SEKOLAH VOKASI

UNIVERSITAS DIPONEGORO

PEDOMAN PENULISAN PROYEK TUGAS AKHIR

DAN
MANUAL PROSEDUR USULAN PROYEK TUGAS AKHIR

SEKOLAH VOKSI UNIVERSITAS DIPONEGORO

DEPARTEMEN TEKNOLOGI INDUSTRI
PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN (S.Tr.)
TEKNOLOGI REKAYASA KONSTRUKSI PERKAPALAN
2023
mridwan:i
 TEKNOLOGI REKAYASA KONSTRUKSI Nomor : 005
PERKAPALAN (TRKP) Berlaku : 2028
SEKOLAH VOKASI UNIVERSITAS DIPONEGORO Revisi 06

PEDOMAN PENULISAN DAN MANUAL Tanggal : 26/09/2023

PROSEDUR USULAN PROYEK TUGAS AKHIR Halaman :

DISPOSISI NAMA JABATAN TANDA TANGAN

DIBUAT OLEH Dr. Mohd Ridwan, ST, MT Ketua PS TRKP

DIPERIKSA OLEH Adi Kurniawan Yusim, SSi, MT GPM PS TRKP

DISETUJUI Prof. Dr. Ir. Budiyono, M.Si. Dekan SV UNDIP

(C)mridwan:ii
 KATA PENGANTAR

Buku pedoman Proyek Tugas Akhir/Proyek Tugas Akhir ini diterbitkan

sebagai pedoman yang wajib diikuti para mahasiswa dan staf pengajar/dosen
pembimbing di Departemen Teknologi Industri dalam pelaksanaan Proyek Tugas Akhir
atau Proyek Tugas Akhir pada Program Sarjana Terapan dan berlaku pada Kurikulum
OBE Program Sarjana Terapan 2023, namun telah diterapkan sejak tahun akademik
2019.
Buku pedoman ini diharapkan dapat menyeragamkan tata tulis buku Proyek
Tugas Akhir/Tugas Akhir dan memperkaya kemampuan mahasiswa, khususnya dalam
merangkum dan mengaplikasikan semua pengalaman yang diperolehnya semasa belajar
di Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro dan Magang Industri untuk memecahkan
persoalan-persoalan dalam bidang keahlian khususna Teknologi Rekayasa Konstruksi
Perkapalan (TRKP) secara ilmiah dan Teknologi Rekayasa Industri pada umumnya.
Buku Pedoman ini tidak mungkin sempurna, khususnya dalam mengantisipasi
perubahan-perubahan cepat yang terjadi di bidang ilmu pengetahuan dan Teknologi
Rekayasa Konstruksi Perkapalan dilingkungan industri. Kami mohon, kritik atau
koreksi membangun akan selalu ditunggu dan diterima dengan senang hati.
Kami sampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada
para anggota Tim Penyusun Revisi ke-5 Pedoman Proyek Tugas Akhir/Tugas Akhir
2023, serta pihak yang telah bekerja keras dan tulus, sehingga buku pedoman ini dapat
tersusun.

Semarang, September 2023

Tim Penyusun

(C)mridwan:iii
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB I PENGERTIAN DAN TUJUAN

1.1 Pengertian
1.2 Tujuan
1.3 Bentuk Proyek Tugas Akhir

BAB II USULAN/PROPOSAL PROYEK TUGAS AKHIR

2.1 Persyaratan Umum
2.2 Prosedur Pengajuan Usulan Proyek Tugas Akhir
2.3 Format Usulan Proyek Tugas Akhir
2.4 Tata Tulis Usulan Proyek Tugas Akhir

BAB III PELAKSANAAN PROYEK TUGAS AKHIR

BAB IV STRUKTUR LAPORAN PROYEK TUGAS AKHIR

BAB V TATA TULIS LAPORAN PROYEK TUGAS AKHIR

BAB VI EVALUASI PROYEK TUGAS AKHIR

LAMPIRAN

MANUAL PROSEDUR USULAN PROYEK TUGAS AKHIR

(C)mridwan:iv
 BAB I
PENGERTIAN DAN TUJUAN
1.1 Pengertian
Proyek Tugas Akhir atau Proyek Akhir merupakan hilirisasi penelitian terapan
berupa perancangan alat/permesinan atau prototype atau model merupakan suatu karya
ilmiah berdasarkan satu kegiatan penelitian mandiri dari mahasiswa di tingkat sarjana
terapan. Mandiri diartikan bahwa perancangan penelitian, pelaksanaan penelitian,
penulisan laporan hasil penelitian ada pada diri mahasiswa itu sendiri atau kelompok
mahasiswa dengan dibantu dosen pembimbing sebagai fasilitator. Penyusunan Proyek
Tugas Akhir merupakan salah satu syarat wajib untuk menyelesaikan studi dalam
Program Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa, Sekolah Vokasi Undip.

Proyek Tugas Akhir atau Proyek Tugas Akhir disusun berdasarkan hasil penelitian
terapan untuk Perancangan Alat atau Prototype atau Model yang mempunyai ciri-ciri
antara lain:
• Terdapat permasalahan.
• Judul Proyek Tugas Akhir dipilih sendiri oleh mahasiswa atau kelompok
mahasiswa atau ditentukan oleh dosen pembimbing.
• Didasarkan pada pengamatan lapangan (data primer) dan/atau analisis data
sekunder.
• Harus ada ketertiban metodologi.
• Terdapat proses bimbingan berkala dan teratur dengan dosen pembimbing.
• Harus cermat dalam tata tulis ilmiah.
• Dipresentasikan dalam forum seminar dan dipertahankan dalam ujian lisan di
depan tim dosen penguji atau mendapat pengakuan HAKI atau Paten.

1.2 Tujuan
Proyek Tugas Akhir bertujuan agar mahasiswa mampu merangkum dan
mengaplikasikan semua pengalaman pendidikan untuk memecahkan masalah dalam
bidang keahlian/bidang studi tertentu secara sistematis dan logis, kritis dan kreatif,
berdasarkan data/informasi yang akurat dan didukung analisis yang tepat.

Proyek Tugas Akhir bertujuan secara detail agar mahasiswa:

• Mampu membentuk sikap mental ilmiah.

mridwan:1
• Mampu mengidentifikasi dan merumuskan masalah Penelitian Terapan atau
Perancangan Alat atau Prototype atau Model yang berdasarkan rasional tertentu
yang dinilai penting dan bermanfaat ditinjau dari beberapa segi.
• Mampu melaksanakan penelitian, mulai dari penyusunan rancangan Penelitian
Terapan atau perancangan alat atau prototype atau model, pelaksanaan penelitian,
sampai pelaporan hasil penelitian.
• Mampu melakukan kajian secara kuantitatif dan kualitatif, dan menarik
kesimpulan yang jelas serta mampu merekomendasikan hasil penelitiannya kepada
pihak-pihak yang berkepentingan dengan pemecahan masalah itu.
• Mampu mempresentasikan hasil Proyek Tugas Akhir itu dalam forum seminar dan
mempertahankannya dalam ujian lisan di hadapan tim dosen penguji atau
mendapat pengakuan HAKI atau Paten atau bentuk lainnya.

