Anda di halaman 1dari 23

Oleh : TRIYONO (Kepala Desa Ngile)

UNGGULAN & INOVASI


DESA NGILE

MENUJU DESA YANG MAJU DAN MANDIRI


BERDASAR PADA NILAI BUDAYA SERTA POTENSI
LOKAL

(Disampaikan dalam Penilaian Lomba Desa Berhasil


Kabupaten Pacitan Tahun 2017)
KONDISI UMUM
DESA NGILE

Peta Desa Ngile Desa Ngile memiliki luas


wilayah 744,275 Ha secara
administrative terdiri dari 5
Dusun, 10 RW dan 20 RT
Batas Desa :
Sebelah Utara : Desa Ngreco
Sebelah Selatan : Desa Gasang
Sebelah Barat : Desa Kalikuning
Sebelah Timur : Desa Bubakan
Desa Ngile memiliki 1.211.
KK dengan Jumlah penduduk
3.890 jiwa.
KEPENDUDUKAN

Indikator 2015 2016

Jumlah
3.870 3.890
penduduk
- Laki 1.966 1.967
- Perempuan 1.904 1.923
REKAPITULASI PENDUDUK TAHUN 2015
S/D 2016
PROGRAM UNGGULAN BIDANG
PEMERINTAHAN
DESA NGILE

1. Peningkatan SDM perangkat


desa dan Lembaga Desa.
2. Peningkatan pelayanan
kepada masyarakat

3. Pengelolaan Website :
ngile.kabpacitan.id berbasis
Sistem Informasi Desa (SID)
sebagai media pelayanan publik
sebagai media komunikasi warga
PROGRAM INISIATIF KREATIFITAS
PEMERINTAHAN DESA NGILE

Inisiatif Kreatifitas
pemerintahan antara lain :
1.( 1 ) Satu Perangkat ( 1 ) Satu
Laptop
2.Hot Spot Area
3.Website Desa
4.Aset Hijau
5.Program Sambang Wargo
6.Program On Air Radio Joss Artaga
7.Tugu Batas setiap RT, Dusun dan
INISIATIF KREATIFITAS BIDANG
KEWILAYAHAN

Inisiatif Kreatifitas Bidang


Kewilayahan antara lain :
1.Regu Pelaksana Penanggulangan Bencana
( RPPB)
2.Desa Siaga Sehat Berkarya
3.Reog Senthewere
4.Kataman Nabi
Inisiatif Kreatifitas Bidang
Kemasyarakatan
Inisiatif Kreatifitas Bidang Kemasyarakatan
antara lain :
Sub Bidang : Partisipasi Masyarakat
a. Songgo Bondo
b. Susuk Wangan
Sub Bidang : Lembaga Kemasyarakatan
a. Turnamen Tahunan Fitri Cup
b. Baritan
Sub Bidang : Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga
Setiap KK menanam Kemangi dan Sereh untuk
pencegahan nyamuk malaria
INISIATIF KREATIFITAS BIDANG
KEMASYARAKATAN

Sub Bidang : Keamanan dan Ketertiban


a. BANGNANA ( Tabungan Penanggulangan Bencana )

Sub Bidang : Pendidikan


a. Pemasangan Stiker disetiap anak didik
( jam balajar jam 18.00-21.00)
b. Tabungan Hijau ( Sengon,Cengkih,Kaka0,Kopi)

Sub Bidang : Kesehatan


a. Hamil Pintar
b. Intel HIV
c. FORTUNER ( Forum Tunas Remaja Ngile Keren)
INISIATIF KREATIFITAS BIDANG
KEMASYARAKATAN

Sub Bidang : Ekonomi


a. Mempelai diwajibkan menanam pohon Produktif 5
(Lima) batang
b. Kampung Lele
c. Keroyokan Kandang

Sub Bidang : Penanggulangan Kemiskinan


a. Jimpitan sapu lidi bagi peserta PKH
b. Kampung Lele
c. Gotong Royong Songgo Bondo
d. Gerombolan ( Bekerja Bersama-sama di kebun )

Sub Bidang : Peningkatan Kapasitas


Pembuatan Bokasi
PROGRAM UNGGULAN PEMERINTAH DESA
NGILE

Bidang Pemerintahan antara lain :


1. Desa berbasis TI
Bidang Kewilayahan antara lain :
1. Bank Sampah
2. Bokasi Edi Peni
3. Anyaman dari Bambu
4. Tanaman Padi / Pertanian
5. Kolam Lele
6. Peternak sapi
7. Peternak Kambing
8. Meuble
9. Produksi Bata Merah
10. Kehutanan
11. Reog Senthewere
BIDANG KEMASYARAKATAN

Bidang Kemasyarakatan antara lain :


Sub Bidang : Partisipasi Masyarakat
a. Minggu Bersih
b. Setiap tahun tiga kali kerja bakti serentak di Dusun
masing- masing
c. Pembuatan Tugu 45 di setiap rumah
d. Tugu Batas RT, Batas Dusun dan Batas Desa
Sub Bidang : Lembaga Kemasyarakatan
a. Olahraga Sepak Bola,Bola Volly,dan Sepak Takraw
b. Sholawat Nabi
c. Jaranan Senthe Were
d. Karawitan
BIDANG KEMASYARAKATAN

Sub Bidang : Pemberdayaan Kesejahteraan


Keluarga
a. Nuget Lele
b. Tahu Nigarin ( Pengolahan Skala Rumah Tangga)
c. Pemanfaatan Pekarangan di gunakan untuk :
- Apotik Hidup
- Warung Hidup
- Kolam
Sub Bidang : Keamanan dan Ketertiban
a. Regu Pelaksana Penanggulangan Bencana ( RPPB)
b. Dua Pleton Linmas ( 1 Pleton Putra dan 1 Pleton
Putri)
c. Poskamling RT
BIDANG KEMASYARAKATAN

Sub Bidang : Pendidikan


a. Karawitan
b. Hadroh
c. Senam Anak Indonesia
d. Seni Baca Alquran
Sub Bidang : Kesehatan
a. Karjan ( Kelompok Arisan Jamban )
b. Mesle ( Makan Enak Sama Lele )
c. Dana Kudapat ( Dana Aku Rajin Aku Dapat )
d. Dasolin ( Dana Sosial Ibu Bersalin )
e. Tabulin ( Tabungan Ibu Bersalin )
f. Milur ( Minggu Bertelur )
g. Bank Sampah
h. Bank Nana
BIDANG KEMASYARAKATAN

Sub Bidang : Ekonomi


a. Budidaya Kambing PE
b. Bududaya Sapi Lemosin
c. Budidaya Lele
d. Nuget Lele
e. Serbuk Instan ( Jahe,Kunir,Kencur,Temu lawak )
f. Tahu Nigarin
g. Home Industri ( Kripik bothe, Criping
Pisang,Krecek,Gula Kelapa,
Tahu dan Tempe)
BIDANG KEMASYARAKATAN

Sub Bidang : Program Penanggulangan Kemiskinan


a. Bank Sampah
b. Pemugaran Rumah Warga Miskin ( PRWM)
c. Budidaya Lele

Sub Bidang : Peningkatan Kapasitas


a. Pembuatan Anyaman
b. Pembuatan Batu Bata
c. Peternakan Ayam Kampung
ADAT ISTIADAT

Adat istiadat yang


berkembang di Desa Ngile
antara lain :
a.Pethikan :
Pethikan adalah adat
istiadat desa Ngile
utamanya para petani yang
menanam padi yaitu pada
wakttu mulai menanam
padi di dahului dengan
upacara LABUH dan pada
waktu panen di adakan
upacara adat PETHIKAN.
LANJUTAN
b. Longkangan :
Longkangan adalah
tradisi desa ngile yang
diadakan setiap satu
tahun sekali di bulan
longkang tahun jawa
yaitu para warga
masyarakat bergotong
royong membersihkan
jalan dan sumber mata
air dan setelah prosesi
di adakan tasyakuran.
LANJUTAN
c. Suroan :
Suroan adalah Suatu
tradisi yang berada di
Desa Ngile yang di
laksanakan pada bulan
muharam ( SURO ), bulan
suro di desa ngile sangat
disakralkandan pada
bulan surolah di percaya
turunnya WAHYU atau
BERKAH,sehingga kaum
muda memanfaatkan
bulan Suro untuk
mencari Ilmu di Sesepuh
Desa.
KESENIAN DAN BUDAYA
KHAS DESA

Kesenian dan Budaya Khas yang ada di Desa Ngile


adalah :
a. Dremenan
Dremenan adalah suatu kesenian atau
kebudayaan khas desa Ngile yaitu suatu pagelaran
pesta panen yang dilaksanakan pada saat panen
padi yaitu sejenis lagu dolanan yang diiringi
dengan dermen atau jerami yang dibuat suling dan
dipadukan dengan thethek sehingga menghasilkan
bunyi yang khas dan diiringi tarian klasik .
LANJUTAN

SONGGO BONDO
Songgo Bondo adalah suatu kesenian atau kebudayaan khas desa Ngile
berupa tarian yang menggambarkan kejadian masa lalu yaitu ketika
Kidemang Kendal menjabat, walaupun desa ngile sudah mendapat
wasiat KENDIL ISI MADU yang artinya biar bentuk jelek namun isinya
sangatlah berguna untuk bekal anak cucu, dan juga mendapatkan
pusaka TONGKAT PAYUNG dari Ki Bendung yang ditanam di bumi
Ngile yang diyakini bisa memayungi atau menyelamatkan penghuni
desa ngile namun cobaan demi cobaan terus datang silih berganti
pembunuhan, pencurian, perselingkuhan BOJOMU YO BOJOKU,
BOJOKU YO BOJOKU DEWE pertanian gagal panen dan wabah
penyakit merajalela dalam istilah jawa ONTRAN ONTRAN PAGEBLUK
NGILE. Rakyat ngile hidup kesusahan hingga terdengar sampai ke
Adipati wengker RADEN BATHORO KATHONG sehingga menugaskan
RADEN BAMBANG SUMANTRI salah satu NAYOKO PROJO WENGKER
untuk membantu Ki Demang Kendal mengatasi Pagebluk, Raden
Bambang Sumantri mengajak Rakyat Ngile kembali
LANJUTAN

dan mengingatkan Wasiat Ki Bendung kepada ketiga anaknya yaitu


ONGGOSEMITO, RONGGOJATI dan RONGGO SEKTI bahwa ANAK
CUCU KI BENDUNG kelak harus saling hormat menghormati,dan
juga saling membantu, siapa yang melanggar NYIDRANI akan
mendapatkan SIKU DENDA atau kuwalat . berawal dari situ
Rakyat Ngile bisa hidup saling menghormati sehingga hidup aman
tenteram dan hidup saling membantu satu sama lain dalam
mengerjakan pekerjaan, hidup gotong royong mengerjakan sawah,
ladang , mendirikan rumah dan sebagainya sangat berkembang
pesat hingga bisa meningkatkan perekonomian Rakyat ngile
sehingga keberhasilan gotong royong ini oleh Raden Bambang
Sumantri diberi Nama SONGGO BONDO , Songgo bondo bisa
mewujudkan desa ngile yang gemahripah loh jinawi sebagai desa
KENDIL ISI MADU

Anda mungkin juga menyukai