Anda di halaman 1dari 24

Statistik

Inferensial
R O S M I TA N U Z U L I A N A
DEFINISI
Statistik Inferensial →

Metoda yang membantu dalam membuat kesimpulan umum tentang karakteristik populasi
berdasarkan apa yang dapat dipelajari dari sampel yang dipereoleh dari populasi tersebut.

Ada 2 bentuk :

1. Prosedur Estimasi→ Suatu perkiraan Parameter Populasi yang dibuat pada apa yang diketahui
tentang sampel

2. Pengujian Hipotesis→ Keakuratan suatu hipotesa tentang populasi yang diuji terhadap hasil
sampel
Konsep dasar
Tiga Pengetahuan Dasar diperlukan untuk memahami prosedur Analisis Inferensial:

• Probabilitas Dasar

• Kurva Normal

• Distribusi Sampling
Konsep dasar Probabilitas
Banyak kejadian dalam kehidupan sehari-hari yang sulit diketahui dengan pasti, terutama
kejadian yang akan datang.

Meskipun kejadian-kejadian tersebut tidak pasti, tetapi kita bisa melihat fakta-fakta yang ada
untuk menuju derajat kepastian atau derajat keyakinan bahwa sesuatu akan terjadi.

Derajat /tingkat kepastian atau keyakinan dari munculnya hasil percobaan statistic disebut
→Probabilitas (Peluang), dan ditulis dalam symbol P
Probabilitas: adalah Suatu ukuran tentang kemungkinan suatu peristiwa akan terjadi di masa
mendatang & Probabilitas dinyatakan antara 0 sampai 1 atau dalam persentase

Manfaat mengetahui probabilitas → membantu pengambilan keputusan yang tepat karena


kehidupan di dunia tidak ada kepastian dan informasi yang tidak sempurna
Contoh :

Percobaan Lomba Balap Karung antara dosen dan mahasiswa di UNISA


tahun 2023
Hasil Dosen Menang
Dosen Kalah
Seri = dosen tidak menang dan tidak kalah. Nilai sama
Peristiwa Dosen menang
Pendekatan Probabilitas :

1. Pendekatan Klasik

2. pendekatan Relatif

3. Pendekatan Subyektif
Pendekatan Klasik → Setiap rasio peristiwa mempunyai kesempatan yang sama untuk
terjadi (equelly likely) dengan pengembalian dan saling ekslusif& Sebuah Peristiwa dapat terjadi
sebanyak n kali diantara N Peristiwa

Contoh:
Pendekatan Relatif → Probabilitas suatu ke$adian tidak dianggap
sama%tergantung dari berapa banyak suatu ke$adian ter$adi(Sebenarnya)/pengamatan
dilakukan
Pendekatan Subyektif→ Probabilitas suatu kejadian didasarkan pada penilaian pribadi
yang dinyatakan dalam suatu derajat kepercayaan (subyektiftas)

Contoh menurut Kaprodi S1 Kebidanan kelulusan Uji Kompetensi bidan Unisa 100 % lulus, hal ini
dikarenakan skor Tryout sebelumnya sudah di atas rata rata
DISTRIBUSI PROBABILITAS
Distribusi probabilitas dapat diartikan sebagai fungsi statistik yang bertujuan untuk
mendeskripsikan semua kemungkinan nilai dan juga kemungkinan yang dapat diambil dari
berbagai variabel acak pada rentang tertentu.

kisaran distribusi frekuensi tersebut dibatasi oleh nilai minimum dan nilai maksimum di mana
terjadi nilai kemungkinan yang akan diplot tergantung pada jumlah faktornya.

faktor → rata-rata distribusi atau rata-rata, deviasi standar, kemiringan, dan kurtosis.
Fungsi distribusi probabilitas
1. Menghitung interval kepercayaan pada suatu parameter dan untuk menghitung daerah kritis pada suatu uji
hipotesis.
2. menentukan model distribusi yang wajar pada data univariat
3. Sebagai interval statistik dan uji hipotesis yang seringkali didasarkan pada asumsi distribusi tertentu. Sehingga,
sebelum menghitung interval atau melakukan pengujian berdasarkan suatu asumsi distribusi,
4. Sebagai studi simulasi dengan bilangan acak yang dihasilkan dari penggunaan distribusi probabilitas tertentu
yang sering digunakan.

