Disusun oleh
Ario wiratama ramadan
M.Hafizd mareindra
1
Teknik hidroponik
2
Hidroponik
Hidroponik itu apa?
Hidroponik adalah budidaya menanam dengan
memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah
dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan
nutrisi bagi tanaman.Kebutuhan air pada hidroponik
lebih sedikit daripada kebutuhan air pada budidaya
dengan tanah. Hidroponik menggunakan air yang
lebih efisien, jadi cocok diterapkan pada daerah
yang memiliki pasokan air yang terbatas.
3
Metode dasar
Dalam kajian bahasa, hidroponik berasal dari kata
hydro yang berarti air dan ponos yang berarti kerja.
Jadi, hidroponik ini memiliki pengertian secara bebas
teknik bercocok tanam dengan menekankan pada
pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman.
di mana pun tumbuhnya sebuah tanaman akan tetap
tumbuh dengan baik apabila nutrisi yang dibutuhkan
selalu tercukupi.Dalam konteks ini fungsi dari tanah
adalah untuk penyangga tanaman dan air yang
merupakan pelarut nutrisi.
4
Media tanam
Media tanam inert adalah media tanam yang tidak
menyediakan unsur hara. Pada umumnya media tanam
inert berfungsi sebagai buffer dan penyangga tanaman.
Beberapa contoh diantaranya adalah
Arang sekam
Spons
Expanded clay
Rockwool
Sabut (coir)
Perlite
Batu apung (pumice)
Vermiculite
Pasir
Kerikil
Serbuk kayu (serbuk gergaji)
5
Keuntungan teknik
hidroponik
1. Tidak membutuhkan tanah
2. Air akan terus bersirkulasi di dalam
sistem dan bisa digunakan untuk
keperluan lain, misalnya dijadikan
akuarium
3. Relatif tidak menghasilkan polusi
nutrisi ke lingkungan
4. Memberikan hasil yang lebih
banyak
5. Mudah dalam memanen hasil
6. Steril dan bersih
7. Media tanam dapat digunakan
berulang kali
8. Bebas dari tumbuhan pengganggu
9. Tanaman tumbuh lebih cepat
6
7
Teknik vertikultur
8
Teknik vertikultur
Vertikultur diambil dari istilah verticulture
dalam bahasa lnggris (vertical dan culture)
artinya sistem budidaya pertanian yang
dilakukan secara vertikal atau bertingkat.
Cara bercocok tanam secara vertikultur ini
sebenarnya sama saja dengan bercocok
tanam di kebun atau di sawah.
Perbedaannya terletak pada lahan yang
digunakan. Misalnya, lahan 1 meter mungkin
hanya bisa untuk menanam 5 batang
tanaman. Dengan sistem vertikal bisa untuk
20 batang tanaman.
Banyak sedikitnya tanaman yang akan kita
budidayakan bergantung pada model wadah
yang kita gunakan.
9
Keunggulan teknik
vertikultur
Keunggulannya adalah:
1. Hemat lahan dan air
2. Mendukung pertanian organik
3. Wadah media tanam disesuaikan dengan kondisi
setempat
4. Umur tanaman relative pendek
5. Pemeliharaan tanaman relative sederhana
6. Dapat dilakukan oleh siapa saja yang berminat.
10
Metode dasar
Teknik Vertikulturmerupakan cara
bertanam yang dilakukan dengan
menempatkan media tanam dalam
wadah-wadah yang disusun secara
vertical, atau dapat dikatakan bahwa
vertikultur merupakan upaya
pemanfaatan ruang ke arah vertical.
Dengan demikian penanaman dengan
system vertikultur dapat dijadikan
alternative bagi masyarakat yang
tinggal di kota, yang memiliki lahan
sempit atau bahkan tidak ada lahan
yang tersisa untuk budidaya
tanaman.biasanya tanaman yang
sering dilakukan oleh teknik ini adalah 11
seledri,selada,dan pack-choy
Media yang umum
digunakan
Beberapa rancangan wadah media
yang umum digunakan adalah :
Kolom wadah media disusun secara
vertical. Setiap wadah disusun dalam
posisi tegak/berdiri dan diberi lubang
pada permukaannya sebagai tempat
terbuka atau sebagai lubang tanam.
Kolom wadah media disusun secara
horizontal. Setiap wadah dibuat dalam
bentuk kolom secara mendatar (pot,
polybag, kresek) yang kemudian
disusun dalam rak-rak kea rah vertikal
Wadah media gantung. Wadah media
disusun saling berhubungan lalu
digantung, sehingga menyerupai pot-
pot gantung.
12
13
Kultur jaringan
14
Kultur jaringan