Anda di halaman 1dari 44

[2020]

Edisi Revisi 2

[PANDUAN SKRIPSI]

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PANCA MARGA
PROBOLINGGO
[2020]
Pedoman Penulisan Skripsi

PASAL 1
BATASAN SKRIPSI

1. Skripsi merupakan suatu karya ilmiah berdasarkan suatu kegiatan


penelitian mandiri mahasiswa, disusun dalam jangka waktu satu semester
dibawah bimbingan seorang dosen pembimbing (pembimbing I) dan
dibantu seorang pembantu pembimbing (pembimbing II).
2. Skripsi dilaksanakan secara mandiri oleh mahasiswa, dimaksudkan bahwa
inisiatif perancangan penelitian, pelaksanaan penelitian dan penulisan
laporan Skripsi ada pada diri mahasiswa sendiri.
3. Skripsi ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang memiliki ciri-ciri
antara lain :
a. Memiliki permasalahan yang jelas
b. Memenuhi kaidah metodologi penelitian
c. Mengungkapkan adanya fakta-fakta baru atau fakta khusus yang
objektif
d. Hasil Skripsi dipertanggungjawabkan dan dituangkan dalam
bentuk laporan dengan mengikuti tata tulis karya ilmiah yang telah
ditentukan.

PASAL 2
TUJUAN SKRIPSI

1. Dengan mengerjakan Skripsi diharapkan mahasiswa mampu


merangkum dan mengaplikasikan semua pengalaman pendidikan untuk
memecahkan masalah dalam bidang keahlian/bidang studi tertentu secara
sistematis, logis, kritis, kreatif dan berbobot, berdasarkan data/informasi
yang akurat dan didukung analisis yang tepat dan menuangkannya dalam
bentuk penulisan karya ilmiah.
2. Mengerjakan Skripsi merupakan salah satu syarat untuk
menyelesaikan studi dalam salah satu program sarjana Fakultas Teknik
Program Studi Teknik Elektro yang mempunyai tujuan agar mahasiswa :
a. Mampu membentuk sikap mental ilmiah
b. Mampu mengidentifikasi dan merumuskan masalah penelitian yang
berdasarkan rasional tertentu yang dinilai penting dan bermanfaat
ditinjau dari beberapa segi
c. Mampu melaksanakan penelitian mulai dari penyusunan rancangan
penelitian, pelaksanaan penelitian, sampai pelaporan hasil penelitian
dalam bentuk naskah Skripsi
d. Mampu melakukan kajian secara kuantitatif dan kualitatif dan menarik
kesimpulan yang jelas serta mampu merekomendasikan hasil
penelitiannya kepada pihak-pihak yang berkepentingan.

1
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

e. Mampu mempresentasikan dan mempertahankan hasil Skripsi didalam


forum ujian lisan di hadapan tim dosen penguji.

PASAL 3
PERSYARATAN AKADEMIK DAN ADMINISTRASI

1. Persyaratan Akademik

Bagi mahasiswa yang akan mengambil mata kuliah Skripsi, ada


beberapa persyaratan akademik yang harus dipenuhi :

a. Mahasiswa sudah menyelesaikan 120 SKS.


b. Mahasiswa sudah lulus mata kuliah metodologi penelitian dan seluruh
matakuliah praktikum dengan nilai minimal C.
c. Mahasiswa tidak boleh memiliki nilai D dan E
d. IPK minimal 2.00
e. Nilai untuk Mata Kuliah Umum memiliki nilai minimal B

2. Persyaratan Administrasi

Bagi mahasiswa yang akan mengambil mata kuliah Skripsi, ada


beberapa persyaratan administrasi yang harus dipenuhi :

a. Mahasiswa tersebut terdaftar sebagai mahasiswa aktif.


b. Mahasiswa tersebut mengambil Mata Kuliah Skripsi pada KRS.

PASAL 4
BATAS WAKTU PENULISAN SKRIPSI

1. Batas waktu penulisan Skripsi adalah 1 (satu) semester, jika dalam waktu
satu semester mahasiswa tersebut belum bisa menyelesaikan Skripsi
tersebut, maka mahasiswa yang bersangkutan dapat memperpanjang
hingga 1 (satu) semester berikutnya dengan kembali mengisi KRS pada
semester berikutnya.
2. Setelah 2 (dua) semester yang dilewati mahasiswa masih belum
menyelesaikan Skripsi, maka mahasiswa yang bersangkutan wajib :
a. Mengisi KRS kembali pada semester berikutnya untuk mata kuliah
Skripsi saja.
b. Dosen pembimbing yang telah ditentukan tidak dapat diganti (bersifat
tetap), kecuali ada rekomendasi dari dosen yang bersangkutan
c. Judul atau tema Skripsi yang telah diajukan boleh diteruskan atau
boleh juga diganti

2
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

PASAL 5
TOPIK SKRIPSI

Permasalahan yang dapat dijadikan Skripsi pada program studi di Fakultas Teknik
Universitas Panca Marga Probolinggo (UPM) disesuaikan dengan bidang
peminatan yang dipilih.

PASAL 6
DOSEN PEMBIMBING

1. Bimbingan Skripsi adalah kegiatan institusional dosen berupa pemberian


pengarahan dan petunjuk kepada seorang mahasiswa yang memenuhi
syarat dalam menyusun Skripsi.
2. Dosen pembimbing adalah dosen yang ditugasi membimbing
mahasiswa dalam proses penyusunan Skripsi dari awal sampai mahasiswa
tersebut dinyatakan lulus. Seorang mahasiswa akan dimbimbing oleh
dua orang dosen pembimbing, yaitu Dosen Pembimbing I dan Dosen
Pembimbing II.
3. Pembimbing I Skripsi adalah dosen biasa dan / atau dosen luar biasa yang
oleh Dekan Fakultas Teknik diberi tugas membimbing Skripsi dan
bertanggung jawab penuh atas keseluruhan kegiatan bimbingan Skripsi
yang bersangkutan.
4. Pembimbing II Skripsi adalah dosen biasa dan / atau dosen luar biasa
yang diberi tugas oleh Dekan Fakultas Teknik untuk mendampingi
pembimbing I dalam semua atau sebagian kegiatan kegiatan bimbingan
TA.

PASAL 7
CARA MENDAPATKAN DOSEN PEMBIMBING

Pembagian dosen pembimbing Skripsi dilakukan pada setiap awal semester,


dimana mahasiswa yang sudah memenuhi syarat untuk mengambil Skripsi wajib
hadir pada pertemuan yang dilakukan oleh program studi, untuk menerima :
1. Penjelasan dari ketua program studi
2. Penjelasan secara teknis prosedur pengajuan judul oleh koordinator Skripsi
3. Pembagian dosen pembimbing
4. Pembagian buku konsultasi dan petunjuk penulisan Skripsi

3
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

PASAL 8
TATA CARA PENGAJUAN JUDUL DAN PROPOSAL SKRIPSI

Pada Fakultas Teknik UPM, seorang mahasiswa tidak diperbolehkan membuat


Skripsi yang sudah pernah dibuat oleh mahasiswa lain, oleh karena itu untuk
menghindari adanya kesamaan judul dan isi pada Skripsi mahasiswa, maka
dilakukan tata cara pengajuan judul Skripsi ke koordinator Skripsi sebagai berikut
:

1. Langkah 1

Mahasiswa diwajibkan melihat daftar judul Skripsi mahasiswa teknik


UPM untuk memastikan bahwa judul yang akan dibuat belum pernah ada
yang membuat, daftar judul ini dapat dilihat pada koordinator Skripsi
atau komputer informasi.

2. Langkah 2

Setelah melihat daftar judul Skripsi, mahasiswa diwajibkan membuat


Proposal Skripsi dan dikonsultasikan dengan dosen pembimbing I dan
pembimbing II untuk memperoleh persetujuannya.

3. Langkah 3

Jika Proposal Skripsi tersebut telah disetujui oleh dosen pembimbing I dan
pembimbing II, maka Proposal Skripsi tersebut didaftarkan ke
koordinator Skripsi untuk dicatat dan disetujui dengan format seperti pada
lampiran 4 untuk selanjutnya diseminarkan pada seminar proposal (Jadwal
Seminar Proposal ditentukan oleh Ketua Program Studi Teknik Elektro).

4. Langkah 4

Jika Proposal Skripsi tersebut telah disetujui oleh koordinator Skripsi,


maka mahasiswa tersebut dipersilakan meneruskan pembuatan Skripsi dari
awal sampai akhir.

5. Format proposal Skripsi mengikuti format yang telah ditentukan.


6. Jika pada suatu saat ternyata mahasiswa mengganti judul dan topik Skripsi
yang telah dilaporkan ke koordinator Skripsi, maka mahasiswa tersebut
wajib melaporkan judul dan topik yang baru ke koordinator Skripsi
kembali.

4
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

PASAL 9
ISI PROPOSAL SKRIPSI

1. Unsur dalam proposal Skripsi

Unsur proposal Skripsi terdiri dari:


a. Judul Penelitian
b. Lembar Persetujuan
c. Abstrak
d. Daftar isi
e. Bagian tubuh (bab-bab) yang terdiri dari: Bab 1: Pendahuluan, meliputi
latar belakang, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian; Bab
2: Kajian Pustaka dan Dasar Teori; Bab 3: Metode Penelitian
f. Rencana dan Jadwal Kerja Penelitian dan Penyusunan Skripsi
g. Daftar pustaka
h. Lampiran

2. Halaman judul dan lembar persetujuan

a. Halaman pertama proposal Skripsi disebut halaman judul. Isi dan format
halaman judul sama dengan sampul depan. Halaman judul tidak diberi
nomor halaman. Contoh halaman judul disajikan pada Lampiran.
b. Lembar persetujuan terletak setelah halaman judul dan sebelum abstrak.

