BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. PENGUKURAN KINERJA

Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan
kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan
dalam rangka mewujudkan visi misi Satpol PP Kota Samarinda.

Pengukuran kinerja mencakup : (1) kinerja kegiatan yang merupakan tingkat

pencapaian target (rencana tingkat capaian) dari indikator kinerja kegiatan, dan (2)
tingkat pencapaian sasaran yang merupakan tingkat pencapaian target dari indikator
sasaran yang telah ditetapkan sebagaimana dituangkan dalam dokumen Rencana
Kinerja. Pengukuran kinerja diuraikan dalam daftar lampiran Pengukuran Kinerja
Kegiatan (PKK) dan Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS). Penghitungan
pencapaian rencana tingkat capaian perlu memperhatikan karakteristik komponen
realisasi dalam kondisi :

- Semakin tinggi realisasi menunjukkan pencapaian kinerja yang

semakin baik;

Rencana Presentase Tingkat Capaian = Realisasi x 100 %

Target

Dalam pengukuran kinerja berdasarka PKK dan PPS diperoleh capaian kinerja.
Predikat nilai capaian kinerja dikelompokkan dalam skala pengukuran ordinal
sebagai berikut :

85 s/d 100 : Sangat Berhasil

70 s/d < 85 : Berhasil

55 s/d < 70 : Cukup Berhasil

0 s/d <55 : Tidak Berhasil

Evaluasi Sasaran dan Indikator Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja Kota
Samarinda

Sasaran 1 :
Meningkatnya kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan didukung sarana dan
prasarana yang memadai

1. Kelengkapan Sarana dan Prasarana Aparatur

a. Terpeliharanya Gedung kantor

- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan
2. Kelengkapan Sarana dan Prasarana Aparatur

b. Terpeliharanya Gedung kantor

- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan

12 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100 %
12

c. Terpeliharanya kendaraan dinas/ Operasional

- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan

8 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100 %
12

d. Pemeliharaan rutin/ berkala perlengkapan dan peralatan kantor

- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan

8 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100 %
12

3. Pelaksanaan Disiplin Aparatur

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2016 | 16

 a. Jumlah Pengadaan Pakaian Dinas Beserta kelengkapannya

Sasaran 2 :
Meningkatnya Sistem Pelaporan dan Kinerja Keuangan Meningkatnya Sistem
Pelaporan dan Kinerja Keuangan

1. Kelancaran administrasi perkantoran

a. Tersedianya Jasa Komunikasi, Sumber daya air dan listrik
- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan
-
12 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100 %
12

b. Tersedianya Alat Tulis Kantor

- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan

12 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100
12

c. Tersedianya barang cetakan dan penggandaan

- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan

12 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100
12

d. Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor

- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan

12 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100
12

e. Terlaksananya Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke luar daerah

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2016 | 17

 - Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan

12 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100
12

f. Tersedianya jasa administrasi perkantoran

- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan

12 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100
12

g. Tersedianya alat listrik/instalasi dan penerangan kantor

- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan

12 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100
12

h. Tersedianya makanan dan minuman

- Target : 12 Bulan

2. Ketersediaan Laporan Kinerja dan Keuangan

a. Dokumen SAKIP (Renstra, Renja, RKT (RKA&DPA), Perjanjian
Kinerja, Pengukuran Kinerja, Evaluasi dan Pengendalian, LAKIP)
- Target : 7 Dokumen
- Realisasi : 7 Dokumen

Sasaran 3 :
Meningkatnya Kemampuan dan Keterampilan Aparatur Satpol PP dan wawasan
Kebangsaan
1. Jumlah Yang Mengikuti Pelatihan
a. Jumlah anggota Satpol PP yang mendapat peningkatan pengetahuan
dasar Aparatur Satpol PP
-

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2016 | 18

 b. Jumlah anggota Satpol PP yang mendapat peningkatan pengetahuan
tehnis Aparatur ke-Satpol PP-an
-

c. Jumlah Peningkatan SDM dan Penataan Pengelolaan Administrasi

2. Peningkatan wawasan kebangsaan kepada anggota satpol pp
a. Jumlah anggota Satpol PP yang mendapat peningkatan pengetahuan
tehnis Aparatur ke-Satpol PP-an

12 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100
12

Sasaran 4 :
Meningkatnya Pelayanan Keamanan dan pengawasan dilingkungan
1. Jumlah Linmas per Jumlah 10.000 Penduduk
a. Jumlah gangguan Keamanan yang dilaporkan di kelurahan
- 12 Bulan dari Kelurahan
b. Jumlah Petugas PAM pemilu
-
c. Jumlah Anggota Linmas yang mendapatkan Diklat Pemilu
-
d. Jumlah Anggota Linmas dan Mayarakat yang mengikuti Apel Siaga
PAM Pemilu
-
2. Cakupan petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) di Kabupaten/ Kota
- Seluruh Kecamatan dan Kelurahan
3. Rasio Pos Siskamling per jumlah desa/kelurahan
- Laporan 1 Tahun
4. Persentase Linmas yang memiliki kemampuan dalam mencegah konflik
sosial
-

Sasaran 5 :

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2016 | 19

Meningkatkan peran Satpol PP dalam menurunkan angka pelanggaran Perda dan
Peraturan Walikota

1. Cakupan Piket Pengamanan Petugas Satpol PP

- Target : 12 Bulan
- Realisasi : 12 Bulan

12 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100
12

2. Deteksi dini penanganan kasus ganguan ketentraman dan tratibum

- Target : 10 Kecamatan
- Realisasi :-

3. Persentase Patroli siaga ketertiban umum dan ketentraman masyarakat

- Target : 1 Kali 1 Hari
- Realisasi : 3 Kali 1 Hari

3 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100
3

4. Cakupan Penegakan Peraturan Daerah dan Kepala Daerah

- Target : 100 %
- Realisasi : 100 %

100 x 100
Persentase Tingkat Capaian= =100
100

Sasaran 6 :
Meningkatnya kesadaran dan ketaatan warga masyarakat terhadap peraturan
daerah dan ketentuan lainnya.
1. Jumlah Pelanggar perda dan masyarakat yang diberikan pembinaan
-

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2016 | 20