1.3 Bentuk Proyek Tugas Akhir

Bentuk Proyek Tugas Akhir/Proyek Tugas Akhir dapat berupa Penelitian
Terapan untuk Perancangan Prototype atau Pembuatan Alat atau Model yang terdiri
dari proposal Proyek Tugas Akhir dan Laporan Proyek Tugas Akhir.
Berupa Penelitian Terapan harus mengandung kejelasan tentang hal-hal yang ingin
diselidiki, antara lain:
a. Obyek yang akan diteliti.
b. Permasalahan yang ingin dipecahkan.
c. Hipotesa yang ingin dibuktikan/diuji kebenarannya.
d. Sesuatu yang masih menjadi pertanyaan yang ingin dicari jawabannya.
e. Hasil pemecahan masalah dapat berupa Konsep/Model/Alat/Prototipe.
Berupa Perancangan Prototype atau Pembuatan Alat atau Model harus mengandung
kejelasan-kejelasan tentang berbagai hal yang akan dirancang, antara lain:
a. Obyek Prototype atau Alat atau Model yang akan dirancang.
b. Masalah rancangan Prototype atau Alat atau Model yang ingin dipecahkan atau
ide rancangan Prototype atau Alat atau Model yang ingin dicapai.
c. Metode perancangan Prototype atau Alat atau Model yang akan digunakan
untuk memecahkan masalah atau akan digunakan untuk mencapai ide.
d. Diskripsi kelebihan dan kekurangan rancangan Prototype atau Alat atau Model.

(C)mridwan:2
 BAB II
USULAN/PROPOSAL PROYEK TUGAS AKHIR

2.1 Persyaratan Umum

Mahasiswa yang akan mengajukan Usulan/Proposal Proyek Tugas Akhir harus
memenuhi persyaratan-persyaratan sebagai berikut:
• Telah menyelesaikan beban studi minimal 104 SKS (semester 1 sampai 5
dengan IP ≥ 2.0, atau;
• Lulusan D3 Teknik Perkapalan dan mengikuti Program Studi lanjut ke S.Tr.
TRKP SV Undip, dan;
• Sedang mengikuti Magang Industri 1.
• Telah melaksanakan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) atau Merdeka
Belajar Kampus Merdeka (MBKM) atau Lomba Tingkat Nasional.

2.2 Prosedur Pengajuan Usulan Proyek Tugas Akhir

Lihat Manual Prosedur Usulan/Proposal Proyek Tugas Akhir (lampiran)

2.3 Format Usulan Proyek Tugas Akhir

Usulan Proyek Tugas Akhir hendaknya dibuat secara realistis dan logis,
komprehensif, dan terperinci. Adapun hal-hal yang perlu dituangkan dalam usulan ini
meliputi:
1) Judul Proyek Tugas Akhir: Judul hendaknya dinyatakan secara singkat, jelas dan
menggambarkan tema pokok. Judul harus diterjemahkan kedalam bahasa Inggris
yang representatif, dan dituliskan pada bagian bawah judul bahasa Indonesia.
2) Uraian Singkat Proyek Tugas Akhir: Uraian Proyek Tugas Akhir atau Intisari
Proyek Tugas Akhir berisi uraian secara singkat tentang apa yang nanti dilakukan
pada pelaksanaan Proyek Tugas Akhir (maksimum 300 kata).
3) Latar Belakang Masalah: Setiap penelitian terapan/Perancangan Alat/ Prototipe/
model yang diajukan untuk Proyek Tugas Akhir harus mempunyai latar belakang
masalah (aktual) yang diduga atau yang memang memerlukan pemecahan. Latar
belakang timbulnya masalah perlu diuraikan secara jelas dengan sejauh mungkin
didukung oleh data atau penalaran yang mantap.
4) Perumusan Masalah: Permasalahan penelitian terapan/Perancangan Alat/
Prototipe/ model harus dituliskan dalam bentuk deklaratif atau kalimat-kalimat
(C)mridwan:3
 pertanyaan yang tegas dan jelas. Masalah penelitian merupakan perumusuan
kesenjangan antara keadaan yang ada dengan keadaan yang akan dicapai. Uraian
perumusan masalah sebauknya tidak dalam bentuk kalimat tanya. Pada perumusan
masalah juga menguraikan batasan-batasan masalah yang berisi tentang variable
yang akan diteliti atau variabel yang diasumsikan sebagai parameter konstanta atau
parameter yang diabaikan.
5) Tujuan Proyek Tugas Akhir: Tujuan Proyek Tugas Akhir berisi uraian
tentang hasil yang akan dicapai atau jawaban dari permasalahan yang diteliti.
Bentuk jawaban dapat berupa penjajagan, penguraian, penjelasan, pembuktian,
penerapan suatu gejala, konsep atau dugaan, atau pembuatan alat atau prototipe
atau model.
6) Tinjauan Pustaka: Tinjauan pustaka berisi referensi terbaru, relevan dan asli.
Tinjauan pustaka mendasari, menimbulkan gagasan penelitian yang dilakukan.
Tinjauan pustaka menguraikan teori, temuan, dan bahan penelitian lain yang
diarahkan untuk menyusun kerangka pemikiran atau konsep yang akan
dipergunakan pada penelitian terapan / Perancangan Alat / Prototipe / model.
7) Hipotesis (jika ada): Memuat pernyataan singkat yang disimpulkan dari kajian
pustaka dan merupakan jawaban sementara terhadap masalah yang dihadapi, dan
masih harus dibuktikan kebenarannya melalui penelitian-proyek tugas akhir
8) Metodologi: Metodologi berisi bahan-bahan, peralatan, cara kerja dan
teknik/proses pengerjaan. Bahan dalam hal ini dapat berupa material, data dan
hasil penelitian terapan lain. Peralatan adalah alat-alat uji laboratorium dan
lapangan, perangkat keras atau lunak, teori dan persamaan serta variabel. Proses
adalah teknik pengumpulan dan analisa data, model pendekatan yang digunakan,
rancangan, cara penafsiran dan pengumpulan hasil penelitian terapan, uji coba dan
cara evaluasi serta cara penyimpulan. Perlu pula dijelaskan tempat/lokasi
pelaksanaan penelitian terapan / Perancangan alat / Prototipe / model.
9) Relevansi: Relevansi menjelaskan secara singkat gagasan kreatif dari hasil Proyek
Tugas Akhir itu untuk dikontribusikan atau diterapkan kepada bidang ilmu
pengetahuan dan teknologi, dan/atau kepada industri dan/atau pembangunan. Atau
menimbulkan inspirasi untuk mahasiswa lain.
10) Jadwal kegiatan: Jadwal kegiatan mengandung jenis-jenis kegiatan yang
direncanakan beserta waktu kegiatan dalam satuan bulan/minggu (mulai dari
persiapan, pengumpulan data, pengolahan data, sampai dengan menyusun
laporan).

