Proxy Server
Mata Kuliah : Jaringan Komputer Lanjutan
Disusun Oleh :
Joko : 52324510004
Samuel
Marchel
Kami mengucapkan terima kasih kepada Adi Widarma,S.Si,M.Kom selaku pengajar pada
mata kuliah Jaringan Komputer Lanjutan, Program Studi Pendidikan Teknologi Informatika dan
Komputer yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan
wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini. Saya menyadari, makalah yang
saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun
akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini .
Kelompok 3
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
Penulis telah menyusun beberapa masalah yang akan dibahas dalam makalah ini sebagai batasan
dalam pembahasan bab isi. Beberapa masalah tersebut antaralain:
1.3 Tujuan
Penulisan Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan dalam penulisan makalah ini
sebagaiberikut :
BAB II
PEMBAHASAN
Proxy dalam pengertiannya sebagai perantara, bekerja dalam berbagai jenis protokol komunikasi
jaringan dan dapat berada pada level-level yang berbeda pada hirarki layer protokol komunikasi
jaringan. Suatu perantara dapat saja bekerja pada layer Data-Link, layer Network dan Transport,
maupun layer Aplikasi dalam hirarki layer komunikasi jaringan menurut OSI. Namun pengertian
Proxy Server sebagian besar adalah untuk menunjuk suatu server yang bekerja sebagai Proxy
pada layer Aplikasi.(Sandy Arjuni,2010:2). Proxy server adalah sebuah computer server atau
program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer lainnya untuk melakukan request
terhadap content dari internet atau intranet. Proxy Server bertindak sebagai gateway terhadap
dunia internet untuk setiap computer client. Proxy server tidak terlihat oleh computer client,
seorang pengguna yang berinteraksi dengan internet melalui sebuah proxy server tidak akan
mengetahui bahwa sebuah proxy server sedang menangani request yang dilakukannya. Web
server yang menerima request dari proxy server akan menginterpretasikan request- request
tersebut seolah-olah request itu datang secara langsung dari komputer client, bukan dari proxy
server. (Wisnanu, 2013).
Proxy server juga dapat digunakan untuk mengamankan jaringan pribadi yang dihubungkan ke
sebuah jaringan publik (seperti halnya internet). Proxy server memiliki lebih banyak fungsi
daripada router yang memiliki fitur packet filtering karena memang proxy server beroperasi pada
level yang lebih tinggi dan memiliki kontrol yang lebih menyeluruh terhadap akses jaringan.
Proxy server yang berfungsi sebagai sebuah "agen keamanan"untuk sebuah jaringan pribadi,
umumnya dikenalsebagai firewall.
Proxy server yang berfungsi sebagai sebuah “agen keamanan” untuk sebuah jaringan
pribadi (Intranet). Umumnya dikenal sebagai (Firewall). Proxy dapat dipahami sebagai
pihak ketiga yang berdiri ditengah-tengah antara kedua pihak yang saling
berhubungan dan berfungsi sebagai perantara, sedemikian sehingga pihak pertama dan
pihak kedua tidak secara langsung berhubungan, akan tetapi masing-masing berhubungan
dengan perantara, yaitu Proxy. Adapun fungsi dari suatu proxy dalam komunikasi jaringan
komputer dan internet.
Proxy server mempunyai 3 fungsi utama, yaitu : Connection Sharing, Filtering dan Caching.
Proxy dalam pengertiannya sebagai perantara, bekerja dalam berbagai jenis protokol komunikasi
jaringan dan dapat berada pada level-level yang berbeda pada hirarki layer protokol
komunikasi jaringan. Suatu perantara dapat saja bekerja pada layer Data-Link, layer
Network dan layer Transport, maupun layer aplikasi dalam hirarki layer komunikasi
jaringan menurut OSI. Jaringan lokal yang terhubung ke jaringan lain atau internet,
pengguna tidak langsung berhubungan dengan jaringan luar atau internet, tetapi harus
melewati suatu gateway, yang bertindak sebagai batas antara jaringan lokal dan jaringan
luar. Gateway ini sangat penting, karena jaringan lokal harus dapat dilindungi dengan
baik dari bahaya yang mungkin berasal dari internet, dan hal tersebut akan sulit
dilakukan bila tidak ada garis batas yang jelas jaringan lokal dan internet.
