Anda di halaman 1dari 9

TATALAKSANA GIZI

PADA PENYAKIT
GASTROINTESTINAL
Gastrointestinal ialah suatu kelainan atau penyakit pada jalan
makanan atau pencernaan. Penyakit Gastrointestinal yang
termasuk kelainan penyakit kerongkongan (eshophagus),
lambung (gaster), usus halus (intestinum), usus besar (colon),
hati (liver), saluran empedu (traktus biliaris) dan pankreas.

Sujono Hadi,2002
DIIT LAMBUNG
Bertujuan memberikan makanan yang adekuat, tidak merangsang, dapat
mengurangi pengeluaran sekresi lambung dan dapat menetralkan kelebihan
asam hidrokorbid.
Syarat syarat pemberian diit lambung, yaitu: mudah dicerna, porsi makan
yang diberikan sedikit dengan frekuensi sering, cukup protein untuk
mengganti jaringan rusak, makanan tidak merangsang secara mekanis, termis
dan kimia lambung, makanan memenuhi kebutuhan gizi normal secara
bertahap.
DIIT
LAMBUNG
I

DIIT DIIT
DIIT LAMBUNG LAMBUNG
LAMBUNG II IV

DIIT
LAMBUNG
III
DIIT LAMBUNG I

Diberikan pada Syarat pemberian


Adanya pendarahan dan penyakit Bahan makanan yang diberikan
akut berat berupa susu atau bubur susu
Diberikan tiap 3 jam dengan porsi
kecil
DIIT LAMBUNG II

Diberikan pada Syarat pemberian


Peralihan dari diit lambung I Bentuk makanan yang diberikan
Fase akut sudah di atasi selama makanan saring dan cincang

Pasien dengan paska beda saluran Diberikan setiap 3 jam


pencernaan
DIIT LAMBUNG III

Diberikan pada Syarat pemberian


Peralihan dari diit lambung II Bentuk makanan lunak
Pasien dengan
DIIT LAMBUNG IV

Diberikan pada Syarat pemberian

Anda mungkin juga menyukai