Anda di halaman 1dari 8

1.2.

JURNAL UMUM, BUKU BESAR DAN NERACA SALDO

Dengan menggunakan aturan debit dan kredit, sebuah transaksi awalnya dimasukkan
dalam catatan yang disebut jurnal (journal).
 Jurnal
adalah catatan sistematis dan kronologis dari transaksi-transaksi keuangan dengan
menyebutkan akun yang didebet atau dikredit disertai jumlahnya masing-masing dan
referensinya.
Jurnal Umum merupakan jurnal yang digunakan untuk mencatat semua jenis
transaksi yang terjadi di perusahaan.
TabelJurnal Umum
Nama Perusahaan
Jurnal Umum
Periode …………………….

No. Jumlah
Tanggal Akun dan Keterangan Ref
Bukti Debet Kredit

Notes : Saldo total debit dan Kredit harus sama

Langkah – langkah dalam menjurnal :


1. Tanggal transaksi dimasukkan kedalam kolom tanggal
2. Nama akun yang di debit ditulis pada batas kiri dibawah kolom deskripsi dan jumlah
yang didebit dimasukkan ke kolom Debit
3. Nama akun yang dikredit ditulis dibawahnya, agak menjorok kekanan, jumlah yang di
kredit dimasukkan ke kolom Kredit
4. Penjelasan ringkas bisa dimasukkan di bawah akun yang dikredit
5. Kolom Ref. Post ( Referensi Posting ) dibiarkan kosong ketika jurnal dicatat pertama
kali. Kolom ini digunakan kemudian ketika jumlah ayat jurnal dipindah ke buku besar.

Proses pencatatan transaksi dalam jurnal disebut menjurnal (journalizing). Bentuk


pencatatan transaksi disebut ayat jurnal ( journal entry)
Proses untuk menganalis transaksi dengan menggunakan sistem ayat jurnal berpasangan
dirangkum sebagai berikut :
1. Bacadengan teliti uraian transaksi untuk menentukan akun-akun yang terpengaruh
oleh transaksi tersebut, apakah aset, liabilitas, ekuitas pemilik, pendapatan,beban
atau prive.
2. Untuk setiap akun yang berpengaruh oleh transaksi, tentukan apakah saldo akun naik
atau turun
3. Tentukan apakah setiap kenaikan atau penurunan perlu dicatat sebagai debit atau
kredit, dengan mengikuti aturan debit dan kredit
4. Catat transaksi dengan menggunakan ayat jurnal.
 Posting Buku Besar
Adalah proses memindahkan ayat-ayat jurnal yang telah dibuat dalam buku jurnal ke
buku besar.
Buku Besar adalah alat yang digunakan untuk mencatat perubahan-perubahan yang
terjadi pada suatu akun tertentu yang disebabkan oleh adanya transaksi keuangan.
Bentuk-bentuk buku besar
1. Bentuk T (T Account )
Nama Akun : Kode Akun:
DEBET KREDIT

2. Bentuk Skontro (Dua Kolom )


Nama Akun : Kode Akun :
Tanggal Keterangan Ref Debet Tanggal Keterangan Ref Kredit

3. Bentuk Staffle (Tiga Kolom)


Nama Akun : Kode Akun :
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit D/K Saldo

4. Bentuk Staffle (Empat Kolom)


Nama Akun : Kode Akun :
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit
Debet Kredit

Langkah – langkah pencatatan ke buku besar atau yang biasa disebut posting, yaitu :

1. Catat saldo awal buku besar dari neraca awal (jika perusahaan sudah berdiri
sebelumnya periode bersangkutan dan mempunyai laporan keuangan pada periode
sebelumnya). Akun yang ada di sisi debet neraca dicatat sebagai saldo awal debit
akun buku besar dan akun yang ada di sisi kredit neraca dicatat sebagai saldo awal
kredit akun buku besar.
2. Untuk mencatat tanggal pada buku besar diambil dari kolom tanggal transaksi pada
jurnal kemudian pindahkanlah ke kolom tanggal akun buku besar yang
bersangkutan. Secara berurutan mulai dari tanggal termuda.
3. Catat keterangan buku besar yang diambil dari keterangan/uraian jurnal ke dalam
kolom keterangan pada akun buku besar yang bersangkutan.
4. Catatlah jumlah debit akun pada jurnal ke kolom debet akun buku besar yang
bersangkutan dan mencatat jumlah kredit akun pada jurnal ke kolom kredit akun
buku besar yang bersangkutan.
5. Catatlah nomor halaman jurnal yang diposting ke kolom referensi (Ref) pada akun
buku besar yang bersangkutan.
6. Jika akun dalam jurnal sudah dipindahkan atau diposting ke dalam akun buku besar
maka di kolom referensi jurnal dicatat dengan nomor kode akun yang bersangkutan
agar menandakan bahwa akun tersebut sudah diposting.
7. Jika menggunakan akun buku besar yang berbentuk tiga kolom atau empat kolom,
maka carilah saldonya dengan cara membandingkan antara keseluruhan saldo debit
dengan kredit transaksi sebelum dimasuki oleh transaksi periode baru. Untuk
mendapatkan saldo akhir dari setiap akun.

