I. INFORMASI UMUM
A. Identitas Modul
B. Kompetensi Awal
Pengetahuan dan keterampilan yang perlu dimiliki siswa sebelum mempelajari
perubahan bentuk energi yaitu siswa mampu:
1. Mengetahui tempat umat Hindu melakukan persembahyangan.
2. Mengetahui cara melaksanakan yadnya dalam kehidupan sehari-hari.
E. Target Siswa
Siswa yang menjadi target adalah seluruh siswa yang:
Reguler/Tipikal
F. Moda Pembelajaran
- Tatap Muka (Luring)
- Blanded Learning
PERTEMUAN 1
I. KOMPONEN INTI
A. Tujuan Pembelajaran
Elemen Capaian Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
Acara Pada akhir fase, siswa dapat 4.1 Siswa dapat menjelaskan pengertian
mengenal tempat suci tempat suci agama Hindu.
sebagai dasar pelaksanaan 4.2 Siswa dapat menyebutkan syarat pendirian
Panca Yājña yang tempat suci dalam agama Hindu
merupakan bagian integral 4.3 Siswa dapat menjelaskan fungsi tempat-
dari pelaksanaan kehidupan tempat suci dalam agama Hindu.
sosial agama Hindu
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Asesmen (Asesmen bisa diinovasikan oleh guru tergantung kebutuhan guru dan
materinya).
Sikap : Observasi terhadap sikap komitmen murid dalam menyelesaikan tugas.
Pengetahuan : Dapat menunjukkan pengetahuan tentang arti dan bagian-bagian dari
Tempat Suci
Keterampilan : Mempresentasikan bagian tugas yang diberikan guru
Penilaian Sikap
- Strategi : Observasi
- Alat : Catatan Anekdot
No. Nama Siswa Penilaian Sikap
Tanggal Catatan Sikap Tanggal Catatan Sikap
1. …
2. …
3.
1
2
Dst
PERTEMUAN 2
A. Tujuan Pembelajaran
Elemen Capaian Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
Acara Pada akhir fase, siswa dapat 4.4 Siswa dapat menyebutkan nama tempat-
mengenal tempat suci tempat suci sesuai kearifan lokal.
sebagai dasar pelaksanaan 4.5 Siswa dapat menyebutkan jenis-jenis
Panca Yājña yang tempat suci agama Hindu sesuai kearifan
merupakan bagian integral lokal.
dari pelaksanaan kehidupan
sosial agama Hindu
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Asesmen (Asesmen bisa diinovasikan oleh guru tergantung kebutuhan guru dan
materinya).
Sikap : Observasi terhadap sikap komitmen murid dalam menyelesaikan tugas.
Pengetahuan : Dapat menunjukkan pengetahuan tentang arti dan bagian-bagian dari
Tempat Suci
Keterampilan : Mempresentasikan bagian tugas yang diberikan guru
Penilaian Sikap
- Strategi : Observasi
- Alat : Catatan Anekdot
No. Nama Siswa Penilaian Sikap
Tanggal Catatan Sikap Tanggal Catatan Sikap
1. …
2. …
3.
1
2
Dst
.................................................
Mengetahui Guru Mata Pelajaran
Kepala SD N 2 Pempatan................... Pendidikan Agama Hindu dan
Budi Pekerti,
(............................................) (..............................................)
NIP. NIP..
PERTEMUAN 3
A. Tujuan Pembelajaran
Elemen Capaian Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
Acara Pada akhir fase, siswa dapat 4.6 Siswa dapat menunjukkan contoh tempat
mengenal tempat suci suci dalam agama Hindu sesuai kearifan
sebagai dasar pelaksanaan lokal.
Panca Yājña yang
merupakan bagian integral
dari pelaksanaan kehidupan
sosial agama Hindu
B. Kegiatan Pembelajaran.
C. Asesmen (Asesmen bisa diinovasikan oleh guru tergantung kebutuhan guru dan
materinya).
Sikap : Observasi terhadap sikap komitmen murid dalam menyelesaikan tugas.
Pengetahuan : Dapat menunjukkan pengetahuan tentang arti dan bagian-bagian dari
Tempat Suci
Keterampilan : Mempresentasikan bagian tugas yang diberikan guru
Penilaian Sikap
- Strategi : Observasi
- Alat : Catatan Anekdot
No. Nama Siswa Penilaian Sikap
Tanggal Catatan Sikap Tanggal Catatan Sikap
1. …
2. …
3.
1
2
Dst
.................................................
