Kuliah V

Variabel acak dan sebaran

peluang

Pengertian peubah acak

(random variable)
Peubah acak ialah suatu fungsi yang
nilainya berupa bilangan nyata yang
ditentukan oleh setiap unsur dalam
ruang contoh.
Bila suatu ruang contoh mengandung
titik yang terhingga atau suatu barisan
unsur yang tidak pernah tetapi sama
banyaknya dengan bilangan cacah, maka
ruang contoh itu disebut contoh diskret.

Teladan 1.
Dua bola diambil satu demi satu tanpa
dikembalikan dari suatu kantung
berisi 4 bola merah dan 3 bola hitam.
Bila Y menyatakan jumlah bola
merah yang diambil maka nilai y
yang mungkin dari peubah acak Y
adalah.

Ruang sampel

MM

MH

HM

HH

Teladan 2.
Tiga orang petani : Pak Ali, Badu, dan Cokro
menitipkan pecinya di pagi hari pada seorang
anak. Sore harinya si anak mengembalikan
peci tersebut secara acak pada ketiga petani.
Bila Pak Ali, Badu, dan Cokro dalam urutan
seperti itu menerima peci dari dari si anak
maka tuliskanlah titik sampel untuk semua
urutan yang mungkin mendapatkan peci
tersebut dan kemudian cari nilai c dari
peubah acak C yang menyatakan jumlah
urutan yang cocok.

Bila A,B dan C menyatakan masingmasing peci Pak Ali, Badu, dan Cokro
maka susunan pengembalian peci
yang mungkin dan padanan yang
cocok
(c)sampel
adalah
Ruang
C
ABC
ACB
BAC
BCA
CAB
CBA

3
1
1
0
0
1

Sebaran peluang diskret

Sebaran peluang diskret adalah
sebuah tabel atau rumus yang
mencantumkan semua kemungkinan
nilai suatu peubah acak diskret
berikut peluangnya.

Teladan 3
Sebaran peluang sejumlah bilangan
apabila dua dadu dilantunkan.
Misalkan X adalah peubah acak yang
menyatakan jumlah bilangan dari
kedua dadu tersebut.

Teladan 4
Tentukan
rumus
bagi
sebaran
peluang banyaknya sisi gambar bila
sebuah uang logam dilemparkan 4
4
kali.

3
Misalnya 3 sisi gambar :
Rumus secara umum
:
4
f ( x)

, untuk x 0,1,2,3,4

Sebaran peluang kontinyu

Bila suatu ruang contoh mengandung titik
sampel yang tak berhingga banyaknya
dan banyaknya sebanyak titik pada
sepotong garis, maka ruang sampel itu
disebut ruang contoh kontinyu.
Fungsi kepekatan peluang :
Fungsi f disebut fungsi kepekatan peluang
bagi peubah acak kontinyu X bila luas
daerah di bawah kurva dan di atas
sumbu-x sama dengan 1, dan bila luas
daerah di bawah kurva antara x=a dan

 Misalnya galat temperatur reaktor,

dalam C, untuk sebuah eksperimen
laboratorium
merupakan
sebuah
random variabel X yang memiliki
fungsi densitas probabilitas
sebagai
2
x
,
1 x 2

berikut :
f ( x) 3
0,

Temukan P(0 < X < 1)

lainnya

Sebaran peluang bersama

DEFINISI Sebaran Peluang Bersama
Suatu
tabel
atau
rumus
yang
mendaftarkan semua kemungkinan
nilai x dan y bagi peubah acak
diskret X dan Y, berikut peluang
padanannya f(x,y) disebut sebaran
peluang bersama.

Teladan 6
Dua isi bolpen dipilih secara acak dari
sebuah kotak yang berisi 3 bolpen
biru, 2 merah dan 3 hijau. Bila X
adalah banyaknya isi bolpen biru dan
Y banyaknya isi bolpen merah yang
fungsi peluang
terpilih, tentukan (a)
bersama f(x,y) dan (b) P[(X,Y)
A],
sedangkan A ={(x,y)|x+y1}.

x
f(x,y)

Total
kolom

Total
Baris

3/28

9/28

3/28

3/14

3/14

1/28
5/14

15/28
3/7
1/28

15/28

3/28

f ( x, y )

3

x

2

y

2 x y ,
8

2

DEFINISI Sebaran Bersyarat

Sebaran bersyarat bagi peubah acak diskret Y,
untuk X=x, diberikan menurut rumus

f ( x, y )
f ( y | x)
, g ( x) 0
g ( x)
Begitu pula, sebaran bersyarat bagi peubah acak
diskret X, untuk Y=y, diberikan oleh rumus
f ( x, y )
f ( x | y)
, h( y ) 0
h( y )

DEFINISI Dua Peubah Acak Bebas.

