ANALISIS KATION

GOL III
Mayta Yoetami
Wita Heryana
Driyo Sumbogo
Tika Rosiana
Shafira Dwita
Yafie Al Islami

Analisis Kation Gol

III
Kation-kation yang masuk ke
dalam golongan III adalah
Mn(II), Al(III), Fe(III),
Cr(III), Ni(II), Co(II), dan
Zn(II).

Untuk memisahkan kation

Golongan III A harus terbebas
dari adanya Fosfat, Silikat, Borat,
Fluorida, dan anion dari asamasam organik .
Pemisahan kation- kation Gol
III A
Dengan menambahkan NH4Cl
serta larutan NH3 serta
mendidihkan, akan mengandung
Fe(OH)3, Cr(OH)3, Al(OH)3

Contoh Menganalisis kation gol III A

Cuci gelas kimia dengan sedikit

larutan NH4Cl satu persen yang
panas, pindahkan endapan dengan
bantuan 5-10 ml air ke sebuah cawan
penguapan
atau
piala
kecil,
tambahkan
1-1,5
natrium
proksoborat,
NaBO3.4H2O(atau
tambahkan 5 ml larutan NaOH,
diteruskan dengan 5 ml larutan H2O2
3%). Didihkan perlahan-lahan sampai
pelepasan O2 berhenti(2-3 menit),
kemudian saring.

Endapan yang terjadi

mengandung Fe(OH)3,
Cr(OH)3, Al(OH)3, dan
sedikit MnO2.xH2O:
Co,Ni,Zn dan sedikit Mn
tetap berada dalam larutan
sebagai ion amonium
kompleks.

Catatan :

MnO2.xH2O terbentuk karena

oksidasi dari sedikit Mn (OH)2
(yang tetap berada dalam larutan
oleh adanya NH4Cl dan larutan
air NH3) oleh udara dan juga
sebagian karena pengolahan
dengan HNO3 atau air Br2 itu
yang dilakukan.

Catatan :

MnO2.xH2O terbentuk karena

oksidasi dari sedikit Mn (OH)2
(yang tetap berada dalam larutan
oleh adanya NH4Cl dan larutan
air NH3) oleh udara dan juga
sebagian karena pengolahan
dengan HNO3 atau air Br2 itu
yang dilakukan.

Pertama-tama untuk
mengoksidasikan Fe2+
menjadi Fe3+: berbarengan
dengan ini sedikin Mn2+
teroksidasi menjadi Mn4+
dan yang terakhir ini di
endapkan sebagai
MnO2.xH2O oleh reagensia
golongan.

 Pemisahan kation-kation III B

Untuk pemisahan kation- kation
Gol III B, akan diuraikan dua
metode.
a.Metode asam klorida- hidrogen
peroksida
Pemisahan kation kation dengan
metode ini kan terjadi endapan
yang mengandung CoS, NiS,
MnS, dan ZnS.

Dengan cara :
Cuci gelas kimia dengan sedikit
larutan NH4Cl satu persen pada
mana telah ditambahkan
(NH4)2S sebanyak satu persen
dari volume larutan; buang cairan
cucian. Pindahkan endapan ke
sebuah piala kecil. Tambahkan 5
ml air dan 5 ml HCl 2M. Aduk
baik-baik, diamkan 2-3 menit dan
saring.

b. Metode asam Kloridakalium klorat-hidrogen

peroksida .
Pemisahan kation kation
dengan metode ini kan terjadi
endapan yang mengandung
CoS, NiS, MnS, dan ZnS.

Dengan cara ini :

1.Endapan mula- mula diolah
hanya dengan HCl encer
saja,
sebagian
untuk
menunjukan adanya Ni dan
Co
2.Dengan
mendidihkan
sulfida- sulfida yang tak
larut dengan HCl disertai
HNO3
pekat
terjadi
pelarutan sulfida- sulfida
dan pemisahan belerang.

3. Mn akan mengendap dalam

suasana yang bebas- klorida,
dengan adanya HNO3 bersama
KClO3 dan akan menghasilkan
MnO2 + 2ClO2.
4.
Dan
selanjutnya
pada
pemisahan Co, Ni, dan Zn
berikutnya,
penambahan
larutan NaOH yang berlebihan
akan menghasilkan endapan
Co(OH)2 dan Ni(OH)2

Terimakasi
h