Mengetahui Guru Mata Pelajaran
Kepala SD N 2 Pempatan................... Pendidikan Agama Hindu dan
Budi Pekerti,
(............................................) (..............................................)
NIP. NIP..
PERTEMUAN 4
A. Tujuan Pembelajaran
Elemen Capaian Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
Acara Pada akhir fase, siswa dapat 4.7 Siswa dapat menyebutkan Struktur
mengenal tempat suci pembangunan pura.
sebagai dasar pelaksanaan
Panca Yājña yang
merupakan bagian integral
dari pelaksanaan kehidupan
sosial agama Hindu
B. Kegiatan Pembelajaran
C. Asesmen (Asesmen bisa diinovasikan oleh guru tergantung kebutuhan guru dan
materinya).
Sikap : Observasi terhadap sikap komitmen murid dalam menyelesaikan tugas.
Pengetahuan : Dapat menunjukkan pengetahuan tentang arti dan bagian-bagian dari
Tempat Suci.
Keterampilan : Mempresentasikan bagian tugas yang diberikan guru
Penilaian Sikap
- Strategi : Observasi
- Alat : Catatan Anekdot
No. Nama Siswa Penilaian Sikap
Tanggal Catatan Sikap Tanggal Catatan Sikap
1. …
2. …
3.
1
2
Dst
.................................................
Mengetahui Guru Mata Pelajaran
Kepala SD N 2 Pempatan................... Pendidikan Agama Hindu dan
Budi Pekerti,
(............................................) (..............................................)
NIP. NIP..
LAMPIRAN
1. Apakah kegiatan belajar pada Bab 1. Apakah kegiatan belajar pada bab ini
ini berhasil? dapat dipahami oleh siswa?
2. Apa yang menurut guru berhasil 2. Kesulitan apa yang dialami siswa
dipahamai siswa pada bab ini? dalam pemahaman materi?
3. Kesulitan apa saja yang dialami 3. Model pembelajaran apa yang
siswa? menyenangkan dan mudah dipahami
4. Apa langkah yang perlu dilakukan siswa?
untuk memperbaiki proses 4. Apakah perserta didik sudah
pembelajaran selanjutnya? memahami materi dan wawasan
5. Apakah seluruh Peserta didik bertambah setelah belajar mengenal
mengikuti pelajaran dengan baik? tempat suci?
5. Bisakah siswa menyebutkan pura
umum atau khusus yang sudah pernah
dikunjungi dandapat menyebutkan
pengertian tempat suci menurut
Bahasa sendiri?
DIFERENSIASI
ASPEK Siswa dengan kemampuan Siswa dengan kemampuan
cepat lambat
Konten / materi - Pemadatan Materi - Pemilihan materi yang lebih
pembelajaran pembelajaran mudah dipahami
- Memberikan kajian mendalam
- Pengulangan materi yang
belum dipahami dengan tanya
jawab secara personal atau
siswa dikelompokkan agar
lebih mudah dijelaskan
Kembali
Proses - Mengembangkan - Pendampingan siswa
kecakapan berpikir
- Studi mandiri
Produk - Mendemontrasikan - Berlatih pengulangan
produk membuat produk yang
- Presentasi lebih sederhana
Praktik Menjodohkan
Sikap Observasi
Benar salah
Nama :
Kelas :
No. Absen :
Petunjuk Pengisian LKPM :
1.Tulislah terlebih dahulu nama, kelas, dan nomor absen.
2.Bacalah setiap butir soal dengan baik sebelum dijawab !
3.Kerjakan lebih dahulu soal yang dianggap mudah!
Pilihan Ganda Kompleks Berilah tanda centang pada jawaban yang benar (jawaban
dapat lebih dari 1).
1. Tempat suci umat Hindu dalam satu keluarga disebut pura keluarga. Berikut ini yang ter
masuk pura keluarga di luar Pulau Bali adalah ….
Sanggah (Kemulan Taksu)
Balai Basarah Inan Kapemalaran
Pak Pesungan
Senthong
2. Masyarakat di luar Pulau Bali selain memanfaatkan pura sebagai tempat pemujaan secara u
mum, juga memanfaatkan tempat suci sesuai daerah setempat yang disebut ….
Inan Kapemalaran Pak Buaran
Balai Basarah
Candi
Senthong
3. Semua agama memiliki tempat suci. Fungsi utamanya adalah sebagai tempat melakukan pe
rsembahyangan. Tempat suci juga digunakan sebagai tempat untuk melakukan berbagai ke
giatan. Berikut ini kegiatan yang dapat dilakukan di tempat suci adalah ….
Keagamaan
Belajar atau Guruan
Bermain atau hiburan
Mabuk-mabukan
Bahan bacaan Siswa dapat diakses pada buku atau link berikut ini:
• Edi Putra, Komang, 2021, Guruan Agama Hindu dan Budi Pekerti Kelas IV. Jakarta.
Puskurbuk.
• Artana, Dewa, 2014, Guruan Agama Hindu dan Budi Pekerti, Denpasar, Duta
• Dwijo, 2016, Guruan Agama Hindu dan Budi Pekerti, Jakarta, Puskurbuk
• Sumber
• Pelajaran Tempat Suci https://pasraman.com/knowledgebase/pelajaran-6-tempat-suci
/
1. Pada Madya Mandala terdapat, Tempat Parkir, Taman, dan Kamar Kecil (WC).
2. Pada Madya Mandala terdapat bangunan, Perantenan, Wantilan, Bale Kul-kul, Bale
Gong.
3. Pada Uttama Mandala terdapat bangunan suci berupa: Padmasana ada yang berbentuk
Candi, Meru, Gedong dan sebagainya sesuai dengan Ista Dewata yang di puja di sana
2. Pelinggih Pokok dan fungsinya
1. Padmasana fungsinya untuk memuja Sang Hyang Widhi yang maha tunggal
2. Bale Papelik fungsinya sebagai stana Ida Bhatara saat upacara piodalan.
3. Bale Pawedan fungsinya sebagai tempat para sulinggih pada saat memimpin jalannya
upacara yadnya
4. Bale Paruman fungsinya sebagai tempat berkumpul atau berdiskusi bagi para
Sulinggih
5. Meru Fungsinya sebagai stana Sang Hyang Widhi
6. Meru dan Gedong sebagai tempat berstananya Ista Dewata.
GLOSARIUM
Balai antang : bangunan tempat suci yang ada di pintu masuk rumah umat
Hindu Kaharingan di Kalimantan balai
Basarah/rahan : tempat suci umum bagi umat Hindu kaharingan di Kalimantan
Balakanda : bagian pertama dari kisah Ramayana bale kulkul : bangunan
suci yang berisi kentongan
Candi bentar : pintu pertama memasuki tempat suci (pura) candi kurung :
pintu memasuki kawasan utama mandala
Inan kapemalaran pak buaran: tempat suci umum bagi umat Hindu Aluk Todolo di Toraja
inan kapemalaran pak pesungan: tempat suci bagi kelompok keluarga Hindu Aluk Todolo di
Toraja
Inan kapemalaran pedatuan : tempat suci di lingkungan rumah tangga Hindu Aluk Todolo di
Toraja
Kori agung : pintu gerbang rumah
Meru : bangunan tempat suci Hindu dengan atap bertumpang-
tumpang
Nista mandala : bagian luar dari areal tempat suci
Padmasana : singasana Hyang Widhi Wasa, sikap duduk padma (khusus
dalam yoga)
Palinggih : bangunan suci yang ada di areal tempat suci
Parahyangan : areal tempat suci di rumah
Pawongan : areal tempat tinggal pelangkiran : tempat suci yang
disembah/puja oleh anggota keluarga, tempat suci yang ada di
kamar pemangku : orang suci pada tingkat eka jati, sebutan
orang suci Hindu di Bali pada tahap eka jati
Puang matua : sebutah Tuhan (Hyang Widhi Wasa) di Toraja
Pura bedugul : tempat suci yang disembah/puja oleh para petani pura
melanting : tempat suci yang disembah/puja oleh para
pedagang. pura panti (kawitan) : tempat suci yang
disembah/puja oleh anggota klan keluarga pura segara :
tempat suci yang disembah/puja oleh para nelayan pura
subak : tempat suci yang disembah/puja oleh para petani pura :
sebutan tempat suci umat Hindu
Saiban : persembahan yang dilakukan setelah memasak, persembahan
berupa lauk pauk
Sanggah kemulan : tempat suci yang disembah/puja oleh anggota keluarga, tempat
suci yang ada di dalam satu keluarga (rumah tangga)
Senthong/centhong : tempat suci bagi keluarga di Jawa
Tri mandala : tiga areal tempat suci
Ulun danu : tempat suci yang disembah/puja oleh para petani
Utama mandala : bagian utama dari areal tempat suci
Wantilan : bangunan yang berfungsi sebagai tempat untuk beristirahat
dan melaksanakan aktivitas keagamaan pada areal tempat suci
DAFTAR PUSTAKA