3. Judul Skripsi (proposal)

Judul Skripsi sebaiknya berisi deskripsi yang singkat dan jelas


tentang topik Skripsi yang akan dibuat. Judul tersebut antara lain memuat:
studi tentang apa, tujuan penyelesaian persoalan, metode yang digunakan,
dan ruang lingkup pembahasan. Jumlah kata maksimum dalam judul adalah
20 kata.

4. Abstrak

Abstrak adalah ringkasan yang singkat dan padat dari Skripsi. Fungsi
abstrak adalah membantu pembaca agar dengan cepat dapat memperoleh
gambaran umum dari tulisan (ilmiah) tersebut. Dalam abstrak, kutipan dari
penulis lainnya tidak boleh dicantumkan. Penjelasan tentang penulisan
abstrak secara detil adalah sebagai berikut:

a. Abstrak dari proposal Skripsi berisi motivasi, perumusan masalah, tujuan,


pendekatan/metode, dan hasil yang diharapkan dari studi, dengan
penjelasan sebagai berikut :

5
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

i. Motivasi.
Motivasi menjelaskan tentang pentingnya studi ini dilakukan.
Bagian ini berisi:

(i) Pentingnya studi ini.

(ii) Tingkat kesulitan yang ada

(iii) Dampak yang ditimbulkan jika hal yang dilakukan/ distudi/diteliti


berhasil diterapkan.

ii. Perumusan masalah.


Perumusan masalah menjelaskan masalah yang akan diselesaikan.
Selain itu, perumusan masalah mencakup pula ruang lingkup
pendekatan apakah secara umum atau khusus.

iii. Pendekatan/metode.
Pendekatan menjelaskan bagaimana persoalan yang ada diselesaikan,
apakah menggunakan simulasi, model analitis, prototip, atau analisis
data aktual.

iv. Hasil yang diharapkan.


Apabila memungkinkan, hasil yang diharapkan dari
penelitian/studi yang akan dilakukan dapat dicantumkan. Pada
umumnya proposal Skripsi tidak perlu mencantumkan hasil ini.

5. Bagian tubuh proposal Skripsi (teks)

Bagian tubuh proposal Skripsi lazimnya (tentative) mengandung


unsur berikut:

a. Pendahuluan.
b. Latar belakang.
c. Perumusan masalah.
d. Tujuan dan manfaat penelitian.
e. Hipotesa (bila ada)
f. Kajian pustaka dan dasar teori.
g. Metode penelitian
h. Rencana dan Jadwal Kegiatan Penelitian.

Semua unsur tersebut ditulis/disusun dalam item sebagai berikut:

i. Pendahuluan.
Penelitian/studi dilakukan untuk menjawab keingintahuan peneliti dalam
mengungkapkan suatu konsep/hipotesa/ gejala atau penerapannya guna
tujuan tertentu. Untuk itu, pendahuluan perlu memuat motivasi yang
mendorong dilakukannya penelitian/studi tersebut, atau uraian justifikasi

6
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

tentang pentingnya subjek penelitian/studi. Dengan pendahuluan ini


penulis mengajak pembaca untuk mengetahui secara umum konteks atau
latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, dan
manfaat penelitian yang diawali atau diiringi dengan landasan teori utama
atau studi awal. Perlu dicatat bahwa penelitian sains dan teknologi dapat
berbentuk kualitatif/kuantitatif atau eksperimental, kajian pustaka, atau
kerja pengembangan (project). Bagian-bagian yang diuraikan berikut ini
lebih menonjolkan hasil penelitian eksperimental dan bisa saja
dimodifikasi sesuai dengan bentuk penelitian yang dilakukan.

ii. Latar belakang.


Latar belakang menyajikan konteks penelitian, untuk apa penelitian ini
dilakukan, dan hal apa yang mengarahkan penelitian ini. Disini diuraikan
dalam keadaan bagaimana topik akan dilakukan.

Latar belakang memuat studi awal atau berbagai teori utama yang relevan
dan baru (recent) yang dipadukan sehingga mengerucut pada suatu
persoalan unik yang kemudian disusun dalam bentuk perumusan masalah.
Lazimnya bagian ini diawali dengan menguraikan kesenjangan, teoritik
ataupun praktis, antara harapan dan kenyataan.

iii. Perumusan masalah.


Dalam sub-bab ini, permasalahan yang ingin diselesaikan
dirumuskan secara jelas, tajam, dan fokus. Bagian ini memuat
uraian/pernyataan atau berbagai topik pokok yang akan digali dalam
penelitian ini. Definisi, asumsi, dan lingkup penelitian/studi dapat pula
dijelaskan pada bagian ini. Perumusan masalah menyebutkan fokus utama
dari penelitian yang mencakup berbagai pertanyaan yang akan dijawab
dalam penelitian sehingga gambaran tentang apa yang akan diungkapkan
dalam penelitian perlu terurai dengan jelas. Semua pertanyaan yang
diajukan perlu didukung oleh alasan pelandas yang diperoleh dari studi
awal atau teori utama.

iv. Tujuan dan manfaat penelitian.


Pada bagian ini, tujuan dilakukannya penelitian/studi dan target
atau sasaran yang ingin dicapai dinyatakan secara singkat dan jelas sesuai
dengan permasalahan yang telah dirumuskan. Penelitian/studi dapat
bertujuan untuk menjajaki, menguraikan, menjelaskan, membuktikan, atau
menerapkan suatu konsep/hipotesa/gejala, atau membuat suatu prototip. Di
sini perlu juga dicantumkan manfaat/kegunaan khusus/dampak
kemanfaatan yang diharapkan dari hasil penelitian/studi ini. Ada kalanya
manfaat penelitian tidak dinyatakan secara eksplisit.

7
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

v. Hipotesa (bila ada).


Hipotesa adalah rangkuman dari berbagai simpulan teoritis
berdasarkan studi pustaka yang merupakan jawaban sementara (tentative
response) terhadap masalah yang diajukan terlebih dahulu secara teoritis
yang dianggap paling mungkin dan berhasil untuk ditemukan atau diamati.
Tidak semua penelitian memerlukan hipotesa, terutama penelitian bersifat
eksploratif (menggali/memperdalam) dan deskriptif. Kebanyakan
penelitian sains dan teknologi bersifat eksploratif, sehingga bagian
hipotesa tidak diperlukan.

Penyusunan hipotesa yang baik dapat membantu memberi arah


jalan penelitian yang akan ditempuh. Bila hipotesa tidak dipakai, peneliti
tetap harus menjelaskan hasil akhir apa yang hendak dicapai atau arah
mana dari penelitian ini sesuai landasan teori yang dipilih.

vi. Kajian pustaka dan dasar teori.


Pada bagian ini, teori, temuan, dan bahan penelitian sebelumnya
yang diperoleh dari berbagai referensi yang dijadikan dasar melakukan
penelitian yang diusulkan ini dibahas. Hal yang relevan dengan
subyek/topik/state of the art yang diteliti saja yang diuraikan. Kajian
pustaka merupakan rangkuman singkat yang komprehensif tentang semua
materi terkait yang terdapat di dalam berbagai referensi. Bagian ini bisa
merupakan tampilan diskusi atau debat antar pustaka. Selain itu juga bisa
menjelaskan tentang teknik/kaidah/peralatan atau teknologi yang akan
atau telah digunakan dalam melaksanakan penelitian yang akan/sedang
dilaksanakan. Uraian yang ditulis diarahkan untuk menyusun kerangka
pendekatan atau konsep yang diterapkan dalam penelitian. Materi yang
disampaikan diusahakan dari referensi terbaru dan asli, misalkan dari
jurnal papers.

Dasar teori merupakan semua teori yang diambil/dipilih


berdasarkan kajian pustaka yang melatarbelakangi permasalahan
penelitian/studi yang akan/sedang dilakukan. Dasar teori juga akan
digunakan sebagai pedoman untuk mengerjakan penelitian lebih lanjut.
Bentuk dasar teori bisa berupa uraian kualitatif atau model/persamaan
matematis. Kalau beberapa teori dibahas, perlu diketengahkan teori apa
yang diutamakan.

Semua referensi yang digunakan/dikutip harus di-cantumkan


dalam daftar pustaka. Dalam mengutip, nama belakang pengarang dan
tahun penerbitan/ publikasi harus dicantumkan setelah kutipan di dalam
tanda kurung kecil (nama belakang, tahun penerbitan/publikasi) [sistem
Harvard], misalnya (Siregar, 2006). Apabila penulis dari artikel yang
dikutip lebih dari 2 orang maka cukup nama penulis pertama yang ditulis,
kemudian dilanjutkan dengan tulisan dkk. Tetapi di dalam daftar pustaka

8
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

nama semua penulis artikel tersebut harus dituliskan, tidak hanya ditulis
nama penulis pertamanya saja ditambah dengan tulisan dkk. Dalam
kutipan langsung (mengutip persis seperti yang ditulis oleh penulis lain),
apabila yang dikutip hanya satu kalimat, maka kalimat kutipan tersebut
harus diberi tanda kutip di awal dan akhir kalimat. Apabila kutipan
langsung tersebut lebih dari satu kalimat, maka kutipan tersebut ditulis
menjorok kedalam satu tab (1,5 cm) dari sisi kiri dan kanan, dengan jarak
spasi 1. Contoh kutipan langsung diberikan pada Lampiran.

vii. Metode penelitian


Pada bagian ini diuraikan desain, metode, atau pendekatan yang
akan digunakan dalam menjawab permasalahan penelitian/studi untuk
mencapai tujuan penelitian, serta tahapan penelitian secara rinci, singkat
dan jelas. Uraian dapat meliputi parameter penelitian, model yang
digunakan, rancangan penelitian, teknik/metode perolehan dan analisis
data, langkah peneli-tian, teknik observasi (bila dilakukan), serta teori
penunjang pelaksanaan penelitian. Apabila dalam pengumpulan data di-
gunakan teknik wawancara, daftar pertanyaan atau kuesioner dilampirkan
dalam lampiran. Bagian ini bisa dilengkapi dengan gambar diagram alir
tentang langkah penelitian atau gambar lain yang diperlukan untuk
memperjelas metode penelitian/studi tersebut..