(C)mridwan:4
11) Daftar Pustaka: Daftar Pustaka berisi semua referensi yang dikutip pada
penelitian. Jangan menampilkan acuan yang tidak dikutip.

(C)mridwan:5
2.4 Tata Tulis Usulan Proyek Tugas Akhir
Tata tulis usulan Proyek Tugas Akhir, yang contohnya dapat dilihat pada
lampiran, harus mengikuti ketentuan sebagai berikut:
• Jenis dan ukuran kertas : Kertas HVS minimum 70 gram ukuran A4 (210mm x
297mm atau 8.27 in x 11.69 in).
• Jarak spasi : 1 spasi.
• Jarak tepi :
- Tepi atas: 2.5 cm.
- Tepi bawah: 2.5 cm.
- Tepi kiri: 3.0 cm.
- Tepi kanan: 2.0 cm.
• Jenis huruf :
- Times New Roman, Normal, ukuran 12 pt. Khusus untuk judul dapat
dipakai ukuran 14 pt.
- Kata-kata dari bahasa asing yang tidak diterjemahkan harus ditulis
miring (italic).

(C)mridwan:6
 BAB III
PELAKSANAAN PROYEK TUGAS AKHIR

Pelaksanaan Proyek Tugas Akhir yang merupakan kegiatan mandiri (kelompok

atau perorangan), diserahkan sepenuhnya kepada mahasiswa dengan bantuan dosen
pembimbing. Tahapan-tahapan pelaksanaan Proyek Tugas Akhir yang dapat dijadikan
pedoman dalam pelaksanaan Proyek Tugas Akhir diuraikan sebagai berikut:

1. Setelah Usulan Proyek Tugas Akhir diujikan atau diseminarkan dan mendapat
persetujuan Ketua Program Studi, mahasiswa sudah harus menghubungi dosen
pembimbing secepatnya dengan menyerahkan Usulan Proyek Tugas Akhir
yang telah disetujui. Mahasiswa akan diberi surat pengantar dan lembar
monitoring. Bila sampai 1 (satu) bulan mahasiswa belum menghubungi dosen
pembimbing, dosen pembimbing dapat merekomendasikan untuk membatalkan
judul Proyek Tugas Akhirnya kepada Ketua Program Studi melalui
Administrasi akademik.
2. Pada konsultasi pertama, dosen pembimbing memberikan pengarahan
pendahuluan, mempertanyakan semua hal, dan menyarankan banyak hal
kepada mahasiswa untuk kelengkapan, ketelitian, kelancaran dalam
pelaksanaan Proyek Tugas Akhir. Penyusunan Proyek Tugas Akhir merupakan
karya mandiri dari mahasiswa atau kelompok mahasiswa. Mandiri disini
diartikan bahwa perencanaan, pelaksanaan, dan penulisan laporan Proyek
Tugas Akhir terletak pada diri mahasiswa. Dosen pembimbing hanya sebagai
fasilitator yang membantu mengarahkan pelaksanaan Proyek Tugas Akhir.
3. Selama mengerjakan Proyek Tugas Akhir, mahasiswa dibimbing oleh seorang
dosen pembimbing dari Prodi Teknologi Rekayasa Konstruksi Perkapalan dan
dapat dibantu seorang dosen pembimbing pembantu. Dosen pembimbing
pembantu dapat berasal dari luar Prodi atau Dosen Industri. Mahasiswa harus
berkonsultasi secara berkala dan teratur untuk melaporkan perkembangan/
kemajuan pelaksanaan Proyek Tugas Akhir minimal 14 kali (6 bulan) , catatan
terdapat dalam buku monitoring & asistensi Proyek Tugas Akhir.
4. Bab-bab laporan Proyek Tugas Akhir yang telah ditulis harus segera
dikonsultasikan dengan dosen pembimbing, yang mungkin akan memberikan
saran-saran dan membantu mengarahkan untuk perbaikan. Konsultasi/asistensi
dengan jadwal tatap muka yang diatur bersama dosen pembimbing, dan setiap
berkonsultasi harus dicatat tanggal dan kegiatan pembimbingan dalam lembar

(C)mridwan:7
 Monitoring/Buku Asistensi. Lembar Monitoring/buku asistensi harus diisi
secara teratur bersama dosen pembimbing.
5. Monitoring pelaksanaan lapangan untuk penelitian terapan atau pembuatan alat
atau prototipe dan atau modul dilakukan secara berkala.
6. Pelaksanaan Proyek Tugas Akhir ini sedapat mungkin menepati jadwal
kegiatan yang ada di dalam usulan Proyek Tugas Akhir. Pelaksanaan Proyek
Tugas Akhir dapat dilakukan penyesuaian jadwal dengan persetujuan dosen
pembimbing, sesuai dengan perkembangan dan kenyataan di lapangan.
7. Pemeriksaan ulang dalam penyusunan laporan Proyek Tugas Akhir dilakukan
pada setiap setiap draft awal, untuk menjaga kesinambungan, keterkaitan, dan
keterpaduan antar bab. Juga pengecekan bahasa dan tata tulis yang sesuai
dengan aturan penulisan Proyek Tugas Akhir.
8. Laporan Proyek Tugas Akhir yang telah diperiksa dan disetujui oleh dosen
pembimbing selanjutnya digandakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Jangan lupa untuk membuat abstrak dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa
Inggris.
9. Mahasiswa dapat dan boleh ujian seminar dan ujian lisan Proyek Tugas Akhir
minimum 16 minggu setelah Usulan Proyek Tugas Akhir disetujui, dan paling
lama 12 (dua belas) bulan.
10. Dosen Pembimbing melaporkan kemajuan pelaksanaan Proyek Tugas Akhir
(setelah 1 (satu) semester) kepada Ketua Prodi, dengan tembusan kepada
administrasi akademik. Apabila Proyek Tugas Akhir tersebut tidak dapat
diselesaikan dalam 1 (satu) semester, maka Ketua Prodi mengevaluasi bersama
dosen pembimbing untuk mempertimbangkan memberi kesempatan kepada
mahasiswa yang bersangkutan melanjutkan Proyek Tugas Akhirnya dalam 1
(satu) semester lagi atau mengganti judul Proyek Tugas Akhirnya. Jika
melakukan penggantian judul, Mahasiswa bersangkutan harus mengajukan
Usulan Proyek Tugas Akhir baru sesuai prosedur semula.
11. Apabila pelaksanaan Proyek Tugas Akhir yang telah diperpanjang 1 (satu)
semester tidak dapat diselesaikan, maka Proyek Tugas Akhir tersebut
dinyatakan batal dan mahasiswa bersangkutan dapat mengajukan Proyek Tugas
Akhir dengan mengganti judul dan mengulang mengajukan Usulan Proyek
Tugas Akhir yang baru sesuai prosedur semula.
12. Penilai Akhir pelaksanaan Proyek Tugas Akhir melalui Ujian Proyek Tugas
Akhir, dimana mahasiswa mempertahankan apa yangg sudah dihasilkannya
sebagai outout Proyek Tugas Akhir, atau bagi yang memiliki pengakuan secara

(C)mridwan:8
 nasional/internasional/ memperoleh Paten (HAKI), Dosen Pembimbing dan
atau Kaprodi dapat lansung memgusulkan Nilai Akhir pada saat pelaksanaan
Ujian Proyek Tugas Akhir.

