Anda di halaman 1dari 21

ZOOLOGI

DOSEN : GIRI NURPRIBADI,STP.,MM


Zoologi adalah ilmu yang mempelajari tentang
kehidupan hewan.Hewan tersebut juga dapat
membentuk komunitas hewan yang disebut
zoosoenosis dan merupakan suatu komunitas hewan.
Hewan ada yang diklasifikasikan menjadi
vertebrata(bertulang belakang) dan invertebrata(tidak
bertulang belakang).
Contoh Hewan Vertebrata adalah berdasarkan
subphyllum/kelas, yaitu Agnatha, Pisces,
Amphibi,Reptil, Aves dan Mamalia. Sedangkan hewan
invertebrata yang tidak bertulang belakang mempunyai
membran sel.
VERTEBRATA

Animalia bertulang belakang dapat dibagi menjadi lima


kelas/subphyllum, yaitu :

A. KELAS PISCES.
memiliki ciri ciri tubuhnya streamline , memiliki
insang untuk hidup di air,memiliki sisik di seluruh
tubuhnya, berdarah dingin dan terbagi menjadi
beberapa golongan,yaitu: ikan tak berahang(belut
laut),ikan bertulang rawan(ikan pari) dan ikan
bertulang keras/sejati misalnya ikan gabus,ikan nila.

B. KELAS AMPHIBIA.
memiliki ciri ciri tubuhnya selalu basah dan
berdarah dingin. misalnya: salamander,kodok. dll.
C. KELAS REPTILIA(Hewan melata).
Memiliki ciri ciri : bersisik pada tubuhnya, dan
berdarah dingin. Misalnya kura kura,penyu,tokek,
cicak,kadal,biawak,buaya, dan ular.
D. KELAS AVES(Burung).
memiliki bulu disekujur tubuhnya,berdarah panas,
berkembang biak dengan cara bertelur. misalnya:
bebek,ayam,dan garuda.
E. KELAS MAMALIA(Binatang menyusui)
memiliki ciri ciri ada rambut disekujur tubuhnya
, memiliki kuku pada jari jarinya,memiliki telinga
dan menyusui. contoh :
sapi,kuda,gajah,harimau,kucing,jerapah dan singa.

PISCES

Ciri ciri umum adalah:


1. Habitat air tawar,habitat air payau dan habitat air
laut.
2. Bersifat poikilotermis(berdarah dingin) artinya suhu
tubuh tidak tetap,dipengaruhi oleh suhu lingkungan.
3. Kulit umumnya memilki sisik yang tersusun atas zat
kapur.
4. Alat gerak berupa sirip yang terdiri atas sepasang
sirip dada, sepasang sirip perut,sirip anal dan sirip
punggung,Pada sirip terdapat jari jari sirip yang
merupakan rangka dari tulang rawan atau tulang
sejati.
Sisi kanan tubuh terdapat gurat sisi yang berfungsi
sebagai alat keseimbangan dan untuk menentukan
arah arus air serta kedalaman pada saat berenang.
Alat pernafasan berupa insang.Insang dilengkapi
dengan tutup insang(operkulum) , dan celah
insang.Ada juga ikan yang bernafas dengan paru paru
yaitu ikan Hiu.
Peredaran darah tertutup.Jantung terdiri atas satu
serambi dan satu bilik.
Pisces dapat dibedakan menjadi :
1. Cyclostomata atau Agnatha.Tidak memiliki rahang.
tidak terdapat di Indonesia.Umumnya terdapat di
Eropa dan Amerika Utara.Contoh: ikan hag(ikan
hantu) dan belutl lamprey(Petromyzon sp)
2. Osteichthyes.Endoskeleton tersusun atas tulang.
contoh ikan mas(Carassius auratus),ikan
lele(Ameiurus melas) dan ikan sarden(Sardinops
coerulea) .
3. Chondrichtyes. Endoskeleton tersusun atas tulang
rawan.contoh : ikan pari,ikan hiu dan Narcina .
AMPHIBIA

Ciri ciri umum adalah:


1. Dapat hidup di dua alam,yaitu darat dan air.
2. Poikilotermis(berdarah dingin).
3. Memiliki dua lubang hidung yang berhubungan
dengan rongga mulut. Penghubung rongga hidung
dengan rongga mulut disebut koane,terletak
dikanan tulang vomer yang berbentuk V.
4. Peredaran darah tertutup,Jantung terdiri atas
dua serambi dan satu bilik.
5. Alat kelamin terpisah.Berkembang biak dengan cara
bertelur dan pembuahannya eksternal.
6. Mengalami metamorfosis.
contoh organisme: Salamander
raksasa(Megalobatrachus japonicus), Salamander cacing
(Icthyosis glutinous) dan katak hijau (Rana pipiens).
REPTILIA

Ciri ciri umum :


1. Tubuh terdiri atas kepala,leher, badan, dan ekor.
2. Tubuh ditutupi oleh kulit yang kering dan keras
serta disokong oleh sisik.
3. Bergerak dengan cara merangkak atau melata.
4. Poikilotermis(berdarah dingin).
5. Bernapas dengan paru paru.
6. Sistem peredaran darah tertutup.Jantung terdiri
atas serambi kanan,serambi kiri, bilik kanan,bilik
kiri. Sekat antara dua bilik belum sempurna. Sel
darah merah berinti.
7. Alat kelamin terpisah.Berkembang biak dengan cara
bertelur.Pembiahan terjadi dalam tubuh betina.
8. Beberapa dapat mengalami pergantian kulit(ekskufikasi).
Contoh : Ular Kobra(Naja tripudians).
salamander
AVES

Mempunyai ciri ciri sebagai berikut:


1.Tubuh terdiri atas ekor,badan,leher dan kepala.
2. Berdarah panas (homoiotermis) yang artinya suhu
tubuhnya tetap dan tidak dipengaruhi oleh suhu
lingkungan.
3. Alat pencernaan terdiri atas paruh,rongga mulut,
esofagus,tembolok,perut kelenjar,empedal,usus,
rectum, dan kloaka.Kloaka adalah muara dari tiga
saluran,yaitu saluran uriner,saluran reproduksi,
dan saluran pencernaan makanan.
4. Memiliki dua otot gerak yang penting,yaitu otot dada
besar(muskulus pektoralis mayor) . dan otot dada
kecil(muskulus pektoralis minor) .Otot otot ini
berperan pada saat burung terbang.
5. Peredaran darah tertutup dan ganda,jantung terdiri
atas serambi kanan,bilik kanan,serambi kiri,dan
bilik kiri.Sekat antara bilik kanan dengan bilik kiri
sudah sempurna.
6. Bernafas menggunakan paru paru,juga memiliki
kantung udara yang membantu pernafasan pada
saat terbang.
7. Alat kelamin terpisah,berkembang biak dengan
cara bertelur dan pembuahan terjadi di dalam
tubuh betina(pembuahan internal).
Contoh: burung kasuari(Casuarius galeatus),
angsa(Cygnus sp.).
MAMALIA

Memiliki ciri ciri :


1. Hewan menyusui yang mempunyai kelenjar
susu(glandula mammae)
2. Tubuh terdiri atas ekor(cauda), badan(trunkus)
leher(serviks) dan kepala (caput).
3. Tubuh diselimuti oleh rambut,baik rambut halus
maupun kasar.
4. Berdarah panas(homoiotermis)
5. Bernafas dengan paru paru.
6. Peredaran darah ganda dan tertutup.Jantung terdiri
atas serambi kanan,serambi kiri,bilik kanan, dan
bilik kiri.Sekat bilik kanan dan bilik kiri sudah
sempurna.
7.Berkembang biak dengan cara melahirkan dan
pembuahan terjadi di dalam tubuh betina(fertilisasi internal)
kecuali platipus(mamalia yang bertelur) .
Contoh organisme : Kelinci(Oryctologus cuniculus),
INVERTEBRATA

