sejarah sanggul timpus Sanggul daerah ditinjau dari disain dan bentuknya menganut prinsip yang berlaku seperti yang sudah dikenal selama ini,yaitu memperhatikan keseimbangan antara bentuk sanggul dengan besarnya kepala,tinggi tubuh dan kondisi dari rambut itu sendiri.selain itu usia,tujuan,dan harmonisasi ,tetap diperhatikan untuk menilai apakah sanggul yang telah ditata sudah terlihat harmonis secara keseluruhan atau belum.Hal lainnya yang turut mempengaruhi adalah irama ,yamg selalu diperhatikan sebelum sanggul selsesai ditata.Tujuannya agar penakai sanggul atau pu orang yang melihat tidak mersa bosan memerhatikan bentuk sanggul tersebut karena bentuk dan iramanya menarik untuk diamati Bentuk sanggul daerah biasanya dipengaruhi banyak faktor seperti ketentuan yang berlaku bagi suatu daerah,pengaruh adat istiadat dan sebagainya.hal ini secara langsung mempengaruhi bentuk dan penambahan-penambahan ornamaen/hiasan sanggul.
Sanggul batak toba yaitu timpus mempunyai arti “membungkus” ,dan bertujuan merapikan rambut,pada sanggul ini daun sirih digunaakn untuk menjadi hiasan rambut atau sangggul itu. Selain sirih berfungsi mengencangkan konde,juga dipakai beragam peniti.Bagi orang berada ,alat pengencang konde dapat berupa peniti(tusuk konde)dan bagi orang yang kurang berada dapat digunakan tusu konde yang terbuat dari tulang /duri landak. Filsofi dari daun sirih adalah pohon sirih yang meski hidup dengan menumpang pad tanaman lain ini,tidaklah mengambil nutrisi dari tanaman yang ditumpanginya .bahkan daunnya yang indah berbentuk halti itu malah akan memperindah tanamanyang ditumpanginya.Demikianlah simbol yang dapat kita pelajari yang menggambarkan hidup berdampingan dengan damai.
Tujuan pembuatan sanggul timpus : - Mengoreksi tidak semua dari manusia itu memiliki bentuk kepala dan bentuk wajah yang idealBdengan menggunakan sanggul ,koreksi bentuk kepala dan bentuk wajah dapat sekaligus dilakukan
-menyembunyikan ketipisan rambut kepala didaerah
tertentu -mengikuti mode,setiao saat mengikuti mode tata rambut terbaru . -sanggul untuk upacara adat -sangguluntuk pernikahan Alat dan bahan dan aksesoris yang digunakan: Sisir sasak,(menyasak rambut) Sisir penghalus (rambut selepas disasak ) Jepit lidih (aksesoris) Hairspray (merapikan rambut) Hairnet (membungkus rambut agar rapi Sirih 3 buah (hiasan rambut) Gondang-gondang (hiasan rambut Hasil akhir sanggul timpus