.

PELAYANAN ANC TERPADU

PMTCT/PPIA DAN IMS
DI PUSKESMAS PLUMBON
KABUPATEN CIREBON
 LATAR BELAKANG

- Infeksi HIV
salah satu masalah kesehatan
mempengaruhi kematian Ibu dan Anak
- Estimasi peningkatan insidens rate infeksi
HIV lebih dari 25%
- Jumlah penderita HIV perempuan semakin
meningkat
 LATAR BELAKANG :
- Di Kabupaten Cirebon
Jumlah kasus penderita HIV-AIDS meningkat dari
tahun ke tahun perempuan 42 %
- Penderita didominasi kelompok umur muda dan
produktif
- Terjadi pergeseran kelompok penderita dari
kelompok populasi kunci kelompok
sekunder yang memiliki akses pd kelompok risiko
- Dari 57 Puskesmas 17 VCT
5Puskesmas dgn terlatih PMTCT/PPIA
 GRAFIK PENINGKATAN KASUS HIV-AIDS

700 637
600 557
501
500
426
400
325
300
215
156
200
129 143
71 94
100 62 72 59 68
38 42 47 44
3
3 0
3
0 0 6
23
0 8
27
5 9 13 0
35 24 28
12 12
0
2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
WILAYAH LUAR TOTAL
 s/d Tahun 2015 :
Total Penderita HIV+ : 1077 orang
IMS : 4744 Kasus
Ibu Hamil dengan HIV+: 37 Orang

Puskesmas Plumbon : 7 Orang

PROPORSI HIV/AIDS MENURUT KELOMPOK UMUR

Tahun 2000-2012
Tahun 2013 (jan-feb)
> 50 tahun
40 - 49 > 50 10 - 19
40 - 49 Tahun
0%
Tahun Tahun 0 - 9 Tahun Tahun 0%
10 - 19 Tahun
6% 1% 2% 6% 0%
30 - 39 Tahun 0 - 9 Tahun
11% 11%

30 - 39
Tahun
33% 20 - 29
Tahun 20 - 29 Tahun
78%
52%

Ada kenaikan kasus klp umur 0-9 tahun dari 2% (2000-2012)

menjadi 11% (2013)
PROPORSI HIV/AIDS MENURUT KLP RISTI PENULARAN

Tahun 2000-2012 Tahun 2013 (jan-feb)

PERINATAL
IDU 11%
0%
IDUS
24%

PMTS PMTS
76% 89%
 MASALAH
1. Peningkatan Kasus HIV-AIDS setiap tahun
2. Perempuan penderita HIV-AIDS semakin
meningkat
3. Kelompok Penderita HIV-AIDS didominasi umur
muda dan produktif
4. Terjadinya pergeseran kelompok penderita dari
populasi kunci kelompok sekunder
(Ibu Hamil dan Bayi)
5. Masih kurangnya jangkauan pelayanan
PMTCT/PPIA /IMS
 PENCEGAHAN PENULARAN HIV
DARI IBU KE BAYI
PRONG ( 4 PILAR), YAITU :

1. Pencegahan penularan HIV pada perempuan usia

produktif ( 15-49 tahun)
2. Pencegahan kehamilan yang tidak diinginkan pada
perempuan HIV positif
3. Pencegahan Penularan HIV dari Ibu Hamil ke Bayi
yang dikandungnya
4. Dukungan Psikologis, Sosial dan Perawatan
Kesehatan selanjutnya kepada Ibu yang terinfeksi HIV,
Bayi dan Keluarganya.
 PELAYANAN ANC TERPADU
PMTCT/PPIA DAN IMS DI
PUSKESMAS PLUMBON KABUPATEN
CIREBON
WILAYAH KERJA

UPT Puskesmas Plumbon terletak di Wilayah Kecamatan

Plumbon dan berada di tepi jalan Utama Provinsi Cirebon-
Bandung yang berjarak 12 km dari kota Cirebon kearah
Bandung.
Dengan Luas wilayah kerja : 897,7 Km2.
Terdiri dari : 10 Desa (Plumbon, Kebarepan,
Pesanggrahan, Kedungsana, Karangasem, Karangmulya,
Danamulya, Gombang, Bodesari dan Bodelor )
Adapun batas-batas wilayah kerja Puskesmas Plumbon adalah :
1. Sebelah Barat : Puskesmas Klangenan
2. Sebelah Utara : Puskesmas Pangkalan
3. Sebelah Timur : Puskesmas Weru
4. Sebelah Selatan : Puskesmas Lurah
Cakupan KIA Program Kesehatan Ibu
Januari Agustus 2015
80.20%
75%
72.20%
68% 66.70% 67.20%
65.30% 65.50% 66.30% 65.40%
63.30%
60% 60%

