Anda di halaman 1dari 39

SIDANG TUGAS AKHIR

ANALISIS PERUBAHAN BEBAN TERHADAP KARAKTERISTIK DAN


EFISIENSI GENERATOR SINKRON TIGA FASA
(APLIKASI PADA LABORATORIUM KONVERSI ENERGI LISTRIK FT USU)

DODY PURMADANI (120402008)


LATAR BELAKANG
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN
DAFTAR BATASAN MASALAH
ISI DASAR TEORI
METODE PENELITIAN
HASIL DAN PEMBAHASAN
KESIMPULAN DAN SARAN
Generator sinkron (alternator) digunakan untuk
menghasilkan energi listrik dengan cara
mengkonversikan energi mekanik menjadi energi
listrik
Generator jenis ini banyak digunakan sebagai
penghasil energi listrik utama maupun cadangan bila
terjadi gangguan pada PLN
LATAR Beban yang dipasang pada generator tiga fasa
BELAKANG terkadang dijumpai keadaan dimana beban yang
dipasang tidak seimbang atau karena terjadi
gangguan yang menyebabkan beban tidak seimbang.
Tentu saja hal ini mempengaruhi karakteristik dan
efisiensi generator tiga fasa ini, hal ini bisa
menyebabkan berkurangnya umur kerja dari
generator ini.
Karakteristik generator sinkron saat beban dalam
keadaan seimbang dengan beban hubung wye dan
hubung delta

RUMUSAN Karakteristik generator sinkron tiga fasa saat


generator dalam keadaan beban tidak seimbang
MASALAH dengan beban hubung wye dan delta
Besar efisiensi saat terjadi perubahan beban pada
masing masing hubungan beban dan besar
perbandingan antara kedua hubungan beban tersebut
Mengetahui karakteristik generator sinkron tiga fasa
saat terjadi perubahan beban

TUJUAN Mengetahui besar efisiensi tertinggi dan terendah


generator sinkron tiga fasa pada saat beban
seimbang dan pada saat terjadi perubahan beban
atau beban tidak seimbang
Penelitian menggunakan generator sinkron tiga fasa
type 72sa
Peneliti hanya menggunakan sistem fasa 3 kawat
Peneliti tidak membahas arus netral
BATASAN Penelitian dilakukan pada saat beban dalam keadaan
MASALAH seimbang dan pada saat terjadi perubahan beban
tiap fasanya atau beban dalam keadaan tidak
seimbang
Penelitian hanya menggunakan beban resitistif
variabel sebagai beban
DASAR
TEORI

Gambar konstruksi generator


sinkron
Adapun prinsip kerja generator sinkron yaitu :
Kumparan medan pada stator dihubungkan dengan
eksitasi
Penggerak mula yang sudah terkopel dengan generator
segera dioperasikan sehingga rotor pada generator
DASAR juga akan bergerak
Perputaran pada rotor tersebut akan memutar magnet
TEORI yang dihasilkan oleh kumparan medan yang ada pada
rotor, medan putar pada rotor akan diinduksikan pada
kumparan jangkar yang ada pada stator sehingga akan
timbul perubahan fluksi terhadap waktu sehingga
menimbulkan GGL induksi pada ujung ujung
kumparan tersebut.
REAKSI JANGKAR
Beban Resistif Beban Kapasitif

DASAR
TEORI

Arus jangkar (I) sefasa Arus jangkar (I) terlebih


dengan GGL (E). dahulu dari GGL (E).
Jenis beban : Tahanan Jenis beban : Kapasitif
(resistif). terbelakang dengan sudut
tegak lurus terhadap (90 )


REAKSI JANGKAR
Beban Kapasitif Beban Induktif
Murni Murni

DASAR
TEORI
Arus jangkar (I) terdahulu 90 Arus jangkar (I) terbelakang 90
dari GGL (E). dari GGL (E).
Jenis beban : Kapasitif murni Jenis beban : Induktif murni
memperkuat , terjadi memperlemah , terjadi pengaruh
pengaruh pemagnetan. pendemagnetan

