Berikut adalah persyaratan sistem untuk Windows:

Persyaratan Minimum Direkomendasikan

OS Microsoft Windows 8 64-bit Windows versi 64-bit

terbaru
RAM RAM 8 GB RAM 16 GB atau lebih.
CPU Arsitektur CPU x86_64; Intel Core generasi ke-2 Prosesor Intel Core terbaru
atau yang lebih baru, atau CPU AMD dengan
dukungan untuk Hypervisor
Framework Windows.
Kapasitas 8 GB (IDE dan Android SDK serta Emulator) Solid State Drive dengan
disk kapasitas 16 GB atau lebih
Resolusi 1280 x 800 1920 x 1080
layar

Untuk menginstal Android Studio di Windows, ikuti langkah-langkah berikut:

 Jika Anda sudah mendownload file .exe (direkomendasikan), klik dua kali
untuk meluncurkannya.
 Jika Anda mendownload file .zip:

1. Ekstrak .zip.

2. Salin folder android-studio ke folder Program Files.

3. Buka folder android-studio > bin.

4. Luncurkan studio64.exe (untuk komputer 64-bit) atau studio.exe (untuk

komputer 32-bit).

5. Ikuti Wizard Penyiapan di Android Studio, lalu instal paket SDK

yang direkomendasikan.

Video berikut menunjukkan setiap langkah prosedur penyiapan untuk

download .exe yang direkomendasikan:

Saat alat baru dan API lain tersedia, Android Studio akan memberi tahu Anda
dengan jendela pop-up. Untuk memeriksa update secara manual, klik Help >
Check for Update.

Mac
Berikut adalah persyaratan sistem untuk Mac:
Persyaratan Minimum Direkomendasikan

OS MacOS 10.14 (Mojave) MacOS versi terbaru

RAM RAM 8 GB RAM 16 GB atau lebih.
CPU Chip Apple M1, atau Intel Core generasi ke-2 Chip Apple Silicon terbaru
atau yang lebih baru dengan dukungan
untuk Hypervisor Framework.
Kapasitas 8 GB (IDE dan Android SDK serta Emulator) Solid State Drive dengan
disk kapasitas 16 GB atau lebih
Resolusi 1280 x 800 1920 x 1080
layar

Untuk menginstal Android Studio di Mac, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Luncurkan file Android Studio DMG.

2. Tarik lalu lepas Android Studio ke dalam folder Application, lalu

luncurkan Android Studio.

3. Pilih apakah Anda akan mengimpor setelan Android Studio sebelumnya

atau tidak, lalu klik OK.

4. Selesaikan Wizard Penyiapan Android Studio, yang mencakup

mendownload komponen Android SDK yang diperlukan untuk
pengembangan.

Video berikut menunjukkan setiap langkah dari prosedur penyiapan yang

direkomendasikan:

Saat alat baru dan API lain tersedia, Android Studio akan memberi tahu Anda
dengan jendela pop-up. Untuk memeriksa update secara manual, klik Android
Studio > Check for Updates.

Linux
Catatan: Mesin Linux dengan CPU berbasis ARM saat ini tidak didukung.

Berikut adalah persyaratan sistem untuk Linux:

Persyaratan Minimum Direkomendasikan

OS Distribusi Linux 64-bit apa pun yang Linux versi 64-bit terbaru
mendukung Gnome, KDE, atau Unity DE;
GNU C Library (glibc) 2.31 atau lebih baru.
RAM RAM 8 GB RAM 16 GB atau lebih.
CPU Arsitektur CPU x86_64; Prosesor Intel Core Prosesor Intel Core terbaru
atau generasi ke-2, atau prosesor AMD dengan
dukungan untuk AMD Virtualization (AMD-V)
dan SSSE3.
Kapasitas 8 GB (IDE dan Android SDK serta Emulator) Solid State Drive dengan
disk kapasitas 16 GB atau lebih
Resolusi 1280 x 800 1920 x 1080
layar

Untuk menginstal Android Studio di Linux, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Ekstrak file .zip yang telah Anda download ke lokasi yang tepat untuk
aplikasi Anda, misalnya dalam /usr/local/ untuk profil pengguna Anda
atau /opt/ untuk pengguna bersama.

Untuk Linux versi 64-bit, instal library yang diperlukan untuk komputer
64-bit terlebih dahulu.

2. Untuk meluncurkan Android Studio, buka satu terminal, arahkan ke

direktori android-studio/bin/, lalu jalankan studio.sh.

3. Pilih apakah Anda ingin mengimpor setelan Android Studio sebelumnya

atau tidak, lalu klik OK.

4. Selesaikan Wizard Penyiapan Android Studio, yang mencakup

mendownload komponen Android SDK yang diperlukan untuk
pengembangan.

Tips: Agar Android Studio tersedia di daftar aplikasi, pilih Tools > Create Desktop
Entry dari panel menu Android Studio.

