Nyeri
somatik
Reseptor
Nyeri Somatik
Nyeri Viseral
Stimulus
Sensitif terhadap
cubitan, perubahan
temperatur, zat kimia
dan peradangan
Karakteristik
Lokasi dapat
dinyatakan tegas (pin
point)
Reseptor
Reseptor somatik
Reseptor viseral
Nyeri Alih
Ke segmen dermatom
di atas dan di
bawahnya
Ke segmen dermatom
yang sesuai
Dan L. Longo dan Anthony S. Fauci. 2013. Harrison Gastroenterologi & Hepatologi. Jakarta:EGC
Kurang Sering
Kolangitis
Infark mesenterika
Pielonefritis
Torsi kista ovarium,
testis, omentum
Ruptur kista ovarium,
kehamilan ektopik,
aneurisma aorta
Prolaps diskus
Abses
Eksaserbasi ulkus
peptikum
Ileitis : Crohns,
Yersinia spp
Jarang
Nekrosis hepatoma
Infark lien
Pneumonia
Infark miokard
Ketoasidosis
diabetikum
Inflamasi aneurisma
Volvulus sigmoid,
caecum, lambung
Herpes zoster
Setiati, Siti. 2014. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta:InternaPublishing (Hlm. 1896-1897)
Epidemiologi Nyeri
Abdomen Akut
Ditemukan pada sekitar 5%-8% total
kunjungan di UGD
Distribusi diagnosis pasien UGD :
25% UDAP, 12% pelvis wanita, 12%
saluran kemih dan 9,3% kelainan
bedah saluran cerna
Wanita menyusun 75% dan pasien
tua sekitar 15% pasien UGD dengan
nyeri abdomen
M.C. Jefrey dan K. Scott, MD. 2012. Master Plan Kedaruratan Medik.Tangerang
Selatan:BINARUPA AKSARA Publisher (Hlm.166-168)
Pencegahan Appendicitis
N. Pasaribu. 2012.http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19162/4/Chapter%20II.pdf
(21/09/2016 pada 17:22)