Rangkaian ekivalen generator sinkron tiga fasa :

DASAR
TEORI
Tempat dan Waktu
METODOLOG Bahan dan Peralatan
I Variabel yang diamati
PERCOBAAN Metode pengumpulan data
Data percobaan
Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Konversi Energi
Listrik FT USU dimulai pada bulan September sampai
bulan Oktober 2016
Bahan dan Peralatan
METODOLOG Generator Sinkron tiga fasa tipe 72SA
Motor Induksi tiga fasa tipe VZ 132 M4 (Penggerak
I PENELITIAN Mula)
1 (satu) unit Power Suplai AC
1 (satu) unit Power Suplai DC
Resistor variabel
Multimeter
Kabel Secukupnya
Variabel yang diamati
Tegangan terminal (Vt).
Daya keluaran (Pout).
METODOLO Arus Beban (Ia)

GI Efisiensi ()
Metode Pengumpulan Data
PENELITIAN Metode Dokumentasi
Metode Observasi
METODOLO
GI
PENELITIAN

Gambar Diagram Alur Penelitian


Tabel data percobaan
beban
N = 1500nol
RPM If= 1
Amp
No. If (Amp) V (Volt)

1 0,1 30
2 0,2 47
3 0,3 66
4 0,4 88

METODOLO
5 0,5 112
6 0,6 130
7 0,7 154

GI 8
9
0,8
0,9
177
196

PENELITIAN 10
11
1
1,1
214
232
12 1,2 248
13 1,3 264
14 1,4 279
15 1,5 292
16 1,6 306
17 1,7 321
18 1,8 332
19 1,9 343
20 2 350
21 2,1 353
22 2,2 358
23 2,3 360
Data percobaan hubung
singkat
N = 1500 RPM If= 1
Amp
No. If(Amp) Ia (Amp)

1 0,1 0,48
2 0,2 0,8
3 0,3 0,99
4 0,4 1,28

METODOLO 5
6
0,5
0,6
1,56
1,91

GI 7
8
0,7
0,8
2,16
2,44

PENELITIAN
9 0,9 2,71
10 1 3
11 1,1 3,35
12 1,2 3,6
13 1,3 3,91
14 1,4 4,2
15 1,5 4,5
16 1,6 4,75
17 1,7 5,04
18 1,8 5,35
19 1,9 5,6
20 2 5,92
Data Percobaan Generator Sinkron Hubung Wye Saat Beban
Seimbang
N = 1500 RPM If= 1
Amp BEBAN(ohm) V(Volt) Ia(Amp)
No.
R S T R S T R S T

1 10 10 10 57 57 57 3,09 3,09 3,09

METODOLO
2 15 15 15 77 77 77 2,89 2,89 2,89

3 20 20 20 90 90 90 2,78 2,78 2,78


GI 4 25 25 25 112 112 112 2,65 2,65 2,65

PENELITIAN 5 30 30 30 124 124 124 2,54 2,54 2,54

6 35 35 35 138 138 138 2,3 2,3 2,3

7 40 40 40 150 150 150 2,22 2,22 2,22

8 45 45 45 158 158 158 2,06 2,06 2,06

9 50 50 50 165 165 165 1,95 1,95 1,95

10 55 55 55 171 171 171 1,83 1,83 1,83


Data Percobaan Generator Sinkron Hubung Delta Saat Beban
Seimbang
N = 1500 RPM If= 1
Amp
BEBAN (ohm) V (Volt) Ia (Amp)
No.
R S T R S T R S T

1 10 10 10 16,8 16,8 16,8 1,67 1,67 1,67

2 15 15 15 24,5 24,5 24,5 1,63 1,63 1,63

METODOLO 3 20 20 20 31,7 31,7 31,7 1,58 1,58 1,58

GI 4 25 25 25 38,5 38,5 38,5 1,54 1,54 1,54

PENELITIAN 5 30 30 30 44,5 44,5 44,5 1,48 1,48 1,48

6 35 35 35 50,9 50,9 50,9 1,44 1,44 1,44

7 40 40 40 56,7 56,7 56,7 1,41 1,41 1,41

8 45 45 45 62,1 62,1 62,1 1,37 1,37 1,37

9 50 50 50 67,3 67,3 67,3 1,34 1,34 1,34

10 55 55 55 72,2 72,2 72,2 1,3 1,3 1,3


Data Percobaan Generator Sinkron Hubung Wye Saat Beban
Tidak
N = Seimbang
1500 RPM If= 1
Amp
V Ia
BEBAN (ohm)
No. (Volt) (Amp)

R S T R S T R S T

1 10 55 40 104 131 90 2,15 1,65 1,86

METODOLO 2 15 50 35 105 124 90,2 2,1 1,7 1,9

GI 3 20 45 30 105 115 90,3 2,06 1,75 1,96

PENELITIAN
4 25 40 25 105 106 90,2 2,01 1,82 2,03

5 30 35 20 105 95 90,1 1,97 1,9 2,11

6 35 30 15 105 83 90 1,93 1,99 2,21

7 40 25 10 105 70 90 1,89 2,1 2,33

8 45 20 55 105 115 135 1,71 1,93 1,62

9 50 15 50 105 106 135 1,68 2,01 1,69

10 55 10 45 105 95 135 1,65 2,11 1,78


Data Percobaan Generator Sinkron Hubung Delta Saat Beban
Tidak
N = Seimbang
1500 RPM If= 1
Amp
BEBAN V Ia

No. (ohm) (Volt) (Amp)

R S T R S T R S T

1 10 55 40 57 55 23 2,25 1,03 1,37

METODOLO 2 15 50 35 54 51 31 2,04 1,08 1,45

GI
3 20 45 30 51 46 37 1,85 1,14 1,54

4 25 40 25 49 41 42 1,66 1,21 1,65

PENELITIAN 5 30 35 20 46 36 44 1,47 1,31 1,39

6 35 30 15 43 29 45 1,28 1,43 1,95

7 40 25 10 40 22 43 1,08 1,58 2,16

8 45 20 55 38 62 60 1,34 1,91 1,14

9 50 15 50 31 61 61 1,21 2,05 1,21

10 55 10 45 22 59 60 1,09 2,23 1,3


Analisis Data Percobaan Beban Seimbang dan Tidak
Seimbang Hubung Wye Terhadap Karakteristik dan
Efisiensi Generator Sinkron
Analisis Data Percobaan Beban Seimbang dan Tidak
Seimbang Hubung DeltaTerhadap Karakteristik dan
Efisiensi Generator Sinkron
HASIL DAN Kurva Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron
Hubung Wye Pada Saat Beban Seimbang dan Tidak
PEMBAHASA Seimbang
N Kurva Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron
Hubung Delta Pada Saat Beban Seimbang dan Tidak
Seimbang
Perbandingan Kurva Karakteristik dan Efisiensi
Generator Sinkron Hubung Wye Terhadap Hubungan
Delta Pada Saat Beban Seimbang dan Tidak
Seimbang.
Analisis Data Percobaan Beban Seimbang dan Tidak Seimbang
Hubung Wye Terhadap Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron

Karakteristik pengaturan tegangan pada beban seimbang


BEBAN (ohm) V (Volt) Ia (Amp)
No. VR (%)
Karakteristik R S T R S T R S T

pengaturan
tegangan 1 10 10 10 57 57 57 3,09 3,09 3,09 52,45

2 15 15 15 77 77 77 2,89 2,89 2,89 38,46

3 20 20 20 90 90 90 2,78 2,78 2,78 31,18


Dimana:
4 25 25 25 112 112 112 2,65 2,65 2,65 22,20

5 30 30 30 124 124 124 2,54 2,54 2,54 18,04

6 35 35 35 138 138 138 2,3 2,3 2,3 13,08

7 40 40 40 150 150 150 2,22 2,22 2,22 10.74

8 45 45 45 158 158 158 2,06 2,06 2,06 8,64

9 50 50 50 165 165 165 1,95 1,95 1,95 7,26

10 55 55 55 171 171 171 1,83 1,83 1,83 6,07


Analisis Data Percobaan Beban Seimbang dan Tidak Seimbang
Hubung Wye Terhadap Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron

Karakteristik pengaturan tegangan pada beban tidak


seimbang
BEBAN (ohm) V (Volt) Ia (Amp) VR (%)
No.
R S T R S T R S T R S T

1 10 55 40 104 131 90 2,15 1,65 1,86 18,29 8,13 18,28

2 15 50 35 105 124 90,2 2,1 1,7 1,9 17,41 9,42 18,81

3 20 45 30 105 115 90,3 2,06 1,75 1,96 16,91 11,26 19,65

4 25 40 25 105 106 90,2 2,01 1,82 2,03 16,28 13,72 20,69

5 30 35 20 105 95,4 90,1 1,97 1,9 2,11 15,79 17,30 21,89

6 35 30 15 105 83,4 90 1,93 1,99 2,21 15,29 22,46 23,36

7 40 25 10 105 69,8 90 1,89 2,1 2,33 14,79 30,23 25,06

8 45 20 55 105 115 135 1,71 1,93 1,62 12,59 13,23 7,46

9 50 15 50 105 106 135 1,68 2,01 1,69 12,23 16,05 8,04

10 55 10 45 105 95,2 135 1,65 2,11 1,78 11,87 20,25 8,81


Analisis Data Percobaan Beban Seimbang dan Tidak Seimbang
Hubung Wye Terhadap Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron

Efisiensi generator sinkron pada beban seimbang

Efisiensidapatdihitungdaripersamaan: BEBAN (ohm) V (Volt) Ia (Amp)


POUT Pin effiseinsi
No.
R S T R S T R S T (Watt) (Watt) (%)

1 10 10 10 57 57 57 3,09 3,09 3,09 528,39 814,8 64,85


x100%
2 15 15 15 77 77 77 2,89 2,89 2,89 667,59 1043 63,98

3 20 20 20 90 90 90 2,78 2,78 2,78 750,60 1214 61,81

4 25 25 25 112 112 112 2,65 2,65 2,65 890,40 1417 62,83

5 30 30 30 124 124 124 2,54 2,54 2,54 944,88 1526 61,94

6 35 35 35 138 138 138 2,3 2,3 2,3 952,20 1508 63,16

7 40 40 40 150 150 150 2,22 2,22 2,22 999,00 1590 62,81

8 45 45 45 158 158 158 2,06 2,06 2,06 976,44 1549 63,02

9 50 50 50 165 165 165 1,95 1,95 1,95 965,25 1536 62,86

10 55 55 55 171 171 171 1,83 1,83 1,83 938,79 1491 62,95


Analisis Data Percobaan Beban Seimbang dan Tidak Seimbang
Hubung Wye Terhadap Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron

Efisiensi generator sinkron pada saat beban tidak seimbang


BEBAN (ohm) V (Volt) Ia (Amp)
POUT
No. Pin (Watt) Efisiensi (%)
R S T R S T R S T (Watt)

