FARMASI RUMAH SAKIT

Metode Perhitungan Kebutuhan Obat

Kelompok 1

Irma Rachmatiani 17340041

Risma Dewi 17340042
Mardatillah Sunur 17340043
M. Kori Ramadhan 17340047
METODE DAN STRATEGI DALAM PERHITUNGAN
KEBUTUHAN OBAT
mempersiapkan dan membenarkan anggaran obat

merencanakan program baru dan memperluasnya

mengoptimalkan anggaran obat berdasarkan prioritas masalah kesehatan

yang harus ditangani dan pendekatan bantuan pengobatan yang paling
hemat biaya

memperhitungkan kebutuhan darurat untuk bantuan bencana dan wabah

penyakit

memasok kembali jaringan pasokan yang sudah ada yang telah habis

membandingkan konsumsi obat saat ini dengan prioritas kesehatan

masyarakat dan penggunaannya dalam sistem kesehatan lainnya
 Metode Yang Digunakan Dalam
perhitungan kebutuhan obat

konsumsi

morbiditas

Metode
konsumsi yang telah
disesuaikan

Proyeksi service-level
dari kebutuhan
anggaran
 Metode Konsumsi

Metode konsumsi adalah metode perhitungan

kebutuhan obat yang menggunakan data dari
konsumsi obat setiap individu yang digunakan untuk
memprediksi kebutuhan yang akan datang. Data
konsumsi obat 6-12 bulan sebelumnya, biasanya
digunakan untuk memprediksi pembelian berikutnya.
 Langkah-Langkah Dalam Metode Konsumsi

Siapkan Daftar Obat yang Akan Dikuantifikasi

Tentukan Masa waktu untuk meninjau Konsumsi

Masukkan data Konsumsi untuk Setiap Obat

Hitung Konsumsi rata-rata per bulan

Hitung Stok Aman yang Dibutuhkan untuk Setiap Obat

RUMUS PERHITUNGAN METODE KONSUMSI
TABEL PERHITUNGAN METODE KONSUMSI
 CONTOH PERHITUNGAN
a) Hitung Konsumsi rata-rata per bulan
Sebagai contoh :
Ampisilin 250 mg kapsul (item kedua) pada tabel 14.3.
Total konsumsi untuk periode peninjauan 6 bulan adalah
89.000 kapsul.
Obat keluar dari persediaan selama 34 hari dalam periode 6
bulan.
Sehingga konsumsi rata-rata per bulan adalah:
CA = 89,000 [6- (34 30,5)]
CA = 89,000 4.8852
=18,218
 CONTOH PERHITUNGAN
b) Hitung Bursa Keselamatan
Untuk Setiap Obat
Dengan menggunakan rumus CA x LT,
Menghitung Persediaan keselamatan untuk ampisilin 250 mg kapsul dalam
contoh adalah
18.218 x 3 bulan = 54.654.
c) Perkiraan banyaknya obat yang dibutuhkan dalam periode pengadaan
selanjutnya.
Contoh:
250 mg kampsul ampisilin dari gambar 14.3 banyaknya pesanan adalah:
QO = 18,218 x (3+6+ 54,654) (81,000 + 58,000)
= 79,616
Dari kapsul ampisilin yang dibeli dalam 1000 botol ini berarti bahwa 80 botol
akan dipesan.
 CONTOH PERHITUNGAN
d) Atur Perubahan yang diharapkan dalam Pola Konsumsi.
Menggunakan contoh ampisilin 250 mg kapsul dari Gambar
14.3,
jika pemanfaatan akan meningkat 5% di tahun mendatang,
perkiraan enam bulan sebesar 2,5%, ini akan meningkatkan
kebutuhan yang diharapkan oleh 1.990 kapsul, sehingga
total menjadi 81.606 kapsul (atau 82 botol 1.000).
e) Sesuaikan Kerugian.
Jika sistem pasokan dari Gambar 14.3 kerugian rata-rata
10% per tahun untuk ampisilin 250 mg kapsul, penyisihan
akan menambah 8.160 kapsul perkiraan dari langkah 7,
membawa kuantitas pembelian total 89.766, atau 90 botol
1.000 kapsul.
 CONTOH PERHITUNGAN
f) Usulan Nilai Pemesanan
Yaitu biaya yang dibutuhkan untuk memesan obat,dengan
cara menghitung nilai kuantitas pemesanan dikalikan
dengan Kemungkinan harga paket
Sehingga : Untuk Ampisilin 250 mg
90 x 35.10 = 3.159,00 (US$)
 Metode Morbiditas

Metode morbiditas digunakan untuk memprediksi

kebutuhan obat berdasarkan data kunjungan pasien
ke fasilitas kesehatan, banyaknya jenis penyakit dan
pengobatan penyakit tersebut. Dengan demikian,
diperlukan adanya daftar penyakit yang sering dialami
masyarakat, daftar obat esensial dan terapi standar
yang digunakan untuk mengobati penyakit tersebut.
Langkah-langkah Kuantifikasi metode morbiditas

Menentukan daftar Menetapkan daftar obat Membangun

masalah yang akan di ukur perawatan standar

Hitung jumlah obat Hitung jumlah episode

Mengumpulkan data
yang di butuhkan pengobatan untuk
morbiditas untuk setiap
untuk setiap masalah setiap masalah
masalah kesehatan
kesehatan kesehatan

Gunakan perkiraan untuk

Sesuaikan jumlah untuk Sesuikan untuk mengisi
setiap obat dari berbagai
masalah kesehatan dalam
menutupi masalah pipa dan posisi
daftarpengadaan kesehatan lainnya persediaan saat ini

Bandingkan biaya total Perkiraan biaya untuk

Perkirakan kesesuaian
dengan anggaran dan masing-masing obat dan
jumlah kerugian
membuat penyesuaian biaya total
TABEL 14.5. PERHITUNGAN METODE MORBIDITAS
 CONTOH PERHITUNGAN
1. Menetapkan Standar Atau Rata-rata Perawatan
Injeksi quinine 300 mg/mL : unit dasar per dosis: 0,5
Dosis per hari :3 No per hari :1
Sehingga:
QE = DCU ND LD
QE = 0.5 ml 3 dosis/hari 1 hari = 1.5 ml
Quinin 300 mg : Unit dasar per dosis :0,5
Dosis per hari :3 No per hari :6
Sehingga:
QE = DCU ND LD
QE = 0.5 ml 3 dosis/hari 6 hari = 9 ml
 CONTOH PERHITUNGAN
Parasetamol 120 mg/5mL
Unit dasar per dosis : 1,5
Dosis per hari :4
No per hari : 10
Sehingga:

QE = DCU ND LD

QE = 1.5 ml 4 dosis/hari 10 hari = 60 ml

 CONTOH PERHITUNGAN
2. Hitung Jumlah Obat yang Dibutuhkan untuk Setiap Masalah
Kesehatan.
QT = ET x QE x PT
Pada Gambar 14.5. 100% injeksi quinin 300 mg/mL, quinine
300 mg, dan Parasetamol 120mg/5mL pasien di bawah usia
lima tahun dengan malaria.
Oleh karena itu, perhitungannya adalah:
injeksi quinin 300 mg/mL
QT = 213.173 x 1.5 mL x 1
QT = 319.759,5 mL
Perhitungan ini menghasilkan total 319.759 mL dibutuhkan
untuk rejimen pengobatan tersebut.
 CONTOH PERHITUNGAN
injeksi quinin 300 mg/mL
QT = 213.173 x 9 mL x 1
QT = 1.918.557 mL
Perhitungan ini menghasilkan total 1.918.557 mL
dibutuhkan untuk rejimen pengobatan tersebut.
Parasetamol 120 mg/5mL
QT = 213.173 x 60 mL x 1
QT = 12.790.380 mL
Perhitungan ini menghasilkan total 12.790.380 mL
dibutuhkan untuk rejimen pengobatan tersebut.
 CONTOH PERHITUNGAN
3. Perkirakan Biaya Untuk Masing-masing Obat Dan Biaya Total.
Dengan Total perkiraan kuantitas dapat dibagi dengan
ukuran pembelian paket untuk menentukan jumlah dari
paket yang akan dipesan.

Injeksi quinin 300 mg/mL

Estimasi kebutuhan : 319.759 ml
Jika obat ini diproduksi di 1,5 ml botol,
Maka :
(319.759 )/1,5 = 213.173 botol harus dipesan
 CONTOH PERHITUNGAN
Quinin 300 mg
Estimasi kebutuhan : 1.918.553 ml
Jika obat ini diproduksi di 9 ml botol,
Maka :
(1.918.553 )/9 = 213.173 botol harus dipesan.

Parasetmol 120 mg/5 mL

Estimasi kebutuhan : 12.790.356 ml
Jika obat ini diproduksi di 60 ml botol,
Maka :
(12.790.356 )/60 = 213.173 botol harus dipesan.
 Metode konsumsi yang disesuaikan

Metode konsumsi yang disesuaikan menggunakan

data tentang penyakit, konsumsi obat atau
pengunaan, dan / atau pengeluaran obat dari sistem
pasokan standar dan memperkirakan tingkat
konsumsi atau pemanfaatan terhadap sistem pasokan
target, berdasarkan cakupan populasi atau tingkat
layanan yang akan disediakan.
 Langkah-langkah Kuantifikasi Metode
Konsumsi Yang Disesuaikan

Pilih sistem standar Menetapkan jangka

Mengembangkan daftar waktu yang akan
untuk perbandingan dan
obat dibahas dalam
ekstrapolasi
peninjauan

Tentukan tingkat Mengembangkan Catatan peninjauan dari

konsmsi dalam sistem denominator untuk sistem standar untuk
standar ekstrapolasi mengkompilasi kontak
atau populasi data

Memperhitungkan Biaya estimasi untuk

tingkat konsumsi sitem Kesesuaian kerugian masing-masing obat
standar untuk sistem yang diharapkan dan biaya total dan
target membuat penyesuaian
 CONTOH PERHITUNGAN
Misalnya diketahui : Ampisilin 250 mg
Total penggunaan pada priode 89.000
Persediaan habis perhari 34
Rata rata pemakaian yang disesuaikan perbulan 18.218
Sehingga untuk mendapatkan penggunaan tahunan yang
disesuaikan pertahun adalah rata- rata pemakaian di kalikan
dengan 12 bulan maka hasil yang didapatkan 218.617
 Proyeksi service-level dari
kebutuhan anggaran

Metode proyeksi service-level dari kebutuhan

anggaran digunakan untuk memprediksi kebutuhan
keuangan dalam pembelian obat. Metode ini
menggunakan biaya pembelian obat rata-rata per
kunjungan atau per-tempat tidur per hari pada suatu
fasilitas kesehatan untuk memprediksi biaya yang
akan datang di fasilitas yang serupa.
Langkah-langkah Kuantifikasi Proyeksi Kebutuhan
Anggaran Berdasarkan Tingkat Pelayanan

Menetapkan kategori fasilitas dan

menentukan jumlah di masing-
masing kategori

Tentukan kontak penyebut

pasien untuk tiap jenis fasilitas

Hitung rata-rata biaya per

kontak

Hitung total biaya obat yang

diproyeksikan
TABEL 14.7. PERHITUNGAN PROYEKSI KEBUTUHAN
ANGGARAN YANG DIBUTUHKAN
 PERHITUNGAN PROYEKSI KEBUTUHAN ANGGARAN
BERDASARKAN TINGKAT PELAYANAN

Contoh untuk menghitung kebutuhan anggaran Rumah sakit

Dapat dilihat pada tabel 14.7 dimana pada rumah sakit umum
tingkat provinsi tipe 1. Telah di ketahui :

Jumlah fasilitas yaitu 13

Rata rata fasilitas yang disediakan pertahun yaitu
rawat inap 176.000
pasien rawat jalan 195.000
pasien ibu melahirkan 19.500
 PERHITUNGAN PROYEKSI KEBUTUHAN ANGGARAN
BERDASARKAN TINGKAT PELAYANAN

Obat yang dibutuhkan pertahun:

Rawat inap 1.258.400
Pasien rawat jalan 1.394250
Pasien ibu melahirkan 38.025
Sehingga untuk mendapatkan rata rata biaya perkehadiran atau
tempat tidur perhari (US$) adalah :
Obat yang dibutuhkan pertahun : Rata rata fasilitas yang
disediakan pertahun : Jumlah fasilitas
Rawat inap : Pasien ibu melahirkan :
1.258.400 : 176.000 : 13 = 0,55 38.025 : 19.500 : 13 = 0,15
Rawat jalan :
1.394.250 : 195.000 : 13 =0,55
 PERHITUNGAN PROYEKSI KEBUTUHAN ANGGARAN
BERDASARKAN TINGKAT PELAYANAN

Untuk mengetahui subtotal dari rumah sakit umum tingkat

provinsi dengan cara menjumlahkan obat yang dibutuhkan
pertahun tiap tipe dari fasilitas dan pasien yaitu :

Pasien rawat inap + Pasien rawat jalan + Pasien ibu

melahirkan

1.258.400 + 1.394.250 + 38.025 = 2.690.675

 PERBANDINGAN EMPAT METODE PERHITUNGAN OBAT
Metode Kegunaan Data yang diperlukan Keterbatasan
Konsumsi - Metode utama yang - Data persediaan yang akurat - Data konsumsi harus akurat
digunakan dalam - Catatan atas waktu penerimaan pesanan - Penggunaan obat irasionaldapat
memprediksi konsumsi (lead time) terulang di pembelian berikutnya
berikutnya - Perkiraan harga obat

Morbiditas - Mengestimasi kebutuhan - Data populasi, kinjungan pasien, jenis - Data morbiditas tidak tersedia
dalan pelaksanaan baru penyakit untuk semua jenis penyakit
proyek bantuan - Terapi standar suatu penyakit - Standar terapi tidak diikuti
- Perkiraan harga obat

Konsumsi yang - Digunakan bila perhitungan - Data konsumsi, kunjungan pasien, service- - Jenis pasien, populasi masyarakat,
disesuaikan dengan metode lain tidak level, morbiditas dari sistem morbiditas dan praktek
dapat dilakukan - Estimasi populasi masyarakat pengguna pengobatan tidak sebanding
- Membandingkan
penggunaan obat dengan
sistem suplai lainnya
Proyeksi Kebutuhan - Mengestimasi anggaran - Data penggunaan obat berdasarkan - Adanya variasi fasilitas, kunjungan
Anggaran service level dan tipe fasilaitas kesehatan pasien, pola pengobatan dan
Berdasarkan Tingkat - Biaya obat rata-rata per kunjungan efisiensi sistem suplai
Pelayanan
PENERAPAN PERHITUNGAN SKALA BESAR

Perkiraan pengadaan skala besar

Memperkirakan kebutuhan anggaran

Perkiraan untuk program baru

Peramalan untuk proyek bantuan

Memperkirakan kebutuhan obat dalam situasi darurat

Membandingkan konsumsi obat aktual dengan kebutuhan

teoritis
 ISU PENTING DALAM PERHITUNGAN

Menyiapkan rencana untuk kuantifikasi

Menggunakan perhitungan secara terpusat atau desentralisasi

Menggunakan metode manual atau komputerisasi untuk kuantifikasi

Memperkirakan waktu yang dibutuhkan

Mengembangkan daftar obat

Mengisi jaringan pasokan

Mengingat dampak lead time

LANJUTAN
Perkiraan banyak obat yang dibutuhkan dalam periode
pengadaan selanjutnya

Atur Perubahan yang diharapkan dalam Pola Konsumsi

Sesuaikan Kerugian

Kompilasi Desentralisasi Kuantifikasi (jika ada)

Perkiraan Biaya untuk Setiap Obat dan Total Biaya

Bandingkan Total Biaya dengan Anggaran dan Membuat

Penyesuaian
 KESIMPULAN

Metode perhitungan terdiri dari empat metode yaitu

metode konsumsi, metode morbiditas, metode
konsumsi yang disesuaikan dan yang terakhir adalah
proyeksi kebutuhan anggaran berdasarkan tingkat
pelayanan.
Dari ke empat metode perhitungan obat tersebut yang
paling baik digunakan adalah metode morbiditas
karena metode ini menggunakan data pasien yang
lebih rinci .