DIAGNOSIS
FARAH FAKHRIYAH
1102013106
A-10
FECAL IMMUNOCHEMICAL TEST
ACCURACY IN FAMILIAL RISK
COLORECTAL CANCER
SCREENING
SKENARIO
Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang ke klinik dokter untuk menjalani medical check-up.
Setelah melalukan pemeriksaan fisik, dokter mengatakan bahwa pasien tidak memiliki
gejala penyakit apapun, khususnya saluran cerna. Hasil pemeriksaan lab juga menunjukkan
tidak ada kelainan pada pasien. Pasien mengatakan bahwa ayahnya 2 minggu yang lalu
meninggal karena terkena kanker kolorektal. Pasien membaca artikel di internet bahwa
seseorang berisiko terkena kanker kolorektal jika berusia 50 tahun ke atas dan mempunyai
riwayat keluarga terkena kanker kolorektal. Pasien menanyakan kepada dokter tentang
pemeriksaan skrining kanker kolorektal yang dapat dilakukan karena pasien ingin
mengetahui apakah dirinya terkena kanker kolorektal. Dokter mengatakan bahwa ada
beberapa pemeriksaan skrining kanker kolorektal, ada yang bersifat invasive yaitu
kolonoskopi dan non-invasif yaitu fecal immunochemical test (FIT). Pasien menginginkan
pemeriksaan yang non-invasif dan menanyai dokter tentang seberapa akurat pemeriksaan
tersebut.
FOREGROUND QUESTION
LIMITASI
Academic journal, Full Text, 2010-2015
HASIL PENCARIAN
41 Artikel
Ya. Pemeriksaan standar dilakukan tanpa melihat hasil dari pemeriksaan lain (fecal
immunochemical test). Kedua pemeriksaan dilakukan pada tiap pasien, walaupun hasil
pemeriksaan FIT negative, tetap dilakukan pemeriksaan gold standar
IMPORTANCE