Pencatatan yang akun saldo awalnya debit akan menambah saldo debit dan mengurangi
saldo kredit, sedangkan sebaliknya pencatatan yang akun saldo awalnya kredit akan
menambah saldo kredit dan mengurangi saldo debit. Dalam memposting perlu
diperhatikan bahwa kita tidak boleh memposting mulai dari satu akun keseluruhan saja
tetapi harus berdasarkan tanggal yang termuda. Misal, pada saat ketika posting Anda
ingin posting akun kas saja terlebih dahulu mulai dari tanggal termuda hingga tanggal
akhir kemudian piutang usaha lalu persediaan, hal tersebut tidak boleh. Anda harus
posting per tanggal, contoh tanggal 2 pada jurnal terdapat jurnal pembelian (D) dan kas
(K), maka Anda harus posting pembelian dan kas.

 Neraca Saldo
Merupakan sebuah tahap dalam siklus akuntansi perusahaan jasa yang disusun
setelah pempostingan jurnal umum ke buku besar.
Neraca saldo (trial balance)adalah suatu daftar yang berisi semua jenis nama akun
dan saldo total dari akun tersebut dibuat secara sistematis atau urut sesuai kode
akunnya dengan bersumber dari buku besar perusahaan pada periode tertentu.
Tahapan penyiapan neraca saldo adalah sebagai berikut :
1. Tulis nama perusahaan, diikuti dengan judul laporan neraca saldo serta tanggal
penyajian
2. Tulis akun-akun dari buku besar dan masukkan saldo debit dan kreditnya ke dalam
kolom debit dan kredit neraca saldo
3. Jumlahkan kolom debit dan kredit daftar saldo
4. Periksa jumlah kolom debit harus sama dengan jumlah kolom kredit.

Gambar Neraca Saldo


Nama Perusahaan
Neraca Saldo
Per 31 Desember XXX
Nomor
Nama Akun Debet kredit
Akun
111 Kas XXX
112 Piutang Usaha XXX
113 Perlengkapan XXX
121 Peralatan XXX
211 Utang usaha XXX
311 Modal "Pemilik" XXX
312 Prive XXX
411 Pendapatan XXX
511 Beban Gaji XXX
512 Beban Perlengkapan XXX
513 Beban Penyusutan XXX
514 Beban Utilitas XXX

Contoh Soal :
Perusahaan RAMADINA yang baru didirikan mempunyai transaksi – transaksi sebagai
berikut :
Agust 1 Pemegang saham menginvestasikan uang tunai sebesar Rp.200.000.000,- ke
dalam bisnis dan mendapatkan saham biasa
2 Membayar tunai Rp. 10.000.000,- untuk sewa ruko untuk menjalankan
usahanya di bulan Agustus
3 Membeli peralatan senilai Rp. 50.000.000,- baru dibayar Rp. 25.000.000,-
sisanya sebesar Rp. 25.000.000,- dengan mengeluarkan wesel bayar
berjangka 6 bulan, bunga 10%.
4 Membayar polis asuransi Rp. 12.000.000,- berjangka satu tahun
10 Menerima tagihan sebesar Rp. 2.000.000,- untuk pembayaran iklan yang
sudah dipasang bulan Juli
20 Mengumumkan dan membayar dividen tunai Rp. 7.000.000,- kepada para
pemegang saham
30 Menerima kas atas jasa yang sudah dikerjakan senilai Rp.
65.000.000,-
Jawab
a. Jurnal Umum
Tanggal Judul Akun dan Keterangan Ref Debit Kredit
Agst Kas 101 200.000.000,-
Modal Saham – Saham Biasa 311
( Investasi tunai pemegang saham)
2 Beban sewa 729 10.000.000,-
Kas 101 10.000.000,-
( Membayar sewa bln Agustus)
3 Peralatan 157 50.000.000,-
Kas 101 25.000.000,-
Wesel Bayar 200 25.000.000,-
( Membeli peralatan baru bayar 50%
sisanya menerbitkan wesel jk 6 bulan,
10% )
4 Asuransi di bayar dimuka 130 12.000.000,-
Kas 101 12.000.000,-
( Membayar polis asuransi satu tahun)

10 Beban Iklan 610 2.000.000,-


Utang Usaha 201 2.000.000,-
(Menerima tagihan iklan )
20 Dividen 332 7.000.000,-
Kas 101 7.000.000,-
( Megumumkan dan membayar dividen
tunai )
30 Kas 101 65.000.000,-
Pendapatan Jasa 400 65.000.000,-
( Menerima kas atas jasa yg diberikan)

b. Buku Besar
Kas No. 101
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Saldo
Agst 1 J1 200.000.000,- 200.000.000,-
2 J1 10.000.000,- 190.000.000,-
3 J1 25.000.000,- 165.000.000,-
4 J1 12.000.000,- 153.000.000,-
20 J1 7.000.000,- 146.000.000,-
30 J1 65.000.000,- 211.000.000,-

Asuransi dibayar dimuka No. 130


Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Saldo
Agst 4 J1 12.000.000, 12.000.000,-
-
Peralatan No. 157
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Saldo
Agst 3 J1 50.000.000, 50.000.000,-
-

Wesel Bayar No. 200


Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Saldo
Agst 3 J1 25.000.000, 25.000.000,-
-

Utang Usaha No. 201


Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Saldo
Agst 10 J1 2.000.000,- 2.000.000,-

Modal Saham No. 311


Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Saldo
Agst 1 J1 200.000.000, 200.000.000,-
-

Dividen No. 332


Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Saldo
Agst 20 J1 7.000.000,- 7.000.000,-

Pendapatan Jasa No. 400


Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Saldo
Agst 30 J1 65.000.000, 65.000.000,-
-

Beban Iklan No. 610


Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Saldo
Agst 10 J1 2.000.000,- 2.000.000,-

Beban Sewa No. 729


Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Saldo
Agst 2 J1 10.000.000, 10.000.000,-
-

Perusahaan Ramadina
Neraca Saldo
31 Agustus 20XX

No Akun Nama Akun Debit Kerdit


101 Kas 211.000.000,-
130 Asuransi di bayar dimuka 12.000.000,-
157 Peralatan 50.000.000,-
200 Wesel Bayar 25.000.000,-
201 Utang Usaha 2.000.000,-
311 Modal Saham 200.000.000,-
332 Dividen 7.000.000,-
400 Pendapatan Jasa 65.000.000,-
610 Beban Iklan 2.000.000,-
729 Beban Sewa 10.000.000,-
TOTAL 292.000.000,- 292.000.000,-

LATIHAN
SOAL 6
Beberapa tahun terakhir, Dewi Shinta menjalankan usaha konsultasi paruh waktu dari
rumahnya. Pada tanggal 1 Mei 2017, Dewi memutuskan untuk pindah ke kantor sewaan dan
menjalankan usahanya, yang dikenal sebagai Jakarta Konsultindo, secara penuh. Jakarta
Konsultindo melakukan transaksi berikut selama bulan Mei.
01 Mei : Aset berikut ini diterima dari Dewi Shinta : Kas, Rp 25.000.000;
piutang usaha, Rp 20.000.000; Perlengkapan, Rp 3.200.000; dan
Peralatan kantor, Rp 25.500.000. Tidak ada liabilitas yang diterima.
01 Mei : Membayar sewa tiga bulan berdasarkan kontrak sewa, Rp 6.000.000
02 Mei : Membayar premi asuransi properti dan kecelakaan, Rp 5.000.000
04 Mei : Menerima kas dari klien sebagai pembayaran di muka untuk jasa yang
akan diberikan Rp15.500.000
05 Mei : Membeli tambahan peralatan kantor secara kredit dari Data Media, Rp
20.500.000
06 Mei : Menerima kas dari klien atas pelunasan piutang, Rp 25.800.000
10 Mei : Membayar kas untuk pemasangan iklan di Koran, Rp 500.000
12 Mei : Membayar Data Media untuk sebagian jumlah yang terutang pada
tanggal 05 Mei, Rp 10.000.000
12 Mei : Mencatat jasa yang diberikan secara kredit selama periode 1–12 Mei,
Rp 25.300.000
14 Mei : Membayar gaji resepsionis paruh waktu untuk dua minggu, Rp
2.000.000
17 Mei : Menerima kas dari klien atas honor periode 1–17 Mei, Rp 12.450.000
18 Mei : Membayar kas untuk membeli perlengkapan, Rp 1.000.000
20 Mei : Mencatat jasa yang diberikan secara kredit selama periode 13–20 Mei,
Rp 16.050.000
24 Mei : Menerima kas dari klien atas honor periode 17–24 Mei, Rp 5.000.000
26 Mei : Menerima kas dari klien atas pelunasan piutang, Rp 15.200.000
27 Mei : Membayar gaji resepsionis paruh waktu untuk dua minggu, Rp
2.000.000
29 Mei : Membayar tagihan telepon dan listrik bulan Mei, Rp 1.500.000
31 Mei : Menerima kas dari klien atas honor periode 25–31 Mei, Rp 15.200.000
31 Mei : Mencatat jasa yang diberikan secara kredit selama sisa bulan Mei, Rp
5.000.000
31 Mei : Dewi menarik Rp 5.000.000 untuk keperluan pribadi

Instruksi
1. Catat transaksi di atas ke dalam jurnal umum
2. Posting akun ke buku besar.
3. Siapkan neraca saldo per 31 Mei 2017

Anda mungkin juga menyukai