Jadwal Pelaksanaan Proyek Tugas Akhir

Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan 5 Bulan 6
No. Uraian Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 Studi Pustaka

2 Penyusunan Usulan TA

3 Ujian /Seminar 1 TA

Penyusunan Alat, Bahan,

4
Spesimen dll
5 Survey Lapangan/Eksperimen

Pembuatan
6
Alat/Prototype/Model
7 Penyusunan Laporan

8 Ujian/Seminar 2 TA

9 Laporan Revisi

(C)mridwan:9
 BAB IV
STRUKTUR LAPORAN PROYEK TUGAS AKHIR

Struktur laporan Proyek Tugas Akhir yang juga berlaku untuk semua laporan
karya ilmiah. Ada tiga bagian besar untuk dimasukkan dalam laporan Proyek Tugas
Akhir, yaitu:
1. Bagian Awal, yang memuat bahan-bahan preliminer.
2. Bagian Inti/Pokok, yang memuat naskah utama dari Proyek Tugas Akhir.
3. Bagian Akhir, yang memuat bahan-bahan referensi.

Struktur umum laporan Proyek Tugas Akhir:

1. Bagian awal:
a. Pernyataan Keaslian Proyek Tugas Akhir
b. Halaman pengesahan
c. Abstrak
Abstrak di tulis dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Bagian ini berisi
inti laporan Proyek Tugas Akhir secara menyeluruh tetapi singkat, antara lain
berisi : Penjelasan
singkat tentang yang dikerjakan (apa?), permasalahan yang diangkat
(mengapa?), metode pemecahan (bagaimana?), dan hasilnya (maksimum 300
kata). Di bagian akhir abstrak diberikan kata kunci.
d. Kata pengantar
e. Daftar isi
f. Daftar gambar, grafik, diagram
g. Daftar tabel

2. Bagian batang tubuh:

a. PENDAHULUAN
Pendahuluan hendaknya mengandung hal-hal sebagai berikut:
- Latar Belakang Masalah, penegasan dan alasan pemilihan judul
- Rumusan Masalah
- Batasan Masalah
- Hipotesis (jika ada)
- Tujuan Penelitian- TugasAkhir
- Relevansi atau Manfaat
- Rencana Luaran Tugas Akhir

(C)mridwan:10
 Pendahuluan menguraikan latar belakang permasalahan, penegasan dan
alasan pemilihan judul.
Permasalahan hendaknya diuraikan secara sistematis tentang berbagai hal
yang akan dibahas pada Proyek Tugas Akhir tanpa harus membuat
pembatasan masalah.
Permasalahan sebaiknya tidak diungkap dengan kalimat tanya.
Tujuan penelitian terapan atau pembuatan alat atau prototipe atau modul dan
sistematika penulisan yang memuat penjelasan singkat mengenai bab-bab
pada laporan Proyek Tugas Akhir diuraikan pada pendahuluan.
Pada bagian akhir pendahuluan diuraikan mengenai relevansi dan manfaat
serta rencana luaran proyek tugas akhir
Proyek Tugas Akhir yang dikerjakan, semua uraian pendahuluan hendaknya
mengalir dengan alur logika yang baik dan tidak perlu harus memisahkan
menjadi sub bab-sub bab.

b. TEORI PENUNJANG DAN KAJIAN PUSTAKA

Bab ini diuraikan secara sistematis teori-teori berhubungan dengan
permasalahan yang dibahas pada Proyek Tugas Akhir. Juga harus diuraikan
tentang tinjauan pustaka yang terdiri dari uraian singkat penelitian- penelitian
terkait dengan Proyek Tugas Akhir yang dikerjakan.

1) Kajian hasil penelitian terdahulu

Memuat uraian sistematis tentang hasil-hasil penelitian yang diperoleh
oleh peneliti terdahulu yang ada hubungannya dengan penelitian yang
dilakukan atau merupakan hasil pengamatan peneliti terhadap suatu objek.
Dalam penyajian ini hendaknya ditunjukkan bahwa permasalahan yang akan
diteliti belum terjawab atau belum terpecahkan secara memuaskan. Fakta-
fakta yang dikemukakan sejauh mungkin diambil dari sumber aslinya. Semua
sumber yang dipakai harus disebutkan dengan mencantumkan nomor kode
Daftar Pustaka.
Hasil penelitian terdahulu dapat berupa karya ilmiah yang tercantum
dalam laporan penelitian, skripsi, tesis, disertasi, jurnal, majalah, prosiding,
ataupun hasil unduh dari Internet.

(C)mridwan:11
 2) Landasan Teori
Landasan teori dijabarkan dari kajian hasil penelitian terdahulu dan
disusun sendiri oleh mahasiswa sebagai tuntunan untuk memecahkan masalah
penelitian dan untuk merumuskan hipotesis (jika ada). Landasan teori dapat
berbentuk uraian kualitatif, model matematis, atau persamaan-persamaan
yang langsung berkaitan dengan ilmu yang diteliti. Sumber acuan landasan
teori dapat berupa buku teks, ensiklopedia, skripsi, tesis, disertasi, jurnal,
majalah, prosiding, hasil unduh dari Internet, dan lembar-data (data-sheet)

c. ANALISIS PERMASALAHAN & METODE PENELITIAN

Bagian ini menguraikan tentang:
1) Bahan atau materi penelitian yang dapat berwujud populasi atau sampel.
Untuk studi pustaka bahan atau materi penelitian dapat berupa teori.
2) Alat yang dipakai untuk menjalankan penelitian atau untuk mengumpulkan
data. Alat yang dipakai ini harus diuraikan dengan jelas, jika perlu dilengkapi
dengan gambar dan keterangan.
3) Cara mengumpulkan data. Variabel yang akan dipelajari, data-data yang akan
dikumpulkan dan cara memperolehnya diuraikan secara jelas.
4) Cara menganalisis data. Cara-cara untuk menganalisis data diuraikan secara
jelas.

d. Jadwal Penelitian
Bagian ini menguraikan tentang:
1) Tahap-tahap penelitian
2) Rincian kegiatan pada setiap tahap
3) Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan setiap tahap.

e. PENGUMPULAN DATA/INFORMASI:
- Laboratorium
- Simulasi
- Survey/sigi (data primer/data sekunder)

f. PEMECAHAN MASALAH:
- Membuat Alat/
- Membuat prototipe/
- Membuat model/

(C)mridwan:12
 - Membuat program dll

f. UJI COBA:
- Unjuk kerja/keandalan prototipe/alat.
- Validitas.

g. PENUTUP:
- Kesimpulan (hal-hal yang telah dikerjakan).
- Saran-saran (hal-hal yang masih dapat dikembangkan lebih lanjut/yang
belum sempat dikerjakan).