53.30%

TARGET
CAKUPAN

K1 K4 Diteksi resti PN KF3 PK KB Aktif

Cakupan KIA Program Kesehatan Anak
Januari Agustus 2015
82.5%

70.8%
69% 68.3%
62.9%
60% 60% 60% 60%

53.3%

TARGET
CAKUPAN

KN1 KN Lengkap Komplikasi Bayi Kesehatan Bayi Kesehatan Balita

 Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang Dimiliki
Puskesmas Plumbon - Cirebon:
BP umum Penunjang Diagnosa :
BP Gigi - Laboratorium
BP Lansia - Radiologi ( Rongent )
Klinik kesehatan mata - ECG
Klinik MTBS - USG
KIA dan KB
Klinik VCT HIV/AIDS dan PMTCT
Klinik IMS
Klinik Gizi
Kunjungan Dokter Spesialis ( terjadwal )
UGD
Rawat inap
PONED
Operasi katarak ( terjadwal )
MOW/MOP ( terjadwal )
Klinik PTRM
ALUR PELAYANAN ANC
Wanita Hamil/
TERPADU PMTCT/PPIA reproduktif
DAN IMS (Poli KIA)

Klinik PMTCT Klinik IMS

Dilakukan VCT atau PITC

LAB PKM Plumbon

HIV
Konseling pasca
tes positif
Konseling
pasca tes cek ulang 3
negatif bulan lagi

IMS
Kerjasama dengan LSM untuk
pendampingan ibu pemeriksaan
CD4 dan pemeriksaan penunjang Terapi Cek Ulang 1 mg
lain sesuai kebutuhan

Hasil CD4 Rujuk untuk

berapa pun nilainya ART
KEGIATAN YANG TELAH DILAKUKAN UNTUK
MENINGKATKAN PELAYANAN PMTCT
 PRONG 1 :MENCEGAH PENULARAN HIV PADA USIA
REPRODUKSI
DENGAN STRATEGI ABCD

MENYEBARLUASKAN INFORMASI TTG HIV-AIDS

(PENYULUHAN PD KELAS IBU HAMIL, KESPRO)
MEMBERIKAN KONSELING DAN KIE TTG REPRODUKSI
SEHAT, IMS DAN HIV-AIDS SERTA PENULARANNYA PADA IBU
HAMIL KE BAYI
MENAWARKAN RIKS TES HIV PADA IBU HAMIL YG DATANG
KE POLI DAN DI BIDAN DESA
MENAWARKAN RIKS TES HIV PADA IBU HAMIL YG
MENDAPATKAN SKRINING IMS
MENAWARKAN RIKS TES HIV PADA IBU HAMIL YG
MELAHIRKAN DI PONED.
JEJARING DGN PUSKES, RS, BPS DAN DPS
MOBILE VCT/ IMS TERJADWAL
PENYULUHAN PMTCT/IMS PADA KELAS
IBU HAMIL
PENYULUHAN PMTCT/IMS PADA KELAS
IBU HAMIL
PENYULUHAN PMTCT/IMS PADA KELAS IBU HAMIL
PEMERIKSAAN IMS
 PRONG 2 : PENCEGAHAN KEHAMILAN YANG TIDAK
DIINGINKAN PADA PEREMPUAN HIV POSITIF :

MEMBERIKAN PENYULUHAN TENTANG HIV-

AIDS DAN CARA PENULARANNYA
MEMBERIKAN KONSELING TENTANG KB
MEMBERIKAN DUKUNGAN PADA IBU UNTUK
MEMBAWA PASANGANNYA DILAKUKAN TES HIV
APAPUN KB YANG DIPILIH PEMAKAIAN KONDOM TETAP
DILAKUKAN
PEMBERIAN KONDOM PADA PASANGAN ODHA
MEMBERIKAN KONSELING DAN MEMFASILITASI
PEREMPUAN DENGAN HIV POSITIF YG INGIN HAMIL
 PRONG 3 : PENCEGAHAN PENULARAN DARI IBU
HAMIL KE BAYI YANG DIKANDUNGNYA