Pada fungsi penentuan uji hipotesis , peneliti harus melakukan verifikasi bahwa asumsi tersebut dibenarkan
untuk kumpulan data yang diberikan.→ karena distribusi tersebut tidak perlu menjadi distribusi data yang
paling sesuai, akan tetapi bisa menjadi model yang cukup memadai sehingga teknik statistik akan
menghasilkan kesimpulan yang valid.
Karakteristik
1. Kurva Bentuk Genta atau Lonceng

Dari bentuk tersebut, memiliki satu puncak yang letaknya di tengah. Sehingga dari nilai rata-rata hitungnya sama dengan
median dan juga modus.

2. Berbentuk Kurva Simetris

kurva simetris dengan rata-rata hitungnya.

3. Kurva Menurun ke Dua Arah

kurva yang menurun di kedua arah, yaitu ke arah kanan untuk nilai positif sampai tak terhingga, dan ke kiri untuk nilai yang
negatif sampai tak terhingga.

4. Mendatar

Pada distribusi probabilitas, jika luas daerah yang terletak di bawah kurva normal tetapi di atas sumbu mendatar, sama
dengan memiliki nilai 1.
Jenis probabilitas
1. Distribusi probabilitas normal/ distribusi probabilitas kumulatif/ ditribusi probablitias kontinu

→ ada sekumpulan kemungkinan hasil yang dapat mengambil nilai pada rentang yang berkelanjutan.

2. Distribusi probabilitas diskrit atau distribusi probabilitas

→ Distribusi probabilitas diskrit atau distribusi probabilitas binomial ini terjadi apabila adanya himpunan hasil yang bersifat diskrit.

Contoh penggunaan

• mengetahui jumlah bahan bekas dan bahan yang tidak terpakai saat membuat produk.

• mengikuti survei umpan balik positif dan juga negatif dari orang-orang terhadap suatu hal.

• mengetahui apakah suatu saluran yang ditonton oleh berapa banyak penonton dengan menghitung survei yaitu antara YA atau TIDAK.

• mengetahui berapa jumlah pria dan berapa jumlah wanita yang bekerja di dalam sebuah perusahaan.

• menghitung suara untuk para calon atau para kandidat di dalam suatu pemilihan
Konsep sampling
▪Sampel Random/ Sampel probabilitas :→besaran yang dipakai untuk menerangkan beberapa
sifat karakteristik dari suatu sampel (mean, median, standar deviasi)dari suatu sampel

▪ Populasi : kumpulan secara keseluruhan obyek atau orang yang mewakili populasi

➢Parameter : suatu yang dipakai utk menerangkan beberapa sifat karakteristik dari suatu
populasi

➢Estimator yang tidak bias : besaran statistik yang memiliki nilai harapan yang sama dengan
parameter yang diestimasi (populasi)
Teknik sampling
Teknik sampling → teknik atau metode untuk memilih dan mengambil unsur-unsur dari populasi untuk digunakan
sebagai sampel secara representatif.
Dalam studi statistic→ metode pengambilan sampel yang dipilih dalam populasi penelitian. Jika sampel tidak dipilih
secara acak→ data akan bias dan tidak bisa mewakili populasi.
Teknik pengambilan sampel mencakup tahap-tahap yang berurutan, yaitu:
1. Memberi batasan populasi yang hendak diamati
2. Menentukan bingkai sampel, yakni kumpulan semua item atau peristiwa yang mungkin
3. Menentukan metode sampling yang tepat
4. Melakukan pengambilan sampel (pengumpulan data)
5. Melakukan pengecekan ulang proses sampling
Perhitungan sampel
Disesuaikan Dengan rancangan penelitian yang ada

Dihitung berdasarkan rumus yang sesuai

Contoh (penjelasan https://youtu.be/-NtUhx_lBBc)


Lambang yang digunakan
KURVA NORMAL
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai