Anda di halaman 1dari 41

PRESENTASI KELOMPOK

SANGGUL DAERAH

Oleh:

-ENDRIYA KUSUMA SETYO (23)


-GRASELLA IKA AGUSTINA(27)
PENGERTIAN DAN SEJARAH
SANGGUL DAERAH

PENGERTIAN
Sanggul daerah merupakan istilah yang menggambarkan penataan
rambut dengan gaya dan bentuk-bentuk tertentu yang memberikan
ciri khusus pada seseorang, sekelompok orang, suatu suku, dan
atau bangsa.

SEJARAH SANGGUL DAERAH


sejak zaman Mesir Kuno, sanggul sudah mulai digunakan
namun hanya terbatas bagi kaum bangsawan saja. Sama
halnya di Indonesia, sanggul turut dikenakan oleh perempuan-
perempuan di Indonesia pada kalangan bangsawan seperti ibu
negara/istri presiden, istri raja maupun keluarga di kalangan
keraton (Suciati, 2015).

Sanggul juga dikenakan oleh nenek moyang kita sebagai


sanggul tradisional. Ada banyak tatanan sanggul dari berbagai
daerah. Bentuk serta ukuran yang beragam, hiasan yang
dikenakan pun berbeda-beda dan memiliki arti tersendiri.
Penggunaan sanggul oleh kaum perempuan didasarkan pada
umur dan keperluan mereka. Kaum perempuan yang memakai
sanggul menandakan bahwa ia memasuki masa kedewasaan.
Pemakaian sanggul juga disesuaikan dengan budaya daerah
masing-masing.
KONSEP SANGGUL DAERAH
Konsep Penataan Rambut dan Sanggul
Konsep dalam menata rambut dan sanggul tradisional terletak
pada proporsi sanggul, bentuk sanggul, keseimbangan
sanggul, kerapian sanggul, arah serat rambut dan ketepatan
dalam penempatan sanggul tradisional. Dalam proses
pembentukannya terdapat langkah atau teknik utama yang
akan mempengaruhi bentuk sanggul atau penataan rambut,
adalah sebagai berikut.
A) Teknik Menyasak Rambut.
Penataan rambut dan pembentukan sanggul dapat dilakukan dengan
variasi antara teknik penyikatan/ penyisiran biasa dan teknik
penyasakan yang dapat dilakukan secara keseluruhan tau hanya
sebagian saja.
Selanjutnya, dapat dilakukan penataan sesuai dengan model yang
telah ditentukan. Teknik penyasakan dalam penataan perlu
diperhatikan karena sangat mempengaruhi hasil sanggul atau penataan
yang
1) dibuat.
Teknik penyasakan menenun (weaving)
2) Teknik penyasakan menopang (propping)
B) Teknik Membentuk
Teknik membentuk sanggul merupakan salah satu hal penting
yang harus dikuasai, karena dengan teknik yang baik maka
sanggul akan menhasilkan bentukan sanggul yang baik sesuai
kriteria.
ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
Alat yang dipalai untuk penataan rambut dan sanggul
tradisional adalah roll set, sisir ekor, sisir sasak, jepit
bebek, jepit pincurt, sisir sikat, karet gelang jepit lidi
hitam, harnal baja, harnal halus, dIl.
SANGGUL
UKEL KONDE

PENGERTIAN

Pengertian dan Filosofi Sanggul:


Sanggul Ukel Konde adalah sanggul yang berasal
dari daerah Solo Jawa Tengah. Pada awainya AKSESORIS
masyarakat remaja dan dewasa putri yang memiliki
rambut panjang di dacrah Solo, ketika akan Aksesoris yang digunakan terbuat dari kulit penyu, tanduk
melakukan suatu kegiatan menggelung rambutnya atau perak dan emas. Terdiri dari:
sedemikian rupa schingga membentuk suatu konde. * Tusuk Konde, yang diletakkan pada bagian kanan-kiri
Sant itu letak konde berada di atas atau ditengah tengah konde
* Penetep, diletakkan pada bagian tengah-atas konde
kepala dan bentuknya kecil.
* Roncean Melati, diletakkan diantara sanggul dan rambut
atas
* Cunduk Bunga Hidup/segar, biasa dipakai oleh kalangan
bangsawan yang telah dewasa, untuk gadis tidak disarankan
untuk menggunakan cunduk ini
SANGGUL
UKEL KONDE

ALAT DAN BAHAN


1. sisir sasak
2. Sisir penghalus
3. Jepit bebek Besi
4. Jepit Hitam
5. Hamal Baja
6. Hamal Halus
7. Karet Gelang
8. Hair Net
9. Hair Spray
10. Cemara rambut ukuran 100 - 120 cm
LANGKAH - LANGKAH
SANGGUL UKEL KONDE

1.Rambut dalam keadaan bersih sudah dicuci dan kering. Untuk hasil yang maksimal
lakukan pratata rambut telebih dahulu baru lakukan penyasakan.
2.Rambut dibagi menjadi dua bagian yaitu depan dan belakang. Teknik pembagian
dimulai dari batas atas telinga kanan dan kiri. Rambut bagian belakang diikat dengan
menggunakan karet gelang.
3. Lakukan penyasakan pada rambut bagian depan. Sasak padat dengan cara selapis
demi selapis + 1,5 cm. merata pada bagian depan.
4. Kuatkan sasakan pada bagian dalam dengan mengaplikasikan hair spray.
5.rapikan rambut bagian depan dengan cara menyisir Kebelakang dan membentuk
sungai pada bagian sisi kiri dan kanan rambut dengan cara menarik rambut ke atas
sehingga terbentuk sunggar sedemikian rupa. arah serat menuju ke ikatan rambut
pada bagian belakang
6. setelah sunggar terbentuk dengan rapi kemudian jepit menggunakan jepit lidi hitam
7. rambut pada bagian belakang yang telah diikat dapat ditambah dengan
menggunakan Cemara rambut ukuran 100-120 cm. ikatkan Cemara pada ikatan
rambut asli kemudian disisir
Sanggul Ukel Tekuk

PENGERTIAN
Sanggul Ukel Tekuk adalah sanggul yang digunakan ole masyarakat dalam lingkungan keraton Ngayogyadiningrat,
dimulai dari permaisuri, selir, putri-putri raja dan para inang pengasuh (emban). Yang menjadi pembeda dalam
penggunaannya adalah ragam aksesoris serta pakaian yang dikenakan. Kaum wanita yang menggunakan sanggul ini
menandakan bahwa mereka telah leas dari dunia anak-anak dan mulai menginjak masa kedewasaan. Hal ini juga
melambangkan bahwa gadis itu bagaikan bunga yang sedang mekar dan harum semerbak. Seorang gadis dewasa
harus sanggup memikul tugs dan tanggung jawab dan dianggap telah lavak menjadi seorang ibu rumah tangga. Bentuk
sanggul ukel tekuk saat ini tidak hanya digunakan oleh masyarakat dalam lingkungan keraton saja tetapi sudah
digunakan ole masyarakat luas di Yogyakarta.

Aksesoris Sanggul:
Bentuk Aksesoris untuk Putri Remaja adalah:
1. Mengenakan Peniti Ceplok di tengah sanggul, serta peniti renteng
pada bagian sisi kiri dan kanan rambut.
2. Mengenakan kain garis miring dengan model tapa baju (Pinjung
Kencong).
3. Sanggul ini kenakan di hari ulang tahun raja (wiosan
AKAESORIS SANGGUL

Bentuk Aksesoris untuk Inang Pengasuh adalah:


1. Memakai ukel tampa hiasan.
Bentuk Aksesoris untuk Putri Dewasa (Gadis) adalah: 2. Memakai kain batik tanpa wiron dan memakai semekan, tidak
1. 'Mengenakan Peniti Ceplok di tengah sanggul, serta peniti renteng pada bagian mengenakan baju,
sisi kiri dan kanan rambut.
menggenakan sampir barong dan wedung atau paturon barong.
2. ⁠Menggenakan kain dengan semekan, menggunakan kebaya pendek tanpa bef.
3. ⁠Dipakai sehari-hari.
Bentuk Aksesoris untuk Putri Dewasa Yang Telah Menikah adalah:
Secara lebih umum aksesoris yang digunakan adalah Ceplok Jebehan
1. Ukel Tekuk dengan hiasan Pethat Emas dan bunga Ceplok Jebehan. yang
2 Mengenakan kain batik wiron seredan, memakai kebaya beludru/ sutra terdiri dari:
panjang dengan pelisir pita emas dan memakai peniti susun emas. 1. Ceplok, digunakan pada tengah sanggul bagian atas.
3. Sanggul ini dikenakan pada saat mengiringi raja ketika menghadiri 2. Dua tangkai Bunga Jebehan yang menjuntai kebawah, dipasangkan pada
resepsi diluar keraton. bagian kiri dan kanan sanggul.
3. Pethat bentuk Gunung, dipasangkan pada bagian atas sanggul
(diantara sanggul dan sunggaran.
Alat dan Bahan yang digunakan:
1. Sisir sasak
2. Sisir penghalus
3. ⁠Harnal halus
4. ⁠Karet Gelang
5. ⁠Jepit bebek Besi
6. ⁠Jepit Hitam
7. ⁠Harnal Baja
8. Hair Net og noonal unsineg
9. Hair Spray
10. Cemara Rambut Ukuran 100-120cm
LANGKAH-LANGKAH

1. Rambut disisir terlebih dahulu agar mudah dalam 5. Letakkan cemara pada bagan rambut (asli)
melakukan penyasakan yang telah diikat (cepol) ,
2. Membagi rambut menjadi dua bagian yaitu bagian depan 6. Bentuk sanggul dengan cara cemara diputar
dan belakang kekanan lalu menurun dan
3. Rambut bagian depan dibentuk sunggar secara kembalikan dibagian tengah sanggul,sehingga membentuk
diagonal namun sunggar lebih seperti angka
rendak dari sunggar ukel konde, kemudian pada delapan, kemudian ujung/sisa cemara
bagian samping kanan dan kiri disatukan ditengah cemara (tidak boleh
atas telinga, setelah rapi lalu hair spray kelihatan)
4. Pada rambut bagian belakang, disisir atau dirapikan 7. Rapikan serabut secara diagonal lalu hair spray
kemudian diikat dibagian 8. Agar rambut terlihat rapi dapat menggunakan harnet
belakang dengan menggunakan karet dan jepit hitam 9. Pasangkan ornamen agar hasil sanggul
terlihat lebih sempurna
SANGGUL CIWIDEY

Pengertian
Sanggul Ciwidey, adalah sanggul yang biasa di pakai oleh massyarakat Sunda.
Sedangkan nama Ciwidey adalah nama sebuah kota (daerah) disebelah selatan kota Bandung.
Penggunaan sanggul ini diletak tepat ditengah kepala bagian belakang, dan bagian bawah
sanggul sampai batas tumbuh rambut (hair line) bagian bawah.
Penataan bagian depan ada sunggaran bentuk bulat atau biasa disebut "jabing" Dan
menggunakan perhiasan berupa cucuk gelung, dari emas atau perak untuk kaum
bangsawan dan terbuat dari tanduk biasa digunakan oleh masyarakat biasa.

AKSESORIS

Aksesoris Sanggul:
2 buah Cucuk Gelung, yang diletakkan pada tengah sanggul bagian kiri-kanan.
ALAT DAN BAHAN

Alat dan Bahan:


1. Sisir sasak
2. Sisir penghalus
3. Jepit bebek Besi
4. Jepit Hitam
5. Harnal Baja
6. Harnal halus
7. Karet Gelang
8. Hair Net
9. Hair Spray
10. Cemara Rambut Ukuran 90 - 100cm
LANGKAH-LANGKAH

langkah langkah
a. setelah rambut dipratata, rambut dalam keadaan kering, rambut dibagi menjadi dua bagian , bagian depan dan
belakang.
b. Bagian depan rambut disasak dan dibentuk jabing/ sunggaran, yang berbentuk membulat.
c. Rambut bagian belakang diikat setinggi 5-7 jari dari batas pertumbuhan rambut bagian bawah
(hair line) dan tambahkan cemara rambut, satukan dengan rambut asli pilin dan sisir hingga rapi.
d. Letakkan tangan kiri di bawah cemara kemudian tangan kanan memutar cemara pada tangan kiri.
Putaran cemara rambut hanya sebatas pertumbuhan rambut bagian belakang (hairline).
e. Setelah semua terputar tekan tangan kiri pada bagian pangkal rambut, sehingga pangkal rambut mencuat
keluar dan putaran rambut sisinya akan mengikat tengah rambut sedemikian rupa, sisa rambut
diselipkan di belakang konde.
f. Rapikan ukel tersebut, ukel dapat ditarik-tarik sehingga sisi rambut kiri kanan dapat terlihat dari depan
melalui leher. Dan bagian atas dapat sejajar dengan sunggar ataupun sasakan bagian atas.
g. Pasangkan cucuk gelang pada sisi kanan kiri sanggul bagian tengah.
SANGGUL CEPOL
Pengertian
Sanggul cepol berasal dari DKI Jakarta pada masa penjajahan
merupakan daerah transit dari berbagai susku bangsa dan
selanjutnya menjadi daerah perdagangan, sehingga
perkembangan budaya menjadi sangat beragam. Adapun bentuk
sanggul di daerah DKI Jakarta juga menjadi suatu bentukan yang
dipengaruhi oleh budaya beberapa suku bangsa. Begitupula
dalam penggunaannya terdapat beberapa bentuk sanggul yang
disesuaikan dengan penggunaannya, yaitu:
1. Konde bundar(digunakan untuk lanjut usia)
2. Konde Sawi Asin (digunakan untuk pengantin baru)
3. Konde Perawan (digunakan untuk gadis perawan)
4. Konde Cioda ( digunakan untuk janda muda)
5. Konde Ikan Bandeng (digunakan untuk peranakan cina)
6. Konde Buah Tun (digunakan pengantin)
AKSESORIS
Aksesoris Sanggul:
Roncean mrelati berbentuk setengah lingkaran (bulan sabit)
diletakkan pada sisi sebelah kanan.

ALAT DAN BAHAN

1. Sisir sasak
2. Sisir penghalus
4. Cemara 60 cm
5. Hair Spray
LANGKAH-LANGKAH

1. Rambut dibagi menjadi dua, dengan bentuk lingkaran


2. ⁠Pada bagian di sasak tidak terlalu tinggi,rapikan menuju
ikatan rambut bagian tengah
3. pasangkan cemara 60 cm, sisir dan satukan dengan rambut asli.
4. ⁠Letakkan tangan kiri pada pangkal ikatan rambut, dengan telapak tangan menghadap
keatas sambil
menggenggam rambut, dan tangan kanan
memulai memilin rambut kearah kanan kemudian putarkan
telapak tangan menghadap bawah.
5. ⁠Putarkan rambut pada pangkal ikatan rambut hingga rambut tidak tersisa.
6. ⁠Lepaskan tanga kiri, kemudian kedua ibu jari diletakkan dibawah pangkal rambut dan
bentukan
rambut angka delapan diletakkan diatasnya, ibu jari mendodorong keatas
sedangkan telapak tangan menarik bentukan rambut atasnya kebawah. Sehingga
berbentuk lingkaran dengan tonjolan keatas yang dinamakan buntut bebek.
7. ⁠Rapikan rambut dan sematkan roncean bunga melati pada sisi konde.
SANGGUL SEMPOL GAMPANG KEMANG

Pengertian dan Filosofi Sanggul:


Sempol Gampang Kemang adalah sanggul yang dipakai oleh Pengantin wanita hingga sepuluh
hari sesudahnya. Di Gayo terdapat beberapa jenis sanggul yaitu:
1. Sanggul gampang digunakan untuk pengantin
2. sanggul sempol pedih, gayo dan sempol Re (sisir) digunakan untuk orang tua
3. Sempol Tajuk Renggali, Sempol Punyut dan Sempol sesol digunakan untuk remaja putri

AKSESORIS
1) Lelayang,
2) Pating Emas,
3) Pating Rangiep,
Alat dan Bahan
1. Sisir sasak
2. Pelepah pisang kurang lebih 15 cm
3. Sisir penghalus
4. Karet Gelang
5. Jepit bebek Besi
6. Harnal Baja dan halus
7. Jepit Hita
8. Hair Spray
9. Hair Net
10. Cemara Rambut Ukuran 80 cm
LANGKAH-LANGKAH

1. Sisir seluruh rambut kebagian puncak kepala,


dengan menyisakan rambut
kewang bagian depan sedikit seperti lungseng yang
dalam sanggul ini bernama tali sempol.
Dan pasangkan Lelayang, ikat pada pangkal rambut.
2. kemudian pasangkan
Cemara dengan kuat
ukuran 80 cm
3. Bentuk sanggul menyerupai angka 8 dengan posisi
tidur dan tarik tali sempol
kebelakang sanggul, tarik dengan kuat dan sisipkan
sisa rambut kebawah
sanggul.
4. Pasangkan accessories pada tempatnya.
SANGGUL TIMPUS
Pengertian dan Filosofi Sanggul:
Sanggul timpus adalah suatu tatanan rambut yang sederhana, dan dipakai untuk sehari-hari,
yang bagi masyarakat Batak sanggul ini dapat dijadikan tempat menyimpan (meletakkan)
alat-alat yang sangat diperlukan, seperti daun sirih.
Di Sumatera Utara terdapat beberapa jenis sanggul, yaitu:
1. Sanggul Timpus dari Toba
2. Sanggul Rayam dari Karo
3. Sanggul Bujing Majeges dari Angkola-Mandailing
4. Sanggul Nias dari Nias
5. Sanggul Pupuy Bartong dari Simalungun.
1) Gondang-Gondang
2) Daun sirih sebanyak 3 lembar,
Alat dan Bahan yang digunakan:
1) Sisir sasak
2) Sisir penghalus
3) Jepit bebek Besi
4)Jepit Hitam
5)Hair Net
6)Hair Spray
7)Karet Gelang
8)Harnal halus
LANGKAH-LANGKAH

1) Sisir rambut, belah rambut bagian depan menjadi dua bagian, kiri dan kanan, dimulai dari
hair line bagian dean menuju puncak kepala
2) Sisirlah bagian tersebut kemudian rapikan dengan hair spray.
3) Satukan dua bagian dean tersebut dengan bagian belakang, arahkan menuju sisi kapala
bagian kanan tepat 2 - 3 jari dibelakang telinga kanan.
4) Pegang pangkal rambut, kemudian putarkan rambut seperti pusaran, hingga kencang.
5) Pusaran tersebut lalu diputar kebawah dan diselipkan dibawah rambut, hingga seluruhnya
masuk di bawah rambut, hingga terbentuk tonjolan pada bagian atasnya.
6) Lipat tiga lembar daun sirih sedemikian rupa dan pasangkan diatas sanggul
Pasangkan Gondang-gondang sebagai penguat sanggul.
Sanggul Siput Kera

Pengertian dan Filosofi Sanggul:


Siput yang dalam bahasa Bengalis berarti Sanggul, Siput Ekor Kera adalah
sanggul yang dipakai oleh
wanita untuk acara adat ataupun sehari-hari. Di Riau terdapat beberapa
macam sanggul yang dipakai oleh
remaja, dewasa dan oleh pengantin.
1. Sanggul Yang dikenakan oleh remaja adalah Siput jonget, Siput bulat,
Siput blingkar, Siput limau,siput tanduk, Siput ekor kera
2. ⁠Sanggul yang dikenakan oleh wanita dewasa Adalah Siput lintang,
Siput lipat, Siput kucing, Siput jonget, Siput naga berjuang
3. ⁠Sanggul yang dikenakan oleh pengantin adalah siput lipat pandan,
Siput buntut cigak ekor kera, Siput lintang, siput Tanduk
Alat dan Bahan vang digunakan:
1. Aneka Sisir
AKSESORIS 2. Aneka Jepit
1. curai pendek lima atau tujuh unta yang disatukan
3. Harnal
2. ⁠tusuk tahun berupa Ringgit Ringgit
4. Hair Net
3. ⁠Bunga kantil kuning sebanyak 3 buah
4. ⁠roncenan melati usus usus an 5. Karet/ tali sepatu
6. Cemara 80 - 100 cm
7. Hair Spray
LANGKAH-LANGKAH

Langkah Keria Pembuatan Sanggul


1. Rambut di bagi menjadi dua bagian, dengan bagian dean disasak sesuai
dengan bentuk wajah dan badan, dan bagian belakang diikat agak keatas
setingga 7 (tujuh) jari dari hair line.
2. Tambahkan cemara rambut 80 / 100 cm dengan kuat, satukan dengan
rambut asli dan pilin sampai licin.
3. ⁠Arahkan pilinan rambut kekiri sepanjang kepalan tangan menuju atas
ke pangkal rambut, selanjutnya arahkan rambut kebawah kanan menuju
atas kearah pangkal rambut (sehingga membentuk angka 8).
4. ⁠Sisa rambut arahkan kebawah biarkan menjuntai dan membentuk sawok
ayam mengeram, sedemikian rupa
5. ⁠Juntaian sisa rambut yang di bentuk (ayam mengeram) tidak boleh
mencapai kerah, hanya sampai pada dua jari diatas batas rambut (hair line)
6. Rapikan dengan hair net dan hair spray.
7. Pasangkan aksesoris pada tempatnya.
SANGGUL
GELUNG MALANG

Pengertian dan Filosofi Sanggul:


Gelung Malang adalah gelung yang bermula dari masa kejayaan Kerajaan Sriwijaya,
Gelung Malang
memiliki pengaruh dari Jawa yang dibawa oleh lascar Majapahit, dari kebudayaan
Cina terlihat dari hiasan
bunga kertas yang dibawa oleh pedagang, dan dipengaruhi pula oleh
kebudayaan India yang identik dengan
penggunaan bunga hidup sebagai hiasan kepala.
Pemakaian Gelung Malang sebetulnya dikenakan pada sat akad nikah
Di Sumatera Selatan masih terdapat gelung lain yang biasa dikenakan
sesuai dengan kesempatannya, yaitu:
1. Gelung Tembako Setebek
2. ⁠Gelung cioda
Alat dan Bahan yang digunakan:
Aksesoris Sanggul:
1. Aneka Sisir
1. Kembang Goyang, sebanyak 5 buah
2. ⁠Tusuk Cempako sebanyak 2 buah 2. Aneka Jepit
3. ⁠Sisir/ Suri 3. Harnal
4. ⁠Hiasan Tambahan yang terbuat dari bunga
kertas berwarna merah atau merah muda yang
4. Hair Net
diselipkan pada lubang sanggul. 5. Karet/ tali sepatu
6. Cemara 80 cm
7. Hair Spray
Langkah Keria Pembuatan Sanggul:
1. Sisirkan seluruh rambut menuju puncak kepala, ikatkan dengan kuat.
2. Pasangkan cemara rambut 80 cm, satukan rambut asli dengan cemara, pilin dengan kuat dan halus.
3. ⁠Bentuk sanggul menyerupai angka delapan, dengan memulai lingkaran sebelah kiri terlebih dahulu.
4. ⁠Pegang pangkal rambut, arahkan wjung rambut kesebelah kanan, kemudian tarik rambut
menuju sisi kiri lalu lanjutkan menuju atas pangkal rambut, sisa rambut
diarahkan kebawah mulai dari pangkal menuju
atas kembali sehingga membentuk ikatan.
5. ⁠Rapikan rambut dengan harnal, jepit dan harnet, Pasangkan aksesoris pada tematnya.
SANGGUL PINGKAN
Pengertian dan Filosofi Sanggul:
Konde Pingkan adalah konde yang biasa di pakai oleh si Pingkan, nama
seorang gadis dari Minahasa yang memiliki rambut sangat panjang dan selalu
dikepang (di cako) dua, yang selanjut di putarkan
dan diikat sedemikian rupa. Saat ini sanggul Pingkan dijadikan salah satu
sanggul daerah di Minahasa. hiasan bunga mawar merah yang disematkan
pada bagian kiri untuk gadis yang belum menikah, sedangkan bunga mawar
yang disematkan disebelah kanan adalah untuk wanita yang telah menikah.
Sedangkan bentuk sanggul Pingkan untuk wanita dewasa (ibu-ibu) adalah
kepangan rambut (hanya satu) yang kemudian
di putarkan pada bagian bawah belakang kepala.
AKSESORIS ALAT DAN BAHAN

Alat dan Bahan yang digunakan:


1. Aneka Sisir is 2. Aneka Jepit
Aksesoris Sanggul:
Sekuntum Bunga Mawar, yang warnanya 3. Harnal
disesuaikan dengan warna pakaian. 4. Kepangan Rambut 2 buah
5. Hair Spray
Langkah Kerja Pembuatan Sanggul:
1. Sasak seluruh bagian rambut hingga agak mengembung,
yang besarnya disesuaikan dengan bentuk wajah serta badan.
2. Sisir semua rambut kearah belakang kepala, hingga tengkuk
3. Pada bagian bawah rambut (yang berada pada hairline) rambut
dibagi menjadi dua bagian, kiri dan kanan, ikat.
4. Apabila rambutnya panjang, kepanglah rambut, apabila
rambutnya pendek, pasangkan kepangan rambut, ikat dengan
kuat.
5. Putarkan kepangan tersebut, membentuk pusaran rambut,
lakukan
pada bagian lainnya.
6. Kencangkan dengan harnal dan jepit. Rapikan dengan hair spray.
7. ⁠Pasangkan bunga mawar disebelah kiri.
8. Putaran kepangan rambut akan terlihat dari depan.
SANGGUL SIMPOLONG

PENGERTIAN

Pengertian dan Filosofi Sanggul:


Simpolong yang berarti Sanggul dan Tattong artinya berdiri, jadi
Simpolong Tattong adalah snggul yang berdiri. Tatong atau bentuk
sanggul yang berdiri disini dibaratkan sebagai tanduk kerbau.
Tanduk kerbau bagi masyarakat Sulawesi Selatan menunjukkan
status social yang tinggi. Sehingga dapat dikatakan bahwa wanita
Bugs adalah wanita yang berkedudukan tinggi. Dan pengantin yang
menggenakan Simpolong Tattong merupakan perwujudan
penghormatan tersebut.

AKSESORIS
1. Bunga Sibali tau Pattodo Sibali,
2. ⁠Bunga mawar
3. ⁠Kembang Pinang Goyang
4. ⁠Patina atau bando
5. ⁠Kuntum melati
6. ⁠Hiasan penutup sanggul yang bentungnya seperti Tattong
Alat dan Bahan yang digunakan:
1. Aneka sisir
2. Aneka jepit rambut
3. Harnal
4. Hair net
5. Cemara 100 - 120 cm
6. Hair Spray
Langkah Kerja pembuatan sanggul:
1. Rambut dalam keadaan bersih, Rambut ditarik kebelakang kepala, dan
sisakan rambut depan untuk lungseng.
2. Ikat rambut denga kuat dan pasangkan cemara 100 - 120 cm dengan kuat.
Dengan jarak 5 jari dari batas pertumbuhan rambut
3. Pada ikatan rambut belakang, rambut asli di pisahkan dari cemara dan
dibagi menjadi dua bagian, kiri dan kanan.
4. Pilin rambut cemara dan ukur sepanjang satu jengkal, kemudian rambut
cemara dilipat dan dililitkan kebawah hingga dapat berdiri, sisa cemara rambut
dililitkan dan dikat pada pangkal sanggul.
5. ⁠Bagian rambut asli dililitkan pada pangkal sanggul. Sisa dari rambut asli
dijadikan bukle pada kiri kanan sanggul, sebagai hiasan.
6. ⁠Pasangkan Aksesories sesuai pada tempatnya.
SANGGUL PUSUNG
TAGGEL

