DAFTAR PUSTAKA

______Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2013 Tentang

Lembaga Keuangan Mikro.

______Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1998 Tentang

Perbankan.

Abeysekera, Sarath, dkk. 2014. Sustainability and Mission Drift: Do Microfinance

Institutions in Vietnam Reach the Poor?. Microfinance Institutions
Financial and Social Performance. Edited by Roy Mersland and R. Øystein
Strøm. Norway

Adams, Dale W. & Delbert A. Fitcheltt, editors. 1992. Informal Finance in Low-
Income Countries. Boulder, CO. : Westview Press.

ADB. 2000. Finance for the Poor. Microfinance Development Strategy. Manila :
Asian Development Bank.

Adongo J, Stork C (2005) Factors influencing the financial sustainability of

selected microfinance institutions in Namibia. Namibian Economic Policy
Research Unit (NEPRU) Research Report No 38: 1026–9258

Ardiyose. 2004. Kamus Besar Akuntansi. Jakarta: Citra Harta Prama.

Arsyad, Lincolin. 2008. Lembaga Keuangan Mikro Institusi, Kinerja dan

Sustanabilitas. CV Andi Offset. Yogyakarta. 236 Hal.

Ashari, Friyatno S. 2006. Perspektif pendirian bank pertanian di Indonesia. Forum

Penelitian Agro Ekonomi 24(2):107–134.

Ashari, 2006. Potensi Lembaga Keuangan Mikro (LKM) dalam Pembangunan

Ekonomi Pedesaan dan Kebijakan Pengembangannya. Pusat Analisis
Sosial Ekonomi Pertanian. Bogor. Volume 4 No. 2: 146-154 [ID] PSEKP

Ayayi GA, Sene M (2007) What drives microfinance institution’s financial

sustainability. J Dev Area 44(1):303–324

Bachtiar, Toni dan Iman Sugema. 2012. Masalah informasi asimetrik dalam
sistem perbankan syariah: adverse selection problem. Bogor. Institut
Pertanian Bogor
 128

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Barat. 2014. Pedoman PUAP.

Karya Ilmiah Peneliti dan Penyuluh. Padang.

Bank Indonesia (2006), Pengertian Umum LKM. Project ProFI. Jakarta : Bank
Indoneia.

Chandra, Eka, dkk. 2003. Membangun Forum Warga, Implementasi Partisipasi

dan Penguatan Masyarakat. Bandung, Akatiga.

Cohen, L., et al. (2007). Research Methods in Education. (Sixth Edition). New
York : Routledge

Consultative Group to Assist the Poor (CGAP) (1996) Microcredit interest rates.
http://www.cgap.org/p/site/c/template.rc/1.9.2696/ Retrieved 15 Jul 2017.

Crabb P (2008) Economic freedom and the success of microfinance institutions. J

Dev Entrepren, World Scientific Publishing Co. Pvt. Ltd., 13(2):205–219.

Deptan. 2008. Pedoman Umum PUAP berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian

Nomor: 16/Permentan/OT.140/2/2008

Efendi, Sofian dan Tukiran. 2012. Metode Penelitian Survei. Jakarta: Penerbit
LP3ES. 319 hal

Gujarati, Damodar, 1995. Ekonometrika Dasar. Penerbit Erlangga, Jakarta

Gujarati, Damodar. 2007. Ekonometrika Dasar. Jakarta : Penerbit Eirlangga. 418

hal.

Hakim I, dkk., (2008). Kebijakan penetapan harga dasar penjualan kayu hutan
tanaman rakyat dalam rangka pengembangan Hutan Tanaman Rakyat.
Jurnal Analisis Kebijakan Kehutanan. Vol 5 No 2. Agustus 2008.:89-100.

Hartarska V, Nadolnyak D (2007) Do regulated microfinance institutions achieve

better sustainability and outreach? Cross-country evidence. Appl Econ
39(10):1207–1222

Hidayat. 1986. Teori Efektifitas Dalam Kinerja Karyawan. Gajah Mada

University Press. Yogyakarta

Hidayat, Yayat. 2004. Efektivitas Pembiayaan Pola Bagi Hasil pada Baitul Maal
wat Tamwil (BMT) Hubbul Wathon, Kecamatan Cilamaya, Kabupaten
Karawang, Jawa Barat. [Skripsi]. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian
Bogor, Bogor.

