Anda di halaman 1dari 2

TUGAS MEDIA SOSIAL

UU ITE
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF
Dampak positif


Menjamin kepastian hukum bagi masyarakat yang melakukan transaksi secara
elektronik.
 Mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia
 Sebagai salah satu upaya mencegah terjadinya kejahatan berbasis teknologi
informasi
 Melindungi masyarakat pengguna jasa dengan memanfaatkan teknologi informasi.
 Melindungai Mengakses, mengambil, dan meretas sistem elektronik milik orang lain

dengan cara apapun (pasal 30)


 Melakukan intersepsi atau penyadapan terhadap sistem elektronik milik orang lain
dari publik ke privat dan sebaliknya (pasal 31)
 Melindungai agar data tidak di rubah, merusak, memindahkan ke tempat yang tidak
berhak, menyembunyikan informasi atau dokumen elektronik, serta membuka
dokumen atau informasi rahasia (pasal 32)
 Mengganggu sistem elektronik (pasal 33)
 Menyediakan perangkat keras atau perangkat lunak, termasuk sandi komputer dan
kode akses untuk pelanggar larangan yang telah disebutkan (pasal 34)
 Menghindari Pemalsuan dokumen elektronik dengan cara manipulasi, penciptaan,
perubahan, penghilangan, dan pengrusakan (pasal 35).

Dampak negative

1. Pasal 26 Ayat 3 tentang Penghapusan Informasi Tidak Relevan. Pasal ini bermasalah soal
sensor informasi.

2. Pasal 27 Ayat 1 tentang Asusila. Rentan digunakan untuk menghukum korban kekerasan
berbasis gender online

3. Pasal 27 ayat 3 tentang Defamasi. Rentan digunakan untuk represi ekspresi legal warga, aktivis,
jurnalis/media, dan represi warga yang mengkritik pemerintahan, polisi, dan presiden.
4. Pasal 28 Ayat 2 tentang Ujaran Kebencian. Rentan jadi alat represi minoritas agama, serta
warga yang mengkritik presiden, polisi, atau pemerintah.

5. Pasal 29 tentang Ancaman Kekerasan. Rentan dipakai untuk mempidana orang yang mau
melapor ke polisi.

6. Pasal 36 tentang Kerugian. Rentan dicuplik untuk memperberat hukuman pidana defamasi.

7. Pasal 40 Ayat 2 (a) tentang Muatan yang Dilarang. Rentan dijadikan alasan untuk mematikan
jaringan atau menjadi dasar internet shutdown dengan dalih memutus informasi hoax.

8. Pasal 40 Ayat 2 (b) tentang Pemutusan Akses. Pasal ini bermasalah karena penegasan peran
pemerintah lebih diutamakan dari putusan pengadilan.

9. Pasal 45 Ayat 3 tentang Ancaman Penjara tindakan defamasi. Pasal ini bermasalah karena
dibolehkan penahanan saat penyidikan.

10. Kurang menjamin kepastian hukum karena putusan terkait pasal-pasal


multitafsir menjadi beragam bahkan bertolak belakang

Anda mungkin juga menyukai