PENGERTIAN
Pengertian dan Filosofi sanggul:
Bali adalah salah satu daerah tujuan wisata di Indonesia, selain memiliki kekayaan
alam eksotik juga memiliki budaya yang sangat unik dan khas.
Terdapat dua jenis pusung (sanggul) yaitu:
1. Pusung Goner, Yang digunakan untuk Gadis remaja atau belum menikah
2. ⁠ Pusung Tagel yang digunakan untuk Wanita yang telah bersuami atau telah
menikah

AKSESORIS ALAT DAN BAHAN


Alat dan Bahan vang digunakan:
Teks Aksesories sanggul:
1. Aneka sisir
1. Sisir atau mahkota,
2. Aneka jepit rambut
2. ⁠Bunga cempaka satu tangkai
3. Harnal
3. ⁠Bunga kantil (cempaka) 4. Hair net
4. ⁠Bunga semanggi 5. Cemara 100 - 120 cm
5. ⁠Kompyong (sekumpulan 6. Hair Spray
bunga-bunga hidup, dahlia, kamboja)
6. ⁠Dan hiasan kepala Anda
LANGKAH-LANGKAH

1. Rambut dalam keadaan bersih dan tela di pratata. Rambut kepala di bagi menjadi tiga bagian,
yaitu bagian lungsen, bagian depan dan bagian belakang
2. Bagian depan rambut disasak yang kemudian dibentuk sunggaran, seperti pada
sunggaran Jawa.
3. Bagian belakng rambut di ikat kuat dengan karet, letaknya pas ditengah kepala
bagian belakang (lima jari dari batas rambut), pasangkan cemara 100 - 120 cm
dengan kuat.
4. Pilin sedikit rambut cemara dengan rambut asli, kemudian bentuk lingkaran (batun pusungan)
dengan cara memutarkan rambut kekiri bawah dan naik ke kanan atas.
5. ⁠Ujung rambut sebelah kanan sebatas bahu di tekuk kembali ke atas dengan cara menempelkan
tekukan itu disebelah kanan bagian kepala dan bentuknya lebih besar dari batun pusungan, inilah
yang disebut Tagelan. Sisa rambut di selipkan pada pangkal sanggul.
6. Kemudian tarik lungsen dan ikatkan pada tengah sanggul (pangkal sanggul), Jepit dengan kuat.
SANGGUL PUSUNG TAGEL

TUTORIAL SANGGUL MODIFIKASI PUSUNG TAGEL


AKSESORIS ALAT DAN BAHAN

1.cemara
2.sisir halus
1.Bunga cempaka kuning
3.harnal baja
dan putih
4.tenggok
2.Bunga Sandat 5.hair net
(kenanga) 6.hair spray
3.Mawar merah 7.jepit lidi
4.Sandat emas dan 8.roll
puspe limbo 9.jepit bebek
10.karet
LANGKAH-LANGKAH

cara memasang pusung tagel modifikasi:


1. .menyisir dan menyikat rambut model
cara membuat cemara pusung tagel: 2. Rambut bagian Poni di Sasak dan digulung
3. menggunakan roll
1. sisir Dan sikat Cemara
4. rambut diparting 3 bagian,kanan dan kiri
2. Memasang Cemara pada Tanggok dengan
5. rambut bagian belakang diikat dengan karet
3. bantuan Harnal 6. sedangkan bagian kanan dan kiri disasak selapis
4. Membentuk bad Tun Busungan berbentuk lingkaran 7. demi selapis dan dibentuk menutup sebagian telingga
5. kecil pada bagian kiri 8. setelah rapi dijepit dan disatukan dengan ikatan rambut
6. membentuk Tagelan sebelah kanan lebih besar 9. pada rambut bagian belakang dipasangkan cemara lalu dijepit
7. daripada batun pusungan 10. melepas gulungan pada poni dan membentuk
11. penyawat(lungsen)
12. membentuk poni bagian kanan dan kiri sampai
13. menutup telinga
14. memasang bunga cempaka kuning dan
15. putih,bunga sandat (kenanga),mawar merah,
16. sandat emas dan puspe limbo
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai