TUGAS TUTON 2

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

Program Studi : Akuntansi
Kode/Nama MK : EKMA4115/Pengantar Akuntansi

Nama Mahasiswa :
NIM :

1. Lia dan Tia sepakat untuk membentuk suatu usaha bersama (Persekutuan). Lia menginvestasikan modalnya
sebesar Rp. 12.000.000 dan Tia sebesar Rp. 18.000.000. Lia sepakat untuk bekerja seperempat jam kerja dan
tina bekerja secara penuh. Berikut adalah alternatif cara pembagian laba atau rugi yang akan dipertimbangkan
untuk digunakan:
a. Dibagi sama;
b. Dibagi sesuai dengan rasio investasi awal;
c. Dibagi sesuai dengan rasio waktu kerja;
d. Dibagi atas dasar jasa investasi 15 % pertahun dari investasi awal dan sisanya dibagi sama besar
Diminta: Buatlah rencana pembagian laba untuk setiap rencana diatas apabila pada tahun ini persekutuan
memperoleh keuantungan sebesar Rp. 36.000.000
Jawab:
a. Dibagi sama:
Total laba: Rp. 36.000.000
Lia: 50% x Rp. 36.000.000 = Rp. 18.000.000
Tia: 50% x Rp. 36.000.000 = Rp. 18.000.000
b. Dibagi sesuai dengan rasio investasi awal:
Persentase investasi awal Lia: (Rp. 12.000.000 / Rp. 30.000.000) x 100% = 40%
Persentase investasi awal Tia: (Rp. 18.000.000 / Rp. 30.000.000) x 100% = 60%
Pembagian:
Lia: 40% x Rp. 36.000.000 = Rp. 14.400.000
Tia: 60% x Rp. 36.000.000 = Rp. 21.600.000
c. Dibagi sesuai dengan rasio waktu kerja:
Lia seperempat jam, Tia bekerja penuh.
Lia: 25% x Rp. 36.000.000 = Rp. 9.000.000
Tia: 75% x Rp. 36.000.000 = Rp. 27.000.000
d. Dibagi atas dasar jasa investasi 15% pertahun dari investasi awal dan sisanya dibagi sama besar:
Investasi Lia: 15% x Rp. 12.000.000 = Rp. 1.800.000
Investasi Tia: 15% x Rp. 18.000.000 = Rp. 2.700.000
Total investasi: Rp. 1.800.000 + Rp. 2.700.000 = Rp. 4.500.000
Dibagi sama besar: (Rp. 36.000.000 - Rp. 4.500.000) / 2 = Rp. 15.750.000
Lia: Rp. 1.800.000 + Rp. 15.750.000 = Rp. 17.550.000
Tia: Rp. 2.700.000 + Rp. 15.750.000 = Rp. 18.450.000

2. Berapakah total nilai agio saham pada ilustrasi berikut?

- Suatu hari ada dua sahabat, Ferry dan Dhoma sepakat membuat perusahaan panel surya dengan modal
Rp 750 juta. Masing-masing menyetorkan modal Rp 200 juta, sehingga total modal yang disetor sebanyak
Rp 400 juta. Modal yang belum disetor Rp 350 juta.
- Ferry dan Dhoma sepakat memberikan harga setiap lembar saham sebesar Rp 4.000. Maka, masing-
masing dari mereka memiliki 25.000 lembar saham dengan persentase 50%.
- Setelah berjalan 5 tahun, perusahaan Ferry dan Dhoma mencetak keuntungan bersih sebesar Rp 350 juta.
Karena ingin melakukan ekspansi, mereka sepakat menahan laba.
- Ferry dan Dhoma selanjutnya memutuskan menjual 75.000 lembar saham tersisa dengan harga Rp 6.000
per lembar.
 Jawab:
 Nilai Buku Saham (Book Value):
Total modal disetor: Rp 400 juta
Jumlah saham: 50.000 lembar (25.000 lembar untuk Ferry dan 25.000 lembar untuk Dhoma)
Nilai buku saham per lembar = Total modal yang disetor / Jumlah lembar saham
= Rp 400 juta / 50.000 lembar
= Rp 8.000 per lembar

 Laba: Laba bersih setelah 5 tahun = Rp 350 juta

 Harga Jual Saham:
Harga jual per lembar: Rp 6.000
Jumlah saham yang dijual: 75.000 lembar
 Agio Saham:
Agio saham per lembar = Harga jual per lembar - Nilai buku saham per lembar
= Rp 6.000 - Rp 8.000
= -Rp 2.000 (harga jual lebih rendah dari nilai buku)
Total agio saham = Agio saham per lembar x Jumlah saham yang dijual
= -Rp 2.000 x 75.000 lembar
= -Rp 150 juta
Agio saham bernilai negatif karena harga jual saham lebih rendah dari nilai buku saham.

3. Berikut ini adalah pos-pos yang terdapat dalam bagian modal perseroan neraca PT. Bekti per 31 Agustus 2022:
9% saham prioritas, Nominal @ Rp. 1.500 Rp. 7.500.000
Saham biasa, nominal @ 1.000, statuair 30.000 lembar
Disetor 20.000 lembar Rp. 20.000.000
Agio saham biasa Rp 1.200.000
Laba ditahan Rp 8.800.000
Pada tanggal 1 September direksi PT. Bekti mengumumkan akan membagikan deviden sebesar Rp 9.500.000
Diminta:
Hitunglah distribusi dividen kepada setiap pemegang saham dengan menghitung dividen perlembar saham
setiap jenis saham bila:
a. Saham prioritas non-kumulatif dan non-partisipasi
b. Saham prioritas non-kumulatif dan partisipasi penuh
Jawab:
a. Dividen perlembar Saham Prioritas Non-kumulatif dan Non-partisipasi:
Total dividen yang akan dibagikan: Rp 9.500.000
Jumlah saham biasa: 20.000 lembar
Jumlah lembar saham prioritas: 7.500 lembar
o Dividen saham biasa = Total dividen / Jumlah lembar saham biasa
o Dividen saham prioritas = Total dividen / Jumlah lembar saham prioritas
o Dividen saham prioritas = Rp 9.500.000 / 7.500 = Rp 1.266,67

b. Dividen perlembar Saham Prioritas Non-kumulatif dan Partisipasi Penuh:

Total laba untuk dividen (laba ditahan): Rp 8.800.000
Total dividen yang akan dibagikan: Rp 9.500.000
Dividen saham biasa = Total dividen - Agio saham biasa / Jumlah saham biasa
Dividen saham prioritas = Total dividen - Agio saham biasa / Jumlah saham prioritas
Dividen saham biasa = (Rp 9.500.000 - Rp 1.200.000) / 20.000 = Rp 440
Dividen saham prioritas = (Rp 9.500.000 - Rp 1.200.000) / 7.500 = Rp 1.013,33