Library wajib untuk komputer 64 bit

Jika menjalankan Ubuntu versi 64 bit, Anda harus menginstal beberapa library
32 bit dengan perintah berikut:

sudo apt-get install libc6:i386 libncurses5:i386 libstdc++6:i386 lib32z1 libbz2-1.0:i386

Jika Anda menjalankan Fedora 64 bit, perintahnya adalah:

sudo yum install zlib.i686 ncurses-libs.i686 bzip2-libs.i686

Video berikut menunjukkan setiap langkah dari prosedur penyiapan yang

direkomendasikan:
Saat alat baru dan API lain tersedia, Android Studio akan memberi tahu Anda
dengan jendela pop-up. Untuk memeriksa update secara manual, klik Help >
Check for Update.

ChromeOS
Untuk mengetahui persyaratan sistem yang mendukung Android Studio dan
Android Emulator, lihat pengembangan Android di dokumentasi Chrome OS.

Untuk menginstal Android Studio di Chrome OS, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Instal Linux untuk Chrome OS.

2. Buka aplikasi Files app dan temukan paket DEB di

folder Downloads pada My files.

3. Klik kanan paket DEB dan pilih Install with Linux (Beta).

 Jika Anda sudah pernah menginstal Android Studio, pilih apakah

ingin mengimpor setelan Android Studio sebelumnya atau tidak,
lalu klik OK.

4. Selesaikan Wizard Penyiapan Android Studio, yang mencakup

mendownload komponen Android SDK yang diperlukan untuk
pengembangan.
 5. Setelah penginstalan selesai, luncurkan Android Studio dari Peluncur
atau dari terminal Chrome OS Linux. Di direktori penginstalan
default /opt/android-studio/bin/studio.sh, jalankan studio.sh.

Saat alat baru dan API lain tersedia, Android Studio akan memberi tahu Anda
dengan jendela pop-up. Untuk memeriksa update secara manual, klik Help >
Check for Update.Cat
Alur kerja untuk mengembangkan aplikasi untuk Android secara konseptual
sama dengan platform aplikasi
lainnya. Namun, agar dapat membuat
aplikasi yang didesain dengan baik
untuk Android, Anda memerlukan
beberapa alat khusus.

Halaman ini menyediakan ringkasan

proses untuk mem-build aplikasi
Android dan menyertakan link ke
informasi selengkapnya tentang alat
Android Studio untuk setiap fase
pengembangan.

1. Siapkan ruang kerja Anda

Ini adalah langkah pertama

dalam proses pengembangan
aplikasi Android. Untuk
mengetahui detail
selengkapnya, lihat halaman
penginstalan Android
Studio dan panduan
untuk membuat project.

Selesaikan panduan Android

Studio dan pelajari beberapa
dasar pengembangan Android
dengan panduan Membuat
aplikasi Android pertama Anda.

2. Menulis aplikasi Anda

Setelah menyiapkan ruang

kerja, Anda dapat mulai menulis aplikasi. Android Studio menyertakan
berbagai alat dan kecerdasan untuk membantu Anda bekerja lebih cepat,
menulis kode berkualitas, mendesain UI, dan membuat resource untuk
berbagai jenis perangkat. Untuk mengetahui informasi selengkapnya
tentang alat dan fitur yang tersedia, lihat Menulis aplikasi Anda.

3. Mem-build dan menjalankan

 Selama fase build dan jalankan, Anda mem-build project menjadi paket
APK yang dapat di-debug, yang dapat diinstal dan menjalankan pada
emulator atau perangkat yang menjalankan Android. Untuk mengetahui
informasi selengkapnya tentang cara menjalankan kode, lihat Mem-build
dan menjalankan aplikasi.

Anda juga dapat menyesuaikan build dalam fase ini. Misalnya, Anda
dapat membuat varian build yang menghasilkan berbagai versi aplikasi
dari project yang sama, serta menyingkat kode dan resource agar
aplikasi Anda berukuran lebih kecil. Untuk pengantar konfigurasi build
kustom, lihat Mengonfigurasi build.

4. Debug, profilkan, dan uji

Pada fase iterasi ini, Anda akan terus mengembangkan aplikasi sambil
menghilangkan bug dan mengoptimalkan performa aplikasi. Untuk
membantu men-debug dan mengoptimalkan aplikasi Anda, uji aplikasi
Anda di Android Studio.

Untuk mengetahui informasi selengkapnya tentang proses debug,

baca Men-debug aplikasi serta Menulis dan melihat log dengan Logcat.

Untuk melihat dan menganalisis berbagai metrik performa seperti

penggunaan memori, traffic jaringan, dampak CPU, dan lainnya,
lihat Membuat profil performa aplikasi.

5. Publikasikan

Untuk menyiapkan rilis aplikasi kepada pengguna, Anda harus mem-

build Android App Bundle, menandatanganinya dengan kunci keamanan,
dan bersiap untuk memublikasikan aplikasi ke Google Play Store.