1 10 55 40 104 131 90 2,15 1,65 1,86 670,80 941,50 64,49

2 15 50 35 105 124 90,2 2,1 1,7 1,9 661,50 939,68 64,14

3 20 45 30 105 115 90,3 2,06 1,75 1,96 648,90 932,47 63,76

4 25 40 25 105 106 90,2 2,01 1,82 2,03 633,15 923,60 63,56

5 30 35 20 105 95,4 90,1 1,97 1,9 2,11 620,55 910,04 63,54

6 35 30 15 105 83,4 90 1,93 1,99 2,21 607,95 889,95 63,77

7 40 25 10 105 69,8 90 1,89 2,1 2,33 595,35 862,15 64,34

8 45 20 55 105 115 135 1,71 1,93 1,62 538,65 970,62 63,90

9 50 15 50 105 106 135 1,68 2,01 1,69 529,20 962,14 64,19

10 55 10 45 105 95,2 135 1,65 2,11 1,78 519,75 951,26 64,59


Analisis Data Percobaan Beban Seimbang dan Tidak Seimbang
Hubung Delta Terhadap Karakteristik dan Efisiensi Generator
Sinkron

Karakteristik pengaturan tegangan pada beban seimbang

Karakteristik BEBAN (ohm) V (Volt) Ia (Amp)


No. VR (%)
pengaturan
tegangan R S T R S T R S T

1 10 10 10 16,8 16,8 16,8 1,67 1,67 1,67


71,73

Dimana: 2 15 15 15 24,5 24,5 24,5 1,63 1,63 1,63


59,70
3 20 20 20 31,7 31,7 31,7 1,58 1,58 1,58
49,32
4 25 25 25 38,5 38,5 38,5 1,54 1,54 1,54
40,91
5 30 30 30 44,5 44,5 44,5 1,48 1,48 1,48
33,90
6 35 35 35 50,9 50,9 50,9 1,44 1,44 1,44
28,06
7 40 40 40 56,7 56,7 56,7 1,41 1,41 1,41
23,76
8 45 45 45 62,1 62,1 62,1 1,37 1,37 1,37
20,11
9 50 50 50 67,3 67,3 67,3 1,34 1,34 1,34
17,29
10 55 55 55 72,2 72,2 72,2 1,3 1,3 1,3
14,80
Analisis Data Percobaan Beban Seimbang dan Tidak Seimbang
Hubung Delta Terhadap Karakteristik dan Efisiensi Generator
Sinkron

Karakteristik pengaturan tegangan pada beban tidak


seimbang
BEBAN (ohm) V (Volt) Ia (Amp) VR (%)
No.
R S T R S T R S T R S T

1 10 55 40 56,8 54,9 22,5 2,25 1,03 1,37 40,53 15,79 59,64

2 15 50 35 54 50,7 30,6 2,04 1,08 1,45 38,71 19,12 47,41

3 20 45 30 51,3 46,2 37 1,85 1,14 1,54 36,94 23,51 42,44

4 25 40 25 48,6 41,3 41,5 1,66 1,21 1,65 34,89 29,29 40,68

5 30 35 20 45,8 35,7 44,2 1,47 1,31 1,39 32,58 37,60 31,83

6 35 30 15 42,8 29,3 44,8 1,28 1,43 1,95 30,02 45,83 44,16

7 40 25 10 39,5 21,6 43,2 1,08 1,58 2,16 26,89 62,82 49,44

8 45 20 55 38,2 62,4 60,2 1,34 1,91 1,14 35,89 30.85 16,01

9 50 15 50 30,8 60,5 60,7 1,21 2,05 1,21 40,22 34,59 17,32

10 55 10 45 22,3 58,6 60 1,09 2,23 1,3 48,59 38,99 19,60


Analisis Data Percobaan Beban Seimbang dan Tidak Seimbang
Hubung Delta Terhadap Karakteristik dan Efisiensi Generator
Sinkron

Efisiensi generator sinkron pada beban seimbang


Efisiensidapatdihitungdaripersamaan:
BEBAN (ohm) V (Volt) Ia (Amp)
POUT
No. Pin (Watt) efisiensi (%)
R S T R S T R S T (Watt)

