CIRI-CIRI CHORDATA • Memiliki notokord, yaitu kerangka berbentuk batangan keras tetapi lentur. Notokord terletak di antara saluran pencernaan dan tali saraf, memanjang sepanjang tubuh membentuk sumbu kerangka. • Memiliki tali saraf tunggal, berlubang terletak dorsal terhadap notokord, dan memiliki ujung anterior yang membesar berupa otak. • Memiliki ekor yang memanjang ke arah posterior terhadap anus. • Memiliki celah faring. CIRI-CIRI HEWAN VERTEBRATA • Memiliki syaraf yang terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang • Bernafas dengan paru-paru kulit dan insang. • Memiliki kelenjar bundar dan endoksin yang menghasilkan hormon pengendali. • Memiliki suhu tubuh yang panas dan tetap (homoiternal) atau bersuhu tubuh dingin sesuai dengan kondisi lingkungan (poikiloternal). • Alat pencernaan memanjang mulai dari mulut hingga ke anus, yang letaknya di sebelah vertran dan di belakang. • Berkulit epidermis (bagian luar) dan kulit endodermis (bagian dalam). • Alat reproduksi berpasangan, kecuali pada burung. KLASIFIKASI HEWAN VERTEBRATA • a. PISCES • Pisces memiliki habitat di air dengan alat pernafasan berupa insang. Hewan ini mempunyai sirip yang berfungsi menentukan arah gerak di dalam air dan memiliki gurat sisi untuk mengetahui tekanan air. Termasuk hewan berdarah dingin (poikiloterm), yaitu suhu tubuh disesuaikan dengan lingkungan. Pisces berkembang biak dengan bertelur (ovipar). Berdasarkan jenis tulangnya ikan dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu : • Agnatha (Ikan tanpa rahang): Ordo Agnatha, Contoh species Petromyzon, ikan lamprey, Polistrotema (ikan hag), Contoh species Polistrotema (ikan hag) • Chondrichthyes atau ikan tulang rawan, Contoh species : Ikan Hiu Berkepala Bison (Heterodontus sp), Ikan hiu martil (Spyrna tudes), Ikan hiu Berkepala anjing (Squalus acanthias), Ikan Pari (Dasyatis sabina), Ikan cucut macan (Sphyrna blochii) • Osteichthyes atau ikan tulang keras, contoh : ikan mas, ikan gurami, ikan tongkol. Vertebrata pisces • b. AMPHIBIA • Amphibia merupakan hewan yang dapat hidup pada dua habitat, yaitu darat dan air, namun tidak semua jenis Amphibia hidup di dua tempat kehidupan. Beberapa jenis katak, salamander, dan caecilian ada yang hanya hidup di air dan ada hanya di darat. Namun habitatnya secara keseluruhan dekat dengan air dan tempat yang lembap seperti rawa dan hutan hujan tropis. Hewan ini bernafas dengan insang, paru-paru dan memiliki suhu badan poikiloterm, berkembang biak dengan bertelur (ovipar) dan pembuahan terjadi di luar tubuh (eksternal). Amphibia dibagi menjadi 3 ordo, yaitu : • Ordo Stegoephalia: Contoh Spesiesnya adalah Ichtyopsis • Ordo Caudata: Contoh spesiesnya adalah Cryptobranchus (Salamander sungai), Hynobius (Salamander yang hidup di dataran Asia), Megalobatrachus maximus (Salamander yang biasa dimakan di Jepang) • Ordo Anura: Contoh Spesiesnya adalah Rana sp. (Katak), Polypedates leucomystax (Katak pohon), Microhyla (Kintel), Bufo Marinus (Katak besar) • c. REPTILIA • Reptilia (dalam bahasa latin, reptil = melata) memiliki kulit bersisik yang terbuat dari zat tanduk (keratin). Sisik berfungsi mencegah kekeringan. Ciri lain yang dimiliki oleh sebagian besar reptil adalah anggota tubuh berjari lima, bernapas dengan paru-paru, jantung beruang tiga atau empat, menggunakan energi lingkungan untuk mengatur suhu tubuhnya sehingga tergolong hewan poikiloterm, fertilisasi secara internal, menghasilkan telur sehingga tergolong ovipar dengan telur bercangkang. Reptilia dibagi menjadi 4 Ordo : • Ordo Chelonia • Rhynchocephalia • Squamata • Crocodilia • d. AVES • Aves memiliki suhu badan homoiterm (suhu badan tetap, tidak terpengaruh suhu lingkungan). Memiliki tubuh berbulu yang membentuk sayap dan digunakan untuk terbang. Tulangnya berongga sehingga ringan. Berkembang biak secara bertelur (ovipar) dan pembuahan di dalam tubuh. Telur aves bercangkang dan memiliki kuning telur yang besar. Hewan ini bernafas dengan paru-paru dan memiliki pundi-pundi udara yang membantu pernafasan saat terbang. Contoh : ayam, kasuari, pinguin, bebek, angsa. Aves dibagi menjadi beberapa Ordo : • Ordo Colombiforines • Ordo Coracaiiformes • Ordo Grana Cares • Ordo Nato Tores • Ordo Rapaces • e. MAMALIA • Ciri khas dari mammalia adalah kelenjar susu. Susu dihasilkan oleh kelenjar (mammae) yang terdapat di daerah perut atau dada. Mammalia disebut juga hewan menyusui karena menyusui anaknya. • Tubuh mammalia tertutup oleh rambut yang berfungsi sebagai insulasi yang memperlambat pertukaran panas dengan lingkungan, sebagai indera peraba antara lain pada kumis, sebagai pelindung dari gesekan maupun sinar matahari, sebagai penyamar atau pertahanan untuk melindungi dari mangsa, dan sebagai penciri kelamin. • Contoh Hewan Vertebrata • Beberapa contoh hewan vertebrata, sebagai berikut: • Ikan Hiu Berkepala Bison (Heterodontus sp) • Ikan hiu martil (Spyrna tudes) • Ikan mas • Ikan gurami • Ikan tongkol. • Katak pohon (Polypedates leucomystax ) • Pinguin • Bebek • Angsa