Berbagai manfaat yang terdapat di dalam proxy server meliputi firewall, caching, filtering, dan
lain-lain yang dapat digunakan untuk menunjang dan mengatasi kebutuhan akan internet, karena
proxy server dapat menyimpan cache yang diakses di internet dan kemudian jika di akses ulang
akan lebih cepat dan tentunya tidak memakan banyak bandwidth. Selain itu proxy server juga
dapat membatasi atau memfilter situs apa saja yang boleh diakses sebagai tindakan untuk
pencegahan bagi client untuk mengakses situs internet yang tidak senonoh.
1. Forward Proxy: Merupakan jenis proxy yang paling umum digunakan. Forward proxy
bertindak sebagai perantara antara sekelompok pengguna dengan internet, memungkinkan
pengguna untuk mengakses internet melalui satu jalur koneksi.
2. Web Proxy: Web proxy adalah forward proxy yang menjadi bagian dari sebuah browser. Ini
memfasilitasi permintaan pengguna ke internet, sering digunakan untuk mengakses situs web
yang diblokir atau menyaring konten.
3. Reverse Proxy: Kebalikan dari forward proxy, reverse proxy mengarahkan permintaan dari
internet ke server di dalam jaringan pribadi. Ini sering digunakan untuk load balancing dan
sebagai tambahan keamanan.
4. Transparent Proxy: Transparent proxy memberitahukan kepada server tujuan tentang alamat
IP asli pengguna. Ini sering digunakan di perkantoran untuk keperluan audit dan kontrol.
5. SSL Proxy: SSL proxy mengenkripsi komunikasi antara pengguna dan server, sering
digunakan untuk keamanan tambahan saat mengakses situs web yang menggunakan SSL.
7. High Anonymity Proxy: Proxy ini serupa dengan anonymous proxy tetapi lebih lanjut
menyembunyikan fakta bahwa pengguna menggunakan proxy, sehingga membuat identifikasi
pengguna lebih sulit.
8. Distorting Proxy: Distorting proxy memberikan alamat IP palsu kepada server tujuan, yang
bisa digunakan untuk mengelabui server tentang lokasi pengguna.
9. Rotating Proxy: Rotating proxy secara otomatis mengganti alamat IP yang digunakan setelah
setiap permintaan atau setelah periode waktu tertentu, yang sangat berguna untuk tugas-tugas
seperti web scraping.
Proxy server memiliki berbagai fungsi dan manfaat, termasuk peningkatan keamanan jaringan,
privasi pengguna, akses konten yang lebih cepat, penghematan bandwidth, dan kemampuan
untuk membuka akses yang diblokir. Namun, juga penting untuk menyadari risiko penggunaan
proxy server, seperti potensi penyalahgunaan data atau penurunan kecepatan akses internet.
1. Jumlah permintaan ke server: Jika jumlah permintaan ke server terlalu banyak, maka
server dapat terbebani dan tidak dapat menangani permintaan yang lain.
2. Pemantauan: Proxy server dapat mengatur akses ke internet, sehingga pengguna dapat
mengalami kendala jika proxy server diblokir atau tidak dapat diakses.
3. Kompatibilitas: Proxy server dapat mempengaruhi kompatibilitas dengan beberapa
aplikasi atau sistem operasi, sehingga mungkin dapat menyebabkan masalah.
4. Selain itu, proxy server dapat juga menyebabkan masalah koneksi jika terdapat kesalahan
konfigurasi atau kendala teknis.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA
https://jurnal.itpln.ac.id/sutet/article/view/715
https://repository.uib.ac.id/350/5/Bab%202%20-%20Yanti%20KH%20-%201031090
Santoso, dan Setiawan Assegaf. "Analisis Dan Rancang Bangun Sistem Layanan Proxy Server
Pada SMK Unggul Sakti Jambi." Jurnal Manajemen Sistem Informasi, vol. 2, no. 1, Maret 2017,
pp. 260-260. DOI: 10.11591/jurnalmsi.v12i4.xxxx.