1 10 10 10 16,8 16,8 16,8 1,67 1,67 1,67 84,17 167,84 50,15


x100%
2 15 15 15 24,5 24,5 24,5 1,63 1,63 1,63 119,81 239,37 50,05

3 20 20 20 31,7 31,7 31,7 1,58 1,58 1,58 150,26 300,04 50,08

4 25 25 25 38,5 38,5 38,5 1,54 1,54 1,54 177,87 355,74 50,00

5 30 30 30 44,5 44,5 44,5 1,48 1,48 1,48 197,58 394,72 50,06

6 35 35 35 50,9 50,9 50,9 1,44 1,44 1,44 219,89 437,62 50,25

7 40 40 40 56,7 56,7 56,7 1,41 1,41 1,41 239,84 478,41 50,13

8 45 45 45 62,1 62,1 62,1 1,37 1,37 1,37 255,23 508,61 50,18

9 50 50 50 67,3 67,3 67,3 1,34 1,34 1,34 270,55 539,89 50,11

10 55 55 55 72,2 72,2 72,2 1,3 1,3 1,3 281,58 560,43 50,24


Analisis Data Percobaan Beban Seimbang dan Tidak Seimbang
Hubung Delta Terhadap Karakteristik dan Efisiensi Generator
Sinkron

Efisiensi generator sinkron pada saat beban tidak seimbang


BEBAN (ohm) V (Volt) Ia (Amp)
POUT Efisiensi
No. Pin (Watt)
R S T R S T R S T (Watt) (%)

1 10 55 40 56,8 54,9 22,5 2,25 1,03 1,37 215,17 399,223 53,90

2 15 50 35 54 50,7 30,6 2,04 1,08 1,45 209,29 403,618 51,85

3 20 45 30 51,3 46,2 37 1,85 1,14 1,54 204,55 402,633 50,80

4 25 40 25 48,6 41,3 41,5 1,66 1,21 1,65 199,12 394,641 50,46

5 30 35 20 45,8 35,7 44,2 1,47 1,31 1,39 175,53 339,064 51,77

6 35 30 15 42,8 29,3 44,8 1,28 1,43 1,95 184,04 359,772 51,16

7 40 25 10 39,5 21,6 43,2 1,08 1,58 2,16 170,10 325,822 52,21

8 45 20 55 38,2 62,4 60,2 1,34 1,91 1,14 239,00 464,242 51,48

9 50 15 50 30,8 60,5 60,7 1,21 2,05 1,21 234,74 444,188 52,85

10 55 10 45 22,3 58,6 60 1,09 2,23 1,3 232,99 424,11 54,94


Kurva Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron Hubung Wye
Pada Saat Beban Seimbang dan Tidak Seimbang

Kurva variasi beban vs pengaturan tegangan (%)

60.00 25.00

50.00
20.00

40.00
15.00

Pengaturan Tegangan (%) 30.00 Pengaturan Tegangan (%)


10.00
20.00

5.00
10.00

0.00 0.00
0 2 4 6 8 10 12 0 2 4 6 8 10 12

Variasi Beban Variasi Beban

Generator dengan beban seimbang Generator dengan beban tidak seimbang


Kurva Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron Hubung Wye
Pada Saat Beban Seimbang dan Tidak Seimbang

Kurva variasi beban vs efisiensi (%)

66 64.80

64.60
65
64.40

64 64.20

64.00
efisiensi % 63 Efisiensi (%)
63.80

62 63.60

63.40
61
63.20

60 63.00
0 2 4 6 8 10 12 0 2 4 6 8 10 12

Variasi beban Variasi Beban

Generator dengan beban seimbang Generator dengan beban tidak seimbang


Kurva Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron Hubung Delta
Pada Saat Beban Seimbang dan Tidak Seimbang

Kurva variasi beban vs pengaturan tegangan (%)

80.00 50.00

70.00 45.00

40.00
60.00
35.00
50.00
30.00

Pengaturan Tegangan (%) 40.00 Pengaturan Tegangan (%) 25.00


20.00
30.00
15.00
20.00
10.00
10.00 5.00

0.00 0.00
0 2 4 6 8 10 12 0 2 4 6 8 10 12

Veriasi Beban Variasi beban

Generator dengan beban seimbang Generator dengan beban tidak seimbang


Kurva Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron Hubung Delta
Pada Saat Beban Seimbang dan Tidak Seimbang

