PERMOHONAN PENGAJUAN KERINGANAN BPP

Bandung, 27 Januari 2021

Kepada Yth.
Wakil Rektor II – Bidang Sumber Daya
di Tempat.
Perihal : Permohonan pengajuan keringanan BPP

Saya Hardityo Nur Kuncoro, mahasiswa Telkom University angkatan 2016 yang sedang
belajar pada prodi S1 Sistem Informasi di Fakultas Rekayasa Industri dengan NIM 1202160232. Saya
beserta keluarga sempat membuka usaha kuliner di Kota kami. Ayah saya merupakan pensiunan PNS
sejak akhir tahun 2019 lalu. Ibu saya adalah seorang ibu rumah tangga. Saya mempunyai dua kakak
laki-laki. Kakak saya yang pertama bekerja di BRI kantor wilayah Surabaya. Sementara kakak saya
yang kedua bekerja sebagai guru jurusan Broadcasting di SMKN 1 Klaten.

Dulunya sebelum ayah saya pensiun kami berencana untuk menyisihkan sedikit modal untuk
mendirikan sebuah usaha yang nantinya akan dijadikan sumber penghasilan keluarga. Sempat pada
akhir tahun 2019 join ke usaha kuliner milik tetangga untuk belajar tentang bisnis kuliner. Hingga
akhirnya pada saat sebelum pandemi keluarga kami memutuskan mendirikan warung makan dengan
modal yang dimiliki.

Namun pada saat masih proses pembangunan warung makan pandemi telah tiba. Kami
tetap melanjutkan proses pembangunan warung makan kami karena proses pembangunan sudah
cukup jauh. Hingga bulan Juli 2020 akhirnya telah selesai dibangun dan kami terpaska harus
menjalankan usaha di masa pandemi, karena sangat sulit apabila hanya mengandalkan gaji pensiun
ayah. Baru berjalan sekitar 1 bulan-an lebih kami memutuskan vakum sejenak karena kami kesulitan
untuk membiayai orang yang kami pekerjakan di warung kami, terlebih pada situasi seperti ini
pembatasan-pembatasan di rumah makan masih berlaku. Akhirnya pada pertengahan bulan
September 2020 kami memutuskan buka kembali dengan saya sendiri dan teman saya yang
kebetulan sama-sama seorang mahasiswa yang melakukan perkuliahan jarak jauh seperti saya.
Hingga Desember 2020 kenyataannya masih sama seperti pada awal keluarga kami membuka
warung makan kami. Kemudian pada awal tahun 2021 hingga saat ini kami memutuskan vakum
kembali hingga waktu yang belum dapat kami tentukan. Karena dari segi pemasukan sangat tidak
signifikan. Bahkan belum balik modal sekalipun.

Untuk saat ini dalam membantu perekonomian keluarga, saya berjualan beberapa barang
bekas dan barang yang tidak terpakai yang dimiliki. Juga sedang mencoba menawarkan properti
yang sedang dijual.

Demikian surat ini kami sampaikan, kami berharap Bapak/Ibu dapat membantu dan
mempertimbangkannya. Atas perhatian dari Bapak/Ibu kami ucapkan terimakasih.

Hormat kami,
Orang Tua Mahasiswa

Hardi Budiono, S.H. Budiah Ajarwati Hardityo Nur Kuncoro