Anda di halaman 1dari 12

TUGAS TEKNOLOGI MEMBRAN

Disusun Oleh:
Helwinda Aprilia P. (1531010167)
Paralel B
Manometer Pipa U

Manometer merupakan alat ukur tekanan dan manometer tertua adalah


manometer kolom cairan. Alat ukur ini sangat sederhana, pengamatan dapat
dilakukan langsung dan cukup teliti pada beberapa daerah pengukuran.
Manometer kolom cairan biasanya digunakan untuk pengukuran tekanan
yang tidak terlalu tinggi (mendekati tekanan atmosfir). Pada manometer zat
cair terdapat pipa U yang memiliki satu tabung terbuka dan satu tabung
tertutup. Cairan dalam tabung dapat berupa air raksa, alkohol, ataupun air.
Prinsip pengukuran tekanan udara dalam tabung
manometer adalah dengan mengukur selisih ketinggian
fluida dalam pipa. Jika tekanan gas dalam tabung lebih
besar dari tekanan udara luar maka tinggi permukaan zat
cair dalam tabung terbuka lebih tinggi daripada tinggi
permukaan zat cair dalam tabung yang tertutup. Jika
tekanan udara dalam tabung tertutup lebih kecil
dibanding tekanan udara luar maka tinggi permukaan zat
cair dalam tabung terbuka lebih rendah dibandingkan
dengan tinggi permukaan zat cair dalam tabung tertutup.
Fungsi

Manometer adalah alat yang digunakan secara luas pada audit energi
untuk mengukur perbedaan tekanan di dua titik yang berlawanan. Jenis
manometer tertua adalah manometer kolom cairan.Versi manometer
sederhana kolom cairan adalah bentuk pipa U yang diisi cairan
setengahnya dimana pengukuran dilakukan pada satu sisi pipa,
sementara tekanan (yang mungkin terjadi karena atmosfir) diterapkan
pada tabung yang lainnya.Perbedaan ketinggian cairan memperlihatkan
tekanan yang diterapkan
Mekanisme Kerja
Gambar a. Merupakan gambaran sederhana manometer tabung U yang diisi cairan
setengahnya, dengan kedua ujung tabung terbuka berisi cairan sama tinggi.
Gambar b. Bila tekanan positif diterapkan pada salah satu sisi kaki tabung, cairan
ditekan kebawah pada kaki tabung tersebut dan naik pada sisi tabung yang
lainnya.Perbedaan pada ketinggian, h, merupakan penjumlahan hasil pembacaan
diatas dan dibawah angka nol yang menunjukkan adanya tekanan.
Gambar c. Bila keadaan vakum diterapkan pada satu sisi kaki tabung, cairan akan
meningkat pada sisi tersebut dan cairan akan turun pada sisi lainnya. Perbedaan
ketinggian h merupakan hasil penjumlahan pembacaan diatas dan dibawah nol
yang menunjukkan jumlah tekanan vakum.
Pressure Gauge

Pressure gauge adalah alat yang digunakan untuk mengukur


tekanan fluida (gas atau liquid) dalam tabung tertutup. Satuan
dari alat ukur tekanan ini berupa psi (pound per square inch),
psf (pound per square foot), mmHg (millimeter of mercury),
inHg (inch of mercury), bar, atm (atmosphere), N/m^2 (pascal).

Dalam bahasa keilmuan, pressure gauge didefinisikan


dengan suatu field instrument yang digunakan untuk mengukur
pressure (Psig, bar) melalui pengamatan direct reading
measurement type. Untuk mengukur pressure / tekanan terdapat
beberapa elemen pengukur, yaitu :
1. Bourdon Tube.

Bourdon tube adalah tabung dengan ujung tertutup yang apabila diberikan pressure, bentuknya akan meregang
sesuai besarnya pressure yang diberikan, serta dapat kembali ke bentuk semula. Terdapat beberapa bentuk
bourdon tube, yaitu:

Bourdon C : Bourdon tube dengan bentuk menyerupai huruf C.

Bourdon Spiral : Bourdon tube dengan bentuk spiral.

Bourdon Helix : Bourdon tube dengan bentuk helical.


2. Bellows

Bellows adalah elemen pengukur tekanan yang


mampu ber-defleksi (mengembang). Bellows akurat
untuk digunakan mengukur tekanan gage (Pgage)
dengan range antara absolute zero sampai 350 kPa.
Terdiri atas sebuah tubing metal yang bisa
mengembang searah mengikuti panjangnya. Bellows
dengan diameter yang lebar bisa membaca low
pressure lebih baik daripada bourdon tube.
3. Diafragma

Diafragma adalah piringan fleksible (flexible


disc) yang bisa berbentuk tipis (flat
diaphragm) atau memiliki lipatan konsentris
(corrugated diaphragm)
4. Capsule
Diafragma

Capsule tersusun atas dua buah diafragma yang


dilas bersama-sama di sekitar lingkarannya.
Sensitivitas capsule meningkat proporsional
dengan diameternya, yang pada umumnya
berdiameter secara konvensional bervariasi
antara 25 sampai 150 mm.
Mekanisme Kerja

Pada umumnya pressure gauge mempergunakan elemen sensing yang


berupa bourdon tube. Pressure atau tekanan masuk melalui bourdon
tube yang selanjutnya memutar searah jarum jam secara mekanik pada
alat pressure gauge tersebut.

Anda mungkin juga menyukai