Peubah acak X dan Y dikatakan
bebas jika dan hanya jika

f ( x, y ) g ( x ) h ( y )

untuk semua kemungkinan nilai-nilai X

dan Y

Nilai Tengah Peubah Acak

DEFINISI Nilai tengah suatu peubah
acak. Misalkan X adalah peubah acak
diskret dengan sebaran peluang :
x

x1

x2

x3

P(X=x)

f(x1)

f(x2)

f(xn)

Maka nilai tengah atau nilai harapan

bagi X adalah : n
E ( X ) xi f ( xi )
i 1

Teladan 9
Tentukan nilai harapan bagi X, bila X
menyatakan hasil yang diperoleh
apabila sebuah dadu dilemparkan.

Teladan 10
Tentukan nilai harapan banyaknya
orang laki-laki dalam sebuah panitia
yang terdiri dari 3 orang yang
diambil secara acak dari 4 laki-laki
dan 3 perempuan.

Teladan 11
Dalam
sebuah
permainan
judi,
petaruh akan mendapat $5 bila hasil
dari 3 lemparan sebuah uang logam
adalah gambar semua atau angka
semua, tetapi ia harus membayar $3
bila hasilnya adalah 1 atau 2 sisi
gambar. Berapa penerimaan harapan
bagi petaruh tersebut ?

DALIL 5.1. Nilai tengah Fungsi Satu

Peubah Acak. Misalkan X adalah
suatu peubah acak diskret dengan
sebaran
peluang
x
x1
x2
x3
P(X=x)

f(x1)

f(x2)

f(xn)

Maka nilai tengah atau nilai harapan

peubah acak g(X) adalah
n
g ( X ) E[ g ( X )] g ( xi ) f ( xi )
i 1

Teladan 12
Banyaknya mobil, X, yang dicuci di tempat pencucian mobil antara
Pukul 16.00-17.00 pada setiap hari Jumat yang cerah mempunyai
Sebaran peluang :

P(X=
x)

1/12

1/12

1/4

1/4

1/6

1/6

Bila G(x)=2X-1 menyatakan uang yang dibayarkan dalam dolar,

oleh manajer kepada petugas pencuci, tentukanlah penerimaan
Harapan petugas pencuci mobil pada periode waktu tersebut.

DEFINISI Nilai tengah fungsi dua

peubah acak. Misalkan X dan Y
keduanya merupakan peubah acak
diskret dengan peluang bersama
f(x,y), untuk x=x1,x2,,xn dan
y=y1,y2,yn. Maka nilai tengah atau
nilai harapan bagi
peubah acak
m
n
g ( X ,Y ) adalah
E[ g ( X , Y )] g ( xi , y j ) f ( xi , y j )
g(X,Y)
i 1 j 1

Ragam suatu peubah acak

DEFINISI Ragam Peubah Acak. Bila X
adalah peubah acak dengan sebaran
peluang
x
x1
x2
x3
f(x)

f(x1)

f(x2)

f(xn)

Maka ragam bagi X adalah

n

2 E[( X ) 2 ] ( x ) 2 f ( xi )
i 1

DALIL 5.2. Rumus Hitung bagi 2.

Ragam peubah acak X dapat dihitung
menurut rumus

E( X )
2

DALIL 5.3. Ragam fungsi satu peubah

acak. Misalkan peubah acak X
mempunyai sebaran peluang berikut
x

x1

x2

x3

f(x)

f(x1)

f(x2)

f(xn)

Maka ragam peubah acak g(X) adalah

n

g2( X ) E{[ g ( x) g ( X ) ]2 } [ g ( X ) g ( X ) ]2 f ( xi )
i 1

Sifat-sifat nilai tengah dan

ragam
DALIL 5.4. Bila a dan b konstan, maka

aX b a X b a b

DALIL 5.5. Nilai tengah jumlah atau

selisih dua atau lebih peubah acak
sama dengan jumlah atau selisih
nilai tengah masing-masing peubah.
Jadi

X Y X

X Y X

DALIL 5.6. Nilai tengah hasilkali dua

atau lebih peubah acak yang bebas
satu sama lain sama dengan hasilkali
nilai tengah masing-masing peubah
acak. Jadi bila X dan Y bebas, maka

XY X Y

DALIL 5.7. Bila X suatu peubah acak

dan b konstanta, maka

2
X Y

2
X

DALIL 5.8. Bila X suatu peubah acak

dan a suatu konstanta, maka

2
aX

a
2

2
X

a
2

DALIL 5.9. Ragam jumlah atau selisih

dua atau lebih peubah acak yang
bebas sama dengan jumlah ragam
masing-masing peubah acak. Jadi X
dan2 Y bebas,2maka 2

X Y X Y

dan

2
X Y

2
X

2
Y