Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
Inayah
220208500027
2022B
FAKULTAS TEKNIK
2022/2024
JOB SHEET RIAS PENGANTIN TRADISIONAL
A. Sanggul Ukel Tekuk
Sanggul Ukel Tekuk adalah sanggul yang digunakan oleh Masyarakat dalam
lingkungan keraton ngayogyaningrat, dimulai dari permaisuri, selir, putri-putri
raja dan para inang pengasuh (emban). Yang menjadi pembeda dalam
penggunaannya adalah ragam aksesoris serta pakaian yang dikenakan. Kaum
Wanita yang menggunakan sanggul ini menandakan bahwa mereka telah lepas
dari dunia anak-anak dan mulai menginjak masa kedewwasaan. Hal ini juga
melambangkan bahwa gadis itu bagaikan bunga yang sedang mekar harum
semerbak. Seorang gadis dewasa harus sanggup memikul tugas dan tanggung
jawab dan dianggap telah layak menjadi seorang ibu rumah tangga. Bentuk
sanggul ukel tekuk saat ini tidak hanya digunakan oleh Masyarakat dalam
lingkungan keraton saja tetapi sudah digunakan Masyarakat luas Yogyakarta.
1. Ukel tekuk dengan hiasan pethat emas dan bunga ceplok jebehan.
2. Menggenakan kain dengan batik wiron seredan, memakai kebaya
beludru/sutra Panjang dengan pelisiri pita emas dan memakai peniti susun
emas.
3. Sanggul itu dikenakan pada saat mengiringi raja ketika menghadiri resepsi
diluar keraton.
No Persiapan
1. Persiapan area kerja.
Menyusun tata letak alat,bahan dan kosmetik yang akan digunakan.
Mengecek alat, bahan, dan kosmetik apakah sudah lengkap.
2. Persiapan pribadi.
Melepas pehiasan.
Mencuci tangan.
Memakai pakaian kerja.
3. Persiapan klien.
Mempersiahkan klien duduk di kursi rias.
2. Proses kerja
3. Berkemas
Pengantin Jawa sering kali memiliki aksen wajah yang khas, termasuk alis
yang tebal dan diarsir serta penggunaan eyeliner yang dramatis. Sanggul atau rambut
yang dihias adalah bagian penting dari riasan pengantin Jawa. Sanggul bisa dihiasi
dengan bunga-bunga segar, perhiasan, atau aksesoris tradisional seperti sanggul
rambut atau siger. Mahkota atau Sanggul Pengantin Biasanya terbuat dari emas atau
perak, mahkota atau sanggul pengantin adalah bagian yang penting dari riasan
pengantin Jawa. Mahkota ini sering kali dihiasi dengan batu permata atau hiasan-
hiasan lainnya.
Busana pengantin Jawa juga sangat penting. Pengantin perempuan akan mengenakan
kebaya atau jarik (kain tradisional Jawa) yang dihias dengan motif-motif indah dan
kain batik yang elegan. Sedangkan pengantin laki-laki akan mengenakan busana
tradisional Jawa seperti beskap dan jarit. Aksesoris seperti kalung, gelang, anting-
anting, dan cincin juga merupakan bagian penting dari riasan pengantin Jawa.
Aksesoris ini sering kali terbuat dari emas atau perak dan dihiasi dengan batu
permata.
Gambar : Riasan pengantin Jawa
I. Tujuan
4. Bulu mata palsu 1 pasang Membuat bulu mata lebih tebal dan indah
V. Kosmetik
17. Eye shadow base Secukupnya Lebih memunculkan warna aye shadow
Merapihkan rambut