3. Bagian AKHIR:
a. Daftar Pustaka
Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam proposal penelitian dan
disusun ke bawah menurut abjad nama akhir penulis pertama.
1) Buku: nama penulis, judul buku, jilid, terbitan ke, nomor halaman yang diacu
(kecuali kalau seluruh buku), nama penerbit, dan kotanya, dan tahun terbit
2) Majalah: nama penulis, judul tulisan, nama majalah dengan singkatan resminya,
jilid, dan nomor halaman yang diacu, tahun terbit.

b. Lampiran-lampiran
Jika ada lampiran seperti angket, diagram alir program dan senarai (listing)
program dapat disertakan

(C)mridwan:13
 BAB V
TATA TULIS LAPORAN PROYEK TUGAS AKHIR

Tata tulis laporan Proyek Tugas Akhir sebagai berikut:

1. Jenis dan ukuran kertas
Kertas HVS minimal 70 gram, ukuran buku akademik atau B5 (18.2 cm x 25.7
cm).

2. Jarak spasi
Jarak spasi yang digunakan adalah 1 spasi.

3. Jarak tepi (margin)

a. Tepi atas: 2,5 cm. c.Tepi kiri: 2,5 cm.
b. Tepi bawah: 2,5 cm. d. Tepi kanan: 2,0 cm.

4. Jenis huruf
Times New Roman, Normal, ukuran huruf 10 pt (khusus untuk judul dipakai
ukuran 12 pt).

5. Tabel dan Gambar

Tabel-tabel dan gambar-gambar, jika ada, sedapat mungkin juga disajikan pada
kertas yang sama, kecualli gambar desain minimal kertas A3.

6. Nomor Halaman

a. Bagian "Awal" diberi halaman dengan huruf Romawi dengan huruf kecil
(i, ii, iii iv, v, _ _ _ dst) diletakkan pada tengah halaman.
b. Bagian "Inti/Pokok atau Batang Tubuh" dan "Akhir" diberi nomor urut
dengan angka Arab (1, 2,_ _ _ dst) dimulai dengan angka 1 dan dimulai
dari Bab Pendahuluan sampai dengan Lampiran. Nomor halaman ditulis di
tengah dan berjarak sekitar 1,5 cm dari tepi bawah.
c. Halaman gasal diletakkan pada lembar kanan dan halaman genap pada
lembar kiri. Apabila sebuah bab berakhir pada halaman gasal, maka
ditambahkan satu halaman kosong.

(C)mridwan:14
7. Tabel dan Gambar

a. Tabel dan Gambar harus proporsional dan terlihat jelas. Tabel dan Gambar
hasil pindai yang kurang jelas harus di gambar ulang.
b. Tabel dan Gambar diletakkan rata kanan kiri halaman.
c. Tabel atau gambar yang terlalu besar (misalnya diagram skema) dapat
disajikan pada halaman yang lebih luas, lalu dilipat.
d. Besar huruf dalam Tabel dan Gambar harus sama dengan huruf pada teks
(10 pt) atau lebih kecil, tetapi dapat terbaca jelas.
e. Gambar tidak diletakkan dalam kotak teks.
f. Tabel-tabel diberi nomor urut pada setiap bab dengan angka Arab dengan
ketentuan penulisan sbb :
• Nomor terdiri dari 2 bagian, bagian pertama menunjukkan bab
sedangkan bagian kedua menunjukkan nomor tabel dan dicetak tebal.
(Tabel 2.1, Tabel 3.2, Tabel 3.3, dsb). Contoh : "Tabel 2.1 Hubungan
tahanan dan kecepatan kapal".
• Nomor dan Judul Tabel diletakkan disebelah atas tabel dan rata kiri
tabel.
• Nama kolom (heading) pada tabel harus selalu ada, terutama tabel
yang menyambung pada halaman selanjutnya.
• Angka/numerik dalam tabel rata kanan dan rata kiri untuk yang
lainnya.
g. Gambar-gambar diberi nomor urut pada setiap bab dengan angka Arab
dengan ketentuan penulisan sbb:
a. Nomor terdiri dari 2 bagian, bagian pertama menunjukkan bab
sedangkan bagian kedua menunjukkan nomor gambar dan dicetak
tebal. (Gambar 2.1, Gambar 3.2, Gambar 3.3, dsb). Contoh : "Gambar
2.1 Rangkaian gambar".
b. Nomor dan Judul Gambar diletakkan disebelah bawah gambar dan rata
kiri gambar.
h. Ketebalan kulit muka dan kulit belakang tidak lebih dari 1mm (sampul
lentur/soft cover), warna coklat muda (light brown) (warna Vokasi Undip).
Tulisan pada sampul muka sama dengan lembar judul Proyek Tugas Akhir
(warna, format, dan tata letak: lihat pada lampiran).

(C)mridwan:15
8. Tingkatan Judul
a. Judul: diketik dengan huruf besar tebal pada halaman baru dengan
jarak 2,5 cm dari tepi atas dan dengan jarak seimbang antara tepi kanan
dan kiri.
b. Sub judul: huruf-huruf pertama ditulis dengan huruf besar dengan
ukuran 11 pt, rata kiri dan ditebalkan.
c. Sub sub judul: huruf-huruf pertama ditulis dengan huruf besar dengan
ukuran 10 pt, rata kiri, dan ditebalkan.
d. Sub sub sub judul: huruf-huruf pertama ditulis dengan huruf besar
ukuran 10 pt, rata kiri dan italic (miring) ditebalkan.
Contoh:
BAB 4
JUDUL
4.1 Sub judul
4.1.1 Sub sub judul
4.1.1.1 Sub sub sub judul

9. Kutipan dan Referensi

Semua sumber pustaka ya ng dikutip secara langsung maupun tidak langsung
pada batang tubuh termasuk tabel dan gambar harus dimasukkan dalam daftar
pustaka. Cara menuliskan adalah dengan memberi tanda kurung [ ] yang diberi
nomor sumber pustaka. Urutan referensi dalam daftar pustaka diurut
berdasarkan urutan kutipan.
Contoh :
• .......sesuai dengan persamaan yang ada pada ref[1].
• Gambar 1.1 Hubungan frekuensi dan jarak[2].
• Tabel 1.1 Prosentase penjualan terhadap produksi[3].

