Anda di halaman 1dari 4

Bahasa Program Phyton

1. Phyton Home
 Phyton adalah Bahasa Pemrograman Interpretatif yang dapat digunakan di
berbagi platform dengan filosopi perancangan yang berfokus pada tingkat
keterbacaan kode. Keunggulan Phyton yang bersifat interpretatif juga banyak
digunakan untuk prototyping, scripting dalam pengelolaan infrastruktur, hingga
pembuatan website berskala besar. Phyton banyak digunakan untuk membuat
berbagai program seperti program CLI, program GUI (desktop), Aplikasi Mobile,
IoT, Game, dan sebagainya.

Phyton memiliki beberapa fungsi untuk membuat, membaca, memperbarui, dan


menghapus file.

 Phyton File Handling


Fungsi utama untuk mengerjakan file Phyton adalah open() function.
open() function menarik dua parameter, diantaranya nama file dan mode,
Berikut beberapa mode untuk membuka file :
Nilai bawaan, membuka file untuk di baca, akan error
“r” Read apabila file tidak tersedia.
Membuka file untuk di tambahkan, akan membuat file
“a” Append apabila tidak tersedia.
Membuka file untuk menulis, akan membuat file apabila
“w” Write tidak tersedia.
Membuat file yang spesifik, akan error apabila file tidak
“x” Create tersedia.

Selain itu, anda dapat menentukan apakah file tersebut merupakan mode
biner atau teks.

“t” Text Nilai bawaan, mode teks

“b” Binary Mode Binary (misal : gambar)


 Read Files/File Open
Asumsikan kita memiliki file berlokasi di folder yang sama dengan
Phyton. Untuk membuka file tersebut, gunakan fungsi open().
Fungsi open() akan mengembalikan object file yang memiliki metode
read() untuk membaca file.

 Write/Create Files
Untuk menulis ke file yang ada, anda harus menambahkan fungsi open().

“a” Append Akan di tambahkan di akhir file

“w” Write Akan menimpa konten yang ada


Untuk membuat file baru, gunakan open() dengan salah satu parameter
berikut.
Akan membuat file, menjadi error apabila file
“x” Create sudah tersedia
Akan membuat file, jika file yang ditentukan
“a” Append tidak tersedia
Akan membuat file, jika file yang ditentukan
“w” Write tidak tersedia

 Delete Files
Untuk menghapus file, anda harus mengimpor modul OS dan
menjalankan fungsi remove().
2. Phyton Intro

 Apa itu Phyton?


Phyton adalah Bahasa Pemrograman yang popular. Dibuat oleh Guido Van
Rossum, dan di rilis pada tahun 1991.
Phyton berguna untuk :
- Web development (server-side)
- Software development
- Mathematics
- System scripting

 Apa yang dapat dilakukan Phyton?


- Phyton dapat digunakan di server untuk membuat aplikasi web
- Phyton dapat digunakan Bersama perangkat lunak untuk membuat alur kerja
- Phyton dapat terhubung ke database, dan juga dapat membaca serta
memodifikasi file
- Phyton dapat digunakan untuk menangani data besar dan melakukan
matematika yang kompleks
- Phyton dapat digunakan untuk membuat prototipe cepat, atau untuk
mengembangkan perangkat lunak siap produksi.

 Mengapa Phyton?
- Phyton dapat bekerja pada platform yang berbeda (Windows, Mac, Linux, dll)
- Phyton memiliki sintaks sederhana yang mirip dengan Bahasa Inggris
- Phyton memiliki sintaks yang memungkinkan pengembang untuk menulis
program dengan baris yang lebih sedikit daripada Bahasa program lainnya
- Phyton berjalan pada sistem interpreter
- Phyton dapat dilakukan dengan cara prosedural, berorientasi objek, atau
fungsional.

 Sintaks Phyton apabila dibandingkan dengan Bahasa Pemrograman lain


- Phyton dirancang agar mudah dibaca, dan memiliki beberapa kesamaan
dengan Bahasa Inggris
- Phyton menggunakan baris baru untuk menyelesaikan perintah
- Phyton bergantung pada lekukan, menggunakan spasi untuk mendefinisikan
ruang lingkup.
3. Phyton Get Started
a. Install
Banyak PC dan Mac yang sudah menginstall Phyton. Untuk memeriksa apakah
Phyton sudah terinstall, carilah di start untuk Phyton atau jalankan perintah
berikut.
C:\Users\Your name>phyton –version (for Windows)
Phyton –version (for Linux or mac)
Apabila tidak ditemukan Phyton yang sudah terinstall di komputer, maka bisa di
download dengan gratis di https://www.phyton.org/

b. Quick Start
Sebagai pengembang, anda menulis file phyton (.py) di dalam teks editor, dan
kemudian masukkan file-file tersebut ke dalam interpreter phyton.
Jalankan file Phyton seperti ini di garis perintah.

“helloworld.py” merupakan nama dari file Phyton.


Contoh :

Sederhana seperti itu, simpan file anda, buka baris perintah, navigasikan ke
direktori tempan anda menyimpan, dan jalankan :

Outputnya harus membaca :

Selamat! Anda sudah dapat menjalankan program Phyton.

Anda mungkin juga menyukai