Hosen Nasrul, Harmaini, Nirwansyah, Aryunis. 2013. Laporan Akhir Tahun 2013
Koordinasi Dan Supervisi Pelaksanaan Program Pengembangan Usaha
Agribisnis Perdesaan (PUAP) Di Sumatera Barat. Balai Pengkajian
 129

Teknologi Pertanian Sumatera Barat Balai Besar Pengkajian Dan

Pengembangan Teknologi Pertanian Badan Penelitian Dan Pengembangan
Pertanian 2013. 53 Hal.

Idi Abdullah, Jalaluddin. 2012. Filsafat Pendidikan Manusia, Filsafat, dan Pendidi
kan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Ikatan Akuntansi Indonesia. 1996. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Salemba

Empat

Ikatan Akuntansi Indonesia. 2007. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Salemba

Empat

Istiqamah. 2013. Metode-metode Pembelajaran. Jakarta : Pustaka Panjimas

Kajeng, I Gede Baskara. 2013. Lembaga Keuangan Mikro di Indonesia. Jurusan

Manajemen. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana. Jurnal
Buletin Studi Ekonomi. Bali. Volume. 18 No. 2: 114.

Kasmir. 2004. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya Edisi 6. Jakarta : PT. Raja
Grafindo Persada.

Kasmir. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Edisi Revisi 2008. Jakarta:
PT. Rajagrafindo Persada.

Kementerian Pertanian, 2012. Kiat Memperkuat Modal Di Perdesaan Melalui

LKMA. Jakarta, Deptan Press.

Kementerian Pertanian, 2013. Modul Pengembangan Unit Usaha LKMA Pada

Gapoktan PUAP. Jakarta, Deptan Press.

Kristy, A.A. 2012. Faktor – faktor yang mempengaruhi pengungkapan Corporate

Social Responsibility Pada Perusahaan Publik Di Indonesia. Universitas
Brawijaya

Kuntjoro. 1983. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pembayaran Kembali Kredit

Bimas Padi: Studi Kasus di Kabupaten Subang Jawa Barat. [disertasi].
Fakultas Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Kurnialestari, A. 2007. Analisis Tingkat Kesehatan dan Faktor-Faktor yang Mem

pengaruhi Pembiayaan Mitra Koperasi Baitul Maal Wat Tamwil (KBMT)
Ibbadurrahman. [skripsi]. Bogor: Fakultas Ekonomi dan Manajemen,
Institut Pertanian Bogor

Latan, Hengki dan Selva Temalagi. 2013. Analisis Multivariate: Teknis dan
Aplikasi Menggunakan Program IBM SPSS 2010. Bandung: Alfabetas.
146 hal.
 130

Ledgerwood, J. 1999. Sustainable Banking With The Poor . Microfinance

Handbook. The Worid Bank, Washington D.C.

Marakkath, Nadya. 2013. Sustainability of Indian Microfinance Institutions, A

Mixed Methods Approach. Center for Social Entrepreneurship. India.
ISBN 978-81-322-1628-5

Masturoh, Lailiatul. 2009. Analisis Hubungan Total Aset Dan Pembiayaan Pada
Perbankan Syariah di Indonesia. Universitas Airlangga : Surabaya

Mahmoedin. 2002. Kredit Bermasalah. Jakarta : PT. Pustaka Sinar Harapan

Mersland, Roy dkk. 2014. Microfinance Institutions. Financial and Social

Performance. Palgrave Studies In Impact Finance. Norway

Morduch J, 1999. The microfinance promise. J Econ Lit 37(4):1569–1614

Mulyadi, 1999. Akuntansi Biaya, Edisi kelima. Yogyakarta. Universitas Gadjah

Mada.

Nachrowi, D.N, dan Hardius U. 2008. Pengunaan Teknik Ekonometrika. Jakarta:

Raja Grafindo Persada.

Nachrowi, Djalal dan Hardius Usman. 2005. Penggunaan Teknik Ekonometri:

Pendekatan Populer dan Praktis Dilengkapi Teknik Analisis & Pengolahan
Data dengan Menggunakan Paket Program SPSS. Jakarta:PT Raja
Grafindo Persada. 360 Hal

Norton, George W., Jefrrey Alwang, dan William A. Master. 2006. Economics of
Agricultural Development. World Food Systems and Resource Use. 270
Madison Ave, New York.

Oikocredit (2005) Small loans great change: building a future with microfinance.
In: International microfinance symposium, Bonn

Oktavi K, Sholikha. 2009. Analisis Faktor-Faktor Yang Memengaruhi

Pengambilan Pembiayaan Dan Efektivitas Pembiayaan Usaha Kecil Pada
Lembaga Keuangan Mikro Syariah (Studi Kasus: KJKS BMT Bina Umat
Sejahtera, Lasem, Jawa Tengah). [skripsi]. Bogor: Fakultas Ekonomi dan
Manajemen, Institut Pertanian Bogor

Osmet, 2016. Viabilitas dan Orientasi Pelayanan Lembaga Keuangan Mikri Pede-
saan di Sumatera Barat. Proposal Usulan Penelitian. 18 hal
 131

Paloma, Cindy. 2013. Adverse Selection Dan Moral Hazard Pada Skim Kredit
Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis (LKM-A) Puap di Kota Padang.
Tesis. Pascasarjana Institut Pertanian Bogor

Pratama. 2010. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Penyaluran

Kredit Perbankan (Studi Kasus pada Bank Umum di Indonsia Periode
Tahun 2005-2009).

Pramutoko, Bayu. 2009. Ekonomi dan Bisnis Internasional. PT.Gramedia Pustaka

Utama. Jakarta

Prasetyo, Bambang dan Lina. 2005. Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan
dan Aplikasi. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada. 252 hal.

Prihartono, M. Koko, 2009. Dampak Program Pengembangan Usaha Agribisnis

Perdesaan Terhadap Kinerja Gapoktan dan Pendapatan Anggota
Gapoktan. [Skripsi]. Bogor: Departemen Agribisnis. Fakultas Ekonomi
dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor.

Kiswati dkk. 2015. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pengembalian

Pembiayaan Mudharaah. Jurnal Ekonomi Syariah. Equilibrium, Vol.3, No
1, Juni 2015.

Rahman, Aulia. 2012. Analisis Faktor-faktor Yang Mempengauhi MarketShare

Bank Syariah. Prodi Perbankan Syariah. Sekolah Tinggi Agama Islam.
Tanjung Pura. Langkat

Rahmi, D. H., 2000. Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan. Gajah Mada

University Press. Yogyakarta.

Rivai, dkk, 2007, Bank and Financial Institution Management, Conventional and
Sharia System, Jakarta; PT. Raja Grafindo Persada.

Robinson SM (2001) The microfinance revolution: sustainable finance for the

poor. World Bank,Washington, DC

Rohmad dan Supriyanto. 2015. Pengantar Statistik. Yokyakarta: Penerbit

Kalimedia. 277 hal.

Sukirno, Sadono. 2000. Ekonomi Pembangunan Proses, Masalah dan Dasar

Kebijakan Pembangunan. UI-Press. Jakarta.

Sangadji, Etta Mamang dan Sopiah. 2005. Metodologi Penelitian – Pendekatan

Praktis dalam Penelitian. Yokyakarta : Penerbit Andi. 303 hal.

Saifuddin, R. (2008). Fakor Penyebab Lemahnya Fungsi Sosial BMT di

Lampung. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Indonesia. Jakarta.
 132

Saleh, Yopi dkk. 2012. Efisiensi Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis Gabungan
Kelompok Tani Dalam Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan : Studi
Kasus Di Kabupaten Bantul Tahun 2012. Jurnal Agro Ekonomi. Volume
30 No. 2, Oktober 2012 : 129 – 144. Yogyakarta. 16 Hal

Schreiner M, Colombet HH (2001) From urban to rural: lessons for microfinance

from Argentina. Dev Policy Rev 19(3):339–354

Sejathi. 2011.Faktor Penentu Efektivitas Pembelajaran. http:// www. Faktor-

Faktor Yang Mempengaruh Efektivitas Pembelajaran. (Online). (22
Februari 2017)

Siswati, Susi. 2015. Revaluasi Aset Tetap Berdasar Aspek Akuntansi PSAK 16
(Revisi 2011) dan Aspek Perpajakan. Jurnal. Fakultas Ekonomi
Universitas Kristen Immanuel Yogyakarta: Yogyakarta. 17 hal.

Soekartawi.1995. Analaisis Usahatani Universitas Indonesia Press : Jakarta. 110

hal.

Sondang, Othenk, Landasan Teori Efektivitas menurut para ahli,

http://literaturbook.blogspot.com/2014/12/pengertian-efektivitas-dan-
landasa-n.html>.

Sondang P, Siagian, 2001, Kerangka Dasar Ilmu Administrasi, jakarta, Rineka

Cipta.

Steers, M. Richard. 1985. Efektifitas Organisasi. Jakarta: Erlangga.

Sudjana.2005. Metode Statistika Edisi ke-6. Bandung : Tarsito

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Ban-

dung: ALFABETA. 334 hal.

Sukestiyarno. 2014. Statistika Dasar. Yokyakarta : Penerbit Andi. 228 hal

Suliyanto. 2011. Ekonometrika Terapan: Teori Pengantar. Jakarta : PT.

RajaGrafindo Persada.468 hal.

Suparyanto. 2014. Konsep Dasar Pendapatan Keluarga. Diakses pada 14 maret

2017. http://dr-suparyanto.blogspot.co.id/2014/03/konsep-dasar-
pendapatan-keluarga.html

Suratiyah, Ken. 2008. Ilmu Usahatani. Jakarta : Penebar Swadaya. 124 hal.
Syafar, M. 2006. Analisis Efektivitas Pembiayaan Sistem Syariah Terhadap Petani
 133

Agribisnis Sayuran Pada Program UPK Ikhtiar Yayasan Peramu Bogor

[Skripsi]. Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor,
Bogor.

Syafrudin,. 2009. Kebidanan Komunitas. Jakarta : EGC.

Tambunan, Tulus T.H. (2008). Perekonomian Indonesia. Jakarta. Penerbit Ghalia

Indonesia

Tohari, E. 2002. Pengalaman Pemberdayaan LKM-Agro di Indonesia “LKMAgro

dan Kemandirian Petani”. Jakarta

Usman S, Suharyo WI, Sulaksono B, Mawardi MS, Toyamah N, Akhmadi. 2004.

Keuangan mikro untuk Masyarakat Miskin: Pengalaman Nusa Tenggara
Timur. Jakarta: Lembaga Penelitian SEMERU.

Wardhana. 2005. Analisis Hubungan Penyaluran Dana dengan Penghimpunan

Dana pada KBMT [Skripsi]. Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut
Pertanian Bogor, Bogor.

Wardoyo, H. P. (2004). Kinerja Lembaga Keuangan Mikro bagi Upaya Penguatan

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah di Wilayah Jabodetabek. Universitas
Gunadarma

Warjiyo, P. 2004. Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter di Indonesia.

Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan (PPSK). p, Jakarta. [WB].
CGAP. Prinsip-Prinsip Kunci Keuangan Mikro. Washington DC

Widodo, Wahyu. (2014:4). Efektivitas Program Pinjaman Bergulir Pnpm Mandiri

Perkotaan Dalam Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Sangihe. Ilmu
Pemerintahan. Kabupaten Sangihe. 13 hal.

Widodo, dan Kustiawan, Teten. 2001. Akuntansi dan Manajemen Kinerja Untuk
Organisasi Pengelola Zakat. Jakarta.

Wigiyanti. 2009. Tabungan, Deposito, Giro dan Kliring. Jurnal Ekonomi. Jakarta.
12 Hal

Wijono, W. W. 2005. Pemberdayaan Lembaga Keuangan Mikro Sebagai Salah

Satu Pilar Sistem Keuangan Nasional : Upaya Konkrit Memutus Mata
Rantai Kemiskinan. {Jurnal}. Kajian Ekonomi dan Keluarga, Edisi
Khusus : 1 – 3

Woller G (2000) Reassessing the financial viability of village banking: past

performance and future prospects. Microbank Bull. Microfinance
Information Exchange, 5:3–8
 134

Yuwono, Sony, dkk. (2002). Balanced Scorecrad: Menuju Organisasi Yang

Berfokus Pada Strategi. Jakarta : Gramedia

Zanzes, Gilbarto Frofika (2013). Analisis Efektivitas Program Usaha Agribisnis

Perdesaan (Puap) Serta Dampaknya Terhadap Tingkat Pendapatan (Studi
Kasus Pada Gabungan Kelompok Tani Wahana Sari). e-Journal Bisma
Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Manajemen (Volume 3 Tahun
2015). Singaraja. Indoensia