Kurva variasi beban vs efisiensi (%)

50.30 56.00

50.25 55.00

50.20
54.00
50.15
53.00
50.10
efisensi (%) Effisiensi (%) 52.00
50.05
51.00
50.00
50.00
49.95

49.90 49.00

49.85 48.00
0 2 4 6 8 10 12 0 2 4 6 8 10 12

Variasi Beban Variasi beban

Generator dengan beban seimbang Generator dengan beban tidak seimbang


Perbandingan Kurva Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron
Hubung Wye Terhadap Hubungan Delta Pada Saat Beban Seimbang
dan Tidak Seimbang.

Kurva variasi beban vs pengaturan tegangan (%)

80.00 50.00
70.00 45.00
40.00
60.00
35.00
50.00 30.00

Pengaturan Tegangan 40.00 Pengaturan Tegangan (%) 25.00


30.00 20.00
15.00
20.00
10.00
10.00 5.00
0.00 0.00
0 2 4 6 8 10 12 0 2 4 6 8 10 12

Variasi Beban Variasi Beban

beban hubungan delta beban hubungan wye beban hubungan delta beban hubungan wye

Generator dengan beban seimbang Generator dengan beban tidak seimbang


Perbandingan Kurva Karakteristik dan Efisiensi Generator Sinkron
Hubung Wye Terhadap Hubungan Delta Pada Saat Beban Seimbang
dan Tidak Seimbang.

Kurva variasi beban vs efisiensi (%)

70 70.00

60 60.00

50 50.00

40 40.00
Efisiensi % efisiensi %
30 30.00

20 20.00

10 10.00

0 0.00
0 2 4 6 8 10 12 0 2 4 6 8 10 12

Variasi beban Variasi Beban

Hubungan Wye Hubungan Delta Hubungan Wye Hubungan Delta

Generator dengan beban seimbang Generator dengan beban tidak seimbang


KESIMPULAN
Pengaturan tegangan generator sinkron hubung delta pada beban
seimbang lebih besar dari pada pengaturan tegangan pada hubung
wye, yaitu sebesar 71,73 %. Lebih besar dari pada pengaturan
tegangan hubung wye yaitu sebesar 52,45 %. Dimana semakin
lama pengaturan tegangan semakin kecil.Pengaturan tegangan

KESIMPULA generator sinkron hubung delta pada beban tidak seimbang juga
lebih besar dibanding dengan pengaturan tegangan pada hubung

N DAN wye. Yaitu rata rata tertinggi sebesar 46,38 % pada beban
hubung delta dan 23,36 % pada beban hubung wye.

SARAN Efisiensi generator sinkron dengan beban seimbang hubung wye


lebih besar dari pada generator sinkron dengan beban seimbang
hubung delta, pada beban hubung wye efisiensi tertinggi yaitu
sebesar 64,85 % sedangkan pada beban hubung delta efisiensi
tertinggi yaitu sebesar 50,25 %. Effisiensi generator dengan beban
tidak seimbang hubung wye dibandingkan dengan generator
dengan beban tidak seimbang hubung delta yaitu sebesar 64,59%
pada beban hubung wye dan 54,95 % pada beban hubung delta.
SARAN
Melakukan penelitian dengan kombinasi beban yang
lebih bervariasi lagi untuk melihat pengaruhnya
terhadap efisiensi generator sinkron tersebut.

KESIMPULA Sebaiknya penelitian selanjutnya dilakukan pada


beban RLC dengan rangkaian paralel untuk melihat
N DAN pengaruhnya.
SARAN Dalam penelitian selanjutnya sebaiknya
menggunakan proteksi generator untuk mencegah
kerusakan generator saat terjadi gangguan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai