BAB 4

PENCATATAN TRANSAKSI:
PENJURNALAN DAN
PEMINDAH-BUKUAN
Proses Utama Akuntansi
2 Fungsi Utama di Tahap Pencatatan Transaksi

Fungsi Utama
Pencatatan
Transaksi

Penjurnalan Pemindah-bukuan
(Journalizing) (Posting)

Transaksi diringkas Transaksi

dengan cara yang diklasifikasi
sistematis di media berbasis akun dari
yang disebut buku buku jurnal ke
jurnal buku besar
 Peraga 4.1: Tahap Pencatatan Transaksi (Pemrosesan)

PENCATATAN TRANSAKSI

PENYUSUNAN
PENYIAPAN Penjurnalan Pemindah-bukuan LAPORAN
TRANSAKSI Transaksi Transaksi KEUANGAN
 2 Fungsi Utama di Tahap Pencatatan Transaksi

Penjurnalan adalah meringkas transaksi

secara sistematis berlandas pada sistem
pencatatan berpasangan. Secara spesifik,
sistem pencatatan berpasangan di
penjurnalan menuntut terjadinya 2 hal
berikut:
a) Minimal dua (2) akun berubah, dan
b) Total perubahan nilai moneter dicatat secara
seimbang di sisi debet dan sisi kredit.
 2 Fungsi Utama di Tahap Pencatatan Transaksi

Untuk kepentingan pembelajaran, informasi

penting tentang transaksi yang lazim
tercantum di penjurnalan minimal adalah
sebagai berikut:
a) Akun-akun yang berubah,
b) Nilai rupiah transaksi,
c) Debet kredit,
d) Tanggal transaksi,
e) Deskripsi singkat transaksi dan kode akun (jika
diperlukan).
 Buku Jurnal

Media penjurnalan disebut buku jurnal

(book of journal).
Terdapat dua tipe buku jurnal, yaitu buku
jurnal umum (general journal) dan buku
jurnal khusus (special journal).
Perusahaan kecil lazimnya menggunakan
buku jurnal umum, yaitu satu buku jurnal
yang menampung semua jenis transaksi
yang berlangsung.
 Peraga 4.2: Format Buku Jurnal

Nama Akun dan Debet Kredit

Tgl
Deskripsi Singkat (Rupiah) (Rupiah)

Total
 Buku Jurnal Khusus

Buku Jurnal
Khusus

Penjualan Pembelian Penerimaan Pengeluaran

Umum
Kredit Kredit Kas Kas
 Prosedur Penjurnalan
1) Tulislah tanggal transaksi di kolom Tanggal
2) Lakukan analisis fakta atas transaksi, dan identifikasi akun-
akun yang didebet dan akun-akun yang dikredit
3) Tulislah nama akun-akun yang diletakkan di sisi debet di kolom
Nama Akun
4) Di bawah akun-akun yang di debet, tulislah akun-akun yang di
kredit. Akun yang di kredit ditulis menjorok ke dalam dibanding
akun-akun yang di debet. Penulisan menjorok sebagai
sinyal/tanda bahwa akun tersebut dicatat di sisi kredit (kanan).
5) Tulislah nilai rupiah untuk masing-masing akun ke salah satu
kolom – Debet atau Kredit – sesuai dengan akunnya. Akun
yang didebet maka penulisan nilai rupiah di kolom Debet, dan
akun yang dikredit maka penulisan nilai rupiah di kolom Kredit.
6) Pastikan total nilai rupiah sisi debet samadengan total nilai
rupiah sisi kredit.
 Ilustrasi Penjurnalan di Buku Umum

• Transaksi: 13 Desember TEKUN membeli secara

kredit supplies 10 rim dengan harga Rp35.000/rim.
Pengukuran: (10 x Rp35.000) = Rp350.000
Analisis Fakta: Supplies bertambah Rp350.000 dan Utang
usaha bertambah Rp350.000.
Mekanisme D K: Supplies di debet, dan Utang usaha di
kredit

Nama Akun dan Deskripsi Debet Kredit

Tgl
Singkat (Rupiah) (Rupiah)
13 Supplies 350.000
Des
. Utang usaha 350.000

Pembelian supplies secara kredit

 • Transaksi: 23 Desember TEKUN melunasi utang
Rp350.000 ke rekanan.
Pengukuran: Rp350.000
Analisis Fakta: Utang usaha berkurang Rp350.000 dan
Kas berkurang Rp350.000.
Mekanisme D K: Utang usaha di debet, dan Kas di kredit.

Nama Akun dan Deskripsi Debet Kredit

Tgl
Singkat (Rupiah) (Rupiah)
23 Utang usaha 350.000  
Des
. Kas   350.000
Pelunasan utang usaha dari pembelian kredit supplies tanggal 13 Des.
Pemindah-bukuan (Posting)
 Apa dan Untuk Apa Posting ?

Terminologi “pemindah-bukuan” digunakan juga

untuk mencerminkan adanya pemindahan
pencatatan dari buku jurnal ke buku besar. Dengan
kata lain, pemindah-bukuan (posting) adalah
“memindahkan” akun-akun yang tercantum di buku
jurnal ke akun-akun yang sama di buku besar
(ledgers).
Fungsi pemindah-bukuan adalah untuk
mengklasifikasi/menggolongkan hasil pencatatan
yang berasal dari penjurnalan.
Informasi yang Tercantum Dalam Proses
Pemindah-bukuan
Tanggal Transaksi

Nilai Moneter
Informasi
Penting
Posisi Moneter
(Debet atau Kredit)

Deskripsi Singkat
(jika diperlukan)
 Buku Besar

Berbeda dari buku jurnal yang berisi

kumpulan ringkasan transaksi, buku besar
(ledgers) berisi akun-akun di mana setiap
akun berisi semua perubahan yang terjadi
di akun tersebut.
Dengan keberadaan buku besar maka
perusahaan dapat mengetahui perubahan
setiap akun.
 2 Jenis Buku Besar

• Kumpulan akun-akun yang tercantum

Buku Besar di laporan keuangan. Nama akun
Utama yang terdapat di buku besar utama
(General seharusnya sama dengan nama
akun yang tercantum di laporan
Ledger) keuangan.

Buku Besar • Kumpulan akun yang merupakan

rincian/uraian dari salah satu akun yang
Pembantu ada di buku besar utama. Akun di buku
(Subsidiary besar utama yang memiliki buku besar
pembantu disebut akun pengendali
Ledger) (control accounts).
Peraga 4.3: Jenis dan Hubungan Akun-akun di Buku Besar (Ilustrasi: Akun Piutang Usaha)

Laporan Keuangan
Akun pengendali Buku besar utama
Akun Pengendali

Kas Piutang usaha Akun-akun di Buku Besar Utama Utang usaha Akun X

Akun-akun di Buku Besar Pembantu

Buku besar
pembantu
Ibu SABAR CV. Jujur PT. YYY
 Prosedur Pemindah-bukuan
1) Perhatikan nama akun yang di debet di buku jurnal.
2) Carilah nama akun yang sama di buku besar.
3) Tulislah tanggal dan nilai rupiah di akun buku besar sesuai yang
tercantum di buku jurnal. Ingat, informasi tersebut ditulis di sisi debet.
4) Jika ada akun yang di debet lagi, lakukan langkah no. 2 dan 3 hingga
semua akun yang di debet sudah dipindahkan ke akun-akun di buku
besar. Jika belum tersedia, buatlah akun baru di buku besar.
5) Perhatikan nama akun yang di kredit di buku jurnal.
6) Carilah nama akun yang sama di buku besar.
7) Tulislah tanggal dan nilai rupiah di akun buku besar sesuai dengan
yang tercantum di buku jurnal. Ingat, informasi tersebut ditulis di sisi
kredit.
8) Jika ada akun yang di kredit lagi, lakukan no. 6 dan 7 hingga semua
akun yang di kredit sudah dipindahkan ke akun-akun yang sesuai di
buku besar. Jika belum tersedia, buatlah akun baru di buku besar.
 Ilustrasi Pemindah-bukuan

Tgl Nama Akun Debet (Rp) Kredit (Rp)

03/05 Supplies 13.000.000
Kas 13.000.000
(Pembelian bahan habis pakai, tunai)

SUPPLIES KAS
Tgl Deskripsi Debet (Rp) Tgl Deskripsi Kredit (Rp)
03/05 Tunai 13.000.000 03/05 Supplies 13.000.000
Aplikasi Penjurnalan dan Pemindah-
bukuan
 Ilustrasi Penjurnalan dan Pemindah-bukuan

• Transaksi A: 1 Des. TEKUN memperoleh uang tunai

Rp44.000.000 yang berasal dari
penerbitan saham yang dijual sebesar nilai
nominal.
Analisis Fakta: Kas dan Modal saham bertambah
Rp44.000.000.
Tgl Nama Akun Debet (Rp) Kredit (Rp)
01/12 Kas 44.000.000
Modal saham 44.000.000
(Setoran modal saham, tunai)

KAS MODAL SAHAM

Tgl Deskripsi Debet (Rp) Tgl Deskripsi Kredit (Rp)
03/12 Set. Modal 44.000.000 03/12 Tunai 44.000.000
 • Transaksi B: 3 Des. TEKUN membeli kendaraan
Rp18.000.000 secara tunai.
Analisis Fakta: Kendaraan bertambah, Kas berkurang
Rp18.000.000.

Tgl Nama Akun Debet (Rp) Kredit (Rp)

03/12 Kendaraan 18.000.000
Kas 18.000.000
(Pembelian kendaraan, tunai)

KENDARAAN KAS
Tgl Deskripsi Debet (Rp) Tgl Deskripsi Kredit (Rp)
03/12 Sepeda mtr 18.000.000 03/12 Kendaraan 18.000.000
 • Transaksi C: 13 Des. TEKUN membayar untuk beban
listrik Rp600.000.
Analisis Fakta: Beban listrik bertambah sedangkan Kas
berkurang Rp600.000.

Tgl Nama Akun Debet (Rp) Kredit (Rp)

13/12 Beban listrik 600.000
Kas 600.000
(Pengakuan beban listrik, tunai)

BEBAN LISTRIK KAS

Tgl Deskripsi Debet (Rp) Tgl Deskripsi Kredit (Rp)
13/12 Tunai 600.000 13/12 Beb. listrik 600.000
 • Transaksi D: 17 Des. TEKUN membeli supplies
Rp900.000 secara kredit.
Analisis Fakta: Supplies dan Utang usaha bertambah
Rp600.000.

Tgl Nama Akun Debet (Rp) Kredit (Rp)

17/12 Supplies 900.000
Utang usaha 900.000
(Pembelian supplies, kredit)

SUPPLIES UTANG USAHA

Tgl Deskripsi Debet (Rp) Tgl Deskripsi Kredit (Rp)
17/12 Kredit 900.000 17/12 Supplies 900.000