10. Penulisan Daftar Pustaka/Referensi

Penulisan daftar pustaka disarankan menggunakan perangkat lunak seperti
Zotero, mandeley atau sejenisnya. Semua sumber pustaka yang dikutip secara
langsung maupun tidak langsung pada batang tubuh termasuk tabel dan gambar
harus dimasukkan dalam daftar pustaka.
Penulisan di Daftar Acuan atau Daftar Pustaka, sebuah nama harus dimulai
dengan Last Name, baru kemudian diikuti dengan First Name dan Middle

(C)mridwan:16
Name tanpa gelar kesarjanaan. Contoh penulisan Daftar Acuan atau Daftar
Pustaka:

a. Bila referensi berupa Buku

1. Dick, H.W, "Industri Pelayaran Indonesia: Kompetisi dan Regulasi",
Diterjemahkan oleh Burhanuddin A, LP3ES, Jakarta, Bab. 2, 1990.
2. Franklin, J. H., "Fundamentals of Mathematics", University of Chicago
Press, Chicago, Ch. 3, 1985.
3. Von Hallberg, Robert, editor, "Conons", University of Chicago Press,
Chicago, Ch. 4, 1984.
b. Bila referensi berupa Prosiding dan Jurnal
1. Akazana, S. diedit oleh Brown K.R. , "The Scope Of The Japanese
Information Industry In The 1980s", Proc. of The Forty First FID
Congress, pp. 521-524, Hongkong, September, 1983.
2. Mochtar, "Kerusakan Dini Perkerasan Jalan Di Indonesia", Prosiding
Seminar Keamanan Jalan Raya, pp. 21-24, Surabaya, Pebruari, 1989.
3. Jacson R., "Running Down The Up Escalator: Regional Inequality In
Papua New Guinea", Australian Geographer, vol. 14, pp.175-184, May,
1979.
4. Rasad, "Tenaga Atom Dalam Ilmu Kedokteran". Madjalah Departemen
Perguruan Tinggi Dan Ilmu Pengetahuan, Vol. 4, pp.11-21, Pebruari,
1963.
c. Bila referensi berupa artikel dalam Majalah
1. Santory, M. dan Zech, K., "Fieldbus brings Protocol to Control
Process", IEEE Spectrum, vol 33, No. 3, pp. 60-64, Maret, 1996.
2. Weber B., "The Myth Maker: The Creative Mind", New York Times
Magazines, pp.42, 20 October, 1985.
d. Bila referensi berupa artikel dalam Surat Kabar
1. Sri Rahayu. "Hendak Kemana Arsitektur Rumah Susun Indonesia ?",
Harian Kompas, Jakarta, 5 Maret, 1992.
2. Sjahrir, A. "Prospek Ekonomi Indonesia", Harian Jawa Pos, Surabaya,
22 Maret 1993.
e. Bila referensi berupa artikel dari internet
1. Coutinho, J, "Fieldbus Tutorial" <URL: http://www.kernow.curtin.
edu.au/ eldbus/eldbus.htm>, Maret, 1995.
f. Referensi lain (Manual, Brosur dan sejenisnya)

(C)mridwan:17
 1. Engineering Education and Training, "Manual of Generator", ABB,
1990.

11. Halaman Judul

Halaman Judul (lihat : Lampiran 6) sama dengan kulit muka berisi: Lambang
UNDIP, tulisan "PROYEK TUGAS AKHIR - kode matakuliah", judul Proyek
Tugas Akhir, nama penulis dengan Nomor Induk Mahasiswa (NIM), Dosen
Pembimbing, NAMA Prodi, Sekolah Vokasi, Universitas Diponegoro (tidak
disingkat), nama kota (Semarang), tahun pembuatan. Halaman judul tidak
diberi nomor halaman.

12. Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan diletakkan setelah halaman judul dan tanpa nomor
halaman dan tidak lebih dari satu halaman (lihat lampiran 4). Halaman
pengesahan berisi: (1) judul Proyek Tugas Akhir, (2) jenis laporan yakni
PROYEK TUGAS AKHIR, diketik dengan huruf besar, diletakkan ditengah
rata kiri dan kanan. Proyek Tugas Akhir diajukan guna memenuhi sebagian
persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Terapan pada suatu Prodi.

13. Halaman Kata Pengantar

Kata pengantar tidak lebih dari satu halaman, berisi penjelasan tentang maskud
penulisan Proyek Tugas Akhir, termasuk ucapan terima kasih kepada orang-
orang yang berkontribusi langsung pada penulisan Proyek Tugas Akhir.
Tulisan "KATA PENGANTAR" sebagai judul halaman ditulis seluruhnya
dengan huruf besar.

14. Halaman daftar isi

Yang dicantumkan dalam daftar isi adalah: halaman judul, lembar pengesahan,
abstrak, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, bab sampai
dengan anak subbab, daftar pustaka, lampiran; semuanya dengan nomor
halaman yang sesuai. Tulisan "DAFTAR ISI" sebagai judul halaman ini
semuanya ditulis dengan huruf besar, diletakkan ditengah rata kiri dan kanan.

Apabila bab cukup panjang sehingga memakan ruangan lebih satu baris, maka
huruf pertama dari baris kedua dimulai pada tempat huruf ketiga dari baris
pertama. Kutipan nomor halamannya ditempatkan di belakang baris kedua atau

(C)mridwan:18
 baris yang terakhir ini, bukan di belakang baris pertama. Kutipan nomor-nomor
halaman ditempatkan pada garis tepi ketikan sebelah kanan, sedangkan nomor-
nomor babnya diberi indensi sedemikian rupa sehingga angka pertama dari
nomor bab yang tertinggi tepat pada baris ketikan sebelah kiri.

Kata BAB dituliskan dalam huruf-huruf besar, dengan atau tanpa ketukan sela,
dengan huruf pertama tepat pada garisan ketikan sebelah kiri Kata HALAMAN
juga dituliskan dengan huruf-huruf besar, dengan huruf terakhir tepat pada tepi
sebelah kanan. Kata-kata itu dituliskan sebaris dengan jarak tiga spasi tunggal
dari judul daftar isi.

Unsur-unsur dari bagian awal, yaitu judul, halaman pengesahan, kata

pengantar, daftar isi, daftar gambar, dan daftar tabel, sepanjang ada, masing-
masing diperlakukan sebagai bab, sehingga penulisannya disejajarkan atau
segaris dengan judul-judul bab dalam bagian inti. Demikian pula unsur bagian
akhir, yaitu daftar pustaka, dan daftar lampiran, sepanjang unsur itu ada.
Walaupun demikian, unsur-unsur tidak tidak diberi nomor bab sebagaimana
bab-bab (yang sebenarnya) yang terdapat dalam bagian inti. Nomor pertama
diberikan baru pada bab PENDAHULUAN sebagai bab pertama dari bagian
inti, dan nomor terakhir diberikan kepada bab PENUTUP sebagai bab terakhir
dari bagian inti.

15. Halaman daftar gambar

Format penulisan daftar gambar identik dengan format penulisan daftar isi.
Tulisan "DAFTAR GAMBAR" sebagai judul dari daftar gambar ditulis
seluruhnya dengan huruf besar, diletakkan ditengah rata kiri dan kanan.

16. Halaman daftar tabel

Format penulisan daftar tabel identik dengan format penulisan daftar isi.
Tulisan "DAFTAR TABEL" sebagai judul dari daftar tabel ditulis seluruhnya
dengan huruf besar, diletakkan ditengah rata kiri dan kanan.

17. Biodata penulis

Biodata penulis ditulis pada halaman terakhirdan berisi resume penulis, antara
lain tempat dan tanggal lahir, riwayat pendidikan, aktivitas yang menonjol,
organisasi, prestasi yang pernah diraih dan yang penting lainnya. Pada sudut

(C)mridwan:19
kiri atas ditampilkan foto terbaru, close up penulis ukuran 3x4 cm. Contoh
biodata dapat dilihat pada lampiran.

(C)mridwan:20
 BAB VI
EVALUASI PROYEK TUGAS AKHIR

Evaluasi Proyek Tugas Akhir merupakan tahap akhir dari kegiatan pelaksanaan Proyek
Tugas Akhir. Mahasiswa harus mendaftarkan diri pada sekretariat prodi dengan
menyerahkan:
1. Laporan Proyek Tugas Akhir
2. Surat persetujuan pembimbing
3. Surat pernyataan dosen pembimbing, kesediaan mendampingi selama proses
evaluasi/ujian Proyek Tugas Akhir.
4. Hasil Analisa similarity index dengan Turnitin dari Laporan Proyek Tugas
Akhir
5. Hasil tes TOEFL skor minimal 400 dari SEU Undip atau dari Lembaga lain
(yang sebelumnya telah diverifikasi oleh BAA Undip, email: baa@gmail.com)
6. Bukti luaran Proyek Tugas Akhir (Prototipe, paten, HKI, submit draft artikel
jurnal ilmiah)

Evaluasi/ujian Proyek Tugas Akhir terdiri dari :

1. Seminar Proyek Tugas Akhir
Seminar Proyek Tugas Akhir, bersifat terbuka dan wajib diikuti oleh
mahasiswa prodi Teknologi Rekayasa Konstruksi Perkapalan. Jika mahasiswa
tidak mengikuti seminar Proyek Tugas Akhir maka dinyatakan tidak lolos
evalusi.
2. Ujian Lisan
Pada ujian lisan yang bersifat tertutup, mahasiswa mempertahankan Proyek
Tugas Akhirnya dihadapan tim penguji yang terdiri dari sekurang-kurangnya 3
(tiga) orang dosen penguji. Salah satu dosen pembimbing wajib hadir pada
ujian lisan Proyek Tugas Akhir. Apabila dosen pembimbing berhalangan hadir
maka proses evaluasi mahasiswa bersangkutan ditunda sampai pada periode
evaluasi berikutnya. Ujian lisan dapat tidak dilakukan (hanya melakukan
persentasi Proyek Tugas Akhir) bila mana sudah mendapatkan pengakuan luar
baik nasional maupun internasional (mendapat mendali: Emas, Perak dan
Perunggu), dan atau mendapatkan pengakuan berupa Paten atau HAKI, atau
publikasi pada jurnal terakreditasi, dengan nilai diusulkan oleh Dosen
Pembimbing dan atau Kaprodi.

(C)mridwan:21
LAMPIRAN 1: Contoh Halaman Judul Usulan (Warna cover, custom R 192, G 173,
B 140)

PROYEK TUGAS AKHIR

TEKNOLOGI REKAYASA KONSTRUKSI PERKAPALAN

JUDUL

Diajukan untuk memenuhi sebagai persyaratan

memperoleh gelar Sarjana Terapan

Disusun oleh:

Nama
NIM

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN

TEKNOLOGI REKAYASA KONSTRUKSI PERKAPALAN
DEPARTEMEN TEKNOLOGI INDUSTRI
SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2023
(C)mridwan:22
LAMPIRAN 2: MP Usulan Proyek Tugas Akhir

(C)mridwan:23
 SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS DIPONEGORO

MANUAL PROSEDUR USULAN PROYEK TUGAS AKHIR

DEPARTEMEN TEKNOLOGI INDUSTRI

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN (S.Tr.)
TEKNOLOGI REKAYASA KONSTRUKSI PERKAPALAN
2023

(C)mridwan:24
 UNIVERSITAS DOKUMEN LEVEL KODE:
DIPONEGORO MANUAL PROSEDUR MP VTP 1 4 017

Prosedur Usulan/ Proposal Proyek Tugas Tanggal Dikeluarkan:

Judul:
Akhir 07 Maret 2020
Area : Bidang Akademik No. Revisi: 003
MANUAL PROSEDUR
USULAN/PROPOSAL PROYEK TUGAS AKHIR

TUJUAN
Manual prosedur ini dimaksudkan untuk memberikan panduan bagi mahasiswa, Dosen
Pembimbing, Dosen Penguji, Ketua Jurusan/prodi dan petugas administrasi dalam
melakukan Usulan/Proposal Proyek Tugas Akhir.

PENGERTIAN
1. Proyek Tugas Akhir adalah salah satu rangkaian Proyek Tugas Akhir dari
mahasiswa yang bersifat mandiri dibawah bimbingan Dosen Pembimbing Proyek
Tugas Akhir. Proyek Tugas Akhir merupakan kegiatan sebagai bagian persyaratan
kelulusan program studi Sarjana Terapan. Penyusunan usulan/proposal Proyek
Tugas Akhir, dilakukan oleh mahasiswa secara mandiri ( per orang atau kelompok).
2. Koordinator Proyek Tugas Akhir adalah seorang dosen yang ditugaskan oleh
Jurusan untuk mengatur pembagian dosen pembimbing, dosen penguji dan segala
kegiatan yang berkenaan dengan pelaksanaan Proyek Tugas Akhir Mahasiswa.
3. Mahasiswa adalah pelaksana Proyek Tugas Akhir yang telah melalui semua proses
pembelajaran di program studi atau persyaratan untuk mengajukan usulan Proyek
Tugas Akhir.
4. Dosen Pembimbing adalah dosen yang ditugaskan untuk melakukan pembimbingan
ke mahasiswa dalam melaksanakan Proyek Tugas Akhir sampai penyusunan laporan
Proyek Tugas Akhir.
5. Dosen Penguji adalah dosen yang ditugaskan untuk melakukan pengujian ke
mahasiswa yang melaksanakan sidang Proyek Tugas Akhir.
6. Tenaga administrasi Sekolah vokasi adalah tenaga kependidikan yang ditugaskan
untuk urusan administrasi di tingkat prodi/sekolah vokasi.

(C)mridwan:25
Ruang lingkup MP Usulan/Proposal Proyek Tugas Akhir meliputi:
1. Tahap kegiatan dalam prosedur Usulan/Proposal Proyek Tugas Akhir.
2. Pihak-pihak yang terlibat dalam prosedur Usulan/Proposal Proyek Tugas
Akhir.
3. Dokumen yang diperlukan atau dihasilkan dalam prosedur Usulan/Proposal
Proyek Tugas Akhir.
REFERENSI
1. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-undang Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
3. PeraturanPemerintah no.17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan dan PP Nomor 66 tahun 2010 Tentang Perubahan
atas peraturan pemerintah nomor 17 tahun 2010 Tentang pengelolaan dan
penyelenggaraan pendidikan;
4. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
056/U/1994 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan
Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa;
5. SK Rektor Nomor: 364/PER/H7/2009 tentang Peraturan Akademik Bidang
Pendidikan Program Sarjana Terapan (S1) dan Program Diploma (III-IV)
Universitas Diponegoro;
6. Keputusan Rektor UNDIP No: 209/ PER/ UN7/ 2012 tentang Peraturan
Akademik Bidang Pendidikan Program Sarjana Terapan (S1) dan Program
Diploma (III-IV) Universitas Diponegoro
7. Buku Pedoman Akademik Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro

Pihak-pihak yang terlibat:

• Ketua Jurusan/Kaprodi
• Mahasiswa
• Dosen Pembimbing
• Dosen Penguji
• Tenaga administrasi akademik

Dokumen yang dihasilkan :

• Lembar pengesahan Usulan /Proposal Proyek Tugas Akhir.
• Seminar proposal Proyek Tugas Akhir.

(C)mridwan:26
PROSEDUR: (1-5 hari)
1. Mahasiswa mendaftar dan mengambil contoh format usulan Proyek Tugas
Akhir
2. Mahasiswa menyusun usulan TA & usulan calon Dosen Pembimbing TA,
kemudian diserahkan kepada ketua/ sekertaris Prodi
3. Ketau/Sekertaris Prodi merekomendasi, menjadwal Seminar TA, dan
menentukan Dosen Penguji Seminar Usulan TA.
4. Admin membuat undangan seminar TA, Berita Acara seminar Usulan TA, dan
mengarsip
5. Pelaksanaan Seminar TA, Berita acara Seminar Usulan TA diserahkan ke
Admin untuk diarsip
6. Mahasiswa menjilid usulan TA yg lulus seminar (2 buku), meyerahkan ke
Ketua Prodi
7. Ketua/Sekertaris Prodi, membuat surat tugas pelaksanaan TA dan Dosen
Pembimbing. Buku usulan TA di serahkan mahasiswa dan Admin untuk di
arsip
8. Mahasiswa melaksanakan TA dan Bimbingan TA, Maksimum Waktu Satu
Semester (6 bulan sejak tgl surat tugas) dan menyusun Buku Asistensi TA
9. Mahasiswa menyusun laporan TA, dan berdasarkan persetujuan Dosen
Pembimbing TA untuk di maju Seminar Hasil, dan mahasiswa melaporkannya
ke Ketua/Sekertaris Prodi dan menyerahkan Buku Asistensi\
10. Ketua/Sekertaris Prodi, merekomendasikan Seminar Hasil, Admin Membuat
Undangan dan BA Seminar Hasil dan mengarsip
11. Pelaksanaan Seminar Hasil
12. Mahasiswa melakukan revisi dan mimbingan revisi TA
13. Mahasiswa menjilid buku Laporan TA yang telah disetujui oleh Dosen
Pembimbing TA, dan meyerahkannya ke Ketua/Sekertaris untuk disahkan, dan
Admin untuk di arsip
14. Yudisium Proyek Tugas Akhir

Diagram Alir MP Proyek Tugas Akhir.

(C)mridwan:27
 Pihak-Pihak Terlibat
No. Kegiatan Waktu Dokumen
Mhs KPSD KTA AMD DP
Format
Mahasiswa mendaftar dan mengambil contoh Usulan &
1
format usulan Tugas Akhir Pedoman
TA
Draft
Mahasiswa menyusun usulan TA & usulan calon
Usulan TA
2 Dosen Pembimbing TA, kemudian diserahkan
kepada ketua/ sekertaris Prodi

Ketau/Sekertaris Prodi merekomendasi, Rekomen

3 menjadwal Seminar TA, dan menentukan Dosen dasi
Penguji Seminar Usulan TA. Seminar
Usulan TA
Surat
Admin membuat undangan seminar TA, Berita Undangan
4
Acara seminar Usulan TA, dan mengarsip dan BA

Pelaksanaan Seminar TA, Berita acara Seminar

5
Usulan TA diserahkan ke Admin untuk diarsip

Buku usulan
Mahasiswa menjilid usulan TA yg lulus seminar TA
6
(2 buku), meyerahkan ke Ketua Prodi

Surat Tugas
Ketua/Sekertaris Prodi, membuat surat tugas
pelaksanaan TA dan Dosen Pembimbing. Buku
7
usulan TA di serahkan mahasiswa dan Admin
untuk di arsip

Mahasiswa melaksanakan TA dan Bimbingan Buku

TA, Maksimum Waktu Satu Semester (6 bulan Asistensi
8
sejak tgl surat tugas) dan menyusun Buku
Asistensi TA
Mahasiswa menyusun laporan TA, dan Draft
berdasarkan persetujuan Dosen Pembimbing TA Laporan TA
9 untuk di maju Seminar Hasil, dan mahasiswa dan Mengisi
melaporkannya ke Ketua/Sekertaris Prodi dan Buku
menyerahkan Buku Asistensi\ Asistensi

Ketua/Sekertaris Prodi, merekomendasikan Surat

Udangan
10 Seminar Hasil, Admin Membuat Undangan dan
dan BA
BA Seminar Hasil dan mengarsip

11 Pelaksanaan Seminar Hasil

Mahasiswa melakukan revisi dan mimbingan

12
revisi TA

Mahasiswa menjilid buku Laporan TA yang Buku

telah disetujui oleh Dosen Pembimbing TA, dan Laporan TA
13
meyerahkannya ke Ketua/Sekertaris untuk
disahkan, dan Admin untuk di arsip
Nilai TA di
14 Yudisium Tugas Akhir input ke
SIAP

Diagram Alir MP Proyek Tugas Akhir.

(C)mridwan:28
Keterangan:
Mhs : Mahasiswa
DP : Dosen Pembimbing
DU : Dosen Penguji
KTA : Koordinator Proyek Tugas Akhir
KPSD : Ketua Program Studi
AMD : Tenaga Administrasi
TA : Proyek Tugas Akhir

(C)mridwan:29