NIM : 043447457 Mata Kuliah : Akuntansi Keuangan Lanjutan I
Jawaban No 1
PT Sejahtera memperoleh 20% kepemilikan PT Terbuka senilai Rp99.000.000 pada 1
Januari 2024. Selama periode 2024, PT Terbuka membayar dividen sebesar Rp20.000.000 pada 1 Mei 2024 dan memperoleh laba bersih senilai Rp50.000.000.
1. Jurnal 1 Mei 2024:
PT Sejahtera akan mencatat penerimaan dividen dari PT Terbuka. Karena PT Sejahtera memiliki 20% saham di PT Terbuka, maka porsi dividen yang diterima oleh PT Sejahtera adalah:
Porsi dividen = 20% x Rp20.000.000 = Rp4.000.000
Jurnalnya : Kas Rp4.000.000 Pendapatan Dividen Rp4.000.000
2. Jurnal 31 Desember 2024:
Pada akhir tahun 2024, PT Sejahtera perlu mencatat bagiannya dari laba bersih PT Terbuka serta amortisasi atas kelebihan biaya.
Porsi laba bersih PT Sejahtera = 20% x Rp50.000.000 = Rp10.000.000
Jurnalnya : Investasi pada PT Terbuka Rp10.000.000 Pendapatan Investasi Rp10.000.000
Selanjutnya, kelebihan biaya yang diperoleh PT Sejahtera perlu diamortisasi berdasarkan
proporsi kepemilikannya.
Amortisasi penjualan persediaan (selama periode 2024):
20% x Rp10.000.000 = Rp2.000.000
Amortisasi penyusutan aset tetap (10 tahun):
20% x Rp40.000.000 = Rp8.000.000
Amortisasi per tahun = Rp8.000.000 / 10 = Rp800.000
Amortisasi wesel bayar (3 tahun): 20% x Rp20.000.000 = Rp4.000.000
Amortisasi per tahun = Rp4.000.000 / 3 = Rp1.333.333
Total amortisasi = Rp2.000.000 + Rp800.000 + Rp1.333.333 = Rp4.133.333 Jurnalnya : Pendapatan Investasi Rp4.133.333 Investasi pada PT Terbuka Rp4.133.333