Anda di halaman 1dari 10

BAKTERIOLOGI

DITULIS OLEH :
GIRI NURPRIBADI, S.T.P., M.M.
BAKTERIOLOGI
Bakteri termasuk mikroorganisme prokaryotik,yaitu
organisme yang inti selnya tidak diseliputi
membran.Karena tidak mempunyai membran inti maka
kromosom tersebar bebas didalam sitoplasma.
Perbedaan antara Archaebacteria dan Eubacteria
terletak pada struktur dinding sel dan peptidoglikan
seperti pada Eubacteria,tetapi memiliki fosfolipid
dengan ikatan ester pada membran selnya.Selain
itu,sekuens 16S r-RNA archaebacteria berbeda pada
sequens serupa pada eubacteria.
ARCHAEBACTERIA.
Anggota Archaebacteria umumnya hidup pada lingkungan yang ekstrim,
misalnya daerah yang sangat panas,daerah yang sangat dingin,tempat dengan
kadar garam yang sangat tinggi,tempat dengan suasana sangat asam atau
sangat basa.
Berdasarkan tempat hidupnya,Archaebacteria dibagi menjadi empat
kelompok,yaitu termofilik,metanogenik,termoasidofilik dan halofilik.
A. Termofilik.
Bakteri pada tempat yang panas pada waktu tertentu dan habitat tertentu.
B. Metanogenik.
Kelompok archaebacteria yang mampu menghasilkan gas metana,menyukai
tempat tempat yang tidak terdapat oksigen(anaerobik),misalnya lumpur di
rawa rawa,sedimen dalam laut dan saluran pencernaan hewan.Contoh
spesiesnya adalah Methanococcus jannaschii , Methanosarcina, dan
Metanogen formicicum.
C. Halofilik.
Bakteri yang menyukai tempat dengan kadar garam yang tinggi misalnya laut
mati atau di danau Great Salt .contoh organismenya adalah Halobacterium
salinarum .
D. Termoasidofilik.
Bakteri yang dapat bertahan hidup pada lingkungan bersuhu tinggi dengan
suasana sangat asam misalnya sumber air panas bersulfur dan kawah
vulkanik.contoh : spesies thermoasidofilik adalah Sulfolobus sp.
EUBACTERIA.
Eubacteria(secara umum disebut bakteri)merupakan
organisme mikroskopik uniseluler yang memiliki
reputasi sebagai agen penyakit dan juga agen
dekomposer yang bermanfaat. Karakteristik utama
adalah dindingselnya berupa peptidoglikan.Bakteri
dapat dikelompokkan menurut berbagai acuan,baik
menurut bentuknya,dinding selnya dan flagelanya atau
menurut nutrisinya.
A. BERDASARKAN BENTUKNYA.
Bakteri terbagi menjadi tiga yaitu bakteri berbentuk
batang,berbentuk kokus,berbentuk spiral. Contoh
bakteri berbentuk batang : Corynebacterium
glutamicum dan Bacillus anthracis .Bakteri berbentuk
batang mempunyai jenis paling banyak.
Bakteri berbentuk kokus merupakan bakteri dengan sel
berbentuk bola,contoh : Streptococcus sp dan
Staphylococcus aureus .Adapun contoh bakteri berbentuk
spiral adalah Neisseria meningitidis . Dan Leptospira
interrogans .
B. BAKTERI BERDASARKAN SUSUNAN DINDING SEL.
Terdapat Dua kelompok bakteri yaitu bakteri gram negatif
dan bakteri gram positif. Terminologi tersebut diambil
berdasar reaksinya terhadap pengecatan gram.
Bakteri gram negatif memiliki dinding sel yang tipis
dengan selapis membran fosfolipid disebelah luar dan
sebelah dalam,sehingga bereaksi negatif (berwarna
merah) terhadap pengecatan gram.Adapun bakteri gram
positif memiliki dinding sel yang tebal tanpa membran
luar,memberikan warna ungu terhadap pengecatan gram.
C. BAKTERI BERDASAR FLAGELA.
Bakteri terbagi dalam 5 kelompok yaitu
atrik,monotrik,amfitrik,peritrik, dan lofotrik.Bakteri atrik adalah
bakteri yang tidak memiliki flagela.Bakteri monotrik flagela
berada pada salah satu sisi badannya.Bakteri amfitrik
mempunyai flagela pada kedua sisi tubuhnya. Bakteri peritrik
memiliki flagela di seluruh tubuhnya.Bakteri lofotrik adalah
bakteri yang memiliki flagela dalam jumlah banyak di salah satu
sisinya.
D. BERDASAR CARA MEMPEROLEH NUTRISI.
Terbagi menjadi dua kelompok yaitu autotrof yang mampu
memproduksi makanannya sendiri dan mengoksidasi bahan
organik.Sebagian jenisnya mampu berfotosintesisi sehingga
disebut bakterifototrof.Jenis ini memakai bakterioklorofil atau
disebut klorofil a.contohnya adalah Chlorobium sp .(dengan
bakteri bakterioklorofil) dan Anabaena flosaquae(dengan klorofil
a).Jenis lainnya ada yang mampu mengoksidasi bahan anorganik
menjadi bahan organik lain yang diperlukan sehingga disebut
kemoautotrof.contohnya adalah: Rhizobium sp dan
Nitrosomonas sp .
Berbeda dengan grup autotrof,bakteri heterotrof tidak
mampu membuat makanannya sendiri,mereka
memperoleh makanan dengan cara mengoksidasi atau
mereduksi bahan organik.Sebagian jenisnya adalah
ada yang mampu menggunakan cahaya untuk
mengoksidasi bahan organik disebut fotoheterotrof
contohnya adalah kelompok bakteri ungu
nonsulfur.Jenis heterotrof lainnya memperoleh
makanan dengan mengoksidasi bahan organik yang
ada disekitarnya disebut kemoheterotrof.contohnya
adalah Acetobacter xylinum,Escherichia coli dan
Lactobacillus casei.
REPRODUKSI BAKTERI.
Cara reproduksi utama adalah pembelahan
biner.Pembelahan biner adalah pembelahan sel
menghasilkan dua sel anakan yang identik.
Beberapa jenis bakteri dapat berkembang biak dengan
mempertukarkan materi genetik masing masing
sel.Cara perkembangbiakan seperti ini ada tiga yaitu
transformasi,transduksi, dan konjugasi.

1. TRANSFORMASI.
Terjadi bika suatu sel bakteri hancur kemudian materi
genetik keluar kesekelilingnya. Disebut dengan cell
capture .
PEMBENTUKAN ENDOSPORA.
Endospora dibentuk saat kondisi lingkungan tak
memungkinkan. Endospora adalah spora yang berisi
bahan genetik dari sel induk. Jika lingkungan sudah
kembali normal maka endospora akan berkecambah lalu
menghasilkan sel yang baru.

2. TRANSDUKSI.
Terjadi akibat infeksi oleh virus.Transduksi yang
disengaja sifat virulensi virus telah dihilangkan sehingga
setelah profage sel bakteri tetap hidup.
3. KONJUGASI.
Konjugasi merupakan reproduksi bakteri melalui
perantaraan pili,melalui pili tersebut sel bakteri
mengirimkan salinan materi genetiknya yang berupa DNA
plasmid kepada sel bakteri lain.
PERANAN BAKTERI PADA SISTEM LINGKUNGAN

Bakteri yang berperan dalam pengeboran minyak bumi


adalah bakteri yang bersifat hidrokarbonoklastik yang
dapat mengoksidasi menjadi hidrokarbon dan sebagai
donor elektronnya. Contohnya adalah Pseudomonas
sp, Arthropoda,Alcaligenes,Brevibacillus.
Bakteri kemoautotrof yang berperan dalam
pengolahan limbah tekstil adalah nitrobacter.

Anda mungkin juga menyukai