Puberitas prekoks
NAMA : VERANITA
NO. STAMBUK : N 111 16 066
PEMBIMBING : DR. SULDIAH, SP.A
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN ANAK
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS TADULAKO
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH UNDATA
PALU
2017
Latar Belakang
Gangguan adrenal :
Congenital Adrenal hyperplasia, hal ini menyebabkan produksi
hormone androgen berlebih akibat terjadinya hyperplasia kelenjar
adrenal.
Adrenal tumors, hal ini juga memacu terjadinya pubertas prekoks
akibat sekresi berlebih hormone androgen
Tumbuhnya rambut pubis dan rambut tipis Tumbuhnya rambut pubis, lengan bawah
pada lengan bawah. dan wajah.
Pemeriksaan radiologi
Tingkat osifikasi dinilai dan dibandingkan dengan nilai rata-rata usia dan
seks, kemudian usia tulang di bandingkan dengan usia biologik.
Pemeriksaan lain adalah CT-scan kepala dan MRI untuk melihat daerah
hipothalamus.
Tinjauan Pustaka
Cont
Pemeriksaan Laboraturium
Pemeriksaan kadar FSH dan luteinizing hormone LH. Pemeriksaan FSH,
LH dan steroid seks merupakan pemeriksaan minimal yang harus
dilakukan.
Uji stimulasi gonadotropin realising hormon (GnRH). Uji stimulasi GnRH
dilakukan untuk mengevaluasi fungsi kelenjar hipofisis. Uji ini dapat
membedakan kelainan pada SSP atau perifer
Pemeriksaan testoteron dan estradiol.
Uji stimulasi human chorio gonadotropin(HCG). Uji stimulasi HCG
diperlukan jika kedua testis tidak teraba, dicurigai adanya testikular
defek, atau kadar gonadotropin tidak meningkat
Pemeriksaan sekresi growth hormone(GH) dan fungsi tiroid. Pemeriksaan
Tinjauan Pustaka
Terapi
Pubertas dikatakan prekoks jika muncul ciri-ciri seks sekunder yang terjadi
sebelum usia 8 tahun pada anak wanita atau sebelum 9 tahun pada seorang
anak laki laki.