6. Daftar pustaka

Daftar pustaka merupakan daftar referensi dari semua jenis referensi seperti
buku, jurnal papers, artikel, disertasi, Skripsi, hand outs, laboratory
manuals, dan karya ilmiah lainnya yang dikutip di dalam penulisan proposal
Skripsi. Semua referensi yang tertulis dalam daftar pustaka harus dirujuk di
dalam Skripsi. Referensi ditulis urut menurut abjad huruf awal dari nama
akhir/keluarga penulis pertama dan tahun penerbitan (yang terbaru ditulis
lebih dahulu). Apabila penulis yang sama mempunyai beberapa
artikel/papers yang dirujuk, maka urutan artikelnya berdasarkan tahun
publikasinya. Apabila pada tahun yang sama, paper dari penulis yang sama
diterbitkan lebih dari satu artikel, maka di belakang tahun dituliskan huruf
kecil a, b, …, dan seterusnya. Perlu dicatat bahwa minimal 30% dari total
pustaka di dalam kajian pustaka adalah berasal dari artikel jurnal ilmiah
yang relevan.

PASAL 10
TATA CARA BIMBINGAN

1. Dalam proses penulisan Skripsi, mahasiswa diwajibkan berkonsultasi


dengan dosen pembimbing, baik dosen pembimbing I maupun dosen

9
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

pembimbing II, tata cara pelaksanaan bimbingan ke dosen


pembimbing hendaknya pertama dibawa ke dosen pembimbing II terlebih
dahulu, setelah disetujui baru dilakukan konsultasi dengan dosen
pembimbing I.
2. Dalam setiap konsultasi, buku konsultasi/lembar asistensi harus dibawa.

PASAL 11
ISI SKRIPSI

Laporan Skripsi terdiri atas tiga bagian, yaitu Bagian Awal, Bagian Utama, dan
Bagian Akhir.
I. Bagian Awal

Bagian Awal mencakup halaman sampul depan, halaman judul, halaman


pengesahan, prakata/kata pengantar, daftar isi, daftar table (daftar),
daftar gambar, daftar lampiran, arti lambang dan singkatan, dan
abstrak/intisari.

1. Halaman Sampul Depan.

Halaman sampul depan memuat : Judul Skripsi, Maksud Skripsi,


Lambang Universitas Panca Marga, Nama dan NIM mahasiswa,
instansi yang dituju (program studi), dan tahun penyelesaian Skripsi.

a. Judul Skripsi dibuat sesingkat-singkatnya seperti yang telah


diuraikan dalam Proposal Skripsi.
b. Maksud Skripsi adalah untuk memenuhi sebagian syarat
memperoleh Derajat Sarjana S-1 program studi tertentu.
c. Lambang Universitas Panca Marga berukuran sekitar 5cm x
5cm
d. Nama Mahasiswa yang mengajukan Skripsi ditulis lengkap
(tidak boleh ada singkatan). Nomor Mahasiswa dicantumkan
dibawah nama
e. Instansi yang dituju adalah Program Studi Teknik Elektro
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga.
f. Tahun penyelesaian Skripsi adalah tahun ujian Skripsi dan di
tempatkan dibawah Probolinggo

2. Halaman Judul

Halaman judul berisi tulisan yang sama dengan halaman sampul


depan, tetapi diketik diatas kertas putih.

3. Halaman Pengesahan

10
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Halaman ini memuat tanda tangan para pembimbing dan para penguji
dan tanggal ujian. (Lihat lampiran)

4. Kata Pengantar

Prakata/kata pengantar mengandung uraian singkat tentang maksud


Skripsi, penjelasan-penjelasan, dan ucapan terima kasih. Dalam
prakata tidak terdapat hal-hal yang bersifat ilmiah.

5. Daftar Isi

Daftar isi dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara


menyeluruh tentang isi Skripsi dan sebagai petunjuk bagi pembaca
yang ingin melihat suatu bab atau anak sub bab. Di dalam daftar isi
tertera urutan judul, sub judul, dan anak sub judul disertai dengan
nomor halaman.

6. Daftar Tabel

Jika dalam Skripsi terdapat banyak tabel (daftar), perlu adanya daftar
tabel yang memuat urutan judul tabel (daftar) beserta dengan nomor
halamannya.

7. Daftar Gambar

Daftar gambar berisi urutan judul gambar dan nomor halamannya.

8. Daftar Lampiran

Sama dengan Daftar tabel dan daftar gambar, daftar lampiran dibuat
bila Skripsi dilengkapi dengan daftar lampiran yang banyak dan isinya
adalah urutan lampiran dan nomor halamannya.

9. Arti lambang dan singkatan

Arti lambang dan singkatan berupa daftar lambang dan singkatan yang
dipergunakan dalam Skripsi disertai dengan arti dan satuannya, bila
dalam laporan banyak digunakan lambang dan singkatan.

10. Penulisan Abstrak

Abstrak Skripsi ditulis dalam Bahasa Indonesia dan Inggris pada


halaman yang berbeda yang berurutan. Format penulisan abstrak akan
dijelaskan pada bagian di bawah ini.

a. Judul Skripsi ditulis pada batas margin atas, di tengah halaman, dengan
ukuran font 14 dan dicetak tebal, dengan jarak spasi 1.

11
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

b. Nama mahasiswa, dosen pembimbing I, dan pembimbing II ditulis 2


spasi di bawahnya, dicetak dengan font normal, pada tengah halaman.
Jarak antara baris dari ketiga nama di atas adalah 1 spasi.
c. Tulisan ABSTRAK berjarak 2 spasi dari judul ABSTRAK, di tengah
halaman, dengan ukuran font 14, dicetak tebal, dan menggunakan huruf
kapital untuk semua huruf (upper case).
d. Abstrak ditulis pada jarak 2 spasi setelah tulisan nama pembimbing atau
ko-pembimbing (jika ada).
e. Jarak antar baris adalah 1 spasi.
f. Setiap paragraf pada abstrak ini dimulai masuk 1 (satu) tab (1,5 cm)
dari batas margin kiri dengan justified alignment.
g. Jumlah kata maksimum adalah 350.
h. Kata kunci harus dituliskan di bagian bawah abstrak dengan jarak 3
spasi dari akhir abstrak, dengan jumlah kata minimal tiga dan
maksimal lima. Kata kunci dipilih kata penting yang merupakan kata
pokok yang spesifik dalam proposal Skripsi. Penulisannya diurutkan
sesuai dengan abjad pertama dari kata kunci tersebut. Satu kata kunci
boleh terdiri lebih dari satu kata.

Hal yang perlu ditulis dalam abstrak: latar belakang, permasalahan, dan
metodologi pelaksanaan penelitian/desain penelitian dan hasil
penelitian.

II. Bagian Utama

Bagian utama Skripsi mengandung bab-bab : pendahuluan, tinjauan


pustaka, metode penelitian, hasil penelitian dan pembahasan, kesimpulan
dan saran.

1. Pendahuluan

Bab pendahuluan memuat latar belakang dan tujuan penelitian

a. Latar belakang dalam Skripsi hampir sama dengan yang


terdapat dalam Proposal Skripsi dan mungkin sudah lebih
diperluas. Sebab itu pada latar belakang Skripsi juga ada
perumusan masalah, keaslian penelitian, dan manfaat yang dapat
diharapkan.
b. Tujuan penelitian juga sama dengan yang sudah disajikan pada
Proposal Skripsi

2. Tinjauan Pustaka
a. Tinjauan pustaka isinya hampir sama dengan yang dikemukakan
pada usulan penelitian, dan mungkin telah diperluas dengan

12
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

keterangan-keterangan tambahan yang dikumpulkan selama


pelaksanaan penelitian
b. Hipotesa Skripsi berisi uraian singkat yang dijabarkan dari tinjauan
pustaka, dan hampir sama dengan yang sudah dipaparkan dalam
Proposal Skripsi.

3. Metodologi Penelitian

Pada Metodologi Penelitian terdapat uraian rinci tentang : rencana


penelitian, bahan atau materi penelitian, alat, jalan penelitian, analisis
hasil, dan kesulitan-kesulitan dan cara pemecahannya.

a. Rencana penelitian mengandung uraian singkat tentang langkah-


langkah yang akan diambil untuk membuktikan kebenaran
hipotesa Skripsi. Rancangan penelitian, variabel yang akan
dipelajari dan perkiraan kisaran nilainya diuraikan dengan jelas.
b. Bahan atau materi penelitian harus dinyatakan spesifikasinya
selengkap-lengkapnya. Untuk penelitian di laboratorium haruslah
disebutkan asal, cara penyiapan, sifat fisis, dan susunan kimia
bahan yang dipakai. Hal ini perlu dikemukakan agar peneliti yang
lain yang ingin menguji ulang penelitian itu tidak sampai salah
langkah.
c. Alat yang dipergunakan untuk melaksanakan penelitian diuraikan
dengan jelas dan sedapat-dapatnya disertai dengan gambar.
d. Jalan penelitian berupa uraian yang lengkap dan terinci tentang
langkah-langkah yang telah diambil pada pelaksanaan penelitian,
termasuk cara mengumpulkan data dan jenisnya.
e. Kesulitan-kesulitan yang timbul selama penelitian dan cara
pemecahannya perlu sekali ditampilkan, agar para peneliti
yang akan berkecimpung dalam bidang penelitian yang sejenis
terhindar dari hal-hal yang tidak menyenangkan.

