Pergaulan Bebas
Penyalahgunaan Oba
Disampaikan Oleh :
Eka Rahmawati. Ns.,
?
Kenakalan
Remaja
Pengertian
Remaja
Remaja (adolensence) ialah transisi antara masa anak dan
masa dewasa yang mencakup perubahan biologis, kognitif,
dan sosial-emosional (Santrock, 1999).
KENAKALAN
REMAJA /
JUVENILE
Perilaku yang tidak
dapat diterima
secara sosial
sampai tindakan
kriminal
Anak Saudara
Kemiskina Budaya
Tingginya tinggal melakuka
n dan lingkunga
konflik jauh dari n
kekerasan n baru
orangtua kenakalan
DELINKUENSI
TERISOLIR
(Meniru, Transisi
- Subkultur
kriminal,
Keluarga
berantakan)
DELINKUENSI DELINKUENSI
DEFEK MORAL NEUROTIK
(Sebab
(Disfungsi psikologis,
inteligensi, Tidak PERILAKU Perilaku
mampu KENAKALA kompulsif
mengenal dan N REMAJA /paksaan, Ego
memahami yang lemah,
tingkah lakunya Ekspresi dari
yang jahat) konflik batin)
DELINKUENSI
PSIKOPATIK
(Keluarga yg ekstrim,
Menderita gangguan
neurologis, Tidak
menyadari arti
bersalah,
Kejahatannya
majemuk)
Kenakal Perkelahian, Perkosaan,
an Fisik Perampokan, Pembunuhan
Kissing
Necking
Petting
Intercourse
Masturbasi
Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Sex Bebas
Pada Remaja
Tekanan dari teman
pergaulannya
Pelampiasan diri
Kerugian Pada Sex Pra Nikah
Tidak Akan
Dihantui Pernah
Perasaan Menikmati Reputasi
Bersalah Surganya
Bulan Madu
Sexual
All About
Person
Sex
Tidak Akan
Adanya
Pernah Lagi
hidden
Sama Seperti
agenda
Semula
Mengubah
Cara Akan Sulit
Pandang Lepas Dari
Tentang Sex The First One
Selamanya
Dampak
Sex Pra Nikah
Kehamila Pernikah
n yang an yang
HIV /
PMS Abortus tidak tidak
AIDS
diinginka diinginka
n n
?
Penyalahgunaan
Obat
Penyalahgunaan Obat /
Narkoba
BNN (2010) menunjukkan, prevalensi
penyalahgunaan narkoba di lingkungan
pelajar mencapai 4,7 persen dari jumlah
pelajar dan mahasiswa atau sekitar 921.695
orang.
BNP Jawa Tengah (2010) jateng peringkat 26
dari seluruh Provinsi di Indonesia sebanyak
1038 pengguna narkoba, ketentuan rata
rata pengguna terbesar adalah ganja, shabu
dan minuman keras
Penyebab Penggunaan
Narkoba
Kepribadian (konsep diri
Interna negatif)
Inteligensia
Usia
l Dorongan Kenikmatan dan
Perasaan Ingin Tahu
Pemecahan Masalah
Ekstern Keluarga
Kelompok Teman Sebaya (Peer
al Group)
Faktor Kesempatan
Jenis Jenis
Narkoba
NARKOTIKA
Opiad Methadon Codein Demerol
Dampak :
Kekacauan saat berbicara - Kerusakan penglihatan -
Kerusakan pada liver & ginjal - Resiko terkena virus HIV
dan hepatitis Libido menurun - Kebingungan dalam
PSIKOTROPIKA
Ecstasy Shabu-Shabu
Mempunyai
Sifat :
Depresant
Stimulant
Hallusinoge
n
Dampak :
Mengakibatkan rusaknya daya ingat dan kesadaran,
ketergantungan secara fisik dan psikologis bila
digunakan dalam waktu lama.
ZAT ADIKTIF LAINNYA
VOLATILE SOLVENT
atau INHALENSIA
Dampak :
Zat adiktif yang bukan termasuk ke dalam
narkotika dan psikoropika, tetapi mempunyai
pengaruh dan efek merusak fisik seseorang jika
disalahgunakan.
Tanda & Gejala Pengguna
Opiat Ganja Narkoba
Sedatif -
Hipnotik
Alkohol
Amfeta
min
Eforia Eforia Pengendali Mata Selalu
Mengant Mata an diri merah terdorong
uk merah berkurang Bicara untuk
Bicara Mulut Jalan cadel bergerak
cadel kering sempoyong Jalan Berkeringat
Konstipa Banyak an sempoyon Gemetar
si bicara Mengantuk gan Cemas
Penurun dan Memperp Perubaha Depresi
an tertawa anjang n Paranoid
kesadar Nafsu tidur persepsi
umber: Stuart & Sudden, 1998)
an makan Hilang Penuruna
meningkat kesadara n
Gangguan n kemampu
persepsi an
menilai
Rentang Respons Ganguan
Pengunaan NAPZA
Keluarga Mengakibatkan
Mengakibatkan suasana
suasana nyaman
nyaman dan
dan tentram
tentram
dalam
dalam keluarga
keluarga terganggu
terganggu
Masyar Masyarakat
Masyarakat yang
yang rawan
rawan narkoba
narkoba tidak
tidak memiliki
memiliki
akat, daya
daya tahan,
tahan, dan
dan kesinambungan
kesinambungan
Bangsa, pembangunan
pembangunan terancam
terancam
Negara
erilaku Sehat, Mewujudkan Cita