal
Jam Masuk
Jam Keluar
Check
Data Type
Number
Text
Date/Time
Date/Time
Date/Time
Boolean
Size
10
9
Keterangan
Primary Key
13
14
2.2
INTERFACE
Interface adalah merupakan mekanisme komunikasi antara user dengan sistem.
Interface dapat menerima informasi dari user dan memberikan informasi kepada
15
user untuk mengarahkan alur penelusuran masalah sampai ditemukan suatu solusi.
Dalam Sistem Informasi Parkir kampus ada beberapa interface yang akan
ditampilkan untuk mengkomunikasikan antara kuser dan sisem.\
1) Menu Program Studi
Dari menu program studi dapat diketahui kode jurusan, nama jurusan dan tingkatan
pendidikan yang dimiliki oleh mahasiswa yang mempunyai KTM tersebut. Serta
dapat menambah, mengubah, menghapus dan menyimpan data yang berkaitan
dengan data jurusan.
2) Menu Kendaraan
Pada menu Kendaraan ini adalah kelanjutan dari input data pada program data jurusan
yang sebelumnya telah di input. Data kendaraan memberikan informasi yang detail
16
tentang identitas pemilik KTM, di mana di dalamnya berisi no KTM, nama mahasiswa
pemiliki KTM, alamat mahasiswa beserta nomor kendaraan yang dipakai yang akan
masuk di lahan parkir. Juga terdapat pencarian data mahasiswa berdasarkan KTM atau
nama mahasiswa.
3) Menu Checking in Parkir
17
Proses Checking out Parkir dilakuakn ketika mahasiswa akan keluar dari lahan
parkir. Mahasiswa memberikan KTM kepada petugas parkir untuk di-inputkan no
KTM . apabila kendaraan masiswa terdaftar pada sistem Informasi parkir tersebut
maka ketika
18
19
BAB IV
PENUTUP
4.1
4.2
Kesimpulan
Sistem Informasi yang ada mempermudah dalam penataan sistem parkir di
Saran
Masalah-masalah yang dapat ditangani aplikasi sistem parkir ini masih
terbatas pada mahasiswa yang mempunyai KTM, waktu pemrosesan yang agak
lama, oleh karenanya sisitem masih oerlu di ekmbangkan dan perbaikan.
20