MEMBERIKAN LAYANAN ANC BERKUALITAS

MERUJUK KLIEN UNTUK PEMERIKSAAN CD4 DAN
CEK CD 4 SETIAP 6 BULAN SEKALI DIDAMPINGI LSM
MERUJUK KLIEN UNTUK MENDAPATKAN
PENGOBATAN ARV DI RS GUNUNG JATI /
ARJAWINANGUN
MEMBERIKAN KONSELING TENTANG CARA
PERSALINAN DAN MENDAMPINGI IBU KE RS YANG
DITUNJUK
 PRONG 4 : PEMBERIAN DUKUNGAN
PSIKOLOGIS,SOSIAL DAN PERAWATAN KEPADA IBU
YANG TERINFEKSI HIV BESERTA BAYI DAN
KELUARGANYA
MEMBERIKAN JADWAL KUNJUNGAN IBU DAN BAYI UNTUK
DIBERIKAN PELAYANAN KESEHATAN
MEMBERIKAN DUKUNGAN PADA IBU DAN KELUARGA
MEMBERIKAN PELAYANAN PADA IBU NIFAS SESUAI STANDAR
MEMBERIKAN PELAYANAN KB SESUAI KONDISI DAN MEMBEKALI
IBU DENGAN KONDOM
MEMBERIKAN RUJUKAN PEMERIKSAAN CD4 SETIAP 6 BULAN
MEMBERIKAN BANTUAN SUSU FORMULA UNTUK BAYI MELALUI
IBUNYA DARI KOMISI PENANGGULANGAN AIDS KABUPATEN
CIREBON DAN MEMBERIKAN KONSELING TENTANG CARA
PEMBERIAN SUSU FORMULA
PEMANTAUAN JARAK JAUH DENGAN KOMUNIKASI HP
 HASIL TES HIV PADA ANAK DENGAN
IBU HIV POSITIF
7Dari
Ibu 6Hamil dengan
Ibu Hamil yangHIV
HIVPositif
Positif(mendapatkan
terapi ARV)

4 Anak HIV Negatif

4 Anak tes HIV Negatif
1 Anak tidak terdeteksi
1 Anak ( diadopsi)
tidak terdeteksi (diadopsi)
1 Anak belum lahirbelum
2 Anak ( Ibu Masih
ditespengobatan
HIV ARV)
 LANGKAH YANG DIAMBIL UNTUK MENINGKATKAN
PELAYANAN PMTCT/IMS AGAR DAPAT LEBIH BANYAK
MENJANGKAU IBU HAMIL DALAM WILAYAH PUSKESMAS
PLUMBON ADALAH :
MENINGKATKAN AKSES MASYARAKAT TERHADAP
PROGRAM PMTCT/PPIA DAN IMS
MENJADIKAN PELAYANAN PMTCT/IMS SEBAGAI
BAGIAN PELAYANAN ANTENATAL DAN INTRANATAL
BERKUALITAS DIMANA TES HIV/IMS DITAWARKAN
KEPADA SEMUA IBU HAMIL YANG DATANG KELAYANAN
KIA DAN PONED
MENINGKATKAN KERJASAMA DAN KOMITMEN
DENGAN LINTAS SEKTOR DALAM PENYEBARLUASAN
INFORMASI TENTANG HIV-AIDS/IMS
 Cakupan ANC Terintegrasi
dengan HIV dan IMS
1176 1170
1152 1152

650 662 Bumil

Dites HIV
523 Positif HIV
463
IMS

345
286

198

2 0 1 3 1

2012 2013 2014 2015

 Trend Bumil yang Dites HIV

650 662

523

286

2012 2013 2014 2015

Trend HIV Positif Pada Bumil

1 1

2012 2013 2014 2015

 Trend Bumil yang Dites IMS

463

345

198

0
2012 2013 2014 2015
Diagnosa IMS Terbanyak
2

4
52

374

658

Cerviksitis
Kandidiasis
DTV
BV
Trichomoniasis
GO
416
 KENDALA :

Jumlah kunjungan PMTCT belum maksimal, karena

rujukan dari KIA, bidan desa dan PKM luar wilayah
kerja masih sedikit
Masih ada stigma di masyarakat terhadap ODHA
Pemberian ARV pada ibu hamil belum bisa dilakukan
di Puskesmas Plumbon
Promosi kondom sebagai alat pencegah kehamilan
dan IMS (termasuk HIV) belum optimal
Stok reagent Tes HIV terbatas dan kadang kehabisan
Kader peduli HIV pembinaannya tidak di bawah
Puskesmas
 KENDALA :
Tidak semua ibu hamil mau di tes HIV
Pada pasangan risiko ( salah satunya ODHA ) sulit untuk
membawa pasangannya untuk di tes
Jika hasil positif, pasien harus periksa CD4 ke laboratorium
luar dan harus didampingi LSM
Tidak adanya feedback dari pihak RS jika pasien sudah/belum
diberikan ARV .
Kedisiplinan pasien untuk tes ulang sangat kurang
Tidak semua ODHA mempunyai BPJS
Status kependudukan ODHA yang mobile
 REKOMENDASI

MENJADIKAN PMTCT/IMS SEBAGAI BAGIAN DARI PELAYANAN

ANTENATAL/INTRANATAL BERKUALITAS DIMANA TES HIV/IMS DITAWARKAN
KEPADA SEMUA IBU HAMIL YANG DATANG KE PELAYANAN KIA DAN PONED

MENINGKATKAN KERJASAMA DAN KOMITMEN DARI LINTAS SEKTOR

DALAM PENYEBARLUASAN INFORMASI TENTANG HIV-AIDS/IMS DAN CARA
PENULARANNYA DARI IBU KE BAYI
TERIMA KASIH..............