4. Hasil Penelitian dan Pembahasan

Bab ini memuat hasil penelitian dan pembahasan yang sifatnya


terpadu dan tidak terpecah menjadi sub judul tersendiri.

a. Hasil Penelitian sedapat-dapatnya disajikan dalam bentuk daftar


(tabel), grafik, foto, atau bentuk lain, dan ditempatkan sedekat-
dekatnya dengan pembahasan, agar pembaca lebih mudah
mengikuti uraian. Pada alinea bab ini sebaiknya dikemukakan
bahwa hasil penelitian dapat dijumpai pada daftar dan gambar
yang nomornya disebutkan.
b. Pembahasan tentang hasil yang diperoleh, berupa penjelasan
teoritik, baik secara kualitatif, kuantitatif, atau secara

13
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

statistik. Kecuali itu, sebaiknya hasil penelitian juga dibandingkan


dengan hasil penelitian terdahulu yang sejenis.
5. Kesimpulan

Kesimpulan dan saran harus dinyatakan secara terpisah.

a. Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang


dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan untuk
membuktikan kebenaran hipotesa Skripsi.
b. Saran dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis,
ditujukan kepada para peneliti dalam bidang sejenis, yang ingin
melanjutkan atau memperkembangkan penelitian yang sudah
diselesaikan. Saran tidak merupakan suatu keharusan.

III. Bagian Akhir

Bagian akhir mengandung daftar pustaka dan lampiran.

1. Daftar Pustaka

Daftar Pustaka disusun seperti pada usulan penelitian

2. Lampiran

Lampiran dipakai untuk menempatkan data atau keterangan lain yang


berfungsi untuk melengkapi uraian yang telah disajikan dalam bagian
utama Skripsi. Lampiran diberi nomor halaman, dan dibuat Dafar
Lampiran.

PASAL 12
TATA CARA PENULISAN

Tata cara penulisan meliputi : Bahan dan Ukuran, pengetikan, penomoran, daftar
dan gambar, bahasa, penulisan nama, dan penulisan daftar pustaka.

I. Bahan dan Ukuran

Bahan dan ukuran mencakup : naskah, sampul, warna sampul, tulisan pada
sampul, dan ukuran.

1. Naskah

Naskah dibuat di atas kertas HVS 80 g/m2 ukuran A4 dan tidak bolak-
balik

2. Sampul

14
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Sampul dibuat diatas kertas Bufalo atau sejenis, dan sedapat-dapatnya


diperkuat dengan karton dan dilapisi plastik. Tulisan yang tercetak
pada sampul sama dengan yang terdapat pada halaman judul (lihat
lampiran).

3. Warna Sampul

Warna sampul untuk Fakultas Teknik adalah biru.

4. Ukuran

Ukuran naskah adalah : 21 cm X 29,7 cm (A4).

II. Pengetikan

Pada pengetikan disajikan: jenis huruf, bilangan dan satuan, jarak baris,
batas tepi, pengisian ruangan, alinea baru, permulaan kalimat, judul dan
sub judul, perincian ke bawah, dan letak simetris.

1. Jenis Huruf
a. Naskah dketik dengan huruf Times New Roman 12, dan untuk
seluruh naskah harus dipakai jenis huruf yang sama. Penggunaan
huruf miring atau tebal, diperkenankan hanya untuk keperluan
tertentu. Pemakaian huruf kotak tidak diperkenankan.
b. Lambang, huruf yunani, atau tanda-tanda yang tidak dapat diketik,
harus ditulis dengan rapi memakai tinta hitam.

2. Bilangan dan Satuan

a. Bilangan diketik dengan angka, kecuali pada permulaan kalimat,


misalnya 10 gr bahan.
b. Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan titik,
misalnya berat telur 50,5 gr.
c. Satuan dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik di
belakangnya, misalnya m, gr, kg, cal.

3. Jarak baris

Jarak antara 2 baris dibuat 2 spasi, kecuali abstrak/intisari dibuat 1


spasi, kutipan langsung, judul daftar (tabel) dan gambar yang lebih
dari 1 baris, dan daftar pustaka, yang diketik dengan jarak 1 spasi ke
bawah.

4. Batas tepi

Batas-batas pengetikan. Ditinjau dari tepi kertas, diatur sebagai


berikut :

15
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

a. tepi atas : 3 cm
b. tepi bawah : 4 cm
c. tepi kiri : 4 cm, dan
d. tepi kanan : 3 cm

5. Pengisian ruangan

Ruangan yang terdapat pada halaman naskah harus diisi penuh,


artinya pengetikan harus dari tepi kiri sampai ke batas tepi kanan, dan
jangan sampai ada ruangan yang terbuang, kecuali kalau akan mulai
dengan alinea baru, persamaan daftar, gambar, sub judul, atau hal-hal
yang khusus.

6. Alinea baru

Alinea baru ditulis masuk 1 (satu) tab. Antar paragraph tidak perlu
diberi jarak.

7. Permulaan kalimat

Bilangan, lambang, atau rumus kimia yang memulai suatu kalimat,


harus dieja, misalnya : Sepuluh ekor tikus.

8. Judul, sub judul, anak sub judul, dan lain-lain


a. Judul harus ditulis dengan huruf besar (kapital) semua dan diatur
supaya simetris, dengan jarak 4 cm dari tepi atas tanpa diakhiri
dengan titik.
b. Sub judul ditulis simetris di tengah-tengah dan dicetak tebal, semua
kata dimulai dengan huruf besar (kapital), kecuali kata penghubung
dan kata depan, tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama
sesudah sub judul dimulai dengan alinea baru.
c. Anak sub judul diketik mulai dari batas tepi kiri dan dicetak tebal,
tetapi hanya huruf pertama saja yang berupa huruf besar, tanpa
diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah anak sub judul
dimulai dengan alinea baru.
d. Sub anak sub judul ditulis mulai dari ketikan ke-6 diikuti dengan
titik dan dicetak tebal. Kalimat pertama yang menyusul kemudian,
diketik terus ke belakang dalam satu baris dengan sub anak sub
judul. Kecuali itu sub anak sub judul dapat juga ditulis langsung
berupa kalimat, tetapi yang berfungsi sebagai sub anak sub
judul ditempatkan paling depan dan diberi garis bawah.

9. Rincian ke bawah

Jika pada penulisan naskah ada rincian yang harus disusun ke bawah,
pakailah nomor urut dengan angka atau huruf sesuai dengan derajat

16
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

rincian. Penggunaan garis penghubung (-) yang ditempatkan di depan


tidaklah dibenarkan.

10. Letak simetris

Gambar, tabel (daftar), persamaan, judul, dan sub judul ditulis


simetris terhadap tepi kiri dan kanan pengetikan.

III. Penomoran

Bagian ini dibagi menjadi penomoran halaman, atbel (daftar), gambar, dan
persamaan.

1. Halaman
a. Bagian awal laporan, mulai dari halaman judul sampai ke
abstrak/intisari, diberi nomor halaman dengan angka Romawi
kecil.
b. Bagian utama dan bagian akhir, mulai dari pendahuluan (Bab I)
sampai ke halaman terakhir, memakai angka Arab sebagai nomor
halaman.
c. Nomor halaman ditempatkan di sebelah kanan atas, kecuali kalau
ada judul atau bab pada bagian atas halaman itu. Untuk halaman
yang demikian nomornya ditulis di sebelah tengah bawah.
d. Nomor halaman diketik dengan jarak 1,5 cm dari tepi atas atau tepi
bawah.
2. Tabel (daftar)

Tabel (daftar) diberi nomor urut dengan angka Arab, misal Tabel 3.2

3. Gambar

Gambar dinomori dengan angka Arab , misal Gambar 3.2

4. Persamaan

Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus matematis, reaksi


kimia, dan lain-lain ditulis dengan angka Arab di dalam kurung dan
ditempatkan di dekat batas tepi kanan.

 d ij 
CovYY (xi , x j ) =  Y2 exp −  , (1)
 lY 

dengan:

y2 = variance dari logaritma konduktivitas hidrolik,

17
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

ly = skala korelasi dari logaritma konduktivitas hidrolik,

dij = jarak antara titik xi dan xj,

xi, xj = lokasi titik pada domain studi yang terpisah dengan jarak dij.

Tidak boleh memperbesar tampilan rumus dengan men-drag pojok rumus


yang sedang dibuat

IV. Tabel (daftar dan gambar)

1. Tabel (daftar)
a. Nomor tabel (daftar) yang diikuti dengan judul ditempatkan
simetris di atas tabel (daftar), tanpa diakhiri dengan titik.
b. Tabel (daftar) tidak boleh dipenggal, kecuali kalau memang
panjang, sehingga tidak mungkin diketik dalam satu halaman. Pada
halaman lanjutan tabel (daftar), dicantumkan nomer tabel (daftar)
dan kata lanjutan, tanpa judul.
c. Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara yang
satu dengan lainnya cukup tegas.
d. Kalau tabel (daftar) lebih besar dari ukuran lebar kertas, sehingga
harus dibuat memanjang kertas, maka bagian atas tabel harus
diletakkan di sebelah kiri kertas.
e. Di atas dan di bawah tabel (daftar) dipasang garis batas, agar
terpisah dari uraian pokok dalam makalah.
f. Tabel (daftar) diketik simetris.
g. Tabel (daftar) yang lebih dari 2 halaman atau yang harus dilipat,
ditempatkan pada lampiran.

