Pandu PTM

No. Dokumen
No. Revisi
Tanggal Terbit
SOP
Jumlah Halaman

UPT BLUD Handini Puspita Arum, Amd.Keb

PUSKESMAS NIP. 19901120 201403 2 002
NIPAH
1. Pengertian Kegiatan PANDU PTM adalah
1. kegiatan penemuan dan penanganan kasus PTM dan
manajemen faktor risiko PTM di FKTP secara terpadu
2. Pembinaan Puskesmas terhadap penyelenggaraan Posbindu PTM
3. Kegiatan manajemen faktor risiko meliputi :
a. Wawancara usia, jenis kelamin, perilaku merokok, pola makan.
b. riwayat PTM.
c. Pengukuran tekanan darah.
d. Pemeriksaan kadar gula darah sewaktu.
4. Penanganan penyandang PTM dan Program Rujuk Balik.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam melakukan pelayanan

terpadu penyakit tidak menular
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Johar
Baru Nomor 029 Tahun 2019 tentang Jenis-Jenis Pelayanan di Puskesmas

4. Referensi a. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang

Penanggulangan Penyakit Tidak Menular.
b. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 29 Tahun 2017 tentang
perubahan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2015
tentang Penanggulangan Kanker Payudara dan Kanker Leher
Rahim.
c. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 tahun 2019 tentang
Puskesmas.
d. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan
e. Praktik Klinis bagi dokter di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat
pertama.
f. Peraturan Konsil Kedokteran Indonesia No. 11 tahun 2012 tentang
Standar Kompetensi Dokter Indonesia.
g. Pedoman Pelayanan Terpadu (PANDU) PTM
5. Alat & 1. Meja periksa/meja ginekologi
Bahan 2. Spekulum
3. Kapas lidi
4. Kapas basah steril
5. Sarung tangan
6. Masker
7. Kaca mata pelindung
8. Lampu sorot/lampu kepala
9. Asam asetat 3-5 %
10. Buku pencatatan IVA test
11. Alat ukur tinggi badan
12. Timbangan
13. Lingkar perut
14. Alat ukur gula darah
15. Form SIPTM
16. Komputer
6. Petugas Dokter, perawat,bidan terlatih
7. Prosedur/ 1. Pasien melakukan pendaftaran di loket pendaftaran.
Langkah- 2. Petugas kesehatan di Poli yang melayani pasien usia > 15 tahun
langkah melakukan identifikasi pasien
3. Petugas kesehatan di Poli yang melayani pasien usia > 15 tahun
melakukan wawancara faktor resiko
4. Petugas kesehatan melakukan pengukuran antropometri, pemeriksaan
tajam penglihatan dan tajam pendengaran, pemeriksaan gula darah
5. Petugas kesehatan akan merujuk pasien Wanita Usia Subur ke poli KB
untuk dilakukan pemeriksaan IVA
6. Petugas kesehatan merujuk pasien dengan pengukuran hasil yang tidak
dalam batas normal ke poli PTM
7. Petugas kesehatan poli PTM akan melakukan edukasi dan tindak lanjut
terhadap temuan kasus PTM
8. Petugas kesehatan mencatat dalam laporan SIPTM

Mulai

Petugas
Petugas poli
Pendaftaran di melakukan
melakukan wawancara
Loket identifikasi pasien faktor resiko

Petugas melakukan
8. Diagram Pasien WUS dirujuk pemeriksaan
ke Poli KB untuk IVA antropometri, Tajam
Alur test penglihatan, tajam
pendengaran, gula
darah

Rujuk ke poli PTM Petugas PTM Petugas mencatat

utnuk pasien
melakukan dalam SIPTM
dengan hasil tidak edukasi dan
normal
Tindak Lanjut

Selesai

9. Hal-hal
yang harus -
diperhatikan
1. Unit Layanan Umum
2. Unit Layanan PTM
3. Unit Layanan Lansia
4. Unit Layanan Layanan 24 Jam
10. Unit
5. Unit Layanan Jiwa
Terkait
6. Unit Layanan KB
7. Unit Layanan KIA
8. Unit Layanan Caten
9. Puskesmas Kelurahan di wilayah Johar Baru
11. Dokumen
Laporan SIPTM
Terkait
12. Rekaman Tanggal
Historis No. Yang Dirubah Isi Perubahan Mulai
Perubahan Diberlakukan