Animalia invertebrata merupakan hewan tanpa tulang


belakang dan terdiri dari :
1. Phyllum Protozoa.
Hewan mikroskopik yang dengan satu sel terdiri dari
Protozoa yang hidup bebas dan protozoa parasitik. Protozoa
terdiri dari kelas Ciliata,kelas Rhizopoda,kelas Flagellata,kelas
Sporozoa.
2. Phyllum Porifera.
Dikenal dengan nama Sepon dan merupakan hewan multiseluler
yang primitif. Terdiri dari kelas
Calcarea,Hexactinellida,Demospongia.
3. Phyllum Coelenterata.
Hewan berkoloni bergabung bersama dan dalam beberapa hal
mempunyai tabung pencernaan satu.Mereka membangun pohon
atau koloni berbentuk kipas terdiri dari ribuan polip(hewan
hidroid). Terbagi pada tige kelas,yaitu Anthozoa,Scyphozoa dan
Hydrozoa.
4. Phyllum Ctenophora.
Sekelompok hewan laut yang berenang bebas dan
warnanya tembus pandang.
5. Phyllum Platyhelminthes.
Cacing pipih karena bentuknya yang pipih bawah
atas.Tidak beruas,tripoblastik dengan lapisan luar
ektoderma,lapisan tengah mesoderma dan lapisan
dalam endoderma. Terbagi pada empat kelas,yaitu
kelas Turbellaria,kelas Trematoda,kelas Nemertinea,
dan kelas Cestoda.
6. Phyllum Nemathelminthes.
Merupakan cacing bulat tak beruas panjang dan
ramping dengan permukaan tubuh halus dan
mengkilap. Terbagi pada kelas Nematoda dan
Acanthocephala.
7. Phyllum Trichelminthes / Rotifera.
Rotifera atau sering disebut dengan Rotataria
merupakan metazoa yang sangat kecil.
8.Phyllum Bryozoa.
Disebut juga dengan terminologi hewan lumut yang
kebanyakan berkoloni tidak mempunyai alat peredaran
darah dan ekskresi. Terbagi menjadi dua kelas yaitu
Endoprocta dan Ectoprocta.
9. Phyllum Sipunculoidea.
Cacing kacang mempunyai tubuh silindris tidak beruas
dan bentuknya seperti kecang hidup di pasir, membuat
lubang pada batu karang dan dapat bergerak merayap
perlahan lahan.
10. Phyllum Echiuroidea
Cacing senduk(prestomium) karena belalainya seperti
senduk. contoh : Ochetostoma erythrogrammon adalah
contoh hewan yang terdapat di dasar lumpur pasira
atau paparan pasir. Banyak terdapat di Malaysia.
11. Phyllum Chaetognatha.
Tubuhnya terbagi dalam tiga bagian yaitu kepala,tubuh
dan ekor. Ada dua sirip samping dan satu sirip
ekor.bentuk tubuh lurus dan bergerak relatif cepat
sehingga dinamakan cacing panah.
12. Phyllum Phoronida.
Hewan laut kecil yang hidup menetap dalam lubang
seperti tabung berselaput di paparan lumpur.
13. Phyllum Brachiopoda.
Hewan kecil yang halus dan bercangkang dinamakan
kerang lampu karena mempunyai setungkup cangkang.
14. Phyllum Annelida.
Annelida menguasai komunitas cacing yang hidup di
pantai dan laut. Dikenal dari tubuhnya yang panjang
dan bergelang gelang. Terbagi atas lima kelas, yaitu
Archiannelida,Hirudinea,Gephyrea,dan Myzostomaria.
dan kelas Chaetopoda.
15. Phyllum Mollusca.
Artinya lunak, terdapat cangkang kapur yang
keras.yang bercangkang misalnya tiram mutiara dan
yang tidak bercangkang misalnya cumi cumi dan
gurita. Terbagi atas kelas:
kelas Amphineura/Polyplacophora, kelas Gastropoda,
kelas Pelecypoda/Bivalvia, kelas cephalopoda,dan kelas
scaphopoda.
16. Phyllum Arthropoda.
Merupakan kelompok terbesar diantara seluruh dunia
hewan.Namanya berasal dari kakinya yang bersendi, terbagi
atas delapan kelas yaitu Crustacea,
Arachnoida,Oxychophora,Chilopoda,Diplopoda,Insecta, dan
Pauropoda.
17. Phyllum Echinodermata.
Kesamaan dengan Coelenterata adalah pada bentuknya yang
simetri.Sifat umum phyllum ini adalah epidermis hewan berbulu
getar dan berisi sel sel kelenjar dan sel sel indera. Terdiri atas
kelas Stelleroidea,kelas Crinoidea dan kelas Echinoidea dan
kelas Holothuroidea.
18. Phyllum Hemichordata.
Disebut juga enteropneusta sebagai penghuni lumpur dan jarang
keluar dari lubang persembunyiannya.
19. Phyllum Urochordata.
Hewan laut pada larva terdapat sumbu kerangka yang
menunjukkan hubungan langsung dengan bentuk hewan
vertebrata. Terbagi atas
Larvaceae/Appendicularia,Ascidiaceae dan Thaliaceae.
20. Phyllum Cephalochordata.
Bentuknya sperti ikan kecil dan dinamakan
Amphioxus.Terdapat di permukaan pasir dangkal dan
meliang dibawah pasir. Hewan tersebut juga mempunyai
celah insang.
21. Phyllum Chordata.
Hewan tersebut mempunyai empat subphyllum yaitu
urochordata,hemichordata,cephalochordata dan
vertebrata.Merupakan kelompok hewan yang paling maju
karena mempunyai calon tulang belakang(chorda
dorsalis).
SISTEM REPRODUKSI ANIMALIA

Protozoa adalah hewan hewan bersel tunggal mempunyai bentuk


tubuh yang berubah ubah dan mempunyai organel.Berkembang
biak dengan cara vegetatif dengan amitosis. Paramaecium
berkonjugasi bila sudah terlalu lemah untuk bervegetatif.
Sporozoa dapat dengan metagenesis,berbiak vegetatif dalam
tubuh manusia dan generatif pada nyamuk.

Porifera dengan vegetatif tunas


Coelenterata yang berbentuk polip dengan vegetatif dan
generatif.Vegetatif dengan tunas,generatif dengan ovum dan
sperma.
Echinodermata dengan ovum dan sperma, jika sudah jadi
terpotong maka dapat menjadi hewan baru.
Vermes dengan generatif kecuali Planaria dengan vegetatif.
Moluska dengan ovum dan sperma.
Arthropoda dengan ovum dan sperma.Insecta dengan
parthenogenesis.
Vertebrata hanya berbiak generatif saja dengan ovum dan
sperma.

Anda mungkin juga menyukai