2. Gambar
a. Bagan, grafik, peta, dan foto semuanya disebut gambar (tidak
dibedakan).
b. Nomor gambar yang diikuti dengan judulnya diletakkan
simetris dibawah gambar tanpa diakhiri dengan titik.
c. Gambar tidak boleh dipenggal.
d. Keterangan gambar dituliskan pada tempat-tempat yang lowong di
dalam gambar dan jangan pada halaman lain.
e. Bila gambar dilukis melebar sepanjang tinggi kertas, maka bagian
atas gambar harus diletakkan di sebelah kiri kertas.
f. Ukuran gambar (lebar dan tingginya) diusahakan supaya
sewajar-wajarnya (jangan terlalu kurus atau terlalu gemuk) .
g. Skala pada grafik harus dibuat agar mudah dipakai untuk
mengadakan interpolasi dan ekstrapolasi.

18
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

h. Letak gambar diatur supaya simetris.

V. Bahasa
1. Bahasa yang dipakai

Bahasa yang dipakai ialah bahasa Indonesia yang baku (ada


subyek dan predikat, dan supaya lebih sempurna, ditambahkan dengan
obyek dan keterangan).

2. Bentuk Kalimat

Kalimat-kalimat tidak boleh menampilkan orang pertama yang orang


kedua (saya, aku, kami, engkau, dan lain-lainnya), tetapi dibuat
berbentuk pasif. Pada penyajian ucapan terima kasih pada prakata,
saya diganti dengan penulis.

3. Istilah
a. Istilah yang dipakai ialah istilah Indonesia atau yang sudah
diindonesiakan.
b. Jika terpaksa harus memakai istilah asing, cetaklah dengan huruf
miring.

4. Kesalahan yang sering terjadi


a. Kata penghubung, seperti “sehingga”, dan “sedangkan”, tidak
boleh dipakai memulai suatu kalimat.
b. Kata depan, misalnya “pada”, sering dipakai tidak pada tempatnya.
Misalnya diletakkan di depan subyek (merusak susunan kalimat).
c. Awalan “ke” dan “di” harus dibedakan dengan kata depan “ke” dan
“di”.
d. Tanda baca harus dipergunakan dengan tepat.

VI. Penulisan Nama

Penulisan nama mencakup nama penulis yang diacu dalam uraian, daftar
pustaka, nama yang lebih dari satu suku kata, nama dengan garis
penghubung, nama yang diikuti dengan singkatan, dan derajat
kesarjanaan.

1. Nama penulis yang diacu dalam uraian

Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama


akhirnya saja, dan kalau lebih dari 2 orang, hanya nama akhir penulis
pertama yang dicantumkan diikuti dengan dkk atau et al:

a. Menurut Stevess (1972) ...


b. Tujuan transportasi (Purnomo, 2003) adalah untuk mencari jalan ...

19
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

c. Tingkat ketelitian yang diperlukan pada suatu sketsa tertentu


tergantung kepada keperluannya (Giesecke dkk, 2001)
atau (Giesecke et al., 2001)

Yang membuat tulisan pada contoh ( c ) berjumlah 6 orang.

2. Nama penulis dalam daftar pustaka

Dalam daftar pustaka, semua penulis harus dicantumkan namanya,


dan tidak boleh hanya penulis pertama ditambah dkk atau et al saja.

Contoh:
Meisel, S.L., Mc.Cullough, J.P., Leckthaler, C. H., dan Weisz, P.B.,
1976, ...
Tidak boleh hanya :
Meisel, S.L. dkk atau Meisel, S.L. et al.

3. Nama penulis lebih dari satu suku kata

Jika nama penulis terdiri dari 2 suku kata atau lebih, cara
penulisannya ialah nama akhir diikuti dengan koma, singkatan nama
depan, tengah dan seterusnya, yang semuanya diberi titik, atau nama
akhir diikuti dengan suku kata nama depan, tengah, dan seterusnya.

Contoh :
Sutan Takdir Alisyahbana ditulis: Alisyahbana, S.T., atau
Alisyahbana, Sutan Takdir.
Donald Fitzgerald Othmer ditulis : Othmer, D.F.

4. Nama dengan garis penghubung

Kalau nama penulis dalam sumber aslinya ditulis dengan garis


penghubung diantara dua suku katanya, maka keduanya dianggap
sebagai satu kesatuan.

Contoh :

Sulastin-Sutrisno ditulis Sulastin-Sutrisno.

5. Nama yang diikuti dengan singkatan

Nama yang diikuti dengan singkatan, dianggap bahwa singkatan itu


menjadi satu dengan suku kata yang ada di depannya.

Contoh :

Mawardi A.I ditulis Mawardi A.I.

Williams D. Ross Jr. ditulis Ross Jr., W.D.

20
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

6. Derajat kesarjanaan

Derajat kesarjanaan tidak boleh dicantumkan.

VII. Catatan Kaki, Istilah Baru dan Kutipan

1. Catatan kaki

Sebaiknya dihindari penggunaan catatan kaki

2. Istilah baru

Istilah-istilah baru yang belum dibakukan dalam bahasa Indonesia


dapat digunakan asal konsisten. Pada penggunaan yang pertama kali
perlu diberikan padanannya dalam bahasa asing (dalam kurung).
Kalau banyak sekali menggunakan istilah baru, sebaiknya dibuatkan
daftar istilah di belakang.

3. Kutipan

Kutipan ditulis dalam bahasa aslinya, kalau lebih dari 3 baris, diketik
satu spasi, dan kalau kurang dari 3 baris, dua spasi. Diketik menjorok
kedalam. Tidak diterjemahkan, namun boleh dibahas sesuai dengan
kata-kata penulis.

VII. Penulisan Daftar Pustaka

1. Bila referensi berupa Buku

Dick, H.W. 1990. Industri Pelayaran Indonesia : Kompetisi dan


Regulasi. Diterjemahkan oleh Burhanuddin A. Jakarta: LP3ES.

Franklin, J.H. 1985. Fundamentals of Mathematics. Chicago:


University of Chicago Press.

Kernighan, B.W., dan Dennis M. R. 1987. The C Programming


Language. Englewood Cliffs, N.J.: Prentice Hall.

Kuo S.M. dan Morgan D.R. 1996. Active Noise Control Systems:
Algorithms and DSP Implementation. John Wiley & Sons, Inc.

Whaley, W. G., Osmond P. B., dan Henry S.L. 1983. Logic and
Boolean Logic. London: John Murray.

2. Bila referensi merupakan bagian dari buku yang ditulis oleh banyak
penulis

21
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Abraham, G.H. 1989. Differential and Integral in Franklin, J.H. (Ed).


Fundamentals of Mathematics. Chicago: University of Chicago
Press.

3. Bila referensi berupa Prosiding


Akazana, S. 1983. "The Scope Of The Japanese Information Industry
In The 1980s". Proceeding Of The Forty First FID Congress.
Hongkong, 13-16 September. Diedit oleh K.R. Brown. New York
: North Holland Publishing Company.

Cavalieri, S., Di Stefano, A., dan Mirabella, O., 1991. “Assessment of


the Priority Mechanism in the Fieldbus Data Link Layer”.
Proceeding Industrial Electronics, Control and Instrumentation.
IECON ‘91.

Henry, R.R., 1990. “Performance of IEEE 802 Local Area Networks”.


IEEE Proceeding Southeastcon. Session 5D4:414-419.

Simar, Ray Jr. 1986. “Floating-Point Arithmatic with the


TMS322010”, Digital Signal Processing Applications with the
TMS320 Family. Texas Instruments.

4. Bila referensi berupa artikel dalam Jurnal

Bondavalli, A., Conti, M., Gregori, E., Lenzini, L., and Strigini, L.,
Feb. 1990. “MAC protocols for High-speed MANs: Performance
Comparasions for a Family of Fasnet-based Protocols”. Computer
Networks and ISDN Systems 18, 2:97-113.

Conti, M., Gregori, E., and Lenzini, L., March 1994. “E-DCP An
Extension of the Distributed-control Polling MAC Protocol
(DCP) for Integrated Services”. Computer Networks and ISDN
Systems 26, 6-8:711-719.

Jackson, R. 1979. "Running Down The Up Escalator : Regional


Inequality In Papua New Guinea". Australian Geographer 14
(May) : 175184.

Koubias, S.A. and Papadopoulos, G.D., Aug. 1995. “Modern Fieldbus


Communication Architectures for Real-time Industrial
Applications”. Computer in Industry 26, 3:243-252.

Linge, N., Ball, E., Tasker, R., dan Kummer, P., 1987. “A Bridge
Protocol for Creating a Spanning Tree Topology within an IEEE
802 Extended LAN Environment”. Computer Networks and
ISDN Systems 13, 4&5:323-332.

22
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Shin, K.G., dan Chou, C.C., June 1996. “Design and Evaluation of
Real-time Communication for Fieldbus Based Manufacturing
Systems”, IEEE Transactions on Robotic and Automation 12,
3:357-367.

