Anda di halaman 1dari 22

PEPTIDA II

DAMERIA SIAHAAN 1343050006


ASTI EKA SAFITRI 1443050050
ACHMAD RIDHO 1443050054
SENDY PERMANA 1443057052
M. HANIF 1443057054
SHINTA FEBRIYANTI 1443057055
TRI MULYANINGSIH 1443057056

FEBRY DIAN L. 1443057060


HERLINA SITANGGANG 1443057061
NADYANAWATI ULUL AZMI 1443057062
EVA LAILATUL M. 1443057065
M. RIZKY ANDRIANSYAH 1343050068
IRNANDA IRAWATI 1543057019

Indikat
or:
1. BIOSINTESIS ASAM AMINO
2. PROSES DEGRADASI ASAM
AMINO
3. BIOSINTESIS PROTEIN
(DOGMA CENTRAL)
4. PROSES REPLIKASI DNA,
TRANSKRIPSI RNA DAN
TRANSLASI PEPTIDA

ASAM AMINO
Asam amino dikelompokkan
menjadi 2 kategori yaitu:
ESENSIAL
:

Yaitu tidak dapat disintesis oleh tubuh


kita sehingga harus ada di dalam
makanan yang kita makan.

NONESENSI
AL :

Yaitu asam amino yang dapat


disintesis dari asam amino lain
(dapat diproduksi dalam tubuh).

BIOSINTESIS ASAM AMINO


Esensial
contoh: Histidine
Katalis:
1. ATP phosphoribosyl transferase
2. Pyrophosphohydrolase
3. Phosphoribosyl-AMP
cyclohydrolase
4. Phosphoribosyl formimino-5aminoimidazole ribonucleotide
isomerase
5. Glutamine amidotransferase
6. Imidazole glycerol phosphate
dehydrate
7. T-histidine phosphate
aminotrasferase
8. Histidinol phosphate phosphatase
9. Histidinol dehydrogenase

Asam amino Non


Esensial

Degradasi Asam Amino


TUJUAN :
1. Membentuk protein baru
2. Mengolah asam amino berlebih dalam tubuh
menjadi bahan bakar.
Asam amino yang berlebihan dari yang diperlukan
untuk sintesis protein tidak dapat disimpan dalam
tubuh ataupun diekskresikan keluar tubuh.
Kelebihan asam amino ini cenderung digunakan
untuk bahan bakar. Dan sebelumnya asam
amino tersebut harus didegradasi terlebih dahulu.

Degradasi Asam Amino

Pelepasan
gugus
amino

Degradasi Fenilalanine

3. Dogma Sentral
Gabungan 2 asam amino
dihubungkan oleh ikatan disebut
ikatan peptida. Sedangkan protein
merupakan pembentukan dari
gabungan beberapa asam amino.
Protein mengalami biosintesis yang
dikenal dengan teori Dogma Sentral .

DOGMA SENTRAL
Paul Zamecnik melakukan percobaan untuk mengetahui
tahapan dan tempat terjadinya sintesis protein.
Proses materi genetik menjadi protein, yaitu :
1. Pertama, dogma tersebut menjelaskan proses
pembentukan asam ribonukleat (RNA) dari asam
deoksiribonukleat (DNA) melalui proses
transkripsi. Pada proses ini, informasi genetik di
dalam DNA dialihkan ke RNA.
2. Kedua, RNA dengan kode genetik yang diterima dari
DNA membentuk protein melalui proses translasi.

4
1

Dogma sentral biologi molekuler.


(1) DNA ditranskripsi oleh enzim RNA polymerase menjadi mRNA,
(2) mRNA yang terbentuk mengalami proses pasca-transkripsi
berupa pembuangan intron sehingga menjadi RNA mature,
(3) mRNA ditranslasi menjadi urutan asam amino/ protein yang
terjadi di sitosol,
(4) DNA diperbanyak melalui proses replikasi melibatkan enzim DNA

Proses REPLIKASI DNA,


TRANSKRIPSI RNA dan
TRANSLASI PEPTIDA

REPLIKASI DNA
Setiap sel dapat memperbanyak diri dengan cara
membelah.
Pada saat replikasi berlangsung, DNA induk membentuk
kopian DNA anak yang sama persis sehingga DNA induk
berfungsi sebagai cetakan untuk pembentukan DNA baru.

Gambar 8. Tahapan replikasi DNA.

TRANSKRIPSI
Transkripsi merupakan proses penyalinan kode kode
genetik yang ada pada urutan DNA menjadi molekul
RNA.
Pada tahapan ini, DNA akan membentuk RNA dengan
cara menerjemahkan kode-kode genetik dari DNA.
Proses pembentukan RNA ini disebut transkripsi, yang
menghasilkan 3 macam RNA seperti yang telah kalian
ketahui sebelumnya, yaitu mRNA, tRNA, dan rRNA.
Tahapan Transkripsi, yaitu:
1. Inisiasi
2. Elongasi
3. Terminasi

TRANSLASI
Setelah replikasi DNA dan transkripsi
mRNA di dalam nukleus, mRNA dari
nukleus dipindahkan ke sitoplasma
sel. Langkah selanjutnya adalah
proses translasi mRNA untuk
membentuk protein.
Translasi merupakan proses
penerjemahan.

Proses Translasi berlangsung


melalaui 3 tahapan utama:
1) Inisiasi (initiation)
2) Pemanjangan (elongation) poli-asam
amino
3) Pengakhiran (termination).

Inisiasi Translasi

mRNA berikatan dengan


ribosom

asam amino tertentu


diaktifkan oleh tRNA dgn
menghubungkan antikodon
dan kodon (pengkode asam
amino) pada mRNA

Elongasi Translasi
Asam amino
pada
polipeptida

Kedua tRNA
bergeser
kearah ujung
ribosom,
bersama
sama dengan
rantai RNAd

Aminoasil
tRNA
mengikat
kodon pada
ribosom

Ribosom mengkatalis
pembentukan ikatan
peptida antara asam
amino baru dengan
ujung rantai
polipeptida yang
sebelumnya
terbentuk.

Transkripsi & Translasi

Kesimpulan
1.
2.
3.
4.

5.

Asam amino terbagi menjadi 2 macam, yaitu asam amino esensial dan asam
amino nonesensial
Degradasi asam amino melalui 2 tahap yaitu deaminasi oksidatif dan
pelepasan gugus amino sehingga diperoleh energi atau bahan bakar.
Sintesis protein menurut sentral dogma terbagi menjadi transkripsi dan
translasi.
Transkripsi yaitu proses penyalinan kode kode genetik yang ada pada
urutan DNA menjadi molekul RNA, dengan menghasilkan 3 macam RNA
yaitu mRNA, tRNA, dan rRNA.
Translasi yaitu proses penerjemahan beberapa triplet atau kodon dari RNA
m menjadi asam amino-asam amino yang akhirnya membentuk protein.
RNA yang ditranslasi adalah mRNA sedangkan tRNA dan rRNA tidak
ditranslasi. Molekul rRNA adalah salah satu atau molekul penyusun
ribosom yaitu organel tempat berlangsungnya sistesis protein sedangkan
tRNA adalah pembawa asam asam amino yang akan disambungkan
menjadi rantai polipeptida..

DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai