Anda di halaman 1dari 21

BIMBINGAN TEKNIS

MONITORING DAN
EVALUASI
2 BAHASAN

BIMBINGAN TEKNIS :
SUPERVISI
BIMBINGAN TEKNIS

MONITORING DAN EVALUASI :


MONITORING
EVALUASI
SUPERVISI/BIMTEK SEPERTI APA ?
SUPERVISI DAN BIMBINGAN TEKNIS
SUPERVISI BIMBINGAN TEKNIS
1. PENGERTIAN
Kegiatan penting ( utama / Pemimpinan yang
tertinggi ) dari atasan atau mengisyaratkan penguasaan
jenjang yang lebih tinggi dengan pengetahuan, ketrampilan dan
cara mendatangi / melihat keahlian supervisor dalam
langsung operasional kegiatan menindaklanjuti permasalahan
dan hasil2 pelaksanaan kegiatan yang muncul dari hasil supervisi
sehingga ditemukan
permasalahan dan diberikan
pengarahan serta perbaikan
demi tercapainya hasil kegiatan
yang maksimal.
SUPERVISI BIMBINGAN TEKNIS
2. TUJUAN

Menemukan masalah yang Memberi pengarahan berupa


menghambat dalam pelaksanaan petunjuk dan saran perbaikan
tugas / pada kinerja tingkat dalam pelaksanaan tugas
bawah sehingga permasalahan yang
ditemukan dapat ditanggulangi
dengan baik.
3. OBJEK

a. Sumber daya / data Seluruh permasalahan yg


pendukung ditemukan pada saat supervisi
b. Input
c. Proses
d. Output
e. Outcome
SUPERVISI BIMBINGAN TEKNIS
4. PELAKSANA

Ka Pusk, dokter pusk, staf yang Pelaksana bimtek sama dg


mampu pelaksana supervisi

5. RENCANA SUPERVISI

Buat jadwal, pembagian tugas


Idem

6. TEHNIK SUPERVISI
a. Inspeksi sekilas a. Diskusi
b. Tanya jawab b. Pengarahan / penjelasan
c. Periksa dokumen c. Pemberian motivasi
d. Pengisian ceklist d. Pemberian sanksi
SUPERVISI BIMBINGAN TEKNIS
7. PRODUK

Saran pemecahan masalah dlm


Kumpulan masalah2 yang
bentuk penjelasan tentang
ditemukan pada saat
peraturan/ standar
supervisi
prosedur/indikator
keberhasilan

8. PELAPORAN
a. Materi factual, sesuai dan Bergabung jadi satu dengan
persis spt permasalahan yg lap supervisi
ditemukan, saran
berdasarkan hasil analisa
b. Distribusi harus up to date
c. Format sederhana, lengkap
DAFTAR CEKLIST KEGIATAN
PENGGERAKAN & PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

NO KEGIATAN REALISASI PELAKSANAAN KEGIATAN


TIDAK FREKUEN PROSES KEGIATAN
SI
KURANG CUKUP BAIK

1 PERTEMUAN TK DESA

a. Konsep desa siaga dikenal masy

b. Poskesdes dikenal masy sbg


wadah UKBM
c. Terdapat dukungan pemuka masy
thd desa siaga
d. Kesadaran masy akan pentingnya
SMD
e. Terbentuk kelompok kerja SMD
DAFTAR CEKLIST KEGIATAN
PENGGERAKAN & PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
NO KEGIATAN REALISASI PELAKSANAAN KEGIATAN

TIDAK FREKUEN PROSES KEGIATAN


SI
KURANG CUKUP BAIK

2. SURVEI MAWAS DIRI

a. Masy bersedia mnegumpulkan


data & mengkaji masalahnya

b. Timbul minat & kesadaran masy


mengetahui masalah kes. Nya
3. MUSYAWARAH MASY DESA

a. Masy mengenal masalah kes di


desanya

b. Masy sepakat menanggulangi


masalah kes. Nya

c. Masy menyusun rencana kerja


penanggulangan masalah kes
DAFTAR CEKLIST KEGIATAN
PENGGERAKAN & PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
NO KEGIATAN REALISASI PELAKSANAAN KEGIATAN

TIDAK FREKUEN PROSES KEGIATAN


SI
KURANG CUKUP BAIK

4. PELATIHAN KADER

a. Kader telah terlatih

b. Kader berperan aktif dalam


kegiatan bidan desa
Catatan :
Kategori frekuensi baik adalah
minimal 2 kali dalam
sebulan
Kategori proses:
Kurang : pertemuan tdk dihadiri
pusk dan aparat desa
Cukup : pertemuan dihadiri pusk
Baik : pertemuan dihadiri pusk
dan aparat desa
MONITORING EVALUASI

Adalah kegiatan yang dilakukan Adalah proses menguji objek


untuk mengecek penampilan dari atau aktivitas dg kriteria
aktivitas yang sedang dikerjakan tertentu untuk keperluan
pengambilan keputusan

Monitoring ; melihat saat Evaluasi ; melihat hasil


pelaksanaan kegiatan. pelaksanaan program yg
Hakekatnya sama dg supervisi dilaksanakan secara periodik
namun monitoring dapat dg interval waktu tertentu
dilakukan melalui perantara
media Hasil dari monitoring dipakai
sebagai dasar evaluasi
Mengumpulkan informasi untuk
kebutuhan operasional
manajemen
MONITORING EVALUASI
Lebih bersifat pengawasan, agar Akan menghasilkan parameter
kegiatan dapat berjalan sesuai yg jelas, misalnya
kesepakatan yg ditetapkan pengkategorian : baik, tidak
baik; layak , tidak layak; dll
Dapat dilakukan setiap waktu dan
tidak perlu pengamatan sangat
terperinci
MENGAPA HARUS MONEV ?
1. Bila terjadi penyimpangan dapat segera
diperbaiki dengan mudah dan relatif tidak
terlambat

2. Bila ada perubahan, maka dapat segera / cepat


diatasi

3. Bila ada revisi anggaran dapat diupayakan


penyesuaian

4. Bila ada hambatan yg bersifat eksternal/diluar


kendali dapat segera replanning
SKEMA MONITORING DAN EVALUASI
IMPAK
INFORMASI
STRATEGI EVALUASI
MANAJEMEN
DAMPAK

OUTPUT

PROSES
INFORMASI PELAKSA
OPERASIONAL NAAN MONITORING
MANAJEMEN

INPUT
KAPAN MONEV DILAKUKAN ?

Awal pelaksanaan

Saat pertengahan kegiatan berjalan

Menjelang selesai tenggat waktu/ target

Setelah target selesai dikerjakan ( khusus utk


evaluasi )
LANGKAH2 MONEV
START

TUJUAN &
TARGET/SASARAN

INDIKATOR & INSTRUMEN

PENGUMPULAN DATA
MONITORING &
EVALUASI PADA
WAKTU YAD
PENGOLAHAN & ANALISA DATA

KESIMPULAN & REKOMENDASI

SELESAI
TUJUAN MONEV DESA SIAGA

INDIKATOR KEBERHASILAN :

INPUT :
1. Ada / tidaknya Forum Masy Desa
2. Ada / tidaknya Poskesdes dan sarana bangunan serta
perlengkapan/peralatannya
3. Ada / tidaknya UKBM yg dibutuhkan masy
4. Ada / tidaknya tenaga kesehatan ( minimal bidan desa )

PROSES :
1. Frekuensi pertemuan Forum Masy Desa
2. Berfungsi / tidaknya Poskesdes
3. Berfungsi / tidaknya UKBM
4. Berfungsi / tidaknya Sistem Kegawatdaruratan dan
Penanggulangan Bencana
5. Berfungsi / tidaknya Sistem Surveilnas berbasis Masy
6. Ada / tidaknya kunjungan rumah
OUTPUT:
1. Cakupan pelayanan kesehatan dasar puskesmas
2. Cakupan pelayanan UKBM
3. Jumlah kasus kegawatdaruratan dan KLB yg dilaporkan
4. Cakupan rumah tangga yg mendapat kunjungan untuk
Kadarzi dan PHBS

DAMPAK:
1. Jumlah penduduk yg menderita sakit
2. Jumlah penduduk yg menderita gangguan jiwa
3. Jumlah ibu melahirkan yg meninggal dunia
4. Jumlah bayi dan balita yg meninggal dunia
5. Jumlah balita dengan gizi buruk
PENYUSUNAN LAPORAN

A. GAMBARAN UMUM
- Input : 5 M ( man, money, material, methode, maachine )
- Proses pelaksanaan kegiatan
- Output

B. MASALAH

C. REKOMENDASI

Anda mungkin juga menyukai