5. Bila referensi berupa artikel dalam Majalah

Santori, M. dan Zech, K., Maret 1996. “Fieldbus brings Protocol to


Process Control”. IEEE Spectrum 33, 3:60-64.

Weber, B. 1985. "The Myth Maker : The Creative Mind". New York
Times Magazines, 20 October, 42.

6. Bila referensi berupa artikel dalam Surat Kabar

Kompas (Jakarta). 1992. 4 Januari.

Jawa Pos (Surabaya). 1993. 21 April.

Rahayu, S. 1992. "Hendak Kemana Arsitektur Rumah Susun


Indonesia?".

Kompas (Jakarta), 5 Maret. Sjahrir, A. 1993. "Prospek Ekonomi


Indonesia". Jawa Pos (Surabaya), 22 Maret.

7. Bila referensi berupa artikel dari Internet

Coutinho, J., Martin, S., Samata, G., Tapley, S. dan Wilkin, D., 1995.
Fieldbus Tutorial, URL:http://kernow.curtin.
edu.au/www/fieldbus/fieldbus.htm>.

Pinto, J.J., Feb. 1997. Fieldbus:A Neutral Instrumentation Vendor’s


Perspective Communicatio, URL:http:
//www.actionio.com/jimpinto/fbarticl.html>.

8. Referensi lainnya (Manual, Brosur, dan sejenisnya)

Reliable Supply in Reliable Quality. Brosur PT. Dharma Sarana


Perdana. Pulo Gadung Industrial Estate, Jakarta

Engineering Education and Training . Catalogue Plint Engineering.


Oakland Park, Wokingham

23
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

PASAL 13
SYARAT SEMINAR SKRIPSI

Bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan Skripsi nya, maka mahasiswa


tersebut berhak untuk mendaftar ujian Seminar Skripsi dengan syarat :
1. Syarat Akademik
a. Tidak ada nilai E dan D
b. Nilai Mata Kuliah Umum minimal B
c. IPK minimal 2,00
d. Lulus semua mata kuliah praktikum dengan nilai minimal C
2. Syarat Administrasi
a. Bebas peminjaman buku dari perpustakaan Universitas Panca
Marga
b. Bebas administrasi dari Biro Keuangan
c. Menunjukkan surat keterangan lulus praktikum
d. Menunjukkan kartu peserta seminar

PASAL 14
PROSEDUR PENDAFTARAN SEMINAR SKRIPSI

Tata cara mendaftar Seminar Skripsi adalah sebagai berikut :

1. Mahasiswa melengkapi semua persyaratan yaitu :


a. Bukti bebas peminjaman buku dari perpustakaan
b. Bukti bebas administrasi dari Biro Keuangan
c. Buku Konsultasi/ lembar asistensi
d. Lembar persetujuan Skripsi yang sudah ditandatangani oleh dosen
pembimbing I dan dosen pembimbing II
e. Transkrip nilai terakhir yang khusus untuk ujian Skripsi,
ditandatangani dosen wali dan Ketua Progran Studi
f. Fotocopy ijazah terakhir
g. Surat puas atau surat keterangan lulus praktikum yang telah
disahkan oleh Ketua Laboratorium
h. Laporan Skripsi (1 bundel dan belum dijilid)
i. Kartu Seminar Skripsi
j. KRS yang berisi mata kuliah Skripsi dan Seminar Skripsi
k. Membuat ringkasan Skripsi sebanyak minimal 10 rangkap untuk
dibagikan kepada dewan penguji dan peserta seminar. Ringkasan
Skripsi maksimal 10 halaman ukuran kertas A4 berisi abstrak, latar
belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan
masalah, tinjauan pustaka, metode penelitian, hasil dan
pembahasan serta kesimpulan.

24
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

2. Semua persyaratan dimasukkan ke stopmap merah dan dibawa ke


koordinator Skripsi untuk didaftarkan dengan mengisi form yang telah
disediakan oleh koordinator Skripsi.
3. Bagi mahasiswa yang telah mendaftar, pada hari dan tanggal yang telah
ditentukan diwajibkan untuk :
a. Mengambil/Mencetak formulir untuk penguji (lembar penilaian,
lembar revisi) masing-masing 3 rangkap. Formulir dapat diunduh
di ft.upm.ac.id.
b. Mengambil/mencetak dan mengisi Berita Acara Seminar Skripsi
secara lengkap (1 rangkap), kemudian dimasukkan stopmap merah
untuk diserahkan ke Ketua Penguji pada saat pelaksanaan Seminar
Skripsi
c. Mengambil surat undangan jadwal Seminar Skripsi untuk
diserahkan ke masing-masing Dosen Penguji (Dewan Penguji).

PASAL 15
WAKTU PENDAFTARAN SEMINAR SKRIPSI

Seminar Skripsi dalam satu semester dilaksanakan 6 (kali) kali yaitu:

1. Semester Ganjil
a. Minggu pertama Bulan Oktober
b. Minggu ketiga Bulan Oktober
c. Minggu pertama Bulan November
2. Semester Genap
a. Minggu pertama Bulan Maret
b. Minggu ketiga Bulan Maret
c. Minggu pertama Bulan April

PASAL 16
TATA CARA PELAKSANAAN SEMINAR SKRIPSI

1. Hadir 30 menit sebelum pelaksanaan


2. Berpakaian rapi dan sopan (atasan putih dan bawahan hitam) serta
memakai jas almamater
3. Menyerahkan Berita Acara Seminar Skripsi ke Ketua Penguji pada saat
Seminar Skripsi

25
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

PASAL 17
PROSEDUR PENDAFTARAN UJIAN SKRIPSI

Mahasiswa yang telah dinyatakan LULUS Seminar Skripsi wajib


menyerahkan persyaratan berikut untuk dijadwalkan sebagai peserta ujian Skripsi
:
1. Menyerahkan Laporan Skripsi (3 bundel tanpa dijilid) lengkap dengan
Lembar Pengesahan yang digunakan untuk Ujian Skripsi maksimal 1
(satu) minggu setelah pelaksanaan Seminar Skripsi.
2. Sudah menyerahkan Lembar Pengesahan Tugas Akhir dari dosen
pembimbing

PASAL 18
TATA CARA PELAKSANAAN UJIAN SKRIPSI

Mahasiswa yang sudah terjadwal sebagai peserta Ujian Skripsi wajib


melakukan hal berikut :
1. Mengambil jadwal ujian di Koordinator Skripsi, menyelipkan ke masing-
masing Laporan Skripsi dan menyerahkan ke seluruh Dosen Penguji dan
Dosen Pendamping paling lambat 2 (dua) hari sebelum pelaksanaan Ujian
Skripsi
2. Mengambil Berita Acara Ujian Skripsi di ft.upm.ac.id, mengisi dan
menyerahkan ke Ketua Penguji pada saat pelaksanaan Ujian Skripsi.
3. Peserta ujian datang 30 menit sebelum ujian dimulai
4. Menyiapkan perangkat keras (komputer, alat demo, dll) pada ruang ujian
15 menit sebelum ujian dimulai dan telah dipastikan program dan alat
yang dibuat sudah dalam keadaan jalan
5. Menyiapkan slide presentasi (LCD dapat dipinjam di BIRO II), isi
presentasi kurang lebih sebagai berikut :

( JANGAN MENGCOPY DARI MANUSKRIP )

a. Alasan pemilihan judul (jelaskan mengapa memberi judul seperti itu)


b. Latar belakang (jelaskan apa yang melatarbelakangi pembuatan
Skripsi dengan judul di atas)
c. Perumusan masalah
d. Pembatasan masalah
e. Tujuannya
f. Jelaskan tahapan dalam membuat Skripsi
g. Jelaskan hasil yang dicapai dan kegunaannya
h. Kesimpulan
i. Saran, apakah hasil yang anda capai masih bisa dikembangkan lagi ?,
jika bisa dikembangkan berikan contohnya

26
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

6. Mahasiswa berpakaian atas warna putih, bawah warna hitam dan juga dasi
hitam serta jas almamater
7. Yudisium kelulusan ujian Skripsi akan dilakukan secara bersama-sama, oleh
karena itu bagi mahasiswa yang sudah melaksanakan ujian, dimohon tidak
meninggalkan tempat ujian sebelum ujian dinyatakan selesai.

PASAL 19
SYARAT KELULUSAN

Mahasiswa dalam melaksanakan ujian Skripsi ada 3 (tiga) kategori, yaitu :


1. Kategori pertama, yaitu langsung dinyatakan lulus oleh tim penguji.
2. Kategori kedua, yaitu lulus bersyarat, artinya mahasiswa tersebut dapat
lulus jika telah merevisi apa yang yang menjadi keputusan tim penguji
tentang kekurangan dan atau penambahan yang harus direvisi dalam waktu
1 (satu) minggu.
3. Kategori ketiga, yaitu mahasiswa dinyatakan tidak lulus, ada beberapa
kriteria sebab dari mahasiswa tidak lulus, antara lain :
a. Mahasiswa sama sekali tidak menguasai materi dan teori dasarnya
b. Mahasiswa sama sekali tidak bisa mengemukakan pendapatnya
c. Proses pembimbingan tidak baik (contoh melakukan proses
pembimbingan hanya sekali atau dua kali saja)
d. Diketahui bahwa Skripsi yang telah dibuat ternyata milik orang lain

Unsur-unsur yang dinilai berikut pembobotan dari masing-masing unsur tersebut


dalam ujian Skripsi adalah sebagai berikut :

1. Proses pembimbingan : 40 %
2. Pelaksanaan ujian 60 % :
a. Kedalaman dan Relevansi Kajian Pustaka (30%)
b. Metodologi Penelitian (sampel, teknik pengumpulan data, instrumen
dan analisa data) (25%)
c. Penggunaan tata tulis dan bahasa baku (20%)
d. Kemampuan mempertahankan skripsi secara lisan (25%)
TOTAL 100%

Nilai akhir dinyatakan dengan A, B, C, dan TIDAK LULUS dengan


menggunakan range nilai sebagai berikut :

1. Nilai A setara nilai ≥ 80


2. Nilai B setara nilai ≥ 70 - 79
3. Nilai C setara nilai ≥ 55 - 69
4. TIDAK LULUS < 55

27
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Bagi mahasiswa yang dinyatakan sebagai kategori kedua, maka mahasiswa


tersebut diwajibkan untuk segera merevisi apa yang diharuskan untuk direvisi
oleh tim penguji, paling lama 1 (satu) minggu, jika telah direvisi maka dimintakan
tanda tangan dari ketua tim penguji, maka mahasiswa tersebut dinyatakan lulus.

PASAL 20
PENJILIDAN LAPORAN SKRIPSI

Bagi mahasiswa yang telah dinyatakan lulus, maka diwajibkan untuk segera
mengumpulkan :
1. Laporan Skripsi (laporan + program + sistem/software yang digunakan,
misal assembler, Delphi, visual basic, labview dll) dalam bentuk CD
dengan tempat yang rapi dan telah diberi nama dan judul Skripsi ke
koordinator Skripsi (Cover sesuai Lampiran 11)
2. Laporan Skripsi dengan hard cover warna BIRU dengan tulisan warna
EMAS sejumlah 1 buah diserahkan ke perpustakaan Universitas Panca
Marga, dan 1 buah ke koordinator Skripsi.

PASAL 21
PENYERAHAN LAPORAN SKRIPSI

1. Laporan Skripsi Yang diserahkan ke Koordinator Skripsi paling lambat 1


(satu) minggu setelah Ujian Skripsi beserta CD Software maupun file
Laporan Skripsi dan alat/software yang dihasilkan
2. Menerima Lembar Penyerahan Laporan Skripsi untuk menyerahkan 1
(satu) jilid Laporan Skripsi ke Universitas Panca Marga sebagai bukti
untuk pendaftaran Wisuda

28
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 1 : Contoh Lembar Judul yang diserahkan ke koordinator TA

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS PANCA MARGA

Nama : Nama Mahasiswa


NIM : 14.543.0xxx
Bidang studi : Teknik Elektro
Judul Skripsi : Tulis Judul dengan Huruf Awal Kapital
Pembimbing I : Nama+Gelar
Pembimbing II : Nama+Gelar
Dilaksanakan : Semester Ganjil Tahun Akademik 2017/2018

Probolinggo, September 2014

Yang mengusulkan,

Nama Mahasiswa

Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II

Nama Dosen + Gelar Nama Dosen + Gelar

29
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 2 : Contoh halaman sampul depan Proposal Skripsi

PROPOSAL SKRIPSI

PERENCANAAN DAN PEMBUATAN KONTROL PINTU


PARKIR DENGAN KEAMANAN KARTU BERPASSWORD

Disusun Oleh :
NAMA MAHASISWA
14.543.0xxx

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PANCA MARGA PROBOLINGGO
2017

30
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 3 : Contoh halaman pengesahan Proposal Skripsi

HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul Skripsi :

2. Identitas Mahasiswa :
a. Nama Lengkap :
b. NIM :
c. Program studi :
3. Dosen Pembimbing I :
a. Nama Lengkap dan Gelar :
b. NIDN/NIS :
4. Dosen Pembimbing II :
a. Nama Lengkap dan Gelar :
b. NIDN/NIS :

Menyetujui

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Nama Dosen Pembimbing I Nama Dosen Pembimbing II


NIDN/NIS : NIDN/NIS :

Mengetahui

Ketua Program Studi Teknik Elektro*)

Nama Ketua Program Studi


NIDN/NIS :

31
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 4 : Sistematika Proposal Skripsi

A. JUDUL SKRIPSI

Judul Skripsi hendaklah singkat dan spesifik, tetapi cukup jelas memberi
gambaran mengenai kegiatan penelitian yang diusulkan

B. LATAR BELAKANG MASALAH

Penelitian dilakukan untuk menjawab keingintahuan mahasiswa untuk


mengungkapkan suatu kreativitas/gejala/konsep/dugaan atau menerapkannya
untuk suatu tujuan.

Kemukakan hal-hal yang mendorong atau argumentasi pentingnya dilakukan


kegiatan penelitian. Uraikan proses dalam mengidentifikasi masalah penelitian.

C. PERUMUSAN MASALAH

Rumuskan dengan jelas permasalahan yang ingin diteliti atau dipecahkan. Uraikan
pendekatan dan konsep untuk menjawab masalah yang diteliti, hipotesis Skripsi
yang akan diuji atau dugaan yang akan dibuktikan. Dalam perumusan masalah
dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang menjadi batasan penelitian.
Uraian perumusan masalah tidak harus dalam bentuk pertanyaan.

D. TUJUAN PENELITIAN

Berikan pernyataan singkat mengenai tujuan kegiatan penelitian. Penelitian dapat


bertujuan untuk menjajagi, menguraikan, menerangkan, membuktikan atau
menerapkan suatu gejala, konsep atau dugaan, atau membuat suatu prototipe.
Rumuskan tujuan yang akan dicapai secara spesifik yang merupakan kondisi baru
yang diharapkan terwujud setelah kegiatan penelitian selesai. Rumusan tujuan
hendaknya jelas dan dapat diukur.

E. MANFAAT PENELITIAN

Gambarkan manfaat bagi khalayak sasaran, dari sisi ekonomi maupun Ipteks,
apabila perubahan kondisi terjadi setelah kegiatan penelitian selesai.

F. TINJAUAN PUSTAKA

Usahakan pustaka terbaru, relevan dan asli dari jurnal ilmiah. Uraikan dengan
jelas kajian pustaka yang menimbulkan gagasan dan mendasari kegiatan
penelitian yang akan dilakukan. Tinjauan Pustaka menguraikan teori, temuan, dan
bahan penelitian lain yang diperoleh dari acuan, yang dijadikan landasan untuk
melakukan kegiatan penelitian yang diusulkan. Uraian dalam Tinjauan Pustaka
dibawa untuk menyusun kerangka atau konsep yang akan digunakan dalam
kegiatan penelitian. Tinjauan Pustaka mengacu pada Daftar Pustaka.

32
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

G. METODE PENELITIAN

Uraikan metode yang digunakan dalam pelaksanaan program secara rinci,


meliputi variabel dalam penelitian, model yang digunakan, rancangan penelitian,
teknik pengumpulan data dan analisis data, cara penafsiran dan penyimpulan hasil
penelitian.

H. JADWAL KEGIATAN PROGRAM

Buatlah jadwal kegiatan penelitian yang meliputi kegiatan persiapan, pelaksanaan


dan penyusunan laporan penelitian dalam bentuk bar-chart. Bar-chart memberikan
rincian kegiatan dan jadwal pelaksanaan kegiatan tersebut. Jadwal pelaksanaan
mengacu pada Metode Penelitian (G).

I. LAMPIRAN

1. Daftar Pustaka
2. Gambaran teknologi yang akan diterapkembangkan
3. Hal-hal lain yang dianggap perlu

33
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 5 : Contoh halaman sampul depan

JUDUL SKRIPSI

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan


untuk mencapai derajat Sarjana S-1
Program Studi Teknik Elektro

Oleh :
NAMA MAHASISWA
14.543.0xxx

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PANCA MARGA PROBOLINGGO
2014

34
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 6 : Contoh Halaman Pengesahan

SKRIPSI

JUDUL SKRIPSI

Yang dipersiapkan dan disusun oleh


Nama mahasiswa
Nim
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Pada tanggal : ...
dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Susunan Tim Penguji


Pembimbing I Ketua Penguji

Nama Pembimbing I Nama Ketua Penguji

Pembimbing II Anggota Penguji

Nama Pembimbing I Nama Anggota Penguji

Anggota Penguji

Nama Anggota Penguji

Probolinggo, 23 September 2017


Fakultas Teknik
Universitas Panca Marga
Dekan

Ir. Haryono, MT
NIDN/NIS :

35
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 7 : Contoh cara penunjukan sumber pustaka

Penunjukan sumber pustaka dalam uraian, dapat dijalankan sebagai berikut :

1. Nama Penulis pada bagian permulaan kalimat

Purnomo (2003) menyatakan bahwa perancangan tempat kerja untuk


pekerjaan duduk lebih sulit, karena dalam perancangan ini selain
harus memperhitungkan tinggi bangku (meja) kerja juga interaksinya
dengan tinggi tempat duduk

2. Nama Penulis pada bagian tengah kalimat

Tujuan transportasi menurut Purnomo (2003) adalah untuk mencari jalan


yang paling murah dalam mendistribusikan sejumlah tertentu suatu barang
atau produk dari beberapa daerah.

3. Nama penulis pada bagian akhir kalimat

Kecerdasan Buatan adalahbagian dari ilmu komputer yang mempelajari


perancangan sistem komputer cerdas, yaitu sistem yang memiliki
karakteristik dan tingkah laku seperti karakteristik dan tingkah laku
manusia (Mishkoff, 1988)

4. Penulis 2 orang

Jika penulis terdiri dari 2 orang, maka keduanya harus disebutkan.

Sebagaimana rangkaian analog, rangkaian elektronik yang menggunakan


rangkaian pengolah digital meliputi dioda, transistor bipolar (dua kutub),
dan transistor efek medan (Taub dan Schilling, 1977)

5. Penulis lebih dari 2 orang

Kalau penulis lebih dari 2 orang, maka yang dicantumkan hanya penulis
pertama diikuti dengan dkk atau et al.

Tingkat ketelitian yang diperlukan pada suatu sketsa tertentu tergantung


kepada keperluannya (Giesecke dkk, 2001) atau (Giesecke et al., 2001)

a. Kalau nama penulis masuk dalam uraian, semua sumber disebutkan :

Menurut Shuka dan Misra (1979), Davis dan Heywood (1973), dan
Heywood (1976), studi mengenai kekerabatan merupakan bagian studi
sistemik.

b. Jika penulis tidak masuk dalam uraian, maka antara sumber-sumber


itu dipasang koma:

36
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Pemberian vitamin C biasanya dimaksudkan untuk mencegah


terjadinya pencoklatan permukaan irisan jaringan yang disebabkan
oleh reaksi oksidasi senyawa polifenol menjadi quinon yang berwarna
coklat (Wereing dan Philips, 1976; Bidwell, 1979; Harisuseno, 1974).

6. Pengutipan dari sumber kedua.

Pengutipan dari sumber kedua harus menyebutkan nama penulis aslinya


dan nama penulis yang buku atau majalahnya dibaca.

“Hasil yang sama ditunjukkan pula oleh Vasil dan Hildebrandt


(Stevess,1972).”

Dalam Hal ini yang terdapat dalam daftar pustaka hanyalah tulisan
Stevess (1972). Sedapat-dapatnya yang dibaca adalah sumber aslinya.

37
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 8 : Contoh Penulisan Tabel dan Gambar

Tabel 3.4 Nilai Tipikal dari Batas Cair, Batas Plastis, dan Aktivitas dari
Beberapa Mineral Lempung

Mineral Batas Cair, LL Batas Plastis, PL Aktivitas, A


Kaolinite 35 – 100 20 - 40 0,3 –0,5
Illite 60 – 120 35 - 60 0,5 -1,2
Montmorillonite 100 – 900 50 - 100 1,5 – 7,0
Halloysite (hydrated) 50 – 70 40 - 60 0,1 – 0,2
Halloysite (dehydrated) 40 – 55 30 - 45 0,4 – 0,6
Attapulgite 150 – 250 100 - 125 0,4 – 1,3
Allophane 200 – 250 120 - 150 0,4 – 1,3
Sumber: Das, 2002

Gambar 1.2 Laju infiltrasi permukaan tanah alluvial yang diobservasi setiap
jarak interval 25-ft di Rio Grande dekat Socorro, New Mexico (Gelhar, 1993;
data diperoleh dari Gelhar et al., 1983)

38
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 9 : Contoh Daftar Pustaka

DAFTAR PUSTAKA

Dick, H.W. 1990. Industri Pelayaran Indonesia : Kompetisi dan Regulasi.


Diterjemahkan oleh Burhanuddin A. Jakarta: LP3ES.

Franklin, J.H. 1985. Fundamentals of Mathematics. Chicago: University of


Chicago Press.

Kernighan, B.W., dan Dennis M. R. 1987. The C Programming Language.


Englewood Cliffs, N.J.: Prentice Hall.

Abraham, G.H. 1989. Differential and Integral in Franklin, J.H. (Ed).


Fundamentals of Mathematics. Chicago: University of Chicago Press.

Cavalieri, S., Di Stefano, A., dan Mirabella, O., 1991. “Assessment of the Priority
Mechanism in the Fieldbus Data Link Layer”. Proceeding Industrial
Electronics, Control and Instrumentation. IECON ‘91.

Henry, R.R., 1990. “Performance of IEEE 802 Local Area Networks”. IEEE
Proceeding Southeastcon. Session 5D4:414-419.

Jackson, R. 1979. "Running Down The Up Escalator : Regional Inequality In


Papua New Guinea". Australian Geographer 14 (May) : 175184.

Koubias, S.A. and Papadopoulos, G.D., Aug. 1995. “Modern Fieldbus


Communication Architectures for Real-time Industrial Applications”.
Computer in Industry 26, 3:243-252.

Santori, M. dan Zech, K., Maret 1996. “Fieldbus brings Protocol to Process
Control”. IEEE Spectrum 33, 3:60-64.

Rahayu, S. 1992. "Hendak Kemana Arsitektur Rumah Susun Indonesia?".

Coutinho, J., Martin, S., Samata, G., Tapley, S. dan Wilkin, D., 1995. Fieldbus
Tutorial, URL:http://kernow.curtin. edu.au/www/fieldbus/fieldbus.htm>.

Pinto, J.J., Feb. 1997. Fieldbus:A Neutral Instrumentation Vendor’s Perspective


Communicatio, URL:http: //www.actionio.com/jimpinto/fbarticl.html>.

39
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 10 : Contoh penulisan judul, sub judul dan lain-lain

BAB I
PENDAHULUAN

Kalimat pertama sesudah Sub Judul ditulis sebagai alinea baru

1.1 Anak Sub Judul

Kalimat pertama sesudah Anak sub judul mulai dengan alinea baru

1.1.1 Sub anak sub judul.

Kalimat pertama yang segera menyusul ditulis satu baris di belakang Sub
anak sub judul. Di samping itu Sub anak sub judul dapat juga ditulis berupa
kalimat, tetapi yang berfungsi sebagai Sub anak sub judul ditempatkan paling
depan dan diberi garis bawah.

Sub anak sub judul merupakan bagian suatu kalimat

40
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 11 : Contoh Cover CD

SKRIPSI
JUDUL :
ANALISIS PENYEBAB CACAT SEAL PRODUK
JELLY KEMASAN

Pembimbing I : Ketua Penguji :


M. Fathuddin Noor, ST., MT Dewi A.S, M.Kom
Pembimbing II : Anggota Penguji I :
Ahmad Izzuddin, ST., M.Kom Dr. Ir. Dwi Eko Waluyo

Disusun Oleh :
DIANA NATALIA
12.543.0029
TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS PANCA MARGA
PROBOLINGGO
2014

41
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 12 : Contoh abstrak proposal Skripsi dalam Bahasa Indonesia

BIOASSESSMENT PENCEMARAN AIR DI EKOSISTEM KALI


PROBOLINGGO DENGAN MENGGUNAKAN IKAN

Nama mahasiswa : ..................................


NIM : ..................................
Pembimbing I : ..................................
Pembimbing II : ..................................

ABSTRAK

Kali Probolinggo digunakan untuk berbagai kepentingan, diantaranya


sebagai tempat pembuangan limbah industri dan domestik serta sebagai sumber
bahan baku air minum bagi penduduk kota Probolinggo. Penelitian ini bertujuan
untuk menentukan tingkat pencemaran air Kali Probolinggo berdasarkan
parameter fisika-kimia, melakukan inventarisasi jenis ikan yang ada, menentukan
kelayakan penggunaan metode bioassessment dengan ikan, serta menerapkan
penggunaan metode bioassessment untuk menentukan kualitas air Kali
Probolinggo.
Penelitian ini diawali dengan pengambilan sampel ikan di sepuluh lokasi
sampling. Pengambilan sampel ikan dilakukan dengan jala, dengan frekuensi 5
kali tebar pada setiap kali pengambilan sampel, serta tiga kali ulangan selama
penelitian dilaksanakan. Selanjutnya dilakukan pengambilan sampel air di semua
lokasi sampling, yang diikuti dengan penentuan kualitas fisika-kimia air.
Penentuan tingkat pencemaran ekosistem Kali Probolinggo menggunakan ikan
dihitung dengan indeks keaneka ragaman, indeks kelimpahan, indeks dominansi,
dan status nutrisi ikan (Nutrition Value Coefficient, NVC). Kelayakan ketiga
indeks biologis dan NVC diuji dengan uji korelasi Pearson terhadap parameter
fisika-kimia air.

Kata kunci : bioassessment dengan ikan, ekosistem Kali Probolinggo, indeks


biologis, Nutrition Value Coefficient.

42
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo
Pedoman Penulisan Skripsi

Lampiran 13 : Contoh abstrak Skripsi dalam Bahasa Inggris

POWER FACTOR CORRECTION OF THE 3 PHASE AC-DC


CONVERTER USING SINGLE SWITCHING

By : ....................................
Student Identity Number : ....................................
Advisor I : ....................................
Advisor II : ....................................

ABSTRACT

An ac-dc converter (which is used diode or thyristor) has a sinusoidal


input voltage waveform and non sinusoidal current input waveform. The
current produces harmonics and causes low power factor. Improvement of the
power factor can be done by using a force commutation with a single switching
system. The scheme of this method uses combination of 3-phase diode rectifier
with an ac-dc chopper boost type. The chopper boost type is used to simplify
the scheme of this power factor correction. The frequency switching is chosen
such that the frequency much higher than the power line one. It causes the
current phase angle nearly the same with the voltage phase one and the low
order of the input current harmonics will be eliminated. As a result, there
would be appeared that the high frequency harmonics close to the switching
frequency. By using hogh frequency filter at the input line, the harmonic would
also be eliminated. This method will increase the value of the power factor of
the line from 0.5981 to 0.96813 and harmonic content reduces from 132.2 % to
4.28 % at a duty cycle of 0.5. At a duty cycle of 0.7, the power factor increases
to 0.9872 and the harmonic content reduces to 2.5 %.

Key words: ac-dc converter, chopper boost type, force commutation, 3-phase
diode rectifier

43
Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo

Anda mungkin juga menyukai